Jurnalis Kompas TV, Putra Perwira Lubis berkata banjir yang melanda wilayah Sumatera telah menyebabkan banjir lumpur dengan kedalaman sehingga dua meter dan lebih 600 tiang elektrik roboh. #AgendaAWANI
00:00Apa sebenarnya cabaran dalam konteks setelah seminggu bercana ini?
00:04Sudah tentu kita melihat dan juga laporan-laporan masih lagi ada jalan-jalan yang masih lagi tertutup.
00:10Malah sempat lagi tadi saya melihat beberapa video di media sosial yang tular kawasan ataupun rumah
00:18masih lagi ditenggelami oleh lumpur dan juga bagaimana mungkin boleh diberi sedikit
00:23apa sebenarnya cabaran pada waktu ini kalau melihat setelah seminggu bercana ini?
00:28Pak Putera.
00:30Yang saya saksikan langsung di lapangan tidak jauh beda sebenarnya dengan hari ini
00:43tapi saya coba membawakan konteks bahwa ini banjir ini juga disertai dengan lumpur
00:51jadi ketika saya masuk ke daerah Bidijaya
00:58ya kebupaten Bidijaya itu yang ada termasuk jembatan badan jalannya yang cukup juga
01:03itu di badan jalan lintas Sumatera Jalan Nasional itu ketinggian lumpur itu bisa mencapai hampir
01:11dua meteran. Nah ini tantangan sebenarnya ketika harus menerobos jalur memperbaiki jalur dulu di infrastruktur dari di lokasi-lokasi penjana.
01:24Nah belum lagi yang dihadapi adalah besarnya banjir ini juga turut meroboskan power kalau tidak salah saya angkain 6 sampai 9 gitu ya power tegangan tinggi listrik gitu.
01:40Jadi mungkin Pak Surya bisa merasakan juga di bandar Aceh ini kita masih pemadaman bergilir gitu.
01:46Pemadaman bergilir. Nah ini masih informasi yang saya dapat masih terus mencoba diperbaiki untuk listrik.
01:54listrik. Nah ini berhentet mas. Berhentet ketika listrik tidak ada itu sekaligus nanti jaringan komunikasi itu tidak ada gitu.
02:03Makanya juga hampir saat ini juga data saya pikir belum terlalu real time. Tidak bisa real time.
02:12Ada delay data gitu karena komunikasi juga belum tersambung gitu.
02:18Saya juga beberapa kali di lapangan kemarin itu memang ada titik-titik yang memang ada sinyalnya dan bisa jadi setelah beberapa waktu sudah tidak ada lagi gitu.
02:31Nah ini tantangan ini komunikasi juga gitu.
02:35Yang menjadi penghambat utama seperti kata Pak Udra tadi adalah transportasi dan elektrika.
02:41listrik. Hari ini jalur udara juga sudah mulai dibuka penerbangan dari Aceh Tengah, Benar Meriah itu ke Bandar Aceh dan Sumatera Utara itu sudah dibuka.
02:56Karena apa? Sudah ada komunikasi. Ini yang paling penting.
02:59Nah dengan harapan kita, dengan terbukanya jalur darat dan komunikasi, walaupun terbatas, ini sudah bisa menjadi koordinasi penyampaian bantuan-bantuan.
03:16Kalau jenis bantuan yang dibutuhkan, ya kita bisa bayangkan kita punya satu kampung, kita semuanya menjadi mangsa bencana.
Be the first to comment