SEMARANG, KOMPAS.TV - Minggu (14/12/2025) pagi, Semarang diserbu 3.000 pelari untuk ajang bergengsi Semarang 10K mencatat jumlah peserta terbesar sejak pertama kali diselenggarakan.
Peserta terlihat antusias berkerumun di depan Balai Kota Semarang untuk flag off.
Semarang 10K 2025 membuktikan posisinya sebagai ajang lari kota yang terus berkembang dengan peserta mulai dari pelajar, pelari elite nasional seperti Arif Hidayatullah dan pelari internasional.
Tahun ini, ajang lari juga memberikan kesempatan bagi 100 pelari cilik usia 5 sampai 7 tahun untuk menaklukan rute ikonik Kota Semarang.
Dimulai dari Balai Kota, Jalan Pandanaran, Jalan Ahmad Yani, Jalan MT Haryono, sampai selesai menyajikan pemandangan pagi kota dan Kota Lama Semarang yang menjadi rute ikonik.
Ribuan pelari mulai dari pelajar sampai pelari nasional ramaikan gelaran Semarang 10K.
Seperti apa keseruanya, kita lihat situasi terkini dari Semarang, Jawa Tengah bersama Jurnalis KompasTV Biro Semarang, Gesy Lutfiah dan kamerawan Jeber Roy.
Baca Juga Unik! Pelari Berkostum Sinterklas Ramaikan Lomba Lari 10 Km di Paris | SAPA PAGI di https://www.kompas.tv/internasional/637535/unik-pelari-berkostum-sinterklas-ramaikan-lomba-lari-10-km-di-paris-sapa-pagi
#run10k #semarang #pelari
_
Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal berita ini? Komentar di bawah ya!
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/637549/semarang-10k-2025-diserbu-3-000-pelari-catat-peserta-terbanyak-sejak-pertama-kali-diselenggarakan
00:00Tak hanya di Jakarta, Saudara, Minggu pagi Semarang diserbu 3.000 pelari untuk ajang bergengsi Semarang 10K mencatat jumlah peserta terbesar sejak pertama kali disenggarkan.
00:14Peserta terlihat antusias berkerumun di depan balai kota Semarang untuk flag off.
00:20Semarang 10K 2025 membuktikan posisinya sebagai ajang lari kota yang terus berkembang dengan peserta mulai dari pelajar,
00:27pelari elit nasional seperti Arief Hidayatullah dan juga pelari internasional.
00:33Tahun ini ajang lari juga memberikan kesempatan bagi 100 pelari cilik usia 5-7 tahun untuk menaklukan rute ikonik kota Semarang.
00:43Mulai dari balai kota, jalan Pandanaran, jalan Ahmad Yani, MT Hariono sampai selesai menyajikan pemandangan pagi kota lama Semarang yang menjadi rute ikonik.
00:57Ribuan pelari mulai dari pelajar sampai pelari nasional meramaikan gelaran Semarang 10K seperti apa keseruannya dan juga situasinya.
01:11Kita bergabung bersama jurnalis Biro Kompas TV Semarang, Gesi Lutvia dan juru kamera Jebre Roy.
01:18Selamat pagi, Gesi. Ada 3.000 peserta, informasinya datang dari mana aja dan juga rute apa aja sih yang disajikan dalam gelaran Semarang 10K kali ini?
01:28Selamat pagi, Glenis. Dan juga saudara Kompas TV bisa ada saksikan saudara saat ini saya berada di tengah-tengah kemeriahan dari Semarang 10K
01:40yang merupakan salah satu pempetisi bergensi para rudder di kota sekarang.
01:46Event ini selalu terselenjara setiap tahunnya, dimana sejak tahun kemarin ini sebanyak 2.500 pelari mengikuti.
01:55Semarang 10K, nah tahun ini naik menjadi 3.000 pelari yang mengikuti.
02:00Tadi flag off dimulai sekitar pukul 1 waktu di Indonesia Barat, kemudian hingga saat ini masih banyak para pelari yang baru mencapai finish.
02:09Dan yang menarik saudara, pada perayaan kali ini, anak-anak kecil juga diberikan kesempatan untuk mengikuti pelari atau Semarang 10K ini dengan jarak 400 meter saja.
02:22Nah, yang mengikuti ini mulai dari anak usia 5 hingga 7 tahun.
02:26Sedangkan untuk orang dewasa, sebanyak 3.000 orang ini tadi sudah mulai berlari, kemudian juga sudah mencapai finish tadi sekitar pukul 5.30 waktu di Indonesia Barat.
02:40Sehingga saat ini juga masih berlangsung dengan rute yang ditawarkan ini juga cukup menarik saudara.
02:44Dimana masyarakat yang mengikuti atau para pelari ini bisa menyaksikan keindahan pagi hari dari kota Semarang dengan kota lama Semarang ini yang ditonjolkan sebagai icon.
02:56Yang bisa dinikmati para pelari di pagi hari ini.
02:59Untuk kutunya sendiri dimulai dari depan balai kota Semarang di jalan Pemuda, kemudian ke jalan Padang Aran, ke jalan Ahmad Yani, kemudian ke jalan MT Haryonot, dan kembali Kominis.
03:10Sehingga saat ini juga masyarakat kota Semarang ini masih atusias untuk sekedar menyaksikan begitu para pelari yang juga masih memenuhi sekitaran balai kota.
03:20Dan juga terlihat sekali orang tua yang atusias untuk mendukung anak-anaknya.
03:24Karena jika mungkin Anda bisa mendengar saudara sayut-sayut di sini, anak-anak ini baru saja mulai untuk lari begitu ya.
03:33Jadi belum ada yang sampai sini.
03:34Namun memang terlihat semangat dari anak-anak hingga orang dewasa di Semarang ini juga cukup meriah.
03:40Tidak hanya itu, selain nuansa pagi hari yang ditawarkan juga ternyata jalur yang disediakan ini termasuk jalur yang cukup landai begitu.
03:51Karena tidak ada tanjakan ataupun tidak ada jalur yang ekstrem begitu ya.
03:55Keren itu tadi juga sempat saya melihat begitu ada beberapa pelari elit nasional seperti Ari Sidayatullah, kemudian ada Daniel Simanyutat, ada Irma, Handayani, dan juga ada Agustina Manik.
04:10Dan mereka ini juga tadi sempat hampir memecahkan rekor, namun ternyata rekor ini masih dipegang Riki Martin Simbolon untuk male di 30 menit 36 detik.
04:22Dan juga untuk perempuan dipegang odek Tanai Baho di 34 menit 45 detik.
04:28Menarik sekali gelaran Semarang 10K diramaikan oleh warga dan juga para pelari elit dan juga ada anak-anak usia 5-7 tahun yang sudah mulai ditanamkan untuk gemar berlari.
04:44Terima kasih Gessy, Lutvia, dan juga Juru Kamera Roy langsung dari Semarang, Jawa Tengah.
Jadilah yang pertama berkomentar