Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
ACEH TAMIANG, KOMPAS.TV - Hingga hari ini, Jumat (12/12/2025) gelondongan kayu yang menutup lapangan Pondok Pesantren Darul Mukhlisin di Aceh Tamiang masih belum dibersihkan.

Pemerintah masih belum memberikan solusi untuk melakukan pembersihan di lokasi.

Ada 215 santri terdampak masih belum bisa sekolah karena tertimbun tumpukan kayu.

Selengkapnya laporan Jurnalis KompasTV Vidaa Alatas di Aceh Tamiang.

Baca Juga Gelondongan Kayu Berserakan Usai Banjir Tapsel, Bareskrim Mulai Telusuri Dugaan Ilegal Logging di https://www.kompas.tv/nasional/636861/gelondongan-kayu-berserakan-usai-banjir-tapsel-bareskrim-mulai-telusuri-dugaan-ilegal-logging

#banjirsumatera #acehtamiang #kayugelondongan

_

Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal berita ini? Komentar di bawah ya!

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/637088/kayu-di-ponpes-darul-mukhlisin-di-aceh-tamiang-belum-dibersihkan-begini-kondisinya
Transkrip
00:00Selamat siang saudara, Anda menyaksikan Breaking News bersama saya Muhammad Syariza.
00:04Pulihkan Aceh, Sumatera Utara dan juga Sumatera Barat.
00:08Baru saja saudara, tadi kita juga melihat bersama dalam program Breaking News Kompas TV,
00:12program Kompasian dan Sampai Indonesia Siang menyampaikan bahwa hari ini
00:16Presiden Prabowo Subianto mengunjungi wilayah terdampak bencana.
00:21Mendarat pada pukul 3 dini hari, hari ini waktu Indonesia Barat di Medan,
00:25lalu bertolak ke Aceh dan tadi Presiden Prabowo Subianto juga mengunjungi sejumlah warga di kawasan Takengon, Aceh.
00:33Tapi sebelum itu saudara, hingga hari ini gelondongan kayu yang menutupi lapangan pondok pesantren Darul Mulisin
00:42yang masih belum dibersihkan.
00:44Pemerintah masih belum memberikan solusi untuk melakukan pembersihan di lokasi.
00:47Ada 215 santri terdampak, masih belum bisa bersekolah karena bangunan pondok pesantren tertimbun kayu.
00:55Dan berikut laporan jurnalis Kompas TV, Vida Alatas dan jurukamera Sundandar dari Aceh, Tamiang, Aceh.
01:03Saudara, ratusan bahkan ribuan kayu gelondongan masih terlihat menutupi seluruh area lapangan
01:09yang berada di pondok pesantren Darul Mulisin yang berlokasi di Desa Tanjung Karang,
01:16Kecamatan Karangbaru, Kabupaten Aceh, Tamiang.
01:19Pemandangan ini saudara, ini adalah yang juga tim Kompas TV lihat 3 hari sebelum ini,
01:25tepatnya di hari Selasa, di mana tim Kompas TV ini juga meninjau langsung pondok pesantren Darul Mulisin.
01:32Dan kalau kita lihat, sebetulnya terlihat belum ada penanganan yang dilakukan
01:37untuk kemudian membersihkan puing-puing kayu yang ukurannya beragam,
01:41mulai dari ada kayu-kayu kecil, potongan-potongan kayu kecil,
01:45hingga kayu-kayu yang berukuran 2 bahkan 3 pelukan orang dewasa.
01:51Namun untuk lebih lengkapnya, saudara kami sudah bersama dengan Kepala SMA Darul Mulisin,
01:56ada Pak Mahmuri di sini yang akan menjelaskan langsung sebetulnya seperti apa, Pak.
02:04Penanganan apakah sudah ada yang dilakukan untuk pembersihan area ini?
02:09Sebelumnya kami ucapkan Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
02:14khususnya kami di sini selaku korban bencana banjir,
02:19kalau dari pemerintah daerah maupun dari pemerintah pusat,
02:23sudah ada beberapa yang kemarin meninjau langsung.
02:27Tetapi ya sekali lagi masih hanya segedar melihat,
02:32kalau untuk penanganannya masih belum ada.
02:35Kalau dari informasi dari pemerintah pusat atau pemerintah daerah yang meninjau,
02:42ini tujuannya itu dilakukan untuk apa, Pak?
02:44Karena di sini dari awal kemarin sudah banyak yang kemari,
02:50maka pondok pesantren ini sudah viral juga tentunya,
02:54maka karena sudah viral, maka dari pemerintah pusat juga mengecek,
02:58karena di sini banyak-banyak kayu tentunya kan.
03:03Administrasi sekolah, komputer, buku-buku itu memang sudah bisa dikatakan hampir 100% rusak.
03:09Jadi bahasanya kita kembali ke nol.
03:14Terakhir mungkin Pak harapannya seperti apa, Pak?
03:16Harapannya kami mengharap dari pemerintah daerah dan pusat,
03:22untuk bantuannya tidak hanya lihat-lihat kami di sini,
03:27tapi kita harapkan juga bantuan baik itu buku-buku,
03:32kemudian bangunan-bangunan yang rusak,
03:35ya biar nanti KBN berjalan seperti semula.
03:39Ini artinya sejak tanggal 26,
03:42pasca banjir bandang menerjang Kabupaten Aceh Tamiang.
03:47Dan kemudian inilah saudara,
03:49kondisi pada hari ini masih banyak gelondongan kayu
03:53yang kemudian menutupi seruluh areal lapangan
03:57dari pondok pesantren Darul Mukhlisin,
04:01dan diharapkannya tentunya penanganan bisa segera dilakukan dengan cepat oleh pemerintah,
04:06sehingga warga dan juga siswa maupun santri ini bisa kembali beraktifitas dengan normal,
04:12melakukan kegiatan sehari-hari,
04:14dan juga tentunya melakukan kegiatan belajar-mengajar.
04:18Dari Kabupaten Aceh Tamiang,
04:20Fida Alatas,
04:21Sunandar melaporkan.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan