Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
JAKARTA, KOMPAS.TV - Lagi-lagi penipuan dengan modus dukun pengganda uang terjadi.

Kali ini di Jakarta Selatan, seorang lelaki mengaku sebagai dukun dapat menggandakan uang hingga puluhan juta rupiah.

6 orang tertipu dengan total kerugian hingga dari Rp 75 juta.

Berdasar laporan 6 korban, polisi memburu 2 pelaku. Romo ditangkap di sebuah apartemen di Jakarta Selatan, sementara WN ditangkap di Karawang, Jawa Barat. Keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka.

Penipuan berkedok jasa penggandaan uang terungkap saat para korban melaporkan Romo ke polisi pada 10 September lalu.

Dalam melancarkan aksinya, Romo si dukun palsu meminta para korban memberi mahar sebagai syarat melaksanakan ritual penggandaan uang. Tersangka meminta Rp 3 juta - Rp 20 rupiah, tergantung pada kesepakatan dengan korban.

Selain itu, Romo juga meminta korban menyiapkan koper kosong sebagai tempat menyimpan uang yang telah digandakan. Ritual penggandaan uang dilakukan di sebuah kamar hotel di daerah Ragunan. Usai melaksanakan ritual, Romo meminta para korban membawa pulang koper masing-masing dan menunggu sampai koper terisi uang. Namun, setelah dua hari menunggu, para korban hanya mendapati sebuah bantal dan sprei kasur di dalam koper.

Polisi baru menetapkan dua tersangka, yaitu H alias Romo, si otak penipuan yang berperan sebagai dukun palsu pengganda uang, dan WN yang menyediakan uang palsu atas perintah Romo. Tersangka Romo menjanjikan WN imbalan lima juta rupiah, namun baru dibayar Rp 200.000.

Romo yang berusia 45 tahun ini mengaku bahwa ia bukan seorang dukun sakti, melainkan tukang pijat yang biasa mangkal di sebuah apartemen di Jakarta Selatan.

Romo melakukan penipuan dengan mengaku sebagai dukun lantaran ingin mendapatkan uang banyak secara cepat.

Akibat perbuatannya, tersangka dijerat pasal berlapis dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Baca Juga Polisi Bongkar Kasus Dokter Gadungan di Yogyakarta, Kerugian Korban Capai Rp538 Juta di https://www.kompas.tv/regional/618632/polisi-bongkar-kasus-dokter-gadungan-di-yogyakarta-kerugian-korban-capai-rp538-juta

#dukun #penipuan #tersangka

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/618634/modus-penipuan-penggandaan-uang-dukun-gadungan-di-jaksel-raup-rp75-juta-dari-korban-gp

Kategori

🗞
Berita
Transkrip
00:00Halo saudara, salam jumpa kembali di Gelar Perkara bersama saya Fidi Batlolone.
00:11Saudara kasus penipuan dengan modus penggandaan uang kembali terjadi.
00:16Awal September, 6 orang penghuni sebuah apartemen di Jakarta Selatan jadi korbannya.
00:22Total kerugian para korban lebih dari 70 juta rupiah.
00:27Apa yang membuat para korban mendatangi dukun yang mengaku dapat menggandakan uang?
00:34Simak selengkapnya di Gelar Perkara, muslihat dukun pengganda uang.
00:47Pelaku Romo mengaku hanya berprofesi sebagai tukang pijat yang biasa mangkal di sebuah apartemen di Jakarta Selatan.
00:56Lalu bagaimana bisa pelaku meyakinkan para korban menyetorkan uang jutaan rupiah untuk mengikuti ritual penggandaan uang?
01:05Ikuti penelusuran jurnalis Kompas TV, Argan Anjani.
01:09Dan dalam praktiknya di situ, tersangka atas nama Romo ini yang bersambutan mengendaki apabila ingin keuntungan mulai dari ratusan sampai miliaran,
01:35para korban ini dia harus membayar mahar.
01:39Bisa bervariatif mulai dari satu juta hingga puluhan juta.
01:44Saya sering mengobatin orang, Pak.
01:54Seperti patah tulang, ngurut, pesleo, ataupun apa.
02:00Tapi ya tadi juga sebagai manusia, siapa yang tidak tergiur dengan uang banyak, Pak.
02:05Penipuan berkeduk dukun pengganda uang kembali terjadi.
02:18Kali ini di Jakarta Selatan, seorang lelaki mengaku sebagai dukun yang dapat menggandakan uangnya hingga puluhan juta rupiah.
02:26Enam orang tertipu dengan total kerugian lebih dari 70 juta rupiah.
02:31Bagaimana bisa para korban tergiur iming-iming penggandaan uang dari seorang dukun?
02:37Simak penelusuran kami di Gelar Perkara.
02:51Inilah ritual penggandaan uang yang dipimpin dukun palsu bernama Romo alias H.
02:56Penipuan penggandaan uang menimpa enam orang korban yang berniat mendapat uang cepat untuk membayar utang.
03:02Tipu daya pelaku membuat para korban mengalami kerugian hingga 75 juta rupiah.
03:08Berdasar laporan enam korban, polisi memburu dua pelaku.
03:11Romo ditangkap di sebuah apartemen di Jakarta Selatan.
03:14Sementara WN ditangkap di Karawang, Jawa Barat.
03:17Keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka.
03:20Berawal dari adanya pengaduan maupun laporan dari masyarakat bahwa yang bersangkutan ini bisa menggandakan uang.
03:32Dengan cara yaitu korban membayar mahar sekitar 3 sampai 20 juta kepada tersangka H alias Romo ini.
03:44Tersangka H alias Romo ini kami amankan di wilayah Jakarta Selatan di unit 5 Resmo Satreskrim Pores Metro Jakarta Selatan.
03:55Disini berhasil mengamankan dua orang berinisial H atau alias Romo dan juga tersangka kedua berinisial WN.
04:14Baru-baru ini kami mendatangi lokasi tempat tinggal para korban di sebuah apartemen di Jakarta Selatan guna menggali modus penipuan.
04:21Kami sempat menghubungi salah satu korban untuk kewawancara, namun korban menolak.
04:28Selanjutnya, kami mencoba mencari informasi lebih lanjut pada pihak keamanan.
04:31Tinggal di unit mana, terus bisa menghubungkan kami untuk bertemu dengan korbannya nggak?
04:39Mungkin korbannya, iya ya, korbannya ditinggal di sini.
04:41Kalau korbannya, ya itu tadi, sebab yang saya sampaikan, berada di sini.
04:47Oke, baik saudara, tadi berdasarkan keterangan dari pihak keamanan, ternyata memang benar para korban tinggal di apartemen yang sama di wilayah Jakarta Selatan.
05:09Kami tadi sempat berusaha untuk menemui korban, tapi sayangnya kami tidak diberikan izin oleh pihak keamanan.
05:18Penipuan berkedok jasa penggandaan uang terungkap saat para korban melaporkan romo ke polisi pada 10 September lalu.
05:25Terungkapnya, peristiwa pidana atau tindak kejahatan ini yang bermodus sebagai dukun yang bisa menggandakan uang,
05:35di sini berawal dari adanya pengaduan atau laporan dari masyarakat, yang di mana di situ masyarakat merasa ada keanehan atau kejanggalan dari praktik tersebut.
05:52Kasus penipuan dukun palsu pengganda uang berawal saat 6 orang penghuni sebuah apartemen di Jakarta Selatan terjerat utang dalam jumlah besar.
06:02Di tengah kebuntuan, salah satu korban mendapat informasi bahwa ada seorang dukun yang memiliki kemampuan menggandakan uang.
06:09Beberapa korban tertarik, lalu diajak menemui pelaku romo di sebuah kamar hotel di daerah Ragunan, Jakarta Selatan.
06:18Begitu memasuki kamar, korban melihat tumpukan uang pecahan 100 ribu rupiah dan 100 dolar Amerika Serikat.
06:24Korban percaya, romo dapat menggandakan uang.
06:26Dari sini, korban memberi tahu korban lainnya.
06:30Belakangan diketahui, semua uang tersebut palsu.
06:32Jadi untuk modus operandi sendiri, di sini para korban ini ada yang bertemu langsung dengan romo dan juga ada dari korban lainnya yang mengenalkan bahwa ada di sini yang namanya romo yang dikenal sebagai dukun yang bisa menggandakan uang.
06:53Di situ, para korban mulai tertarik setelah itu bertemu dengan tersangka romo tadi itu dan di situ korban sempat diperlihatkan seperti pecahan 100 ribu rupiah dan juga pecahan 100 dolar yang dilihatkan kepada korban sehingga para korban ini percaya.
07:15Dalam melancarkan aksinya, romo sidukun palsu meminta para korban memberi mahar sebagai syarat melaksanakan ritual penggandaan uang.
07:25Tersangka meminta 3 hingga 20 juta rupiah tergantung pada kesepakatan dengan korban.
07:30Romo mengimingi-imingi jumlah mahar menentukan hasil uang yang digandakan.
07:35Selain itu, romo juga meminta korban menyiapkan koper kosong sebagai tempat menyimpan uang yang telah digandakan.
07:41Ritual penggandaan uang dilakukan di sebuah kamar hotel di daerah Ragunan.
07:46Usai melaksanakan ritual, romo meminta para korban membawa pulang koper masing-masing dan menunggu sampai koper terisi uang.
07:53Namun, setelah 2 hari menunggu, para korban hanya mendapati sebuah bantal dan spray kasur di dalam koper.
07:58Yang bersangkutan mengendaki apabila ingin keuntungan mulai dari ratusan sampai miliaran,
08:08para korban ini dia harus membayar mahar.
08:12Bisa bervariatif mulai dari 1 juta hingga puluhan juta.
08:18Sehingga uang tersebut bisa didapat oleh para korban.
08:24Dan juga ada sarana lain yang disiapkan oleh korban, yaitu tas koper.
08:31Yang di mana tas koper tersebut harus disediakan oleh korban,
08:35dan nantinya setelah memberi mahar, setelah itu mengikuti ritual yang dilakukan oleh tersangka romo tadi itu,
08:45dan dijanjikan sekitar 2 atau 3 hari koper tersebut akan berisi uang.
08:50Ada sekitar 6 korban yang sudah membeli mahar atau menyerahkan mahar kepada tersangka romo tadi.
09:01Polisi baru menetapkan 2 tersangka, yaitu H alias Romo, si otak penipuan,
09:06yang berperan sebagai dukun palsu pengganda uang,
09:09dan WN yang menyediakan uang palsu atas perintah romo.
09:13Tersangka romo menjanjikan WN imbalan 5 juta rupiah,
09:16namun baru dibayar 200 ribu rupiah.
09:18Untuk sementara yang kita sudah tetapkan sebagai tersangka ada 2 orang,
09:23yaitu tersangka H alias Romo,
09:26yang dia berperan sebagai dukun,
09:29dan juga menggunakan sarana uang palsu untuk mengelabui para korbannya,
09:38dan juga tersangka kedua berinisial WG,
09:41yang di mana perannya menyiapkan dari uang palsu tersebut.
09:45Dari hasil pemeriksaan, disini memang perorangan murni,
09:51namun melibatkan ada beberapa pelaku lainnya dengan perannya masing-masing.
09:55Disini masih kita dalami kembali.
09:57Itu sejak sekitar tahun 2023 lah,
10:01itu dia sudah melakukan hal itu,
10:03dan untuk tersangka romo ini sendiri,
10:07dia kesehariannya sebagai tukang pijat.
10:11Saat kami wawancarai, Romo yang berusia 45 tahun ini mengaku,
10:16bahwa ia bukan seorang dukun sakti,
10:18melainkan tukang pijat yang biasa mangkal di sebuah apartemen di Jakarta Selatan.
10:23Romo melakukan penipuan dengan mengaku sebagai dukun,
10:26lantaran ia ingin mendapatkan uang banyak secara cepat.
10:29Promosi dukun palsu pengganda uang akhirnya mengakui semua perbuatannya.
10:59Mulai dari meminta mahar untuk ritual penggandaan uang,
11:02meminta para korban menyediakan koper,
11:04hingga menggunakan uang mahar yang disetorkan para korban untuk bermain judi online.
11:08Artinya siapa yang meminta mahar pertama kali?
11:11Saya.
11:13Berapa mahar yang Bapak tentukan?
11:16Tentukan ada yang 3 juta,
11:18ada yang 2 juta setengah,
11:21ada yang 5 juta,
11:23ada saya pengen slot Bapak.
11:25judi slot.
11:31Hingga kini, polisi masih mengembangkan penyidikan untuk mengukap pelaku lain,
11:35salah satunya pembuat uang palsu.
11:37Akibat perbuatannya,
11:38tersangka Romo dan WN dijerat pasal berlapis,
11:41yakni pasal 36 Jungto pasal 26 dan pasal 378 KUHP,
11:46dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.
11:49Untuk kedua tersangka ini,
11:51kita terapkan untuk LP yang laporan polisi yang pertama,
11:55terkait uang palsu,
11:57disitu kita terapkan pasal 36,
12:00ayat 2 dan ayat 3,
12:02Jungto pasal 26,
12:06ayat 2 dan ayat 3,
12:07yang dimana ancaman hukuman tersebut,
12:11dari Undang-Undang Mata Uang nomor 7 tahun 2011,
12:14yaitu maksimal hukuman penjara selama 15 tahun,
12:21dan denda sebanyak 50 miliar.
12:24Dan untuk laporan polisi yang kedua,
12:26disini kita terapkan pasal 378 KUHP,
12:32terkait penipuan dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara.
12:44Penipuan yang dilakukan oleh dukun palsu,
12:47mampu mengandakan uang terjadi berulang kali,
12:50namun ada saja masyarakat yang tertipu.
12:54Lantas, mengapa para korban dengan status sosial menengah,
12:59masih mempercayai sosok dukun pengganda uang?
13:02Kita bahas bersama kriminolog dan pengamat sosial.
13:05Terima kasih telah menonton!

Dianjurkan

19:01
Michael Hoare
2 bulan yang lalu