Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
KOMPAS.TV - Fakta baru terungkap dari kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru.

Sejak kematiannya Senin, 7 Juli silam, di kamar indekosnya di Jakarta, hingga kini kasus itu menyisakan banyak misteri yang belum terpecahkan.

Sebelum ditemukan tewas terlilit lakban, Arya Daru menghabiskan waktu bersama dua rekannya di sebuah mal ternama di Jakarta Pusat.

Kedua teman yang menemani Daru bernama Dion dan perempuan berinisial V, yang keduanya hingga kini masih menjadi misteri.

Baca Juga Keluarga Ungkap Kejanggalan Kematian Diplomat Muda Kemlu: HP Arya Disebut Hilang, tapi IG & WA Aktif di https://www.kompas.tv/nasional/613475/keluarga-ungkap-kejanggalan-kematian-diplomat-muda-kemlu-hp-arya-disebut-hilang-tapi-ig-wa-aktif

#diplomatkemlu #jakartapusat #aryadaru

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/635200/fakta-baru-terungkap-kematian-diplomat-kemlu-arya-daru-seret-2-sosok-misterius
Transkrip
00:00Fakta baru terungkap dari kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri Arya Daru.
00:07Sejak kematiannya Senin 7 Juli silam di kamar Indekosnya di Jakarta,
00:12hingga kini kasus itu menyisakan banyak misteri yang belum terpecahkan.
00:17Sebelum ditemukan tewas terlilit lakban, Arya Daru menghabiskan waktu bersama dua rekannya di sebuah mal ternama di Jakarta Pusat.
00:25Kedua teman yang menemani Daru bernama Dion dan perempuan berinisial V, yang keduanya hingga kini masih menjadi misteri.
00:37Salah satu fakta yang terungkap soal perbedaan jumlah sindik jari yang ditemukan di TKP,
00:43kuasa hukum keluarga bilang hasil temuan polisi ada empat sindik jari yang ada di lakban yang melilit Arya.
00:50Terungkap setelah digelar audiensi antara kuasa hukum dan polda Metro Jaya pada Rabu 26 November.
00:58Satu sindik jari yang teridentifikasi adalah punya Arya Daru, sementara tiga lainnya dinyatakan rusak.
01:05Padahal di awal penyelidikan, polisi selalu menyebut hanya ada satu sindik jari.
01:11Polisi juga menyebut penyebab kematian Arya Daru adalah kehabisan nafas dan tak ditemukan keterlibatan pihak lain.
01:20Baru-baru ini, kuasa hukum keluarga juga mengungkapkan fakta baru perihal Arya Daru yang kerap menginap di hotel bersama rekannya, perempuan inisial V.
01:32Total ada sekitar 24 kali.
01:36Informasi itu diperoleh kuasa hukum keluarga dari penjidik setelah audiensi beberapa waktu lalu.
01:41Keluarga mendesak pemaparan soal riwayat pemasanan hotel dengan riwayat kematian Arya Daru.
01:50Ada lagi fakta yang terkuak saudara.
01:53Kuasa hukum keluarga Arya Daru mengungkap diplomat Kemlu itu tampak ketakutan saat menuju kantor Kemlu dari mal di Jakarta Pusat.
02:02Dari mal Arya memesan taksi menuju bandara.
02:06Tetapi kemudian ia mengubah tujuannya ke kantor Kementerian Luar Negeri.
02:10Sang sopir taksi melihat almarhum yang tampak ketakutan sambil memegang ponselnya menoleh ke kanan kiri dan melihat ke belakang hingga akhirnya mengubah tujuan.
02:21Keluarga Arya mempertanyakan apakah polisi sudah mendalami keterangan sang sopir taksi.
02:27Yang semakin menimbulkan teka-teki adalah di mana keberadaan ponsel milik Arya Daru.
02:37Sejak ia ditemukan meninggal di kamar Indekosnya hingga kini ponsel itu belum ditemukan.
02:43Padahal sudah berselang lima bulan dari kematian Arya Daru.
02:47Keluarga merasa janggal dan menilai ini perlu dipertajakan.
02:52Sebagai istri Arya Daru, Meta Ayupus Pitantri pun merasa perlu bicara di hadapan publik soal kematian suaminya.
03:04Pada 27 September lalu, Meta mengaku sudah melewati masa berduka dan telah siap menyuarakan keadilan bagi mendiang suaminya.
03:13Meta meminta atensi Presiden Prabowo Subianto, Kapolri, dan Menteri Luar Negeri
03:19untuk turun tangan mendorong penuntasan kasus kematian Daru yang dirasa janggal.
03:25Meta memohon penyelidikan kasus kematian suaminya diusut secara jujur, transparan,
03:30tanpa mengesampingkan hati Nurani.
03:33Meta juga meminta pihak kepolisian tidak membuat framing negatif atas Arya Daru Pagayudan.
03:40Kepada Bapak Presiden, kepada Bapak Kapolri, dan Bapak Meluar,
03:52saya hanya bisa berharap dan memohon untuk kasus ini dapat selesai dengan baik, jujur, dan transparan.
04:03Sebegitu berharganya Mas Daru bagi saya, bagi anak-anak, bagi orang tua, bagi keluarga,
04:13dan lagi framing-framing negatif untuk suami saya.
04:19Kami berdua sudah sangat cukup untuk satu sama lain.
04:24Tak selesai sampai di situ, rangkaian kejanggalan pasca kematian Daru muncul.
04:39Teror pertama 9 Juli 2025 berupa kiriman amplop berisi simbol bunga Kamboja, hati, dan bintang.
04:48Sementara teror kedua dan ketiga menyasar makam Arya Daru Pagayudan.
04:52Pada 27 Juli 2025, makam Arya Daru dirusak.
04:58Dan di 16 September, saudara, keluarga mendapati makam Arya Daru ditaburi bunga mawar merah berbentuk garis lurus.
05:07Keluarga pun memaknai rentetan peristiwa itu sebagai pesan yang hendak disampaikan kepada pihak keluarga.
05:15Soal penyebab kematian, polisi pada 29 Juli lalu mengungkap penyebab kematian Arya Daru.
05:27Daru dinyatakan mengalami gangguan pertukaran oksigen yang menyebabkannya mati lemas.
05:33Kesimpulan itu diperoleh setelah penyidik mengkaji 103 alat bukti dan keterangan 24 saksi.
05:40Polisi menyimpulkan tidak ada tindak pidana dalam kematian Arya Daru Pagayudan.
05:46Ditemukan adanya penyakit atau zat yang dapat menyebabkan gangguan pertukaran oksigen pada organ ataupun jaringan pada kurban.
06:02Maka sebab kematian kurban adalah akibat gangguan pertukaran oksigen pada saluran pernafasan atas yang menyebabkan mati lemas.
06:20Kami simpulkan belum menemukan adanya peristiwa pidana.
06:29Setelah lima bulan tak ada pengembangan kasus kematian Arya Daru yang dirasa masih mengganjal keluarga mendesak Polda Metro Jaya
06:38menaikkan kasus ke tahap penyidikan.
06:42Keluarga minta pengungkapan fakta baru yang disebut-sebut Arya Daru kerap pesan kamar hotel hingga 24 kali bersama V.
06:5026 November, kuasa hukum keluarga diplomat Arya Daru ke Polda Metro Jaya untuk memenuhi undangan penyidik
07:00menggantikan ayah dan istri almarhum yang berhalangan hadir karena kondisi kesehatan.
07:07Keluarga menilai belum pernah ada gelar perkara atas kasus Daru dan meminta segera dilakukan secara terbuka melibatkan media.
07:14Mereka pun siap serahkan temuan baru dan ahli.
07:44Kepenyidikan supaya ada upaya hukum, upaya paksa terhadap siapa-siapa, orang-orang yang diduga terlibat dalam kematian misterius ini.
07:54Soal keresahan keluarga, polisi pun menegaskan kasus Arya Daru belum dihentikan.
08:00Penyelidikan masih berlangsung dan polisi tetap terbuka dengan segala bukti baru dari pihak keluarga maupun masyarakat.
08:09Sejak awal, polisi bilang tidak ada yang ditutupi dari kasus Arya Daru.
08:14Polisi bersedia membuka kasus Arya Daru namun konsekuensinya ada aib atau ranah privasi yang harus disampaikan.
08:23Dan apakah keluarga siap dengan konsekuensi itu?
08:27Peluang V yang disebut-sebut ikut bersama Arya Daru ke hotel untuk diperiksa, polisi bilang itu sesuai dengan kebutuhan.
08:37Kami akan berkoordinasi dengan keluarga inti. Apakah keluarga inti sudah siap menerima apa yang temuan dari penyidik?
08:47Ini kan harus disampaikan.
08:50Ada informasi-informasi yang harus kita jaga, apalagi yang persangkutan sudah meninggal dunia.
08:58Ini ada privasi yang harus kita jaga. Apakah kita akan menjadi orang yang selalu mengungkap aibnya orang lain?
09:03Penyelidikan kasus kematian diplomat Arya Daru memunculkan babak baru dengan sederet fakta.
09:11Tapi dari temuan itu menurut polisi belum membuktikan adanya tindak pidana ataupun keterlibatan orang lain.
09:17Sementara keluarga terus berharap misteri kematian Arya Daru bisa terkuak dengan terang benderan.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan