Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
KOMPAS.TV Usai alami cedera saat membela Timnas Indonesia U-23 di ajang final AFF U-23 2025, Arkhan Fikri mendapat dukungan penuh dari keluarga.

Semangat dari orang-orang terdekat menjadi sumber kekuatan bagi sang gelandang muda dalam proses pemulihannya.

Sahabat KompasTV, jangan lupa like, comment, dan subscribe channel YouTube KompasTV, juga aktifkan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan update mengenai isu-isu terkini di Indonesia. Jangan lewatkan live streaming KompasTV 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live.

Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk subscribe channel youtube KompasTV. Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari KompasTV.

Sahabat KompasTV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: www.kompas.tv

#pialaaff #timnasindonesia #vietnam

Baca Juga [FULL]Suporter Padati GBK di Final Piala AFF U-23 untuk Dukung Timnas Indonesia di https://www.kompas.tv/olahraga/608277/full-suporter-padati-gbk-di-final-piala-aff-u-23-untuk-dukung-timnas-indonesia



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/olahraga/608278/dukungan-penuh-dari-keluarga-untuk-arkhan-fikri-usai-alami-cedera
Transkrip
00:00Itu menurut saya tambahan motivasi buat adik-adik kita lah, seperti itu.
00:05Ya oke, dan ada orang tua Arkan Fikri sekarang yang sudah terhubung.
00:10Selamat malam, ada Bapak Tomi Harno, ayah anda dari Arkan Fikri.
00:17Selamat malam Pak Tomi.
00:21Assalamualaikum, selamat malam Pak Tomi.
00:28Kita coba lagi ya.
00:30Komunikasi dengan ayah anda dari salah satu pemain timnas U23, Arkan Fikri.
00:38Pak Tomi, bisa dengar suara saya dengan Friska, ini di studio Kompas TV?
00:43Ya, ya Bu, dengar Bu.
00:44Terima kasih sudah hadir Pak Tomi.
00:47Kalau kondisinya Arkan sekarang gimana Pak Tomi informasinya?
00:51Yang saya dengar, tadi suri saya telepon Bu, kondisinya belum 500 persen.
00:59Jadi lebih kurang 99 persen lah gitu.
01:05Jadi intinya pada hari ini dia tidak dimainkan line up untuk main pertama.
01:11Mungkin cadangan itu jadi tidak, itu informasi dari dia.
01:16Oke, jadi nggak main di starting line up, tapi ada kemungkinan juga ya.
01:21Ada kemungkinan mungkin Arkan nanti jadi cadangan atau dimainkan di babak berikutnya.
01:26Ya, tapi Arkan bilang apa Pak tadi waktu telepon sore-sore sebelum final?
01:31Ya, dia bilang pokoknya saya lagi penguatannya, lagi penguatan agar cenderanya itu tidak, apalah, tidak lebih bagus lagi gitu.
01:44Semua dia nggak fokus ke final ini sih sebenarnya.
01:48Oh gitu.
01:48Lebih ke penyembuhan gitu.
01:52Ya.
01:52Recovery-nya biar lebih bagus lagi gitu.
01:55Karena dia berpikir ke depannya kan masih ada waktu yang akan datang daripada nanti takut patal.
02:02Itu yang dia sampai ke pengetiksa.
02:04Ya, kalau kita terserah anaknya.
02:06Iya, iya.
02:07Jadi, intinya saya mendoakan tim menatu 23 ini lawan PM6 bisa menang dan juara.
02:15Amin, amin.
02:17Tapi Pak Tommy bilang apa tadi?
02:19Pasti kan sebagai orang tua ingin membesarkan hati Arkan juga ya, bagaimanapun.
02:23Kalau pemain, pasti kan inginnya tampil.
02:25Nah, apa yang Pak Tommy berikan dukungannya untuk Arkan?
02:29Ya, awalnya saya bilang, Arkan kira-kira final bersama-sama tidak.
02:34Ya, dia bilang itu tadi.
02:36Saya tergantung lah ya.
02:39Kalau kamu bisa main,
02:41Ayah akan menangkah-kira untuk menyemangat.
02:46Dia bilang,
02:47enggak usah lah ya.
02:48Saya pun main yang enggak.
02:50Enggak, belum tentu bisa main.
02:53Oke.
02:54Ya, walaupun yaudah itu perintah dia.
02:56Seperti itu, saya nuruti aja.
02:58Kalau dia suruh saya datang,
03:00saya tidak datang kan pasti dia kecewa, Bu.
03:03Iya, iya, betul.
03:04Tapi, itulah pentingnya support dari orang tua.
03:07Di sini ada legenda timnas juga,
03:09mantan pemain timnas.
03:10Ada Mas Budi, saudara-saudara.
03:12Mas Budi, mau sampekan apa ke Pak Tommy?
03:15Kayaknya Arkan.
03:16Ya, mungkin didoakan aja, Pak.
03:18Karena emang benar-benar cedera itu
03:21emang harus 100% kita penyembuhannya.
03:24Supaya kita bisa main.
03:25Daripada kita hanya cuma berapa persen,
03:28enggak sampai 100%,
03:29kita main,
03:30tapi kita enggak 100% main, gitu.
03:31Ah, iya, iya.
03:32Iya, iya, iya, ma'an.
03:34Iya.
03:34Jadi memang fokusnya harus jangka panjang, gitu ya?
03:36Iya, untuk jangka panjang.
03:37Iya.
03:38Untuk penyembuhan.
03:40Kalau dari Mas Gita,
03:41ada pengamat sepak bola juga,
03:42Bung Gita Slondo.
03:43Apa yang mau disampaikan ke ayahnya Arkan?
03:46Pak, semoga Arkan cepat sembuh
03:48dan bukan cuma jadi pemain muda terbaik liga,
03:52tapi juga pemain terbaik liga,
03:53mudah-mudahan musim depan ini, Pak.
03:56Amin.
03:57Amin.
03:57Kita nanti lanjut lagi,
03:59ngobrolnya masih di Breaking News Kompas TV.
04:01Pak Tommy, juga Bung Gita,
04:03sama Mas Budi,
04:04kita iklan sebentar,
04:05tetap di Breaking News Kompas TV.
04:07Kami kembali.
04:07Kami kembali.

Dianjurkan