Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
JAKARTA, KOMPAS.TV - Kebijakan pemutihan atau program penghapusan sanksi denda keterlambatan pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang diterapkan oleh pemerintah disambut baik oleh masyarakat.

Pemilik kendaraan bermotor wajib melaksanakan pembayaran pajak, sebagai sumber pendapatan utama negara/daerah yang digunakan untuk membiayai pembangunan dan penyediaan fasilitas publik bagi kesejahteraan masyarakat.

Tak hanya pemutihan, peningkatan kualitas Samsat sangat berpengaruh bagi masyarakat agar dipermudah dalam proses pengurusan perpanjangan pajak.

Program ini terbukti efektif dalam menggenjot pendapatan asli daerah, karena menarik banyak wajib pajak yang menunggak untuk melunasi kewajibannya dalam periode waktu tertentu.

Baca Juga Terbaru! Situasi Pengiriman Bantuan PMI untuk Korban Banjir Sumatera dari Tanjung Priok di https://www.kompas.tv/nasional/635724/terbaru-situasi-pengiriman-bantuan-pmi-untuk-korban-banjir-sumatera-dari-tanjung-priok

#samsat #pemutihanpajak #pkb #pajakkendaraan

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/635726/sinergi-dan-inovasi-samsat-untuk-pelayanan-publik-sapa-pagi
Transkrip
00:00Pemilih kendaraan bermotor wajib melaksanakan pembayaran pajak
00:29sebagai sumber pendapatan utama negara, daerah yang digunakan untuk membayai pembangunan
00:34dan penyediaan fasilitas publik bagi kesejahteraan masyarakat.
00:40Sangat membantu sekali untuk terutama yang terlambat-lambat itu
00:46supaya dia semangat untuk memperpanjang pajak kendaraannya.
00:55Setahu saya sih untuk kepentingan umum ya, fasilitas umum, perbaikan-perbaikan jalan raya
01:04yang untuk sifatnya untuk umum saja seperti itu.
01:08Untuk fasilitas umum nggak sih? Terus perbaikan jalan segala macam di Jakarta.
01:15Bagi fasilitas Jakarta udah mantep banget ya mas.
01:17Tak hanya kemutihan, peningkatan kualitas samsat sangat berpengaruh bagi masyarakat
01:25agar dipermudah dalam proses pengurusan perpanjangan pajak.
01:29Maksudnya kalau birokrasinya dipersingkat, dibikin lebih simple
01:38dan kalaupun harus menunggu, fasilitasnya dibikin lebih nyaman
01:44dan pelayanannya juga nyaman, informatif, gitu kan.
01:50Kayaknya kita sebagai wajib pajak nggak akan memilih jadi biro jasa
01:59lebih baik mengurus sendiri dan semangat untuk pergi ke samsat.
02:10Program ini terbukti efektif dalam mengejot pendapatan asli daerah
02:14karena menarik banyak wajib pajak yang menunggak untuk menunasi kewajibannya
02:19dalam periode waktu tertentu.
02:25Saudara kembali di Sapa Indonesia Pagi.
02:27Setiap tahun, saudara pemilik kendaraan bermotor
02:30wajib melaksanakan pembayaran pajak
02:32sebagai sumber pendapatan utama negara atau daerah
02:35yang digunakan untuk membiayai pembangunan dan penyediaan fasilitas publik
02:40bagi kesejahteraan masyarakat.
02:41Nah, tapi untuk mengetahui lebih lanjut
02:43terkait dengan manfaat pajak tersebut
02:45kita sudah bersama dengan pengamat kebijakan publik
02:47Bapak Agus Pambagio.
02:48Selamat pagi, Pak Agus.
02:50Kabar sehat, Pak?
02:50Pagi.
02:51Nah, Pak Agus, kita bicara soal pembayaran pajak tadi ya
02:54karena setiap pemilik kendaraan bermotor
02:56wajib melaksanakan pembayaran pajak
02:57sebetulnya, tapi Pak, pajak kendaraan bermotor
02:59yang selama ini sudah dibayar ke masyarakat
03:01sudah tepat belum sih, Pak, penggunaannya?
03:04Ya, soal penggunaan, definisi penggunanya sih tepat
03:07tapi pelaksanaannya kan.
03:08Nah, ini yang harus terus dimonitor
03:12dan terus disosialisasi kepada masyarakat
03:15bahwa apa yang kita bayarkan sebagai pajak itu
03:18memang digunakan untuk kepentingan kita semua.
03:22Kan penggunanya sudah jelas itu
03:24untuk apa-apa saja, ya kan?
03:27Untuk perawatan jalan, lambu, dan sebagainya
03:31termasuk kalau ada santunan, segala macam itu
03:33masuk di situ.
03:34Oke, dalam praktiknya, Pak, ada nggak sih, Pak,
03:38tantangan utama yang dihadapi oleh masyarakat
03:40dalam pelayanan pengutipan pajak kendaraan itu tadi
03:43dan gimana pemerintah bisa apa ya
03:44memberikan solusi bisa menanggapi hal tersebut?
03:47Ya, yang biasanya kan yang menjadi persoalan
03:49di pelayanan publik ini adalah ketepatan
03:52kecepatan, ya kan?
03:54Terus juga keterbukaan berapa yang harus dibayarkan oleh masyarakat.
04:00Nah, dulu itu kan kita banyak ribut,
04:04masih ada sih sekarang, tapi sudah berkuranglah calo gitu ya.
04:07Jadi kan masyarakat kalau mau cepat,
04:08dia pakai calo.
04:09Nah, saya tidak menyarankan lagi
04:11karena toh pemerintah sudah membuat peraturan baru
04:14dan sebagainya, lalu juga pengawasan
04:17di SAMSAT dan di MAMA harusnya
04:20kedua belah pihak, masyarakat lebih percaya
04:23pada pengelola dana pajak itu di SAMSAT,
04:27tapi petugas juga percaya pada kita,
04:30jangan kita diperas, jangan kita dibohongi gitu loh.
04:33Artinya itu soal transparansi, Betik Balai, Pak ya?
04:36Nah, Pak Agus, dalam konteks tata kelola layanan publik,
04:39nah selama ini kalau misalnya kita melihat kan juga
04:40perkembangan teknologi semakin bertumbuh dan lain sebagainya.
04:44Apa bisa, Pak, memanfaatkan kemajuan teknologi,
04:46SAMSATnya kan didukung juga seperti
04:48dengan adanya signal begitu
04:50untuk mendukung tata kelola itu tadi?
04:52Gini, kita kan hidup semakin rumit ya,
04:55masyarakat semakin banyak,
04:56tuntutan semakin banyak,
04:58jadi yang bisa membantu itu teknologi.
05:00Makanya digunakan teknologi itu
05:02untuk membantu masyarakat dipermudah.
05:05Ya kan, pendataan atau pembayaran pajak ini penting
05:09karena rentetannya panjang.
05:12Kalau kita kan yang di Indonesia
05:14yang agak kacombol itu identifikasi kendaraan itu,
05:17karena diperjual belikan.
05:19Ya kan, ada electronic registration identification,
05:22AIRI singkatannya,
05:23itu digunakan nanti untuk proses selanjutnya.
05:26Tilang, kan sudah tidak ada lagi nanti polisi di jalan.
05:29Di tilang, nah kalau data itu tidak,
05:32apa, tidak sahih,
05:34tidak akurat,
05:35itu kan nanti bisa surat tilang dikirimnya ke tempat lain.
05:38Nah, itu satu.
05:39Kedua juga, kalau tidak jelas,
05:42banyak kendaraan tidak bayar pajak.
05:44Karena nanti yang rugi, banyak instansi yang rugi,
05:46Pemda rugi,
05:47Jasara Arja dengan urusan santunannya juga rugi,
05:51dan seterusnya.
05:51Nah, mari kita dengan peraturan yang ada ini,
05:56sama-sama kita tertib,
05:57sama-sama saling mendukung,
06:00karena itu juga untuk kepentingan kita semua.
06:02Dengan signal itu tadi.
06:03Nah, Pak, kalau bicara soal pembayaran pajak,
06:05kepatuhan masyarakat untuk bayar pajak,
06:07sekarang juga ada pemutihan, Pak.
06:08Ini juga bisa dikatakan sebagai
06:10indikator utama keberhasilan, nggak sih?
06:12Iya, itu insentif, kan.
06:13Diputihkan itu artinya tidak bayar.
06:16Tidak bayar pada sekarang, misalnya gini,
06:18dua tahun yang lalu saya nggak bayar pajak.
06:20Diputihkan, anggap lunas.
06:21Tapi tahun depan harus bayar.
06:24Ada salah persepsi, diputihkan,
06:26terus gratis.
06:26Nggak.
06:27Putihkan itu yang utang itu dinolkan,
06:29tapi selanjutnya bayar.
06:31Nah, saya berharap ketika nanti masyarakat sudah taat,
06:35itu ada reward punishment buat masyarakat.
06:39Artinya apa?
06:41Kalau dia tidak bayar, tentu ada dendanya, misalnya.
06:45Kalau dia rajin tepat bayar,
06:47tentu ada bonusnya.
06:49Saya nggak tahu apa.
06:50Apakah berupa voucher,
06:52apakah berupa nanti dikreditkan ketika tahun depan
06:55dia mengurus ada discount.
06:57Itu kan hal marketing gimmicks yang mudah dilakukan.
07:01Yang penting, rohnya itu jadi dulu,
07:05yaitu saling percaya tidak ada lagi hal-hal yang
07:08dulu merusak sistem itu sendiri,
07:11sehingga merugikan tidak saja pada membayar pajak,
07:14tetapi juga pengelolaannya,
07:16dan juga publik pada umum.
07:18Oke, nah untuk menjaga supaya masyarakat bisa patuh,
07:21itu sepertinya apa?
07:21Mungkin ada PRK begitu?
07:22Nah, tentu.
07:23Jadi si petugas samsatnya atau lantasnya,
07:28itu juga harus jujur, harus baik.
07:30Makanya saya selalu katakan,
07:31oke, kalau ada pelanggaran,
07:33tapi belum diatur nih, ada pelanggaran,
07:36kan ada dendanya.
07:37Nah, itu dibagi untuk lantas,
07:40di jalan supaya dia menambah,
07:42ini dia, semangat gitu ya,
07:44sisanya masuk ke PMD.
07:46Nah, itu belum tapi.
07:47Tapi sebaiknya itu ada.
07:48Karena di beberapa negara itu dilakukan.
07:51Oke, nah tadi Pak Gus juga sudah sedikit meng-highlight
07:55soal bagaimana masyarakat juga butuh nih yang namanya transparansi, Pak.
07:58Nah, tapi gimana caranya supaya bisa menjaga
08:01dan juga meningkatkan tentunya kepercayaan publik,
08:03termasuk juga kalau ada masyarakat yang tidak percaya
08:06atau bahkan tidak puas dengan layanan samsat,
08:07ini seperti apa?
08:08Ya, tentu di samsatnya atau dimanapun ada pengaduan.
08:11Tapi sekali lagi,
08:13masyarakat akan percaya ketika apa yang dia bayarkan itu digunakan dengan baik.
08:18Misalnya rambu-rambu di jalan, bagus.
08:20Kemudian kalau ada kecelakaan,
08:22langsung dalam hitungan jam atau menit bisa dirayani.
08:26Kemudian juga angkutan umumnya baik.
08:28Itu kan salah satu penghasilan dari pajak kendaraan itu digunakan untuk itu.
08:33Meskipun nanti ada hal-hal lain yang juga dimasukkan.
08:37Tapi kepatuhan masyarakat itu harus didukung dengan kepatuhan aparat,
08:44kepatuhan sistem.
08:46Jadi masyarakat,
08:47jangan nanti ada berita di media,
08:49oh uang ini di samsat digelapkan buat apa, ketangkep apa gitu.
08:54Jangan itu.
08:55Karena kalau itu jadi kayak orang pajak kan.
08:57Pajak kita ternyata pegawai pajak korupsi.
08:59Itu kan lalu menghilangkan kepercayaan pada masyarakat.
09:03Nah itu dihilangkan,
09:04apalagi sekarang kalau pakai teknologi,
09:06semua bisa terlepas dari itu bisa di-hack dan sebagainya.
09:09Tetapi tetap itu akan membantu
09:11baik samsat maupun pemilik kendaraan.
09:14Nah Pak, dari uang pajak yang diberikan oleh masyarakat,
09:18ini kan akan kembali lagi tentunya untuk pembangunan,
09:20termasuk juga untuk sumbangan,
09:22misalnya untuk kecelakaan salah satunya.
09:24Nah gimana Pak, supaya karena ada mungkin beberapa masyarakat
09:26yang merasa pengalamannya justru sulit untuk mengklaim dan lain sebagainya.
09:30Ada yang tidak pemberaikan?
09:30Ya itu diperbaiki juga.
09:32Jadi ketika klaim kan jasa raja biasanya yang pegang uangnya itu kan,
09:36ya dia langsung memberi santunan dan sebagainya.
09:38Tapi dari sisi lain,
09:41kan biasanya kalau kecelakaan ada laporan polisi,
09:44kalau dia tunggal dan sebagainya gitu.
09:45Nah itu harus dipermudah.
09:49Jangan itu laporan keluar, tapi kita harus bayar.
09:51Pak Agus, apakah yang bisa dilakukan tentunya untuk dari segi pelayanan,
09:55supaya masyarakat ini bisa, dalam arti kata, sadar,
09:58bisa taat untuk bisa bayar pajak?
10:00Ya itu, jadi kan dulu kan kita kalau ke bank,
10:04saat pamer kan cuek,
10:05kalau sekarang kan buka pintu selamat pagi, gitu-gitu.
10:08Itu hal kecil yang buat masyarakat itu,
10:13artinya dia mau mengurus sesuatu yang dia harus mengeluarkan uang itu,
10:15sudah disambut dengan baik gitu.
10:18Nah itu tinggal dicari,
10:20caranya kan banyaklah alih-alih itu yang bisa disuruh melatih
10:24si orang di samsatnya,
10:26atau di mana,
10:28supaya itu bisa berjalan dan masyarakat bisa percaya.
10:33Yang penting jangan ada lagi penggelapan dana-dana,
10:36jangan lagi lambu-rambu tidak terawat.
10:41Yuk kita bayar.
10:42Kalau ini,
10:43dan yang lebih penting lagi,
10:45sekarang dulu itu kan kalau kita jual mobil,
10:48kan balik namanya mahal.
10:50Sekarang ini sudah tidak,
10:51baik namanya bayar pajak itu cuma sekali saja.
10:55Kalau itu sudah tidak tinggal lapor, tapi...
10:58Berarti bisa dikatakan juga Pak,
10:59dari masyarakat,
11:00soal bagaimana,
11:02apa ya,
11:02dikembalikan lagi,
11:03itu dari deski fasilitas dan sebagainya.
11:05Supaya bisa gampang Pak,
11:06apakah mungkin perlu juga koordinasi,
11:08atau juga kerjasama dengan pihak-pihak lain,
11:10supaya masyarakat bisa gampang,
11:11biar pajak?
11:12Ya bisa saja,
11:12itu kan anu ya,
11:14itu semacam untuk pelayanan.
11:15Misalnya,
11:17apa,
11:18ya kayak dulu kereta api,
11:20begitu jelek,
11:21tapi setelah kerjasama itu bisa lebih baik,
11:23dan harusnya pelayanan samset,
11:24atau pemerintah daerah itu,
11:26naik gitu.
11:27Oke, harapannya tentu lagi-lagi soal bagaimana,
11:30awareness kesadaran masyarakat ya Pak,
11:31untuk bisa.
11:32Ya, masyarakat juga jangan,
11:33karena masalah kita itu cenderung cheating-nya tinggi.
11:35Oke,
11:36ada jucelannya Pak.
11:36Ada,
11:37jadi jangan dikasih kesempatan,
11:39karena itu,
11:40kita perbaiki sama-sama,
11:41mumpung sudah ada aturannya,
11:42yuk,
11:44kita bayar sekali lagi,
11:45pemutihan itu adalah untuk yang lalu.
11:47Sekarang harus tetap bayar.
11:48Oke,
11:48jadi tidak hanya perbaikannya dari sisi kepatuhan masyarakat,
11:51tapi juga dari petugas,
11:53nah sekarang ada pemutihan juga bisa dimanfaatkan ya Pak ya,
11:55ke depan harapannya bisa lebih taaf,
11:57lebih terserah.
11:58Oke, ke depannya harus bayar ya Pak ya,
11:59harus dipastikan itu.
12:00Iya, harus pastikan,
12:01kalau nanti pendapatan instansi yang itu,
12:03nggak dapat duitnya.
12:03Harus bisa disiplin,
12:04karena kembali lagi untuk bisa pembangunan,
12:06dan juga bisa,
12:07kembali lagi jadi fasilitas untuk masyarakat.
12:09Terima kasih,
12:09pengaruh kerjakan publik Pak Agus Pambagius
12:11sudah bersama di Kompas TV.
12:13Sehat selalu Pak Agus.
12:14Makasih Apta.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan