Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana meminta tambahan anggaran sebesar Rp28,63 triliun. Dadan menjelaskan, serapan anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus meningkat menjelang akhir tahun 2025.

Tonton juga RiauOnline “
(RiauOnline)

#Riauonline #Riauonlinecoid #BGN #MBG #Tambahananggaran

Jangan lupa subscribe, tinggalkan komentar dan share.

Tonton konten lainnya juga di YouTube Channel:
- Sisi Lain https://youtu.be/_TYOe2wDBl8
- Wamoi dan Riau https://youtu.be/roXyLa8aFLU

Jangan lupa subscribe yaa..

Follow Juga akun Sosial Media kami

https://www.facebook.com/RiauOnlin

https://twitter.com/red_riauonline

https://www.instagram.com/riauonline.co.id/?hl=id

https://www.tiktok.com/@riauonline1

https://s.helo-app.com/al/xvYZYpjbvR

https://sck.io/u/j3hlxrGg

Kategori

🗞
Berita
Transkrip
00:00Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana meminta tambahan anggaran sebesar 28,63 triliun.
00:08Dadan menjelaskan serapan anggaran program makan bergizi gratis terus meningkat menjelang akhir tahun 2025.
00:14Total kebutuhan anggaran kita tambahan yang kita sedang ajukan ke Kementerian Keuangan adalah 28,63 triliun.
00:21Jadi kebadan gizi nasional diprediksi akan menyerap 99 persen dana 71 triliun kemudian ditambah dengan 28,63 triliun.
00:30Sehingga kita akan membutuhkan anggaran kurang lebih 99 triliun tahun 2025.
00:36Papar Dadan, Kamis, 13 November 2025.
00:40Dadan mengungkapkan serapan anggaran bantuan pemerintah untuk MBG sudah mencapai 36,23 triliun dari alokasi 51,2 triliun.
00:49Menurutnya masih ada kekurangan dana 14,53 triliun rupiah jika diasumsikan kebutuhan tambahan sebesar 29,5 triliun sampai akhir tahun.
00:58Selain itu, BGN juga sedang menyiapkan SPPG untuk 8.000 titik daerah terpencil.
01:04Pengajuan tambahan itu juga nantinya akan meliputi kebutuhan untuk SPPG tersebut yang memerlukan anggaran sekitar 14,1 triliun.
01:11Selain itu, kita sedang juga mengembangkan SPPG atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gisi di daerah-daerah terpencil yang sudah kami data ada 8.000, kata Dadan.
01:20Dadan juga menyebutkan bahwa ada potensi kekurangan pasokan jika tidak ada jutaan peternak baru utamanya untuk ayam petelur dan pedaging.
01:27Selain itu juga ada kebutuhan lainnya yang harus dipenuhi agar tak terjadi kekurangan pasokan, yaitu pasokan sayur-sayuran.
01:34Kalau kita tidak ada peternak baru 6 juta minimal, tahun depan kita akan shortage.
01:38Itu baru dua kali seminggu memberikan telur ayam.
01:41Kalau keinginan Pak Presiden tiap minggu, maka kita butuh lebih banyak lagi, kata Dadan.
01:45Terima kasih telah menonton!
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan