Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
BANJARNEGARA, KOMPAS.TV - Kisah pilu masih dirasakan oleh salah satu warga Banjarnegara, Jawa Tengah, Sutinah yang selamat dari bencana longsor.

Saat musibah, ia berjibaku menyelamatkan anggota keluarganya ke tempat aman.

Sutinah, warga Desa Situkung, Pandan Arum, Banjarnegara masih terus menyaksikan proses pencarian korban bencana longsor di kampungnya.

Ia merupakan salah satu warga yang selamat dari bencana longsor 15 November lalu.

Sutinah berada di kebun, saat mendengar suara gemuruh yang diikuti luncuran tanah dan menutupi kampungnya.

Sutinah langsung mengevakuasi ayahnya yang masih di rumah ke tempat yang lebih aman.

Hati Sutinah runtuh lebih keras dari suara gemuruh longsor saat mengetahui tetangganya turut tertimbun longsor.

Begitupun dengan rumah yang menjadi tempatnya berteduh dan berbagi canda tawa, kini lenyap menjadi bagian dari tanah basah yang masih bergerak perlahan.

Hingga saat ini, Tim SAR gabungan masih terus mencari korban hilang yang diduga masih tertimbun longsor.

Baca Juga Evakuasi Korban Longsor Banjarnegara: Terkendala Tanah Labil, 3 Tewas & 25 Korban Masih Hilang di https://www.kompas.tv/nasional/631973/evakuasi-korban-longsor-banjarnegara-terkendala-tanah-labil-3-tewas-25-korban-masih-hilang

#longsor #banjarnegara #korbanlongsor

_

Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal berita ini? Komentar di bawah ya!

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/632003/pilu-korban-selamat-sutinah-ceritakan-detik-detik-longsor-banjarnegara-telan-kampungnya
Transkrip
00:00Nyesapilu masih dirasakan oleh salah satu warga Banjarnegara Jawa Tengah, Sutinah,
00:05yang selamat dari Bencana Longsor.
00:07Saat musibah, ia berjibaku menyelamatkan anggota keluarganya ke tempat aman.
00:16Sutinah, warga desa Situkung, Pandan Arum, Banjarnegara,
00:21masih terus menyaksikan proses pencarian korban Bencana Longsor di kampungnya.
00:30Ia merupakan salah satu warga yang selamat dari Bencana Longsor 15 November lalu.
00:39Sutinah berada di kebun saat mendengar suara gemuruh yang diikuti luncuran tanah dan menutupi kampungnya.
00:47Sutinah langsung mengevakuasi ayahnya yang masih di rumah ke tempat yang lebih aman.
00:54Hati Sutinah runtuh lebih keras dari suara gemuruh Longsor saat mengetahui tetangganya
00:59turut tertimur Longsor.
01:04Begitupun dengan rumah yang menjadi tempatnya berteduh dan berbagi canda tawa,
01:08kini lenyap menjadi bagian dari tanah basah yang masih bergerak perlahan.
01:12Jalan, enggak kecuma gerak, kenceng banget seperti air, lari ke sana.
01:19Terus saya balik lagi, ingat sama kakek bapak saya, saya lari, lari, lariin bapak saya.
01:28Ada limas yang sudah keluar dari rumah, langsung saya lari ke sana, ke Tegal.
01:34Kita sama Tegal langsung lari ke hutan sana.
01:38Tetangga habis itu, tiga rumah ketimbun sama rumah-rumah yang sampir.
01:44Hingga kini tim Sargabungan masih terus mencari korban hilang yang diduga masih tertimur Longsor.
01:52Heri Widodo, Kompas TV Banjar Negara, Jawa Tengah.

Dianjurkan