Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
JAKARTA, KOMPAS.TV - Kebakaran hebat terjadi di kantor PT Terra Drone, Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat.

Hingga Selasa (9/12/2025) malam, 22 orang ditemukan meninggal.

Polisi berhasil mengidentifikasi 3 dari 11 jenazah yang sudah diperiksa, 2 di antaranya perempuan dan 1 laki-laki.

2 jenazah yang berhasil diidentifikasi akan diserahkan pada keluarga malam ini.

Baca Juga [FULL] Polisi Periksa 7 Saksi Kebakaran Gedung Kantor di Kemayoran, Ada Dugaan Kelalaian? di https://www.kompas.tv/regional/636489/full-polisi-periksa-7-saksi-kebakaran-gedung-kantor-di-kemayoran-ada-dugaan-kelalaian

#kebakaran #kemayoran #identifikasi

_

Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal berita ini? Komentar di bawah ya!

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/636491/breaking-news-polisi-identifikasi-3-jenazah-korban-kebakaran-kemayoran-2-perempuan-dan-1-pria
Transkrip
00:00Pada Metro Jaya juga menyampaikan duka cita yang mendalam
00:04atas meninggalnya korban kebakaran yang jenazahnya telah kami terima di rumah sakit Bayangkara 51.
00:14Sebagai mana yang telah diketahui bersama
00:18terkait dengan kejadian kebakaran gedung PT. Teradun di Kelurahan Jepaka Baru,
00:27Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, Rumah Sakit Bayangkara dengan satu pusduk kespori.
00:34Sampai dengan saat ini, selasa tanggal 9 Desember 2025,
00:42telah menerima sebanyak 22 kantong jenazah.
00:49Pada hari ini, selasa tanggal 9 Desember 2025,
00:54tim DPA yang terdiri dari Birodokpol Pusdokkes Pori,
01:00Birolep Pusdokkes Pori, Rumah Sakit Bayangkara 31 Pusdokkes Pori,
01:07Bidokkes Boda Metro Jaya, IDEN Boda Metro Jaya,
01:11Forensik FKUI RCM, dan Forensik Kondotologi UI
01:16telah melakukan pemeriksaan terhadap 11 kantong jenazah.
01:23Jumlah korban yang dilaporkan oleh pihak keluarga sampai saat ini mencapai 20 orang.
01:31Pada malam ini, telah dilaksanakan sidang rekonsiliasi
01:34untuk menentukan identitas korban
01:38dan memutuskan tiga jenazah yang telah berhasil diidentifikasi.
01:45Adapun hasilnya akan disampaikan oleh Bapak Kondokkes Pori.
01:49Terima kasih, Bapak Kondokkes Pori.
02:19Terima kasih, Bapak Kondokkes Pori.
02:22Terima kasih, Bapak Kondokkes Pori.
02:24Data PM005, cocok dengan data M017,
02:30teridentifikasi sebagai Rupaida Latifunisa,
02:35perempuan 22 tahun,
02:38beralamat Lajasari di Karang Barat,
02:41teridentifikasi berdasarkan jilai jari,
02:44catatan medis, dan properti.
02:45Berikutnya, kantong jenazah dengan nomor 006,
02:52cocok dengan data antemotom 005,
02:57teridentifikasi sebagai Novia Nurwana,
03:02perempuan 28 tahun,
03:04dengan alamat Tenggamus Lampung,
03:06teridentifikasi berdasarkan jilai jari,
03:10gigi medis, dan properti.
03:11Berikutnya, yang ketiga, kantong jenazah nomor 007,
03:18cocok dengan data antemotom nomor 006,
03:22teridentifikasi sebagai Yoga,
03:25Valdir, Yaser.
03:28Laki-laki, 28 tahun,
03:30beralamat di Metro Lampung,
03:33teridentifikasi berdasarkan jilai jari,
03:35gigi medis, dan properti.
03:37Demikian, ketiga, korban meninggal yang sudah teridentifikasi sampai saat ini.
03:47Ada pertanyaan mengenakan media?
03:51Cukup?
03:52Mungkin nanti malam ini kita serahkan dua dulu,
03:55karena satu keluarga belum datang,
03:57yaitu dari keluarga,
04:00sepertinya korban,
04:02Rupaidah,
04:04bisa Manopia,
04:06kita serahkan malam ini.
04:08Cukup berkarenakan?
04:09Kalau cukup, kami cekat banyak, terima kasih.
04:12Kita sekarang lagi proses untuk penyerahan dokumen untuk keluarga.
04:16Sekian, terima kasih.
04:16Ya, silahkan.
04:18Ya, silahkan.
04:18Dari pertanyaan.
04:20Saya Diko dari Pembuas TV,
04:21Pak.
04:21Ya.
04:22Apa itu penyebab dari kematian?
04:25Apa sudah ada?
04:27Bisa dijelaskan,
04:29apa yang menjadi penyebab kematian?
04:30Kemungkinan karena kita hanya melaksanakan pemeriksaan luar,
04:43kemungkinan karena menghirup gas.
04:45gas karbon dioksida.
04:50Gas karbon dioksida.
04:53CO2.
04:58Ya, mongga silahkan.
04:59Oke.
05:00Dari tanda-tanda halipor yang kami bekerja,
05:05dari pemisaran luar,
05:06mengarah indikasi pada triksia karena
05:10terhirupnya asap dan gas karbon dioksida tersebut.
05:15Oke.
05:17Ya, terima kasih.
05:22Cukup rekan-rekan?
05:23Oke.
05:24Kalau cukup, terima kasih.
05:26Selamat malam.
05:31Dari 22, sekarang trikesi 3 berarti ada 19 yang belum.
05:39Besok kita lagi proses ini.
05:41Ya.
05:43Cukup rekan-rekan?
05:45Oke, terima kasih rekan-rekan.
05:46Selamat malam.
05:47Selamat malam.
05:48Selamat.
05:49Sudah beres.
05:52Sudah beres.
05:54Sudah beres.
05:57Sudah beres.
05:58Sudah beres.
05:58Sudah beres.
06:00Ya, saudara itu tadi yang disampaikan oleh
06:03Kepala Rumah Sakit RS Porikramat Jati Jakarta Timur
06:06terkait dengan perkembangan identifikasi korban
06:11tewas kebakaran sebuah perusahaan teradron di Kemayoran Jakarta Pusat.
06:19Disampaikan tiga jenazah berhasil teridentifikasi
06:22dan rencananya pada malam hari ini
06:24akan diserahkan dua jenazah terlebih dahulu
06:30sampai untuk bisa menunggu
06:34kelengkapan dokumen yang diserahkan oleh keluarga
06:39kepada rumah sakit, saudara.
06:47Ya, saudara, informasi tadi yang disampaikan bahwa
06:52Saat ini Rumah Sakit Porikramat Jati Jakarta Timur
06:56telah menerima 22 kantong jenazah
07:00sementara baru 11 yang sudah diperiksa
07:0611 kantong jenazah yang sudah diperiksa oleh RS Porikramat Jati Jakarta Timur
07:11tiga jenazah sudah teridentifikasi
07:13dan dua akan diserahkan segera pada keluarga.
07:16Itu tadi pernyataan dari Rumah Sakit Porik
07:20terkait dengan identifikasi korban
07:22tewas kebakaran gedung di Kemayoran Jakarta Pusat.
07:25Kami akhiri, Breaking News Kompas TV
07:27Saya Rahmat Ibrahim, terima kasih.
07:30Sampai jumpa.
07:30Sampai jumpa.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan