KALIMANTAN SELATAN, KOMPAS.TV - Petugas SPPG memilih jalur laut untuk menyalurkan makanan bergizi gratis ke belasan sekolah di pesisir Aluh-Aluh karena akses darat terbatas.
Setiap hari, dapur SPPG Aluh-Aluh Besar memindahkan ompreng berisi makanan ke dermaga khusus, lalu menyerahkannya kepada pengemudi perahu bermesin.
Makanan disimpan dalam kotak khusus agar tidak tumpah selama perjalanan. Menyusuri desa-desa yang sulit dijangkau kendaraan darat menjadi tantangan tersendiri.
Dari total 26 sekolah dengan 2.138 penerima manfaat, 17 sekolah di antaranya hanya dapat diakses melalui jalur laut.
#sppg #jalurlaut #petugas
Baca Juga Rumah Sakit di Gaza Kembali Terima 21 Jenazah Warga Palestina | KOMPAS SIANG di https://www.kompas.tv/internasional/632165/rumah-sakit-di-gaza-kembali-terima-21-jenazah-warga-palestina-kompas-siang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/632166/kisah-sppg-gunakan-jalur-laut-untuk-distribusi-makan-gratis-ke-sekolah-terpencil-kompas-siang
00:00Saudara di tengah akses darat yang terbatas, petugas SPPG memilih jalur laut untuk menyeluruhkan makan bergizi gratis ke belasan sekolah di pesisir aluh-alu.
00:10Perjalanan menggunakan perahu bermesin menjadi rutinitas yang harus dilakukan agar setiap peserta didik di wilayah terpencil tetap mendapatkan asupan gizi harian.
00:20Memindahkan ompreng berisikan makanan bergizi gratis ke dermaga khusus menjadi aktivitas rutin yang dilakukan dapur SPPG aluh-alu besar ke Bupaten Banjar.
00:35Dari dermaga, makanan diserahkan kepada pengemudi perahu bermesin dan dimasukkan ke dalam kotak khusus untuk mencegah isi makanan terbalik di tengah perjalanan.
00:50Menyusuri desa-desa yang sulit dilalui kendaraan darat menjadi tantangan tersendiri bagi pemilik dapur SPPG aluh-alu besar.
01:00Dari 26 sekolah yang dilayani, sebanyak 2.138 penerima manfaat, 17 sekolah di antaranya harus menggunakan perahu bermesin karena sulit diakses melalui jalur darat.
01:20Untuk tantangan kami ini sebenarnya itu sok mahasis yang desa-desa dipelosok.
01:27Jadi desa-desa dipelosok ini sebenarnya bisa dengan melalui jalur darat, cuman jalannya aksesnya itu cukup sulit dan kecil.
01:36Jadi kami memutuskan melalui jalur laut supaya itu lebih mempercepat waktu dan mempercepat pendistribusian ke sekolah-sekolah.
01:43Untuk perahu itu ada 2 buah yang itu sudah disiapkan oleh mitra kami.
01:47Di Kabupaten Banjar tercatat ada 42.000 penerima manfaat melalui 15 dapur yang sudah beroperasi.
01:58Koordinator wilayah SPPG Kabupaten Banjar bilang saat ini fokusnya pada wilayah 3T,
02:04termasuk di sejumlah desa di kecamatan aluh-aluh yang sulit diakses dan mesti menggunakan perahu bermesin.
02:10Kalau Kabupaten Banjar, 3T diantaranya juga ada aluh-aluh yang di bagian sana ya,
02:19untuk yang saat ini masih bisa dijangkau di aglomerasi, cuman pengantarannya melalui klotok.
02:24Tapi ada juga akan dibangun beberapa SPPG terpencil yang jumlah penerima manfaatnya nanti lebih sedikit, lebih kecil gitu.
02:32Itu dan juga ada juga untuk di daerah pegunungan seperti di Paramasan.
02:37Nah itu kesulitannya mungkin membawa bahan bangunannya, Kak, untuk pembangunan SPPG terpencil.
02:42Di tengah berbagai kendala medan, SPPG Kabupaten Banjar terus mengejar pemerataan gizi hingga ke titik-titik terjauh.
02:53Dari pelayanan di darat hingga pendistribusian melalui perahu bermesin,
02:57misi ini diharapkan mampu menopang kesehatan dan kehadiran peserta didik, utamanya di wilayah 3T.
Jadilah yang pertama berkomentar