Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
  • 2 bulan yang lalu


JAKARTA, KOMPAS.TV - Polda Metro Jaya telah menangkap total 15 tersangka penculikan dan pembunuhan kepala cabang (kacab) bank BUMN. Namun polisi masih memburu satu tersangka lainnya berinisial EG.

"Dari kasus tersebut, masih ada satu orang yang belum tertangkap dan kami tetapkan sebagai DPO dengan inisial EG," kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra, dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (16/9/2025).

Baca Juga Peran 2 Prajurit TNI AD dalam Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN di https://www.kompas.tv/nasional/617826/peran-2-prajurit-tni-ad-dalam-kasus-pembunuhan-kacab-bank-bumn



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/617833/1-tersangka-pembunuhan-kacab-bank-masih-diburu-berinisial-eg
Transkrip
00:00Kemudian yang peran yang berikutnya adalah memberikan uang sebesar 150 juta kepada saudara N untuk operasional penculikan
00:18Karena sekalian itu adalah klaster daripada otak perencana penculikan terhadap korban
00:28Kemudian klaster yang kedua ini merupakan klaster eksekutor penculikan terhadap korban
00:41Di mana di dalam klaster penculikan terhadap korban ini kami berhasil mengamankan sebanyak 5 orang tersangka
00:56Yang pertama dengan inisial E
01:02Ini berperan memasukkan secara paksa korban ke dalam mobil Avan Sabuti
01:09Kemudian melakukan penganian kepada korban
01:13Yang berikutnya melilitkan lakban ke wajah korban
01:18Kemudian mengikat tangan korban dengan tali rakyat
01:22Dan pelaku E menerima uang sebesar 45 juta rupiah dari saudara Eva untuk operasional penculikan
01:36Yang kemudian uang tersebut dibagikan kepada 4 rekannya yang lain
01:43Masing-masing dengan besaran 8 juta rupiah
01:48Selanjutnya pelaku yang kedua
01:53Atas nama REH
01:56Ini berperan
01:59Membantu saudara E pelaku yang pertama
02:04Untuk memegangi korban dari belakang dalam proses melilitkan lakban dan mengikat tangan korban
02:15Selanjutnya
02:19Pelaku GRS
02:24Ini berperan untuk membantu saudara E
02:32Memegangi tangan korban dari kanan
02:36Ya bagian tangan-bagian kanan
02:39Dalam proses melilitkan lakban dan mengikat tangan korban
02:44Selanjutnya
02:47Pelaku atas nama
02:50A T
02:52Ini berperan membantu saudara E
02:57Untuk memasukkan korban secara paksa ke dalam mobil Avan Sabuti
03:05Kemudian membantu saudara E
03:09Memegangi korban dari kiri
03:12Dalam proses ketika dilakukan lilit lakban dan pengikatan tangan korban
03:20Sedangkan pelaku yang kelima adalah pelaku EWB
03:28Ini merupakan driver daripada mobil Avan Sabah pada saat terjadi penculikan
03:37Kemudian
03:39Di klaster ini
03:43Ada
03:44Oknum terlibatan oknum TNI
03:46Nanti untuk
03:48Lebih jelas
03:50Akan disampaikan oleh dan pondam jaya
03:55Baik identitas
03:59Maupun peran daripada tersangka tersebut
04:03Ada pun klaster yang ketiga adalah klaster penganiayaan
04:10Yang mengakibatkan korban meninggal dunia
04:14Ini sebanyak tiga orang
04:18Yang pertama adalah saudara JP
04:27Yang mana
04:29JP ini juga merupakan salah satu otak perencana
04:35Tapi juga sekaligus sebagai eksekutor
04:39Karena
04:41Seperti kita tetap bersama
04:43Bahwa
04:44JP ini juga
04:46Berada di dalam mobil
04:48Fortuner warna hitam
04:52Yang mana
04:54Korban ketika dipindahkan setelah diculik
04:56Itu dipindahkan dari Avan Sabah Putih ke Fortuner Hitam
05:00Ada pun peran
05:03Saudara JP
05:05Yaitu
05:07Menginjak kaki korban
05:09Pada saat di dalam
05:10Mobil Fortuner
05:13Dan membuang korban
05:15Bersama
05:16Saudara N
05:18Tersangka yang kedua
05:25Adalah
05:26Saudara
05:27MU
05:28Ini
05:29Merupakan
05:32Soper
05:34Ataupun driver
05:35Yang mengendarai
05:37Mobil Fortuner
05:38Yang digunakan
05:39Untuk membawa korban
05:41Dari
05:42Kemayoran
05:43Sampai
05:44Dengan lokasi
05:46Pembuangan
05:47Di daerah Bekasi
05:48Kemudian yang
05:52Ketiga
05:57Ketiga
05:57Adalah
05:58Saudara
05:58Saudara
05:58Saudara DSD
06:00Ini merupakan driver juga
06:03Yang tadi bergantian dengan
06:05Saudara MU
06:06Jadi ini driver Fortuner
06:08Karena bergantian
06:10Jadi pada saat di dalam mobil tersebut
06:12Karena terjadi penganiaan
06:14Si MU ini gak kuat pada saat nyopir
06:18Karena sedikit oleng
06:19Sehingga digantikan oleh
06:20Saudara DS
06:22Kemudian
06:27Di dalam klaster ini
06:31Terdapat
06:32Satu
06:33Tersangka
06:34Yang merupakan
06:35Okonum TNI
06:36Nanti
06:37Akan dijelaskan
06:39Detail
06:40Oleh
06:41Dan
06:42Pemdang Menjaya
06:43Kemudian yang
06:47Klaster keempat
06:49Yaitu
06:50Klaster Surveillance
06:51Ataupun
06:52Orang yang bertugas
06:54Membuntuti korban
06:55Ini
06:57Berhasil kita tangkap
06:59Sebanyak
06:59Empat orang
07:01Yang pertama adalah
07:03Saudara
07:05AW
07:06Kemudian yang kedua adalah
07:09Saudara
07:10EWH
07:13Sedangkan yang ketiga adalah
07:15Saudara
07:16RS
07:17Yang keempat adalah
07:20Saudara
07:20RS
07:21Rekan-rekan sekalian
07:24Dari kasus tersebut
07:27Masih ada
07:29Satu orang
07:31Yang belum tertangkap
07:33Dan kami tetapkan sebagai
07:35DPO
07:36Ini dengan inisial
07:39EG
07:41Ini
07:43Perannya adalah
07:45Sebagai tim yang
07:47Masuk dalam
07:49Kategori
07:49Klaster 4
07:50Yang dimana
07:51Ikut
07:52Membutuhi korban
07:53Ini adalah
07:55DPO nya
07:56Mungkin
07:57Nanti silahkan
07:58Nanti bisa di
07:59Zoom
08:01Tersangka
08:03Atas nama
08:04EG
08:05Rekan-rekan sekalian
08:12Dari hasil
08:17Penyelidikan
08:18Dan penyidikan
08:20Serta pendalaman
08:21Yang telah dilakukan oleh
08:24Tim penyidik
08:26Terhadap
08:30Para tersangka
08:31Dipersangkakan
08:34Dengan
08:35Pasal
08:38Tindak pidana
08:39Penculikan
08:40Dan atau
08:41Merampas
08:42Kemerdekaan orang
08:44Sebagaimana
08:45Dimaksud
08:46Dalam pasal
08:47328
08:48Dan atau
08:5033 ayat 3
08:51Yang
08:54Mana
08:58Ancaman
08:58Hukumannya
08:59Adalah
09:00Selama-lamanya
09:0112 tahun
09:03Mungkin
09:05Ini yang
09:06Perlu kami
09:06Sampaikan
09:07Dari kami
09:08Direkturat
09:09Resil-resil
09:09Tribunal Umum
09:10Kodala Terjaya
09:11Selanjutnya
09:12Kami kembalikan
09:13Kepada
09:14Bapak
09:14Kapitumas
09:15Terima kasih
09:16Baik
09:19Terima kasih

Dianjurkan