Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
  • 2 bulan yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Prabowo Subianto menyebut ada kader Gerindra yang mencari kesempatan terkait kebijakan atau program dengan mendatangi menteri-menteri.

Prabowo mengatakan tidak boleh ada kader Gerindra yang macam-macam dengan menteri. Hal itu disampaikan Prabowo saat pidato di puncak acara Munas ke-VI PKS di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Senin (29/9/2025).

"Politik adalah politik, hak adalah hak. Politik itu di kotak suara, urusan warga negara dengan nurani dengan Yang Maha Kuasa. Namanya kader kan, lihat kesempatan, nggak ada. Nggak ada kader-kader Gerindra yang datang-datang lagi ke menteri-menteri, macam-macam lagi, nggak ada itu," kata Prabowo.

Baca Juga [FULL] Prabowo Blak-blakan Bicara Korupsi, MBG hingga Sindiran Trump di Munas PKS di https://www.kompas.tv/nasional/620171/full-prabowo-blak-blakan-bicara-korupsi-mbg-hingga-sindiran-trump-di-munas-pks



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/620221/prabowo-sentil-kader-gerindra-cari-proyek-ke-menteri-nah-ini-nggak-benar
Transkrip
00:00kita kerja keras.
00:02Saya kasihan sama menteri-menteri saya sebetulnya.
00:10Malam minggu, ratas.
00:13Hari minggu, ratas.
00:15Karena saya katakan kepada mereka,
00:21saya kutip
00:21apa yang disebut oleh Bung Karno pernah,
00:26the hungry stomach cannot wait.
00:30Perut yang lapar tidak bisa menunggu.
00:35Anak-anak yang berharap
00:37tidak boleh menunggu lama-lama lagi.
00:41Kita harus kerja keras.
00:43Dan kita sedang kerja keras.
00:44Saudara-saudara,
00:46prestasi pemerintah yang saya pimpin
00:48cukup membanggakan.
00:50Karena itu sekarang,
00:51kalau saya diundang oleh Parpol,
00:55saya semangat datang.
01:00karena saya bisa cerita,
01:03karena saudara juga bagian dari koalisi saya,
01:08ya kalian ikut bangga juga dong.
01:09iya kan?
01:15Tapi kau perhatikan enggak?
01:17Baru setelah,
01:20ya setelah Agustus lah,
01:21aku lebih berani tampil.
01:23Benar?
01:28Terus terang aja,
01:29bulan-bulan pertama,
01:31pemerintah komunikasinya kurang.
01:32Saya akui.
01:34Karena kita lagi kerja.
01:37Kita komunikasi sering.
01:40Bicara baik-baik.
01:41Tapi hasilnya enggak ada.
01:44Malu.
01:46Malu.
01:47Malu sama rakyat.
01:49Kasian sama rakyat.
01:51Saya kalau keliling daerah,
01:53anak-anak keluar dari rumah.
01:57Mereka teriak.
01:59Pak, pak.
02:01Makan bergizi, pak.
02:03Oh ya?
02:04Sudah terima.
02:05Belum, pak.
02:06Belum terima.
02:08Bayangkan itu.
02:09Gimana itu?
02:10Aduh.
02:11Sabar ya.
02:13Habis itu langsung.
02:15Kepala BGN saya telpon.
02:19Kepala BGN sudah botak kepalanya.
02:27Sudah-sudah.
02:29Sekarang pupuk.
02:31Sampai ke petani.
02:34Tadinya ada 145 peraturan.
02:38Harus tanda tangan ini,
02:39tanda tangan ini,
02:40tanda tangan ini,
02:40tanda tangan ini,
02:41tanda tangan ini.
02:42Habis itu pupuknya menghilang.
02:44Tidak tahu kemana.
02:47Ya.
02:49Saya pernah
02:50diberitahu
02:52waktu saya
02:53hapus semua itu.
02:55Saya perintahkan dari
02:57pabrik pupuk
02:59milik negara.
03:02Pupuk
03:02disubsidi oleh negara,
03:05uang rakyat,
03:06maka pupuk itu harus langsung ke petani.
03:11jangan terlalu banyak perantara.
03:15Abis itu ada yang sampaikan ke saya.
03:17Pak,
03:18nanti Bapak kehilangan loh.
03:21Kehilangan dukungan.
03:23Kenapa?
03:24Pak,
03:24ada 27 ribu
03:27distributor.
03:30Sekarang mereka kehilangan, Pak.
03:3327 ribu distributor.
03:34saya bilang
03:36berapa petani
03:38yang ada di Indonesia.
03:4330 juta kakak
03:44dengan suami istri.
03:47100 juta.
03:49Menang mana?
03:4927 ribu
03:50atau 100 juta?
03:52dan saya sudah lama
03:59jadi orang Indonesia.
04:01Saya tahu itu
04:03distributor-distributor itu ya.
04:06Saya tahu itu.
04:08Ponaannya Bupati.
04:13Sepupunya.
04:15Tim suksesnya.
04:18Maaf.
04:19Kan kita sudah lama
04:20jadi orang Indonesia.
04:22habis itu
04:27udahlah.
04:30Kita sudah tahu kan.
04:32Kalau Bupati nanti
04:33dia yang harus terhadap tangan
04:34nanti dia cek.
04:35Oh.
04:38Kecamatan itu
04:38enggak milih gue.
04:40Desa itu
04:41enggak milih saya.
04:42Enggak deh.
04:43Pupuknya
04:44kurangi aja.
04:46Kasih yang milih gue.
04:48Ini yang enggak benar.
04:49Sudah-sudah.
04:52dan waktu saya perintahkan
04:56apa itu
04:58potong mata lantai ini
05:00yang 27 ribu
05:02apa itu
05:04kecewa
05:05ya kan
05:05ada
05:07ada
05:07kader gerindra
05:10yang pinter
05:14dia datang
05:15ke Menteri Pertanian
05:17Pak.
05:18Kalau bisa yang 27 ribu
05:19diganti
05:20kader-kader gerindra aja.
05:24Ada wartawan sih.
05:28Pokoknya saya bilang
05:28enggak ada itu.
05:30Tidak ada yang gantikan.
05:31dari pabuk
05:33sampai
05:33enggak ada.
05:36Itu hak.
05:37Mau petaninya
05:38milih PKS
05:39milih
05:40Demokrat
05:41enggak ada urusan.
05:44Politik
05:45adalah politik.
05:47Hak
05:47adalah hak.
05:49Politik
05:50politik
05:52politik
06:02itu di
06:03kotak suara.
06:05Urusan
06:06si warga negara
06:08dengan hati nuraninya
06:10dan dengan
06:11yang maha kuasa
06:12di atas.
06:13Enggak ada urusan.
06:14namanya
06:18kader kan
06:19lihat kesempatan
06:21enggak ada.
06:23Enggak ada
06:24kader-kader gerindra
06:25yang datang-datang lagi
06:26ke Menteri-Menteri
06:27macam-macam lagi
06:28enggak ada itu.
06:30Sudah sudara
06:30dan
06:31kenyataan
06:32coba cek
06:33ya kan
06:35dimana coba
06:36Sumatera Barat
06:39saya kalah.
06:44Terlalu semangat
06:50ini.
06:57Minta izin
06:58boleh ya.
06:59Serikasih.
07:03Panitia saya
07:04dibatasi sampai jam berapa ini?
07:12Sudah sudara
07:13ternyata
07:15cek
07:16Sumatera Barat
07:17pupuk lancar enggak
07:19di situ?
07:20Aku kalah juga
07:21di Aceh.
07:24Coba cek
07:25pupuk
07:28lancar enggak?
07:29Coba cek
07:30bupati-bupati
07:31PKS.
07:32Enggak ada.
07:34Kita harus
07:35dewasa.
07:36Kita harus
07:37jadi bangsa
07:37yang dewasa.
07:38kita ingin menang
07:44tapi kita
07:45juga harus
07:46siap kalah.
07:48Kalau mau
07:48belajar kalah
07:49belajar dari
07:50Prabowo Subianto.
07:56Lima kali
07:57pemilihan
07:58empat kali kalah.
08:01PKS
08:02ikut-ikut lagi.
08:03dua kali
08:09dukung gue
08:10dua kali kalah.
08:12Yang gue menang
08:13lo enggak dukung lagi.
08:14TAP
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan