KOMPAS.TV - Beredar video seekor harimau yang disebut masuk ke permukiman warga saat banjir melanda, memperlihatkan hewan itu berjalan di antara rumah-rumah yang tergenang air.
Unggahan tersebut mengklaim kejadian terjadi pada 29 November dan telah ditonton puluhan juta kali di TikTok.
Baca Juga Kisah Kayu Gelondongan Berlogo Kemenhut di https://www.kompas.tv/regional/637754/kisah-kayu-gelondongan-berlogo-kemenhut
Setelah dianalisis dengan Hive Moderation, video itu menunjukkan probabilitas 99,7% sebagai hasil kecerdasan buatan, dan tidak ada laporan resmi dari BKSDA mengenai harimau masuk ke kampung saat banjir. Dengan demikian, klaim tersebut dipastikan sebagai hoaks.
#harimau #hoaxai #banjir
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/637758/hoax-harimau-masuk-kampung-saat-banjir
00:13rangkaian bencana di Indonesia terjadi silih berganti.
00:17Dari banjir hingga tanah longsor,
00:19dampaknya menyebabkan ribuan warga terpaksa mengungsi
00:22dan meninggalkan rumah mereka.
00:25Di tengah kondisi yang belum meredah,
00:27beredar sebuah video yang menunjukkan seekor harimau
00:29masuk ke permukiman warga saat banjir terjadi.
00:33Dalam video terlihat,
00:35seekor harimau berjalan di antara rumah-rumah yang tergenang air banjir,
00:38seolah sedang mencari tempat aman.
00:45Pengunggah video menambahkan keterangan
00:47detik-detik harimau masuk kampung saat banjir
00:51dan mengklaim peristiwa tersebut terjadi pada 29 November lalu.
00:55Pengunggahan itu bahkan berhasil mendapat 23 juta penonton di platform TikTok.
01:01Beragam komentar dilayangkan warganya.
01:07Tim kemudian melakukan analisis menggunakan hive moderation.
01:11Hasilnya, video tersebut menunjukkan probabilitas 99,7%
01:16sebagai hasil kecerdasan buatan atau AI.
01:19Hingga saat ini,
01:21tidak ada informasi resmi
01:22ataupun laporan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam
01:25atau BKSDA
01:27terkait harimau yang masuk permukiman warga saat banjir terjadi.
01:31Sehingga,
01:32klaim harimau masuk kampung saat banjir
01:34dapat dipastikan sebagai informasi yang menyesatkan
01:37atau hongsi.
01:38Sari kata Rokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokokok
Jadilah yang pertama berkomentar