KUPANG, KOMPAS.TV - Dua siswa Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Nusa Tenggara Timur menjadi korban penganiayaan seniornya.
Kasus ini sudah ditangani Propam Polda NTT dan mendapat perhatian penuh Kapolda NTT, Irjen Rudi Darmoko.
Kabid Humas Polda NTT, Kombes Hendry Novika Chandra, mengatakan bahwa kejadian tersebut dipicu karena dua siswa itu ketahuan sedang merokok. Setelah ditegur oleh seniornya, terjadi aksi penganiayaan.
Hendry menyebut bahwa terduga pelaku saat ini sedang dalam proses penanganan dan telah mendapat hukuman berupa penempatan khusus.
Propam NTT juga telah memeriksa saksi yang merekam kejadian tersebut dan melakukan pengecekan medis terhadap kedua siswa.
Baca Juga Orangtua Prada Lucky Minta Komisi I DPR Gelar RDP, Viktor Laiskodat Janji Kawal Proses Hukum! di https://www.kompas.tv/regional/630890/orangtua-prada-lucky-minta-komisi-i-dpr-gelar-rdp-viktor-laiskodat-janji-kawal-proses-hukum
#spn #sekolahpolisinegara #penganiayaan #polisi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/630891/propam-ntt-tangani-kasus-2-siswa-spn-dianiaya-senior-saksi-diperiksa-kompas-petang
Jadilah yang pertama berkomentar