Skip to playerSkip to main content
  • 2 months ago
ASEAN25 in collaboration with the Ministry of Foreign Affairs of Malaysia. Catch us on Pentas Niaga session with Sandiaga Salahuddin Uno, Former Minister of Indonesia, Founder of the OK OCE Indonesia Movement, as he shares exclusive insights that will open up new perspectives on the powerful role of community-driven entrepreneurship in advancing ASEAN’s economic growth.

Category

🗞
News
Transcript
00:00Terima kasih kerana menonton!
00:30Dan sepanjang jelajah tahun ini ia ditaja oleh penaja utama kita Unified Business dan tanpa melihat masa kita nak beralih kepada acara berikutnya dengan sangat berbesar hati untuk membawa pentas GUSME di peringkat lokal ini ke peringkat yang lebih luas di peringkat ASEAN, di peringkat global dengan hormat dan sangat berbahagia.
00:54Kami mempersilahkan speaker berikutnya bekas Menteri Republik Indonesia dan pengasas gerakan OKOC Indonesia Bapak Sandiaga Salahudin Uno
01:04Hai sahabat OKOC, yuk berkolaborasi bersama menciptakan lapangan kerja membantu pemulihan ekonomi nasional.
01:14OKOC merupakan gerakan sosial pencipta lapangan kerja berbasis kewirausahaan.
01:19Gerakan ini juga bukan milik pendiri OKOC, Sandiaga Uno ataupun Indra Uno, melainkan gerakan milik masyarakat.
01:26Jadi, semua dapat menjadi bagian OKOC Indonesia.
01:31Gerakan sosial ini memiliki tiga lapisan dasar.
01:34Lapisan sosial, wirausaha sosial, dan wirausaha.
01:38Kita simak yuk penjelasannya.
01:40Lapisan pertama, lapisan sosial.
01:42Terdiri dari empat komponen.
01:44Yang pertama, membangun kurikulum tujuh top atau tahapan OKOC menuju prima.
01:49Tujuh top yakni pendaftaran, pelatihan, pendampingan, perizinan, pemasaran, pencatatan keuangan, hingga akses permodalan.
01:58Yang kedua, merek OKOC yang dapat memperluas pemasaran dan salah satu sumber pendanaan gerakan sosial.
02:05Yang ketiga, yakni Dewan Kurasi yang masuk dalam sistem manajemen mutu OKOC.
02:11Yang memastikan nama OKOC memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan.
02:15Serta Dewan Pengembangan Ekosistem Bisnis yang memastikan terbentuk dan berkembangnya ekosistem bisnis
02:21yang dapat dimanfaatkan oleh Komunitas Penggerak OKOC dalam mengembangkan usahanya.
02:27Dalam hal ini, untuk menjalankan sebuah gerakan, maka yang dijalankan adalah donasi umum,
02:32donasi atas penggunaan jaringan, serta atas nama penggunaan merek OKOC.
02:37Lapisan kedua, wirausaha sosial.
02:40Yang merupakan motor dari gerakan ini adalah Komunitas Penggerak OKOC.
02:45Komunitas yang dapat memberikan dampak sosial, mendapatkan penghargaan, penghasilan, serta menciptakan lapangan kerja.
02:52Saat ini, OKOC sudah menciptakan hampir 1,5 juta lapangan kerja dengan 700 ribu anggota,
03:00serta hampir 400 mitra dan komunitas penggerak yang bergabung.
03:05Lapisan terakhir, lapisan wirausaha.
03:08Anggota atau pelaku usaha menjalankan usahanya sesuai dengan kurikulum 7 ton.
03:13Dengan menjadi dampingan OKOC,
03:15dalam 3 tahun ke depan diharapkan tercapainya 2 juta lapangan kerja berbentuk perorangan maupun badan hukum.
03:24Demikian bangunan gerakan sosial OKOC.
03:27Yuk berkolaborasi bersama,
03:29menciptakan lapangan kerja,
03:30membantu pemulihan ekonomi nasional.
03:32Sekali lagi, tepukan gemuruh kepada Bapak Sandia Gauno.
03:45Selamat siang.
04:02Apa kabar semuanya?
04:05Bismillahirrahmanirrahim.
04:07Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
04:11Salam sejahtera bagi kita semua.
04:13Selamat siang dan mudah-mudahan semua sudah pada makan siang.
04:19Sudah? Sudah pada makan siang?
04:22Semangat semuanya?
04:24Mana suaranya?
04:25Semuanya mana suaranya?
04:29Jiwa SMI mana suaranya?
04:34Baik, yang saya hormati Pak Ashwat,
04:37yang saya hormati Pak Yusman,
04:40ada Bu Ais, Bu N, dan Bu Jet.
04:43Juga hadir di sini dari PERA, dari STEP.
04:50Selamat atas suksesnya acara Jiwa SMI.
04:55Saya ingin bersyukur keadaan Allah SWT,
04:59diundang sebagai bagian dari OKOC.
05:02Dan di sini hadir Pak Iim, Pak Ruli,
05:04dan beberapa rekan-rekan dari OKOC.
05:07ini adalah passion saya.
05:12My passion towards building a more integrated partnership,
05:20kemitraan antara Malaysia dan Indonesia,
05:24khususnya dengan PERA, dengan IPO.
05:26Dan hari ini saya berbahagia sekali hadir di Aeon Mall.
05:30dalam keadaan dari Ketegangan yang ada di Middle East.
05:39Kemarin saya ada dua teman saya stranded di Doha.
05:44Ada satu lagi yang stranded di Dubai.
05:48Ada beberapa rekan terbang ke Eropa harus pulang balik,
05:52karena airspace ditutup.
05:56Ini banyak sekali tantangan yang kita hadapi di pasar internasional.
06:03Tapi kita memiliki kawasan yang sangat damai,
06:08kawasan yang sangat stabil,
06:10dari segi politik, dari segi keamanan, dan perdagangannya.
06:16dan dua negara yang bersahabat kami menyebutnya negara yang serumpun,
06:23kami ini negara jiran,
06:25ini kita harus menyatukan ekonomi kita,
06:29dan dua-dua ekonomi kita tulang punggungnya adalah SME.
06:35So, menurut saya kita bicara SME,
06:39kita bicara trade, kita bicara investments,
06:42dan the real question is,
06:46would our micro, small, medium enterprises ready to adapt?
06:51Nah, hari ini saya ingin membawakan beberapa slide
06:54sebelum nanti bincang sama Nabila.
06:57Nabila sudah siap?
06:59Oke, kita nanti bincang-bincang sama Nabila.
07:00Pertama, OKOC lahir karena sebuah konsep pendekatan
07:08yang kita sebut sebagai data-driven.
07:12data-driven ini adalah sebuah pendekatan
07:19di mana kita melihat bahwa speed ini adalah kunci.
07:25Kecepatan adalah kunci.
07:27Faster, tapi enggak cukup cepat,
07:30kita harus cerdas, smart.
07:33So, data-driven approach means that kita harus lebih cerdas.
07:38dan tentunya krisis akan terjadi lebih sering.
07:44Kita harus membangun bisnis,
07:45small, medium enterprises yang crisis-proof.
07:49Kalau lagi krisis,
07:52saya tadi makan cendol kampung hulu.
07:56Mana cendol kampung hulu?
07:57Kalau lagi krisis,
08:01ini kita stres, Pak.
08:04Depress.
08:06Kita suka yang manis-manis.
08:08Nah, bagaimana kita membangun agar cendol kampung hulu
08:12tidak hanya dijual dari Melaka ke Perak,
08:16tapi bisa buka juga di Indonesia.
08:18Kami dari OKOC siap memfasilitasi Pak Maca
08:23dan teman-teman dari Cendol kampung hulu
08:25nanti buka di Indonesia.
08:29Tapi ada lagi usaha banyak sekali di sini.
08:33Mulai dari usaha rendang kambing.
08:37Kambiang, itu ada kambiang di sini.
08:40Ada juga tadi itu rumput Fatima ya,
08:43yang ada baby oil untuk memiliki herbal quality yang bagus.
08:50Ini akan kita buka kesempatan untuk bermitra dengan OKOC
08:55dan saya ingin memperkenalkan ketua umum OKOC
08:59yaitu Pak I. Imrus Yamsi hadir di sini
09:02yang siap berkolaborasi dengan Bapak Ibu sekalian.
09:07Nah, berarti data-driven,
09:09ini kita harus hadirkan.
09:11In a world full of uncertainty,
09:14data is our compass.
09:17Jadi kita harus betul-betul
09:19menggunakan pendekatan data.
09:22Sekarang kita melihat bagaimana
09:24misalnya OKOC lahir,
09:26itu karena ada high unemployment,
09:29ada kebutuhan mencari kerja
09:32karena di mana-mana,
09:34di Indonesia, di Malaysia,
09:36di belahan dunia lain,
09:37susah mencari kerja.
09:39oleh karena itu entrepreneurship sangat dibutuhkan
09:43dan bagaimana low job creation ini kita bisa solusikan
09:47dan kita membangun sebuah gerakan
09:50untuk mencetak 2 juta entrepreneurs
09:54baik di Indonesia dan di Malaysia.
09:56We must lead with insight,
09:59not just instinct.
10:00Kita tidak bisa hanya pakai instinct.
10:03Buka cabang di Malaysia,
10:05kenapa?
10:06Kepengen saja.
10:07Nggak bisa kayak gitu Bapak Ibu sekalian.
10:09Buka cabang di sini,
10:11harus kita lihat datanya seperti apa,
10:13insight-nya seperti apa.
10:14Dan ini yang OKOC akan membantu Bapak Ibu sekalian
10:18untuk membangun usahanya.
10:20According to PwC Global,
10:23bahwa bisnis that rely on data
10:25are three times more likely to achieve expected outcomes.
10:29Dan ini yang akan menjadi
10:30fokus kita bahwa ke depan
10:35kami akan menghadirkan data-data yang terkini
10:37sehingga usaha Bapak Ibu sekalian
10:39bisa tambah maju,
10:41bisa tambah sukses.
10:42Di slide selanjutnya.
10:48Oke, slide selanjutnya.
10:52Kita bicara mengenai ASEAN Inclusive Economy.
10:58Ini adalah sebuah kenyataan
11:03di mana kita melihat bahwa dalam inclusive economy
11:09banyak startup yang tidak bisa scale up
11:12karena belum menjadi bagian daripada ekosistem.
11:18Sekarang OKOC sudah memiliki 600 ribu members.
11:21Saya tadi bicara sama Pak Yusman.
11:23Pak Yusman bilang dari Unify punya 400 ribu.
11:28Bayangkan kalau 600 ribu ditambah 400 ribu
11:30menjadi 1 juta.
11:33It is the strength in numbers.
11:35Bagaimana kita bisa scale up number kita
11:38190 lebih communities across Nusantara.
11:43Bagaimana ditambah dengan communities yang ada
11:45di GYSME.
11:47Bisa lebih banyak lagi.
11:48Ada 125 mitra di private sectors.
11:53Ada 105 mitra di institusi pendidikan.
11:57Dan ada 6 international partners termasuk di Malaysia
12:01dengan Ibu N dan Ibu Jat.
12:03Terima kasih partner kita di Malaysia
12:05yang telah mengempower micro small medium enterprises
12:10dengan beberapa hal.
12:12Tadi di step kita bicara mengenai digitalization.
12:15Tapi kita juga harus mulai menyiapkan SME kita
12:18untuk bisa ekspor.
12:21Readiness toolnya harus ada.
12:23Kenapa?
12:24Karena Indonesia memiliki
12:26lebih dari 280 juta penduduk.
12:30Pasar yang sangat besar.
12:32Produknya juga sangat beragam.
12:34Kalau digabungkan dengan Malaysia
12:36makanya kita akan memiliki kemampuan
12:39untuk memperluas pasar kita.
12:41Do not make money from each other
12:44but make money together.
12:47Nah bagaimana caranya kita make money together?
12:49Salah satunya juga dengan green finance
12:52dan syariah finance.
12:54Ini adalah dua fitur daripada new economy
12:57khususnya di belakang financial modeling
13:02dan juga financial capital
13:03yang bisa kita kembangkan bersama-sama.
13:07Ini adalah saatnya kita untuk bekerja
13:10lebih erat bersama-sama.
13:14Saya bicara juga mengenai ASEAN inclusive economy.
13:17kita punya ASEAN sudah lebih dari sekarang
13:21sudah hampir 50 tahun lebih.
13:23Tapi kita belum menjadi satu ekonomi yang terintegrasi.
13:29Kita harus mendorongnya dari bawah.
13:31Dari akar rumput.
13:33Saya menyebutnya sebagai grassroot driving regional stability.
13:37Jadi bukan saja leadersnya.
13:39Hari ini Perdana Menteri Malaysia ada di Jakarta.
13:43Pak Anwar sedang bertemu dengan Presiden Indonesia Pak Prabowo.
13:46tapi yang terpenting kita di sini di akar rumput
13:50harus mampu bisa mendorong stabilitas di kawasan
13:55sehingga ASEAN ini bisa menjadi economic powerhouse
14:00dengan projected pertumbuhan di atas 5-6%.
14:06Dan saya melihat bahwa across ASEAN
14:09siapa yang bisa untuk mendorong
14:12itu adalah Indonesia dan Malaysia.
14:15Karena Indonesia dan Malaysia punya suatu kesamaan
14:19dari segi digitalisasi, halalisasi, dan ekonomi kreatif.
14:24Tadi saya bicara mengenai semangat
14:29dari mengintegrasi our economy.
14:33Kalau kita bicara mengenai kreatif ekonomi,
14:35kebetulan saya mantan Menteri Ekonomi Kreatif.
14:39Indonesia dan Malaysia punya kesamaan.
14:41Produk-produk kulinernya mirip sekali.
14:46Tapi kalau kita lihat yang juga kita perlu tingkatkan
14:49selain tadi saya cerita mengenai drama film horor.
14:56Film Indonesia, khususnya film horor ini
14:58sangat menakutkan Bapak Ibu sekalian.
15:02Benar gak?
15:04Film horor Indonesia ini
15:06sangat menakutkan karena fitur hantu yang beragam.
15:12dengan kostum bermacam-macam.
15:16Hampir setiap daerah Indonesia
15:18dan juga Malaysia mungkin karena kesamaan budaya
15:22punya beragam jenis hantu.
15:25Misalnya, di film horor barat
15:28apakah ada hantu sejenis suster ngesot?
15:34Ini adalah nurse yang bertransformasi menjadi hantu
15:38dan jalannya ngesot.
15:39Ini adalah sebuah keunikan.
15:44Kalau kita lihat di horor barat
15:46hanya ada Frankenstein dan Dracula.
15:49Kita memiliki pocong.
15:52Kita memiliki juga
15:53kuntilanak dan lain sebagainya.
15:57Jadi dari segi horor ini kita bisa tingkatkan
16:00dan menjadi powerhouse dunia
16:02dalam memproduksi film-film horor.
16:05Satunya juga di bidang musik.
16:07Bidang musik apa yang kita share?
16:11Musik antara Indonesia dan Malaysia.
16:15Mungkin musik Melayu.
16:16Tapi yang memiliki
16:17daya tarik yang sangat luar biasa
16:20yaitu musik apa?
16:23Musik apa?
16:26Musik dangdut, Bapak Ibu sekalian.
16:28Dengan penggemar yang jutaan
16:31dangdut itu menjadi pujaan
16:34dari banyak sekali penggemar
16:37mulai dari Turki sampai ke Korea.
16:40Dan kalau kita tidak suka dangdut
16:42menurut Bang Haji Oma Hirama
16:44sungguh terlalu.
16:48Ini adalah peluang antara
16:50Malaysia dan Indonesia
16:51untuk mengembangkan ekonomi kreatifnya.
16:53Nah saya menitipkan
16:55saya menyebutnya sebagai
16:57tiga C.
16:59Apa itu tiga C?
17:00Inovasi, adaptasi, dan kolaborasi.
17:05Dan saya melihat bahwa
17:06kita sudah terlalu banyak berkompetisi
17:09tapi kita lupa berkolaborasi.
17:11saatnya di ASEAN ini
17:15micro, small, medium, enterprises
17:17our jiwa SME ini
17:19bukan hanya survivors
17:20tapi change makers.
17:23Bukan hanya building back better
17:26but building back together
17:28and faster.
17:30Saya melihat bahwa
17:31AI, digital transformation
17:33akan mengajarkan kita
17:35bukan hanya kita
17:37we compete per se
17:40tapi we
17:41complete
17:43each other
17:44AI.
17:45Saya melihat ini
17:46sebagai sebuah semangat.
17:48Apakah kalian
17:49semangat juga
17:51untuk mengembangkan
17:52kolaborasi ke depan?
17:55Semangat?
17:56Terima kasih.
17:57Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
18:01Baik, apa kanan untuk Pak Sandiaga Uno?
18:06Baik, Pak Sandi
18:08mungkin boleh kongsikan
18:10bagaimana dengan
18:12jiwa SME ini
18:13Nabila, kapan terakhir ke Indonesia?
18:16Kapan?
18:17Bila?
18:17Bila?
18:18Bila?
18:19Yang terakhir?
18:20Bila ya?
18:20Nggak ada kapan ya?
18:21Lama ada bahasa Indonesia.
18:23Bila terakhir ke Indonesia?
18:24Saya itu kepengen
18:25mau lagi ke Indonesia.
18:27Oh, kepengen.
18:28Labuan Bajo.
18:29Oh, sudah ke Labuan Bajo?
18:30Belum lagi.
18:31Belum lagi?
18:31Belum lagi.
18:32Tapi kepengen.
18:33Itu cantik sekali di Labuan Bajo.
18:35Bisa lihat Komodo.
18:38Komodo Island.
18:38Itu bagian daripada
18:39keluarga Dinosaurus
18:42yang tidak punah.
18:43Masih ada di sana
18:44bisa kita lihat.
18:46Tapi tidak berbahaya kan?
18:47Untuk pelancong.
18:48Tidak berbahaya.
18:49Tidak berbahaya.
18:49Boleh silakan duduk Pak Sandi.
18:53Tadi itu satu pembentangan yang jelas
18:55di mana kalau kita lihat
18:57selama ini kalau berbicara
18:58mengenai dengan usahawan
19:00selalu kita dapat lihat
19:01kalau perbincangan itu
19:03di peringkat atas saja
19:05pelaburan itu.
19:06Pelaburan ini jadi kita mungkin
19:07terlupa di peringkat bawah
19:09di peringkat grassroots
19:10di peringkat akar umbi.
19:12Jadi dari usaha OK OCE sendiri
19:14kami sangat hargai
19:16untuk saja bukan sama-sama
19:18kita angkat usahawan ini
19:20bukan saja kekal
19:21di peringkat tempatan
19:22tapi kita bawa
19:22di rentas sempadan juga.
19:24Mungkin dari Malaysia ke Indonesia
19:26kita boleh mula dengan itu dulu.
19:27Jadi pada pandangan Pak Sandi
19:30kalau kita lihat
19:31dari segi pasaran
19:32Indonesia itu adalah
19:33satu kuasa ekonomi yang kuat
19:35terutama di Asia Tenggara
19:37kalau kita lihat
19:38populiasinya tinggi
19:39dan pasaran besar sekali.
19:41Jadi mungkin Pak Sandi
19:43lihat apa antara trend
19:45semasa
19:46kalau kita lihat
19:47ada
19:48orang kata cabaran
19:50job politik sekarang
19:51di Asia Barat dan sebagainya
19:53mungkin apa trend
19:54yang boleh kita gambungkan?
19:56Trend
19:56saya melihat bahwa
19:58kalau kita melihat trend
19:59hampir sama
20:02di Malaysia dan Indonesia
20:03dan kalau kita bisa
20:05menggabungkan
20:06kekuatan kita
20:07salah satu yang menjadi trend
20:09luar biasa besar
20:11di Indonesia
20:12adalah halal ekonomis
20:13di mana ekonomisnya ini
20:16bertumbuh
20:18cepat sekali
20:19sama seperti bertumbuhnya
20:21digitalisasi.
20:23Malaysia sudah lebih dulu
20:25sudah lebih awal
20:26dalam memulai halal ekonomis
20:29ini kita bisa saling
20:30bekerja sama
20:32sehingga
20:33kita bisa mempercepat
20:35penciptaan halal ekosistem.
20:38Trend yang kedua
20:39yang saya lihat adalah
20:40green economy
20:40sustainability
20:42anak-anak sekarang
20:44Gen Z
20:44seperti Nabila
20:46sudah tidak ingin
20:47barang-barangnya
20:49yang
20:50kualatinya baik
20:51tapi apa dampaknya
20:52terhadap
20:53green economy.
20:55Saya melihat ini
20:55menjadi potensi besar
20:58untuk kita kembangkan
20:59dengan konsep P3
21:01planet
21:02people
21:03and prosperity.
21:05Saya melihat juga
21:06trend terakhir
21:08digitalisasi ini
21:09harus bisa
21:11mengantap
21:12makanya saya hari ini
21:13ada di Ipo
21:14di Perak
21:15semua orang Indonesia
21:16biasanya hanya ke
21:18KL
21:20atau Penang
21:21untuk medical
21:22tapi sekarang
21:23saya mulai melihat
21:24banyak peluang-peluang
21:26di second tier
21:27cities
21:28dan states
21:29di Malaysia
21:30dan juga provinces
21:31kabupaten
21:32dan kota
21:33di Indonesia
21:34bagaimana kita
21:35menggabungkan
21:37misalnya
21:38sister city
21:38nah Ipo ini
21:39sister citynya
21:40sama siapa ini Ibu
21:41kira-kira Bu Ais
21:43Ipo ini
21:44sister citynya
21:45di Indonesia
21:45sama siapa
21:46ada gak
21:47kota
21:48Batu
21:50ada yang nak teka
21:50belum
21:52belum ada
21:53nah ini harus
21:55kita gabungkan
21:56bagaimana
21:57Ipo
21:59memiliki
22:00adik
22:02atau kakak
22:03di Indonesia
22:04perak
22:06juga memiliki
22:07adik atau kakak
22:08di Indonesia
22:09sehingga
22:09ekonominya bisa
22:11lebih terintegrasi
22:12terakhir menurut saya
22:14trend
22:15localized
22:17customized
22:18smaller in size
22:21saya menyebutnya
22:22trend terkini
22:24dimana
22:25barang-barang lokal
22:26produk lokal
22:27produk yang
22:29customized
22:30produk yang
22:32juga
22:32mungkin
22:33paketnya kecil-kecil
22:35smaller in size
22:36jadi tadi saya lihat
22:37ada paket
22:39durian
22:41yang menjadi
22:42cookies
22:44durian cookies
22:45saya lihat tadi ada pisang
22:47di sebelah sana
22:48ada juga produk herbal
22:50produk kecantikan
22:52ada batik
22:53dimana
22:54produk-produk
22:55localized
22:56dan kolaborasi
22:57ini bisa
22:57ditingkatkan
22:59menjadi trend
23:00yang harus
23:01kita
23:02tekuni
23:03agar bisnis kita
23:04semakin
23:05bisa terintegrasi
23:07dan
23:08kalau kita lihat
23:09di Indonesia sendiri
23:10kita dapat lihat
23:11pertumbuhan yang
23:12significant
23:13yang agak tinggi
23:14dari segi
23:14micro entrepreneurs
23:15ini
23:16perusahaan-perusahaan
23:17kecil di Indonesia
23:18terutama
23:19selepas pandemik
23:20jadi bagaimana
23:21dari segi
23:22gerakan
23:22OKOC ini
23:23membantu
23:24sebenarnya
23:24usahawan-usahawan
23:25mungkin apa
23:26antara strategi
23:27ataupun langkah-langkah
23:28yang dilakukan
23:29untuk mengangkat mereka
23:31Indonesia
23:31is
23:32rising
23:33the economy
23:34because of
23:35young
23:35digital consumers
23:37jadi anak-anak muda
23:38yang sudah
23:39terdigitalisasi
23:40dan saya melihat
23:42bahawa mereka
23:43berubah
23:44darinya
23:45tadinya
23:45hanya
23:46usaha
23:46micro
23:47mom and pop
23:49store
23:49menjadi usaha
23:51global
23:51karena kekuatan
23:52TikTok
23:53kekuatan dari
23:54YouTube
23:55maupun
23:55social media
23:56platform yang lainnya
23:57saya
23:58beruntung
24:01memiliki
24:01social media
24:02yang cukup aktif
24:04saya pernah
24:06dipanggil
24:06papa online
24:07Nabila
24:08di masa itu
24:09tapi saya
24:10sekarang punya
24:11in my universe
24:12sekitar 20 juta
24:13followers
24:14saya banyak
24:15membantu
24:16OKOC
24:16untuk mempromosikan
24:18produk baru-baru mereka
24:20untuk
24:20mensosialisasikan
24:22dengan
24:23live shopping
24:25maupun juga
24:26beberapa kegiatan
24:27lainnya
24:28dan
24:28saya melihatnya
24:30bahwa digital inclusion
24:31ini adalah
24:31economic empowerment
24:33dimana
24:34OKOC
24:34mensupport
24:35micro
24:36entrepreneurs
24:37dari
24:38local
24:38player
24:39menjadi
24:39pemimpin global
24:40champion
24:41kata Pak Sandi tadi
24:44Pak juga turun
24:45padang
24:45sama-sama
24:46menjual
24:47dengan usahawan-usahawan
24:48buat live
24:49bantu mereka
24:50menjual barang
24:51tapi mungkin
24:52Pak Sandi
24:52saya percaya
24:53sudah meluangkan
24:54masa bersama mereka
24:55spend some time
24:56to hear
24:56actually
24:57what are their problems
24:58when it comes to
24:59entrepreneurship
24:59mungkin kalau Pak Sandi
25:01koreksikan
25:02apa antara
25:03dari segi cabaran-cabaran
25:04untuk mereka
25:05bangun
25:06dari micro entrepreneurship
25:07ke peringkat yang seterusnya
25:08cabaran utama
25:10cobaan terbesar
25:12tantangan terbesar
25:13adalah trust
25:14di bisnis
25:16terutama di Indonesia
25:18bahwa trust
25:19percaya
25:20becoming amanah
25:21itu
25:22comes first
25:24before any business
25:25can create
25:25sebelum bisa
25:27berniaga
25:28kita harus membangun
25:29kepercayaan
25:30dan kadang-kadang
25:32kita banyak
25:32menyampaikan bahwa
25:34kita kurang modal
25:35kita tidak punya capital
25:37tapi sebetulnya
25:38yang harus kita bangun
25:39utamanya
25:40adalah kepercayaan
25:42dari teman-teman kita
25:43dari publik
25:44dari partner-partner kita
25:47maupun juga
25:48dari supplier-supplier kita
25:49nah itu
25:50bisa kita
25:51solusikan
25:54bisa kita
25:55jawab
25:56cabaran-cabaran tersebut
25:57dengan
25:58kolaborasi
25:59dengan
26:00relationship
26:02yang lebih kuat
26:03saya menyebutnya
26:04the power of
26:05silaturahim
26:06jika kita rajin
26:08bernetworking
26:09jika kita rajin
26:10bersilaturahim
26:11Allah SWT
26:12sudah menjanjikan
26:13bahwa
26:14kalau kita
26:15bersilaturahim
26:16maka kita akan
26:17panjang umur
26:17dan banyak rezeki
26:19nah
26:19saya melihatnya
26:20bahwa
26:21respect relationship
26:23community values
26:24and sustainability
26:25itu bisa dibangun
26:26dengan power
26:27of silaturahim
26:29bahasa
26:30anak mudanya
26:31adalah networking
26:32yang kedua
26:33don't rush
26:35the sale
26:35jangan semuanya
26:36it's about
26:37making
26:39transactions
26:40consummating
26:41a deal
26:42enggak semuanya
26:43kadang-kadang
26:44pertemuan pertama
26:45say hi
26:46makan-makan dulu
26:47minum kopi
26:49baru di pertemuan
26:51ketiga
26:51keempat
26:51kelima
26:52kita mencoba
26:53melihat peluang
26:55usahanya
26:56build rapport
26:57first
26:57jangan sampai
26:59kita hanya
27:00mencari
27:01uang
27:01tapi kita
27:02bagaimana
27:03mencari
27:03hubungan
27:05ini yang harus
27:06kita pastikan
27:07terjadi
27:08terakhir
27:09untuk anak-anak muda
27:10terutama
27:10be humble
27:12be adaptable
27:14dan terakhir
27:15be
27:16collaborative
27:17kita harus
27:18mampu
27:19untuk
27:19tidak sombong
27:22tidak arogan
27:22kita
27:23membangun
27:24hubungan itu
27:25untuk jangka panjang
27:26kita
27:27ber
27:28kolaborasi
27:31dan juga
27:31kita harus tetap
27:32terus beradaptasi
27:33menarik apabila Pak Sandi
27:35menyentuh
27:36berkenaan dengan
27:37silaturahim
27:37dan bagaimana pentingnya
27:39silaturahim
27:39ataupun
27:40gabungan
27:42ataupun
27:42kesaling hubungan lah
27:44antara kalau boleh kata
27:45Malaysia dan juga
27:46Indonesia itu penting
27:47tapi lain pula
27:48yang berlaku
27:49di konteks
27:50social media
27:51ada je
27:52nak
27:53timbulkan
27:53pergaduhan
27:54ini
27:55topik ini
27:56dan sebagainya
27:56tapi dari konteks
27:58pernagaan
27:58ekonomi itu
27:59sangat penting
28:00dan bagaimana
28:00kalau kita boleh
28:01gabungkan
28:02dari segi
28:03trend
28:04keselamatan
28:04dari segi trend
28:06itu sendiri
28:06tadi Pak Sandi
28:07ada sebut
28:07tentang halal
28:08ada sebut
28:09tentang sustainability
28:10bagaimana ini
28:12boleh digabungkan
28:13untuk mengangkat
28:14dan kita
28:15sama-sama
28:15work together
28:16dan bukan
28:17bersaing
28:18antara satu sama lain
28:19kita harus
28:21mampu
28:21meracik
28:22menciptakan
28:24sebuah formula
28:25untuk
28:27menyampaikan
28:28bahwa
28:28big potential
28:29tapi perlu
28:31local insights
28:32and values
28:33in your business
28:34apa sih
28:35kearifan
28:36atau
28:38local wisdom
28:38yang bisa kita
28:40ambil
28:40mungkin bisa
28:41dari
28:42pelajaran-pelajaran
28:43tentang budaya kita
28:44bagaimana
28:45kita meracik ini
28:47menggabungkan
28:48antara
28:49tantangan
28:50tapi juga
28:52kita bisa mendorong
28:53pemerintah
28:53menciptakan
28:54regulasi
28:55agar tidak terjadi
28:57market yang
28:58fragmented
28:59atau pasar
29:00yang tidak
29:00terintegrasi
29:01kita ingin
29:03agar
29:04misalnya
29:04dimulai dari
29:06Malaysia dan Indonesia
29:07seperti tadi
29:08kami sudah mencari
29:10sebuah solusi
29:12agar
29:13cendol
29:14kampung hulu
29:16itu bisa juga
29:17dijual di Indonesia
29:18dan
29:19sebaliknya
29:20agar kita
29:21lebih memudahkan
29:22dengan
29:23kolaborasi
29:24berikutnya
29:25bagaimana
29:26kemitraan
29:27atau local
29:28partnership ini
29:29bisa juga kita
29:29dorang
29:30dari
29:31konsep yang
29:32start small
29:33and test the waters
29:34jadi jangan
29:35semuanya langsung
29:36kita besar
29:37buka cabang
29:375-10
29:38tapi seperti
29:40bebek goreng
29:42Pak Selamat
29:42itu mulanya
29:43satu
29:44bebek goreng
29:46di Indonesia
29:46sangat laku
29:47tapi
29:48di sini
29:49mungkin
29:49tidak terlalu
29:50lidahnya
29:51tidak terlalu
29:52cocok
29:52kita buka
29:53perlahan-lahan
29:54mengikuti
29:55selera
29:56dari pasar
29:57dan
29:58harus punya
29:59walaupun
30:00global mindset
30:01tapi
30:01local
30:02execution
30:03capability
30:04tapi Pak Sandi
30:05antara
30:06cabaran juga
30:07bila bercakap
30:08berkenaan dengan
30:09e-commerce
30:11ataupun
30:11e-dagang
30:12kita mahu
30:13mengangkat
30:13produk-produk
30:14dan juga
30:14service-service
30:15tempatan
30:16tapi dengan
30:17adanya
30:17sebagai contoh
30:18aplikasi
30:19TikTok
30:19dan
30:20Shopee
30:21sebagainya
30:22cabarannya adalah
30:23tantangan
30:24daripada
30:24produk luar
30:25yang mungkin
30:25lebih murah
30:26lebih mudah
30:28dapat
30:28mudah
30:28aksesnya
30:29lebih luas
30:30jadi bagaimana
30:31untuk kita
30:31sustain
30:32dengan
30:33orang kata
30:34memberi semangat
30:34kepada usahawan-usahawan
30:36tempatan itu
30:36tidak give up
30:37dan terus
30:38mengangkat
30:38apa yang mereka
30:39jual itu
30:40jadi kita harus
30:51tetap berinovasi
30:52tapi jangan lupa
30:53kalau produk
30:55dari tetangga
30:56mungkin dari
30:57China
30:57dari Vietnam
30:58apakah bisa
30:59mencontoh
31:00kearifan
31:01yang ada
31:02tadi
31:02di produk-produk
31:04herbal kita
31:05produk-produk
31:06kuliner kita
31:07produk fashion
31:08kita
31:08seperti batik
31:09tadi yang
31:09sangat baik
31:10ini ada batik
31:11di depan
31:12salah satu produk
31:13SME kita
31:15ataupun beberapa
31:16produk-produk kita
31:17yang memang
31:18memiliki keunggulan
31:20dari selera
31:21dari rasa
31:22jadi memang
31:23akan ada
31:24tantangan
31:25dari produk-produk
31:26luar negeri
31:27tapi saya percaya
31:28bahwa
31:28kalau kita
31:30mengerti
31:32selera
31:33masyarakat
31:34setempat
31:35atau
31:35local
31:36taste
31:38of our
31:39targeted market
31:40kita akan
31:41misalnya Indonesia
31:42banyak produk-produk
31:44luar itu
31:44mengira
31:45bahwa Indonesia
31:46itu
31:46one
31:47giant
31:48homogenous
31:49market
31:49satu
31:50pasar
31:51yang semua
31:52sama
31:52dari Sabang
31:53sampai Merauke
31:54enggak begitu
31:55Nabila
31:55karena Indonesia
31:56itu
31:57it's like
31:57mosaic
31:58setiap
31:59daerah
31:59punya
32:00setiap
32:00keunikan
32:01sehingga
32:02saya melihat
32:03misalnya
32:03Pak
32:04Pak Iim
32:07Iim
32:08bukan Iim
32:09Iim
32:10dia dari Sunda
32:11makanan Sunda
32:12itu biasanya apa
32:13biasanya apa
32:16pedes
32:18pedes
32:19tapi beda
32:20sama orang Jawa
32:21ada orang Jawa
32:22enggak di sini
32:23Jawa Tengah
32:24orang Jawa
32:25ada orang Jawa
32:25di sini
32:26orang Jawa Tengah
32:28itu yang dari Semarang
32:29dia sukanya
32:30makanannya agak manis
32:31jadi berbeda
32:34berbeda
32:35selera
32:36dan
32:37juga
32:38kalau kita
32:39lihat dari
32:40kesukaannya
32:42pada
32:42entertainment
32:43juga berbeda
32:44jadi kita harus
32:45tahu bahwa
32:46kita
32:47harus terus
32:49melihat
32:50local culture
32:51ignoring
32:52local culture
32:53itu artinya
32:53kita
32:54sama dengan
32:55berhadapan
32:55dengan
32:56produk-produk
32:57dari
32:58luar negeri
32:59yang
33:00meng-approach
33:03Indonesia
33:03sebagai
33:04one
33:04homogenous market
33:08nah
33:09disinilah peran
33:09OKOC
33:10Nabila
33:11OKOC siap
33:12memberikan local insight
33:13partnership
33:14sampai juga
33:16permodalan
33:16kita bisa mencari
33:17permodalan
33:18dan kita
33:19akan membantu
33:21para pengusaha
33:22dari Malaysia
33:23untuk
33:24localizing
33:25their product
33:26personalizing
33:27their approach
33:28customizing
33:29to the unique
33:30culture
33:30dan juga
33:31we will
33:32build trust
33:33together
33:34listening to our
33:35customers
33:36mendengar
33:37itu sangat penting
33:38karena
33:39kalau kita
33:40membuat
33:41bisnis tapi
33:41tidak mendengar
33:42pasar
33:42kita akan
33:43ketinggalan
33:44dan kita
33:45akan
33:45tidak relevan
33:46tadi
33:47Pak Sandi
33:49juga dah kata
33:50dah rasa
33:50dah cendol
33:52kampung hulu
33:52dan suka
33:53dan mungkin
33:54kalau ada
33:55kesempatan
33:55nak bawa
33:55masuk Indonesia
33:56jadi sebagai contoh
33:57kita ambil itu
33:58sebagai contoh
33:59kalau mana-mana
33:59usahawan
34:00di Malaysia ini
34:01mau memasuki
34:02pasaran Indonesia
34:03bagaimana
34:04caranya
34:05dan apa yang
34:05boleh mereka
34:06lakukan
34:07di step yang pertama
34:08cara yang pertama
34:10cari partner
34:12dan disini
34:13sudah kami
34:13sediakan
34:14OKOC
34:15sebagai
34:17network
34:18dari 600 ribu
34:19pengusaha
34:21yang ada
34:22di Indonesia
34:22dimana
34:24kita bisa
34:24membantu
34:25understand
34:26local
34:26cultures
34:28understand
34:29national
34:29regulation
34:30regulasi
34:31aturan-aturan
34:33kami bisa
34:34membantu juga
34:35dari segi
34:36licensing
34:36kami bisa
34:38membantu juga
34:38dari segi
34:40pelatihan-pelatihan
34:42pemasaran
34:43dan juga
34:43permodalan
34:44yang kedua
34:46menurut saya
34:46siap-siap
34:49untuk gagal
34:50karena pengusaha
34:52tidak selalu
34:53langsung sukses
34:54saya menjadi
34:56pengusaha itu
34:56gagal dulu
34:57saat itu
34:58saya membangun
34:59usaha
34:59karena saya gagal
35:01di PHK
35:02saya di
35:02fire from my job
35:04I lost my job
35:05I
35:06started from
35:08zero
35:08from just
35:10three employee
35:10saya bisa
35:11bangun usaha
35:12sekarang
35:12usaha saya
35:13sudah membuka
35:14lapangan kerja
35:15bagi 30 ribu
35:16karyawan di seluruh
35:17Indonesia
35:17sekarang
35:18saya juga punya
35:19cabang di
35:19Malaysia
35:20nah itu
35:20melalui
35:21proses
35:22jatuh
35:23bangun
35:23jadi kalau
35:24siap-siap
35:25mau ke Indonesia
35:26cari
35:27lokal partner
35:27pastikan
35:29kita bisa
35:30menyiapkan
35:32agar kita
35:33tidak gagal
35:34di awal
35:35tapi kita
35:36bisa bermitra
35:37belajar
35:38dari kesalahan
35:39dan terus
35:39membangun
35:40usaha
35:40but what could be
35:42the potential
35:43downside risk
35:44kalau Pak Sandi
35:45boleh kongsikan
35:46tadi
35:47potensi untuk gagal
35:48itu ada
35:49dan usahawan-usahawan
35:50ini perlu bersedia
35:51mungkin
35:52memasuki
35:52pasaran berbeza
35:53ini
35:54usahawan-usahawan
35:55tempatan ini
35:56tidak pasti
35:57ataupun tidak aware
35:58apa yang
35:58bakal mereka
35:59lalui
36:00jadi what are the potential
36:01downside risk
36:02potensi biasanya
36:04berkaitan dengan
36:05regulasi
36:06tidak mengerti
36:08ada
36:08regulasi-regulasi
36:10terutama regulasi
36:10pusat dan daerah
36:12yang kadang-kadang
36:13berbeda
36:13di Indonesia
36:14di Malaysia ini
36:16mungkin hampir sama
36:17antara central government
36:18dan state government
36:20di Indonesia
36:20punya
36:21perbedaan yang
36:22terutama
36:25dari level
36:26eksekusi
36:26selanjutnya
36:28kalau kita lihat
36:29bahwa
36:30selain daripada
36:33regulasi
36:34kita melihat
36:35bahwa culture
36:35kegagalan itu
36:37berkaitan dengan
36:38budaya
36:39budaya dan
36:40komunikasi
36:41kalau kita
36:42tidak mampu
36:43untuk berkomunikasi
36:44ini kita
36:46akan menghadapi
36:48tantangan-tantangan
36:50OKOC akan hadir
36:51membantu
36:52selain dari segi
36:53regulasi
36:54juga dari segi
36:55penyesuaian
36:56di local culture
36:57selanjutnya
36:59saya melihat
37:01bahwa
37:02membangun
37:04narasi
37:04narasi
37:06yang dimengerti
37:08oleh
37:08bukan hanya
37:09Indonesia
37:10sebagai
37:11market
37:12yang baru
37:13tapi
37:14Indonesia ini kan
37:15mayoritasnya
37:16gen Z
37:16muda-muda
37:18sekali
37:18mereka cara
37:19berpikirnya itu
37:20sangat berbeda
37:22dengan generasi
37:22sebelumnya
37:23nah disini
37:24OKOC juga bisa
37:25membangun
37:26brand
37:27naratif
37:28bukan hanya
37:29melalui
37:30advertising
37:31tapi juga
37:32dari
37:32mulut ke mulut
37:34dari
37:35mouth to mouth
37:36building
37:38ability for
37:40virality
37:41of content
37:42ini juga
37:43kebetulan
37:43kita memiliki
37:45kesempatan
37:46untuk
37:47menguasai
37:48dari segi
37:50how to create
37:51strong
37:52digital marketing
37:53campaign
37:54di Indonesia
37:55sendiri
37:56bagaimana Pak Sandi
37:57melihat
37:57sambutan
37:58ataupun
37:59semangat
38:00ataupun
38:00minat
38:01gen Z
38:02ataupun
38:03anak-anak muda
38:04di Indonesia
38:05untuk masuk
38:06bidang
38:07usahawan ini
38:08besar sekali
38:09mayoritas
38:11dari gen Z
38:11tidak mahu kerja
38:12seperti
38:14generasi
38:15sebelumnya
38:16ikut
38:17sebagai profesional
38:18mereka ingin
38:19memiliki
38:19mereka ingin
38:21memulai
38:22suatu usaha
38:22sendiri
38:23sehingga mereka
38:24menjadi
38:24their own boss
38:25mereka ingin
38:27memulai
38:28usaha
38:28di bidang
38:29food and beverage
38:31juga di bidang
38:33green economy
38:34di bidang
38:35olahraga
38:35sekarang banyak
38:36sekali
38:36pedal-pedal
38:37cords
38:38yang
38:40tersedia
38:40di Indonesia
38:41ada juga
38:43yoga
38:45pilates
38:46ini semua
38:46para gen Z
38:48yang memulai
38:48usaha
38:48mereka tidak lagi
38:49cari pekerjaan
38:50tapi mereka
38:51justru
38:51menciptakan
38:52lapangan kerja
38:53buat mereka
38:53sendiri
38:53adakah ini
38:55sedikit sebanyak
38:56mengganggu
38:57dari segi
38:57perjalanan
38:58education
38:59mereka
39:00adakah
39:00ini akan
39:01mengganggu
39:02minat mereka
39:02untuk menghabiskan
39:04dari segi
39:05pelajaran
39:06dan terus
39:06fokus
39:07bekerja
39:08sebagai usahawan
39:09saya baru
39:09bicara dengan
39:10salah satu
39:12profesor
39:13terkemuka
39:13di bidang
39:15lifelong learning
39:16ini adalah
39:17bagian
39:18daripada
39:18lifelong learning
39:20di mana
39:20gen Z
39:21mungkin tidak
39:21menyelesaikan
39:22pendidikan
39:24universitasnya
39:25langsung
39:274 tahun
39:29selesai
39:30dan
39:30bekerja
39:31sekarang
39:32konsepnya
39:33mungkin berbeda
39:33sekolah
39:34setahun
39:35atau dua
39:35tahun
39:36mencari
39:36pengalaman
39:37menjadi
39:38usahawan
39:39jatuh
39:40bangun
39:40jatuh
39:41bangun
39:41kembali
39:42ke sekolah
39:42lagi
39:43retool
39:44mungkin
39:46reset
39:46reskill
39:48new skill
39:49dan lain
39:50sebagainya
39:50jadi konsep
39:51sekolah
39:52belajar ini
39:52juga akan
39:53pasti berubah
39:54tidak harus
39:55kita selesaikan
39:56dulu sekolah
39:57tidak
39:57tapi bagaimana
39:58ijazah itu
39:59atau diploma
40:01yang kita dapat
40:01bisa diperkuat
40:03dengan
40:03certificate
40:04badge
40:05dan juga
40:06beberapa
40:07tambahan
40:08skill
40:09karena kita
40:09tidak ingin
40:10orang lulus
40:11dengan diploma
40:11tapi tidak
40:12memiliki skill
40:13dengan menjadi
40:14usahawan
40:14walaupun dia
40:15belum lulus
40:16paling tidak
40:17dia memiliki skill
40:18untuk mengembangkan
40:19karirnya
40:20dimanapun
40:21dia nanti
40:22berada
40:22setelah dia
40:23lulus sekolah
40:24atau lulus
40:25universiti
40:25jadi di
40:27OKOC sendiri
40:28ada menawarkan
40:29latihan khusus
40:30ataupun
40:31program khusus
40:32untuk usahawan-usahawan
40:34muda ini
40:34ya kita punya
40:35program magang
40:36jadi
40:37sekarang berapa
40:39yang magang
40:39di tempat kita
40:40OKOC
40:41ada 20 mungkin ya
40:43sekitar
40:4420-25
40:46setiap
40:47harinya
40:48diberi
40:49kesempatan
40:49mengikuti
40:50program
40:51magang kita
40:52sehingga mereka
40:52bisa melihat
40:53langsung
40:53kalau mereka
40:55beruntung
40:55bisa ikut
40:56sama saya
40:57satu dua hari
40:58melihat bagaimana
40:59saya
40:59melakukan
41:01transaksi bisnis
41:02bagaimana
41:02saya melakukan
41:03closing of a deal
41:05bagaimana
41:06saya menjual
41:07produk-produk
41:08di grup kami
41:09ini yang
41:11jadi pengalaman
41:12yang tidak akan
41:12pernah terlupakan
41:13bagi mereka
41:14jadi sekarang
41:15ini pergerakannya
41:16adalah
41:17berkenaan digital
41:18semuanya sudah digital
41:19semuanya di
41:20handphone saja
41:21sekarang kan
41:21nak bayar
41:22nak buat
41:23marketing semua
41:23dari telepon saja
41:25jadi bagaimana
41:26penirmaan
41:26ataupun
41:27transformasi
41:28digital itu
41:29di Indonesia
41:30terutama
41:30kalau kita
41:31tanya
41:31ataupun
41:32berkaitkan
41:32dengan
41:33usahawan-usahawan
41:34mikro ini
41:35digitalisasi
41:36ini
41:37bukan
41:37100%
41:39online
41:39Nabila
41:40saya melihatnya
41:41bahwa
41:41ada pengalaman
41:42offline
41:43ada pengalaman
41:44online
41:45atau
41:45customer journey
41:46and customer experience
41:48yang harus kita
41:48bangun
41:49online dan offline
41:50ini harus kita
41:51buat
41:51dalam suatu paket
41:53sehingga nanti
41:54siapapun yang mendapat
41:56pengalaman
41:57baik di OKOC
41:58bisa membuat
41:59konten online
42:00tapi dia juga bisa
42:01menjual
42:02produk
42:03secara langsung
42:04ada challenge-nya
42:06salah satu
42:07anggota
42:08OKOC
42:09di komunitas
42:10Sandy Nation
42:11kita memberikan
42:13uang
42:1420 ribu rupiah
42:15sekitar
42:17sekitar
42:17maybe
42:1925 cents
42:2030 cents
42:22US dollar
42:23dia harus
42:24ini modalnya
42:25dia untuk
42:26memulai usaha
42:27hari itu
42:27apa yang dia harus
42:29kerjakan
42:29menjual apa
42:30mungkin dia beli
42:32produk
42:33nasi
42:34uduk
42:35kalau di Indonesia
42:35bukan nasi lemak
42:36nasi uduk
42:37dia beli
42:39dari
42:39pedagang
42:40di pasar
42:43dia bawa
42:43ke
42:44tempat perkantoran
42:46dia belinya
42:46mungkin
42:47one dollar
42:49dia bisa menjualnya
42:50one dollar fifty
42:50or two dollars
42:51itu pengalaman
42:52menjual
42:53dan menambah
42:54value itulah
42:55yang tidak bisa
42:56diajari secara
42:57online
42:57they have to do it
42:58offline
42:59nah ini yang menurut saya
43:00kombinasi yang sangat
43:01baik
43:02bagi anak-anak muda kita
43:03tapi kalau secara
43:05keseluruhannya
43:06kita lihat
43:07ketegangan lah
43:09ketegangan
43:09dan juga
43:10perang
43:11yang berlaku
43:12sedikit sebanyak
43:13menimbulkan
43:14kebimbangan
43:14kalau di Indonesia
43:15kita pengen khawatir
43:16ya khawatir
43:17buat usahawan-usahawan
43:19di sana
43:19jadi mungkin dari
43:20perjalanan
43:21ataupun strategi
43:22OKOCE itu
43:23adakah ada perubahan
43:25untuk kita sediakan
43:26usahawan-usahawan ini
43:27agar tidak terlalu
43:28takut
43:29ataupun dari segi
43:30planning usahawan itu
43:31berubah
43:32dengan adanya
43:34geopolitik
43:36perang tarif
43:37perang dagang
43:38kekhawatiran
43:40itu ada
43:41tapi kami
43:42menyampaikan bahwa
43:44jika kita fokus
43:46kepada
43:46domestic market
43:47kita
43:48kepada kawasan
43:49ASEAN
43:50ini masih
43:52menjanjikan
43:54paling tidak dari
43:54stabilitas
43:55dan juga
43:56pertumbuhan
43:57ke depan
43:58saya
43:59kami menyampaikan
44:00bahwa
44:00untuk
44:01mengambil potensi ini
44:03kita harus
44:04membuka jaringan
44:05kenapa saya hari ini
44:06ada di Ipoh
44:07dalam
44:07jelajah
44:09jiwa SMI
44:10karena saya ingin
44:10membuka jaringan tersebut
44:12bagi OKOCE
44:13saya ingin
44:13meyakinkan mereka
44:14bahwa ini ada
44:16pasar di Ipoh
44:17lihat
44:17walaupun
44:19ekonomi
44:20sekarang
44:20melesu
44:21semua masih
44:22pada belanja
44:22salah satunya
44:24juga ekonomi
44:25Malaysia bergerak
44:25karena ada istri saya
44:26di KLCC
44:28lagi belanja
44:28sekarang
44:29ini
44:30menggerakkan ekonomi
44:31karena ekonomi kita
44:32dua-duanya digerakkan
44:33oleh konsumsi
44:34saya ingin
44:36para pengusaha
44:37usahawan
44:38yang ada di
44:39jaringan OKOCE
44:40melihat peluang ini
44:41baik terima kasih
44:43Pak Sian Diaga Uno
44:44kita nak buka
44:45pentas
44:46nak buka ruang
44:47untuk sesi
44:48Q&A
44:49mungkin
44:50ini adalah
44:51peluang yang jarang
44:52kita dapat
44:53untuk kita bertanyakan terus
44:54bersama orang
44:55kuat yang
44:56mengusahakan
44:57dan mengangkat
44:58usahawan-usahawan
44:58di Indonesia
45:00jadi mungkin
45:01kalau ada soalan
45:02yang ditanyakan
45:03kepada Pak Sandi
45:04boleh terus
45:05angkat tangan
45:06dan kita akan
45:06paskan mic kepada anda
45:08OK
45:10kita mula dengan
45:12OK
45:13silakan
45:13kenalkan nama
45:14dan soalan
45:15OK
45:16nama saya
45:17Mak Zadud Yusof
45:17seorang usahawan
45:19saya nak tanya
45:20enak makanan
45:22Nabila sudah cuba
45:23belum itu
45:24kambing
45:25kambing
45:25kambing perap
45:26dan kambing minang
45:28nanti kita cuba
45:31ok
45:32mahu tanya
45:33from your experience
45:34what mistakes
45:35do foreign startups
45:36often make
45:37when entering
45:38Indonesia
45:38and how
45:39can OKOCE
45:40support in
45:41avoiding them
45:42ya terima kasih
45:43common mistake
45:46misalnya
45:47dari segi
45:51kambing perap
45:53dan kambing minang
45:56ini
45:57mungkin
45:59karena kita
46:00sama-sama berbahasa
46:01Melayu
46:02kita
46:04berpikir bahwa
46:06semua sama
46:06bahasa Melayu
46:08kambing perap
46:09di Indonesia
46:10tidak
46:11semua daerah
46:12menggunakan
46:13kata perap
46:14mungkin kita
46:16perlu ubah
46:17menyesuaikan
46:19kepada
46:19local culture
46:21kalau di
46:23Indonesia
46:24mungkin lebih sering
46:25disebut sebagai
46:26kambing bakar
46:27jadi sedikit
46:28diubah
46:29namanya
46:29kambing bakar
46:30dan kalau
46:31misalnya
46:32yang rendang
46:32paling populer
46:34walaupun disebut
46:35kambing minang
46:36sebetulnya
46:37adalah
46:37rendang
46:38kambing
46:39nah ini yang
46:40selalu
46:40menjadi tantangan
46:42bagi usahawan
46:43yang memasuki
46:43Indonesia
46:44menyesuaikan
46:45dengan
46:46kultur
46:47bahasa
46:48karena selama ini
46:49dipikir bahwa
46:49Indonesia itu
46:50semua sama
46:51padahal
46:52di setiap
46:52daerah itu
46:53berbeda-beda
46:55atau kata
46:55kalau orang
46:56Malaysia bilang
46:57berbeza-beza
46:58tapi dari segi
47:00rasa
47:00ataupun menu
47:01saya pasti
47:02nah
47:02saya tadi coba
47:03yang minang
47:04itu hampir sama
47:06sama
47:07masakan dari
47:08Sumatera Barat
47:09jadi ada
47:10spiciness
47:11yang
47:11cukup
47:13karena tadi saya
47:14coba yang
47:15kambing minang
47:16itu spiciness
47:17cocok sekali
47:18sama orang Indonesia
47:19baik
47:21terima kasih Pak Sandi
47:22atas jawapan itu
47:23mungkin ada soalan
47:24seterusnya
47:25from the floor
47:26silakan
47:27hai
47:30assalamualaikum
47:30waalaikumsalam
47:32warahmatullahi wabarakatuh
47:33saya Hana
47:34daripada Big Post
47:35point of sale
47:36ok
47:37the question is
47:38what are the key
47:40regulatory
47:41requirements
47:42that foreign
47:43SMEs
47:44should prepare
47:45for
47:45before entering
47:47the Indonesian
47:47market
47:48regulasi
47:49ibu
47:50jadi kami akan
47:51membantu
47:52mulai dari
47:54pendaftaran
47:55disebut sebagai
47:57pendirian perusahaan
48:00dengan
48:00PMA
48:02penyertaan modal
48:04asing
48:04apalagi perusahaan
48:06dari Malaysia
48:06kami menganjurkan
48:08agar ada
48:09mitra lokal
48:11atau local partner
48:12dan OKOC
48:13bisa mencarikan
48:14kami juga
48:15akan membantu
48:17pendaftaran di
48:17OSS
48:18karena di Indonesia
48:19semuanya
48:20masuk ke dalam
48:21online single
48:22submission
48:23nah ini nanti
48:24juga OKOC
48:25bisa memfasilitasi
48:26contohnya
48:27tadi
48:27Big Post
48:28saya sudah mencoba
48:29di Indonesia
48:31walaupun
48:32hampir
48:3330 juta
48:34SME kita
48:3630 juta
48:38jumlahnya SME
48:38yang sudah
48:39terdigitalisasi
48:40tapi masih
48:41sedikit
48:42yang
48:42menggunakan
48:44sistem yang
48:44seperti ibu
48:45tampilkan
48:47tadi
48:47mereka masih
48:49sebatas
48:49menerima
48:52pembayaran
48:53melalui
48:54digital payment
48:55tapi belum punya
48:57model seperti itu
48:58yang ditampilkan
48:59secara tab
49:00maupun secara
49:01konsep
49:03digitalisasi
49:04yang Big Post
49:05tawarkan
49:05ini juga menjadi
49:07peluang
49:07buat kita kembangkan
49:09karena
49:10Malaysia
49:11mungkin memiliki
49:12keunggulan
49:12di bidang teknologi
49:14dan sistem
49:14yang bisa
49:15di
49:16ada
49:18proses
49:20pembelajaran
49:21atau training
49:22ke para
49:23usahawan
49:23SME
49:24di Indonesia
49:25dan saya
49:26pasti
49:27di OKOC
49:28sendiri pun
49:28akan ada
49:29guide
49:29one to one
49:31guide bersama
49:32dengan usahawan-usahawan
49:33dari segi
49:33digitalisasi kan
49:34ya
49:35kami sudah
49:36memiliki
49:37training
49:38atau
49:39pelatihan
49:40yang sama
49:41dan kita bisa
49:42melakukannya juga
49:42dengan
49:43teman-teman
49:44dari Big Post
49:44baik terima kasih
49:46ada soalan lagi
49:47soalan seterusnya
49:48hai
49:51Assalamualaikum
49:52my name
49:52Waalaikumsalam
49:53Rihanna
49:54from
49:54Ava Perfume
49:56so my
49:57question
49:58is
49:59can you share
50:00key insights
50:01into
50:02Indonesian
50:02consumer
50:03behavior
50:04that new
50:04market
50:05and trend
50:05should be
50:06aware of
50:07customer
50:08behavior
50:08ini
50:09banyak
50:12sekali
50:12perubahannya
50:14banyak sekali
50:15changes
50:16di
50:17mungkin
50:19kalau saya lihat
50:20di lima tahun terakhir
50:21selain daripada
50:22penggunaan
50:23digitalisasi
50:24dan peran
50:25dari social media
50:26sekarang
50:27sebuah usaha itu
50:29harus
50:30lebih
50:30agile
50:31jadi misalnya
50:33ada suatu usaha
50:35buka
50:36dua tiga bulan
50:37tapi tidak
50:38mendapatkan
50:40audience
50:42atau market
50:43yang diharapkan
50:44mereka harus
50:45berganti
50:45cepat
50:46kalau dulu
50:47kita tunggu
50:476 sampai
50:4812 bulan
50:49things are
50:50coming up
50:50much faster
50:51now
50:52jadi kita
50:53must pivot
50:53right away
50:54saya datang
50:56ke blok M
50:57itu sebuah
50:58kawasan
50:58di selatan
51:00Jakarta
51:00dimana
51:01restoran
51:01setelah dibuka
51:03tidak terlalu
51:05laku
51:05di bulan kedua
51:06bulan ketiga
51:07mereka langsung
51:07tutup
51:08ganti konsep
51:09dari jual
51:10makanan
51:11misalnya
51:11ramen
51:11mereka tiba-tiba
51:13bisa menjual
51:14gaduh-gaduh
51:15itu cepat sekali
51:16sekarang
51:17perubahan selera
51:19terutama Gen Z
51:20itu cepat
51:20dan semuanya
51:21didorong
51:22oleh
51:23apa yang menjadi
51:24trend
51:25nah
51:26gaya hidupnya
51:27juga berubah
51:28yang menarik
51:29Gen Z
51:30sekarang juga
51:32banyak
51:33mencari
51:33trend-trend
51:35makanan sehat
51:37atau
51:38healthy lifestyle
51:39ini juga
51:40bisa kita
51:42jadikan
51:43sebuah
51:44peluang usaha
51:46yang besar
51:46nah
51:47berkaitan dengan
51:48perfume
51:48semakin banyak
51:50yang
51:52menginginkan
51:53organic
51:54atau
51:55environmental
51:55friendly
51:56non-chemical
51:57perfume
51:59misalnya
51:59ini yang juga
52:01menjadi
52:01salah satu
52:03trend
52:04dan
52:05saya melihat bahwa
52:07tadi dari beberapa
52:08ada dua
52:09perfume ya
52:10disini ya
52:10dua-duanya telah
52:11mengikuti
52:12pendekatan
52:13localized
52:14and using
52:16non-chemical
52:17product
52:17itu yang menjadi
52:18trend-trend terkini
52:21di Indonesia
52:22yang berkaitan
52:24dengan
52:24peluang usaha
52:26dan
52:26small medium
52:27enterprises
52:27trend juga
52:29satu tapi
52:29satu lagi
52:30adalah
52:30kuasa viral
52:31kuasa viral
52:32di Indonesia
52:33saya lihat
52:33banyak jenis
52:35marketing
52:35bukan saja
52:36di Indonesia
52:36di Malaysia
52:37juga
52:37mengambil pendekatan
52:39membuat
52:39konten-konten
52:41yang viral
52:42untuk menaikkan
52:43nama
52:43jadi
52:43adakah dari
52:44OKOC sendiri
52:45bagaimana
52:45ia menyokong
52:46dari segi
52:47pendekatan itu
52:48algoritma
52:49sekarang ini
52:50sangat sulit
52:52kita
52:52memastikan
52:54sebuah
52:55konten itu
52:56viral atau tidak
52:57tapi kita
52:58bisa mencoba
52:59dengan
52:59konsep
53:01kita membuat
53:02lebih banyak
53:03konten
53:04dengan
53:05mengikuti
53:05trend
53:06dan salah satu
53:08dari konten tersebut
53:09ada yang
53:10pasti
53:10nyangkut
53:11dan menjadi
53:12FYP
53:13di TikTok
53:14nah ini
53:15yang sekarang
53:16dari
53:17OKOC
53:18terus melakukan
53:19pelatihan
53:20digital
53:21marketing
53:22digital marketing
53:23ini yang terus
53:24kita
53:25mudah-mudahan
53:26nanti dengan
53:26unify juga
53:27ada kerjasama
53:28Pak
53:28karena tadi
53:29Pak Yusman
53:30menyampaikan
53:30digital marketing
53:31saya sendiri
53:33juga masih
53:33saya hands on
53:36bikin konten
53:37sendiri
53:38saya punya podcast
53:39saya
53:40memiliki
53:41team
53:42digital
53:43marketing
53:44yang
53:45sangat
53:45ini ada
53:46Reza di belakang
53:47yang selain
53:48videographer
53:49ini Reza juga
53:49menjadi
53:52membuat
53:53skrip
53:53dari beberapa
53:55konten-konten
53:56yang saya
53:56buat
53:57jadi kita
53:58melihat
53:58trend terkini
54:00minggu per minggu
54:01algoritma
54:02seperti apa
54:03sehingga kita
54:04bisa lebih
54:04memiliki potensi
54:07untuk mendapatkan
54:09konsep
54:10FYP
54:11atau viral
54:12tersebut
54:12tapi Pak
54:13usahawan-usahawan
54:15di peringkat
54:16grassroots ini
54:17di peringkat
54:17angkat ubi
54:18ataupun
54:19mikro
54:19usahawan
54:20mereka
54:22mempunyai
54:22cabaran
54:23ataupun
54:24dari segi
54:24resources itu
54:26terutama
54:27dari segi
54:27digital
54:28bagaimana
54:28mereka nak
54:29keep up
54:29with the
54:30current
54:31trends
54:31right now
54:31macam mana
54:32nak mereka
54:32step ahead
54:33orang lain
54:34dah laju
54:34ke hadapan
54:35digitalisasinya
54:36sudah maju
54:36tapi mereka
54:37di peringkat
54:37angkat
54:38ubi ini
54:38masih lagi
54:39sengsara
54:39bagaimana
54:40there is a strength
54:41in numbers
54:42OKOC ini
54:44memiliki
54:44daya tarik
54:46karena
54:47kita punya
54:48600 ribu
54:49members
54:50jadi kalau
54:52kita sendiri-sendiri
54:53kita tidak akan
54:54mampu
54:56untuk
54:57bisa
54:57catch up
54:58dengan trend
54:59ada pepatah
55:00China
55:00yang menyatakan
55:01if you wanna
55:02go fast
55:03go alone
55:04tapi if you
55:05wanna go
55:06far
55:07kalau mau
55:08jauh
55:09go together
55:09oleh karena
55:10itu tadi
55:11the power
55:12of silaturahim
55:13mungkin sedikitlah
55:15di pentas
55:16jiwa SMB ini
55:18dengan 25 usahawan
55:19di hadapan
55:20Pak Sandi
55:21di Ipoh
55:22Perak ini
55:23mungkin apa
55:24yang Pak Sandi
55:25boleh katakan
55:25kepada mereka
55:26mungkin sedikit
55:27titipan semangat
55:28buat mereka
55:28teman-teman
55:30di Ipoh
55:30kami di OKOC
55:32siap
55:32untuk berkolaborasi
55:34dan sama-sama
55:36kita akan
55:36go
55:37global
55:39but
55:40always
55:41respect
55:42the local
55:43wisdom
55:43terima kasih
55:44go global
55:46go global
55:46but be humble
55:47itu adalah
55:47orang kata
55:48titipan semangat
55:50oleh Pak Sandi
55:51tapi sebelum itu
55:52saya diberitahu
55:53hari ini
55:55tanggal
55:5528 Juni
55:582025
55:59adalah
56:00ulang tahun
56:01Pak Sandi
56:02jadi saya nak
56:03minta
56:03semua yang berada
56:05di sini
56:05sama-sama
56:06kita ucapkan
56:07selamat ulang tahun
56:08boleh
56:08kita kira
56:10sama-sama
56:113, 2, 1
56:12semua cakap
56:12selamat ulang tahun
56:14Pak Sandiaga Uno
56:153, 2, 1
56:18selamat ulang tahun
56:21Pak Sandiaga Uno
56:23berikan tepukan
56:24untuk Pak Sandiaga Uno
56:26ok
56:29boleh kembali ke
56:30bawah
56:31terima kasih
56:32baik
56:36terima kasih
56:37Nabilah
56:37dan Pak Sandi
56:38juga
56:38atas perkongsian
56:39yang
56:56terima kasih
Be the first to comment
Add your comment

Recommended