Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
  • 14 jam yang lalu
MALANG, KOMPAS.TV - Lomba cerdas cermat dalam rangka peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia 9 desember digelar di kantor Kejaksaan Negeri Kota Malang. Puluhan tim dari siswa SMA dan SMK se-Kota Malang ini beradu wawasan menjawab setiap pertanyaan seputar pencegahan korupsi.

Kepala Kejari Malang Tri Joko bilang bahwa melalui lomba cerdas cermat ini, pihaknya ingin menanamkan budaya anti korupsi kepada generasi muda. Menurut Tri Joko, korupsi yang saat ini seolah menjadi budaya harus dihapuskan mulai dari generasi muda seperti para pelajar ini.

Melalui cerdas cermat ini, kesadaran pelajar terhadap bahaya korupsi coba ditanamkan. Selain itu, generasi muda juga didorong untuk aktif terlibat dalam kampanye pencegahan korupsi.


"Acara ini bisa memberikan motivasi bagi semua termasuk pelajar untuk sama-sama mencegah bagaimana terjadinya korupsi yang selama ini sulit dibendung. Korupsi itu bukan hanya kami sebagai penegak hukum saja yang memberantas, tapi juga butuh masukan dan peran dari masyarakat." Kata Tri Joko.

Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Malang Hastini Dewi bilang bahwa Dinas Pendidikan menyambut baik upaya melibatkan pelajar dalam kampanye anti korupsi. Dalam lomba cerdas cermat ini, antusiasme siswa dan sekolah untuk terlibat juga sangat tinggi.


"Dalam rangka Hakordia, kolaborasi cabdin dan kejaksaan Kota Malang menggelar dua lomba cerdas cermat dengan peserta awal di babak penyisihan sebanyak 63 SMA dan SMK di Kota Malang." Ucap Hastini.

Selain lomba cerdas cermat, dalam peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia, Kejari Malang juga mengadakan lomba video kreatif yang juga bertema anti korupsi.



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/636480/peringatan-hari-anti-korupsi-sedunia-pelajar-ikuti-lomba-cerdas-cermat
Transkrip
00:00Lomba Cerdas Cermat dalam rangka peringatan Hari Antikorupsi Sedunia, 9 Desember, digelar di Kantor Kejaksaan Negeri Kota Malang.
00:10Puluhan tim dari siswa SMA dan SMKS Kota Malang beradu wawasan menjawab setiap pertanyaan seputar pencegahan korupsi.
00:19Kepala Kejari Malang, Tri Joko, bilang bahwa melalui Lomba Cerdas Cermat ini, pihaknya ingin menanamkan budaya antikorupsi kepada generasi muda.
00:27Menurut Tri Joko, korupsi yang saat ini seolah menjadi budaya harus dihapuskan mulai dari generasi muda seperti para pelajar ini.
00:38Melalui Cerdas Cermat ini, kesadaran pelajar terhadap bahaya korupsi juga ditanamkan.
00:42Selain itu, generasi muda juga didorong untuk aktif terlibat dalam kampanye pencegahan korupsi.
00:48Acara ini memberikan motivasi bagi adik-adik semua dan teman pelajar untuk sama-sama bagaimana untuk mencegah terjadinya korupsi yang selama ini mungkin sulit dibendung.
01:04Jadi karena bagaimanapun juga, itu sudah saya sampaikan, korupsi itu bukan hanya kami sebagai pendekat pemerintah saja yang memberantas,
01:13tapi juga butuh masukan-masukan ataupun peran daripada masyarakat seperti tadi.
01:18Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Malang, Hastini Dewi, bilang bahwa Dinas Pendidikan menyambut baik upaya melibatkan pelajar dalam kampanye antikorupsi.
01:29Dalam lomba cerdas cermat ini, antusiasma siswa dan sekolah untuk terlibat juga sangat tinggi.
01:35Dalam rangka hak kordiai meningok, kolaborasi Capdin dan Kejaksaan Negeri Kota Malang menyalahkan dua lomba,
01:42yaitu lomba cerdas cermat dengan peserta awal di batak penyisian, yaitu sebanyak 63 SMA dan SMK di Kota Malang.
01:55Selain lomba cerdas cermat, dalam peringatan hari antikorupsi sedunia,
02:00Kejari Malang juga mengadakan lomba video kreatif yang juga bertema antikorupsi.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan