00:00Produsen PT Borneo Twindo Group mengalami kerugian miliaran rupiah akibat pemalsuan rokok Merkal Bako cukup marak.
00:10Maraknya peredaran rokok palsu menimbulkan kerugian signifikan baik bagi negara maupun produsen rokok legal.
00:16Kerugian PT Borneo Twindo Group mencakup aspek finansial, ekonomi, dan kesehatan kerugian utama bagi negara.
00:23Berupa hilangnya potensi penerimaan dari cukai hasil tembakau, pajak pertambahan nilai dan pajak rokok.
00:30Karena rokok ilegal tidak membayar pungutan-pungutan ini, yang merupakan salah satu sumber pendapatan negara yang besar.
00:36Direkturat Jenderal Beya dan Cukai Kementerian Keuangan, 2024, sebut negara dirugikan 25 triliun rupiah akibat peredaran rokok ilegal.
00:45Ferdinandus Heri SHMH, legal PT Borneo Twindo Group mendatangi kepolisian daerah Kalimantan Barat, Senin, 10 November 2025.
01:00Kemudian kejadian ini kan diindikasikan sejak bulan September, ya.
01:06Sejak bulan September, Oktober, Oktober.
01:08Kemudian ditemukanlah ini tadi, barang bukti ini diketapak oleh salah satu yang ada di Dapak.
01:13Kami telah melakukan koordinasi dengan pihak di Resklimsus, Kolda Kalbar, tentang pemalsuan merek rokok Kalbaku.
01:26Nah, bahwa pemalsuan rokok Kalbaku itu sudah beredar luas di Kalimantan Barat, khususnya barang bukti yang kami peroleh ada di Tampang.
01:37Nah, jadi dalam hal ini kami berkoordinasi dengan pihak kepolisian dari Dapak, Kolda Kalbar, untuk melakukan penyelidikan atas beritanya pemalsuan merek rokok Kalbaku ini tadi.
01:53Nah, berkas sudah kita masukkan, cuma masih ada beberapa yang kurang, terutama tentang surat puasa yang harus dipahami.
02:01Jadi kemudian berkas-berkas tersebut akan disampaikan kepada diri Resklimsus, nanti diri Resklimsus yang akan disampaikan kepada pendidik mana yang akan melakukan penyelidikan dalam perkara ini.
02:13Kami berharap agar perkara ini tetap cepat selesai dan dapat ditemukan siapa pelakunya yang melakukan pemalsuan merek rokok tersebut.
02:23Peredaran rokok ilegal marak mengganggu stabilitas ekonomi makro, berupa terganggu kebijakan fiskal pemerintah di bidang cukai.
02:30Sedianya bertujuan untuk mengendalikan konsumsi rokok dan mengoptimalkan penerimaan negara.
02:36Kerugian bagi PT Borneo Twindo Group selaku produsen legal merek Kalbako, karena mematuhi peraturan, termasuk pembayaran cukai.
02:44Serta pajak tinggi, sehingga harga produk mereka lebih mahal.
02:48Rokok palsu atau ilegal dijual dengan harga yang jauh lebih murah karena menghindari kewajiban tersebut.
02:54Menciptakan persaingan harga yang tidak adil dan merugikan produsen legal.
02:57Berimplikasi volume penjualan dan pangsa pasar para konsumen beralih ke rokok ilegal karena harga yang murah.
03:04Menyebabkan penurunan volume penjualan rokok legal.
03:08Hal ini mengerus pangsa pasar industri rokok yang sah.
03:11Bahwa pada tanggal 8 November 2025, Bia Cukai sudah melakukan pengamanan terhadap pelaku dan barang bukti rokok Kalbako yang dipasukan.
03:27Kasusnya ada di Ketepang pada saat ini.
03:29Cuma dari Bia Cukai mereka kan tentu undang-undang khusus, yaitu undang-undang tentang Cukai.
03:34Kalau kita di Kolda Kalbako ini, kita masuk ke undang-undang merek.
03:44Ada pelanggaran undang-undang merek.
03:46Udang-undang nomor 20 tahun 2016.
03:50Di sana sudah jelas bahwa di dalam pasal 100, pasal 101, jelas.
03:55Sangsi hukumnya, sangsi pidana terhadap pelaku pelanggaran merek itu tadi.
04:02Yang untuk kasus yang kita laporkan ini, kita belum menemukan pelakunya.
04:07Cuma kita mau bekerjasama dengan Kolda, khususnya untuk merek ini untuk membongkar.
04:13Membongkar sindikat ini tadi.
04:15Siapa sebenarnya pelakunya?
04:17Kemudian pabrik di mana yang memproduksi rokok Kalbako ini?
04:20Apakah produk pabriknya itu ada di Kalimantan Barat atau di luar pulau?
04:26Pulau Kalimantan Barat.
04:27Nah, itu yang kita belum tahu.
04:28Jadi ini mungkin nanti ke depannya menjadi tugas dari pendidik kepolisian.
04:34Dampak buruk lebih jauh potensi kerugian finansial dan pemutusan hubungan kerja,
04:38akibat omsep penjualan menurun dan produksi turun.
04:42Pengurangan produksi berpotensi pemutusan hubungan kerja bagi pekerja di industri rokok legal
04:46dan sektor terkait seperti petani tembakau.
04:48Menyebabkan kerusakan citra rokok merk Kalbako,
04:52karena peredaran rokok Kalbako palsu berpotensi menggunakan bahan berbahaya.
04:56Tidak terkontrol dan berkualitas rendah,
04:59yang dapat membahayakan kesehatan konsumen lebih parah.
05:02Jika konsumen mengira rokok palsu adalah produk asli,
05:05hal ini dapat merusak reputasi dan kepercayaan terhadap merek produsen legal.
05:09Kerugian akibat rokok ilegal mengurangi kemampuan produsen legal
05:12berinvestasi dalam penelitian, pengembangan produk, dan inovasi.
05:16Barang ekspor ini kan barang sudah dilengkapi ya,
05:19terutama TK5.
05:21TK5 itu barang ekspor sudah dilengkapi oleh perusahaan
05:24untuk di-espor ke Malaysia waktu itu.
05:27Nah, kita tidak tahu bagaimana prosesnya,
05:29tiba-tiba barang itu masuk kembali ke Indonesia.
05:35Itu terhadap kasus itu sudah disidangkan di penggantian negeri pengkayang.
05:40Masih dalam proses pemersiaan,
05:42di penggantian negeri pengkayang.
05:43Ancaman regulasi pelanggaran merek mencakup sanksi pidana penjara
05:48dan atau denda finansial yang signifikan.
05:51Sesuai Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016,
05:54tentang, merek dan indikasi geografis.
05:57Direkturat Jenderal Beya dan Cukai Kementerian Keuangan
06:00di Provinsi Kalimantan Barat
06:01Sita 800.000 Batang Rokok Merkal Bako dari Malaysia.
06:05Diamankan pada 14 Agustus 2025
06:07bukanlah produksi ilegal di dalam negeri,
06:10melainkan hasil selundupan balik dari Malaysia.
06:13Ancaman pelanggaran regulasi tentang Cukai
06:15diatur di Pasal 50 dan Pasal 54
06:17dalam Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2007.