00:00Pelaku ledakan bom rakitan di Masjid SMA Negeri 72, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat, 7 November 2025, siswa berusia 17 tahun.
00:15Pelaku anak pemilik warung makan, diduga sering menjadi korban perundungan, dan memutuskan melakukan aksi ledakan.
00:21Pelaku bernama Sheila, siswa sekolah menengah atas Negeri 72, Kelapa Gading, melakukan aksi sebagai bentuk sakit hati korban perundungan.
00:31Pelaku salah satu dari empat orang dalam keadaan luka berat, terkena serpihan bom rakitan dari 20 orang siswa mengalami luka-luka.
00:37Kita temukan jenis senjatanya, senjata mainan.
00:42Ada tulisan-tulisan tertentu, dan itu juga menjadi bagian yang kita dalami untuk mendalami motif,
00:52termasuk bagaimana yang bersangkutan kemudian merakit dan kemudian melaksanakan aksinya.
01:00Semuanya akan kita jelaskan setelah semua informasi-informasi, temuan-temuan di lapangan,
01:09hasil penyelidikan dan penyelidikan lebih lanjut lengkap.
01:12Informasi sementara masih dari lingkungan sekolah tersebut.
01:30Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listio Sigip Prabowo,
01:36katakan pelaku terinspirasi melakukan aksi lewat media sosial.
01:39Penemuan senjata api mirip R-15 ternyata jenis mainan,
01:44implikasi pelaku diduga terinspirasi aksi teroris islamofobia global dari media sosial.
01:49Nama ditulis dalam senjata api mainan,
01:51Brenton Terent, Selandia Baru, Luca Traini, Italia, dan Alessandre Bisonette, Kanada.
01:59Merupakan teroris islamofobia global, melakukan aksi teror berlatar belakang anti-Islam.