JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Kepala Badan Gizi Nasional, Sony Sonjaya, menyatakan bahwa BGN akan bertanggung jawab penuh atas biaya pengobatan seluruh korban tabrakan mobil SPPG.
Selain itu, BGN juga akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk mencegah kejadian serupa terulang dan memastikan peningkatan kualitas pelayanan ke depannya.
#bgn #sppg #polisi #tabrakan
Baca Juga [FULL] Fakta Terbaru Kebakaran Terra Drone: Baterai Drone Diduga Picu Api, 22 Korban Meninggal di https://www.kompas.tv/nasional/636866/full-fakta-terbaru-kebakaran-terra-drone-baterai-drone-diduga-picu-api-22-korban-meninggal
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/636867/bgn-pastikan-tanggung-biaya-perawatan-korban-tabrakan-mobil-sppg-evaluasi-layanan-dilakukan
00:00Saudara mobil SPPG yang membawa makanan bergizi gratis atau MBG menyeruduk siswa SD di SDN Kalibaru 01, Cilincing, Jakarta Utara.
00:1121 orang terluka akibat kejadian ini.
00:16Kecelakaan terjadi kami sepagi saat siswa sedang ada kegiatan di halaman sekolah, kami tidak menampilkan utuh visual ini karena adanya unsur kengerian.
00:27Akibat kejadian ini saudara, 21 orang terluka dan langsung dibawa ke rumah sakit.
00:33Satu orang di antaranya mengalami luka serius dan harus dirawat di ICU.
00:38Polisi kini tengah menyelidiki kasus ini dengan menggelar olah PKP.
00:43Ada pun sopir mobil SPPG sudah dibawa ke MAPOLSEK untuk menjalani pemeriksaan.
00:57Dilihatkan detik-detik kecelakaan, tampak para murid sedang menggelar acara di lapangan sekolah.
01:03Pagar sekolah juga dalam keadaan kondisi tertutup.
01:06Namun tiba-tiba mobil SPPG menyeruduk pagar sekolah dan menabrak sejumlah peserta yang sedang melakukan kegiatan literasi di lapangan.
01:14Saudara Wakil Kepala BGN Soni Sonjaya bilang,
01:25Badan Gizi Nasional akan bertanggung jawab penuh atas biaya pengobatan korban tabrakan mobil SPPG,
01:33serta akan melakukan evaluasi demi mencegah peristiwa berulang dan meningkatkan kualitas pelayanan.
01:39BGN menyesalkan peristiwa ini terjadi dan tentu saja peristiwa tersebut akan kami evaluasi.
01:47Apabila ada penyimpangan, maka akan dievaluasi dan evaluasi tersebut diharapkan untuk mencegah terjadinya peristiwa terjadi,
01:55terulang kembali dan juga meningkatkan kualitas operasional dan layanan.
02:01Kemudian kami tadi menyampaikan kepada Direktur Rumah Sakit,
02:05agar memberikan perawatan yang optimal, yang terbaik,
02:10dan para korban, anak-anak kita mendapatkan fasilitas yang terbaik.
02:16Tadi saya pesan di ruangannya, ruangan kelas 1.
02:20Dan BGN akan menanggung biaya pengobatan tersebut.
02:26Sebetulnya sopirnya ada sopir tetap,
02:29namun satu sopir ini sudah dua hari tidak masuk karena sakit.
02:33Maka kemudian sopir yang hari ini membawa kendaraan,
02:39yang terlibat kecelakaan, itu yang menggantikan.
02:41Tapi ini bukan untuk yang pertama,
02:43karena sebelumnya juga pernah menggantikan sopir yang berhalangan masuk.
02:47Kalau driver yang tetap itu, itu adalah relawan yang tetap yang direkrut oleh mitra.
02:53Karena ada 47 relawan yang direkrut oleh mitra,
02:56mekanisme rekrut tersebut juga melalui tahapan-tahapan pemeriksaan kesehatan dan lain-lain.
03:01Untuk mengetahui informasi terkini,
03:04kita akan menyapa jurnalis Kompas TV Claudia Karla
03:09dan jurukamera Adini Anissa di SD Negeri Kalibaru 01 pagi, Cilingcing.
03:15Karla, sopir sudah dibawa ke kantor polisi.
03:19Apakah sudah ada hasil pemeriksaan sementara?
03:20Ya, Bela dan juga Saudara, hingga saat ini polisi masih terus melakukan pemeriksaan
03:31baik kepada sopir maupun pendamping dari mobil SPPG yang membawa MBG
03:37yang tadi pagi diduga menabrak sejumlah siswa dan juga guru di SD Negeri 01 Kalibaru.
03:43Dan hingga saat ini, Bela jika tadi pagi telah dilakukan oleh TKP
03:47dan telah berlangsung tidak lama pasca kejadian setelah pukul 6 lewat 40 menit
03:54lalu kemudian sempat terhenti dan rencananya memang tadi dari pihak kepolisian
03:58mengatakan bahwa akan dilakukan oleh TKP lanjutan.
04:02Namun seperti yang terlihat saat ini di belakang saya, Bela dan juga Saudara,
04:05hingga sekarang ataupun saat ini untuk oleh TKP lanjutan ini masih belum dilakukan.
04:11Namun memang garis polisi masih terus terpasang hingga saat ini
04:15dan juga sudah ada garis-garis penanda di sekitar TKP kejadian.
04:20Dan juga untuk mobil yang diduga menabrak sejumlah siswa dan juga orang guru ini
04:27juga masih berada di lokasi nantinya dari olah TKP ini
04:31hasilnya akan dikombinasikan ataupun digabungkan dengan hasil pemeriksaan
04:35sejumlah saksi maupun juga terduga pelaku
04:38yang saat ini dalam pemeriksaan di Polres Jakarta Utara
04:42untuk mengetahui penyebab dari terjadinya peristiwa tabrakan
04:47ataupun kecelakaan yang mengakibatkan sebanyak 20 korban.
04:52Ada 15 korban luka yang dirawat di RSUD Cilincing Jakarta Utara
04:56lalu kemudian ada 5 korban luka berat yang dirawat di rumah sakit Koja.
05:03Dan untuk tadi Bela dan juga saudara juga sempat datang wakil kepala BGN
05:09yang mengatakan telah mengunjungi juga rumah sakit Koja
05:13melihat korban yang mengalami luka berat dan meminta pihak rumah sakit
05:17untuk kemudian memberikan pelayanan secara totalitas
05:20dan akan menanggung biaya perawatan dari korban-korban akibat peristiwa ini.
05:25Bela dan juga saudara.
05:27Untuk saat ini baru ini yang dapat kami sampaikan
05:30jika nanti memang ada update terbaru akan kami sampaikan berikutnya.
05:37Claudia Karla dan juga Adini langsung dari SDL 01
05:42di Pakaput, Jakarta Utara.
05:45Selamat bertugas kembali dan harap berhati-hati.
Jadilah yang pertama berkomentar