Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
JAKARTA, KOMPAS.TV - Tersangka kasus tudingan ijazah palsu, Rizal Fadillah mengungkapkan jalannya gelar perkara khusus sesi pertama kasus ijazah Jokowi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (15/12/2025).

Menurut Rizal, dalam gelar perkara khusus penyidik baru menyampaikan bahwa ijazah Jokowi ada, namun belum dapat dipastikan asli.

"Kalau kita masih beranggapan itu dokumen palsu, itu sah-sah saja karena belum ada putusan peradilan yang menyatakan itu (ijazah Jokowi) asli. Bahwa tadi itu progresnya baru sampai ditunjukkan ada dan bagi kita itu adalah konklusi ada itu disita oleh Polda Metro Jaya," ujar Rizal kepada awak media.

Baca Juga Panas! Rizal Fadillah TPUA Jelang Gelar Perkara Khusus Kasus Ijazah Jokowi di Polda Metro Jaya di https://www.kompas.tv/nasional/637505/panas-rizal-fadillah-tpua-jelang-gelar-perkara-khusus-kasus-ijazah-jokowi-di-polda-metro-jaya

#ijazahjokowi #jokowi #ijazah

Produser: Ikbal Maulana

Thumbnail: Vila Randita

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/637586/kata-rizal-fadillah-tpua-usai-jalani-gelar-perkara-khusus-kasus-ijazah-jokowi-di-polda-metro-jaya
Transkrip
00:00Perlu dipaksa melalui putusan pra-peradilan, itu pengantar dari kami, silahkan Bung Gabur kalau ditanyakan.
00:05Terima kasih rekan-rekan media, pertama kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada penyidik Polda Metro Jaya
00:13yang hari ini melalui satu proses perdebatan yang sangat sengit antara kami dengan tim pasal hukum Pak Jokowi
00:21terkait dengan ditunjukkan barang bukti ijazah Pak Jokowi Dodo
00:25tetapi tadi langsung dipimpin oleh Pak Dir Skrimum ya, Direktur Tindak Pidana Umum Polda Metro Jaya Imanudin
00:37dengan meminta persetujuan kepada semua pihak Alhamdulillah ijazah yang selama ini kita tunggu-tunggu
00:45ijazah yang selama ini kami pertanyakan kemudian ditunjukkan kepada kami secara terbatas
00:50nah ada dua ijazah yang ditunjukkan tadi ya, dibuka dari segel ya, yaitu ijazah SMA Pak Jokowi Dodo
00:59dan kemudian yang kedua adalah ijazah Sarjana Kehutanan UGM
01:03yang pasti ijazah Pak Jokowi Dodo tadi itu tidak berbeda dengan apa yang selama ini beredar
01:12dan apa yang dianalisis oleh Mas Roy Suryo, Bang Rismon, sama ya, yaitu foto Pak Jokowi-nya sama
01:20kertasnya sama, dibawahnya ada sobek-sobek atau bercak gitu ya
01:25kami tadi melihat tapi tidak boleh merabah
01:27ya, jadi clear bahwa ijazah Pak Jokowi Dodo ini sudah disita dan sekarang dalam penguasaan penyidik
01:33disitanya dari tanggal 23 Juli 2025
01:36kemudian berita acara penyitaannya juga tanggal 23 Juli 2025
01:42dan penetapan pengadilan terkait dengan penyitaan itu 24 Juli 2025
01:48dari Ketua Pengadilan Negeri Surakarta
01:50catatan kami hari ini ada dua
01:52yang pertama adalah kami kecewa
01:55kenapa Pak Jokowi Dodo tidak hadir
01:56karena tadi ada tiga pelapor yang hadir
01:59yaitu Andi Kurniawan, kemudian ada Samuel Sweiken, dan kemudian ada Licumanan
02:05kan ada empat pelapor
02:05tapi hari ini Pak Jokowi tidak hadir
02:07kami sangat kecewa
02:09karena kenapa Pak Jokowi punya kepentingan dengan laporan ini
02:11itu yang pertama
02:12kemudian yang kedua
02:13terkait dengan keabsahan ijazah ini asli atau palsu
02:17tentu disini bukan forumnya
02:19ya, bahkan tadi juga
02:21penyidik Polda Metro Jaya
02:23tidak membuka 13 ijazah pembanding
02:26jadi belum bisa kami lihat ijazah Pak Jokowi
02:30dengan 13 ijazah
02:31yang konon katanya tadi sudah disita
02:33memang tadi diperlihatkan kepada kami
02:35tapi masih dalam kertas segel
02:37jadi tidak bisa dibuka
02:38oleh penyidik Polda Metro Jaya
02:39sebenarnya
02:40untuk menentukan suatu ijazah ini asli atau palsu
02:44berdasarkan laboratorium forensik
02:46yang diatur dalam Perkapolin nomor 10 tahun 2009
02:49tentu kuncinya adalah pada ijazah pembanding
02:52atau dokumen pembanding
02:53jadi meskipun ditunjukkan oleh penyidik Polda Metro Jaya
02:57kepada para peserta gelar
02:58tetapi secara hukum pembuktian
03:01itu belum bisa menjawab
03:03apakah ini ijazah asli atau palsu
03:06kenapa?
03:07karena ijazah pembandingnya
03:09itu tidak dibuka
03:09ya
03:10kami tentu
03:12apa namanya
03:13melihat bahwa
03:14ini masih menjadi tanda tanya besar juga
03:16kepada penyidik Polda Metro Jaya
03:18kepada rakyat Indonesia juga
03:20kepada kami
03:20apakah ijazah ini asli atau palsu
03:23karena
03:24hasil laboratorium forensik
03:26yang tadi dijelaskan oleh penyidik Polda Metro Jaya
03:28itu hasilnya hanya identik
03:30identik dengan siapa?
03:32identik dengan
03:3213 ijazah pembanding
03:34dan 13 ijazah pembanding itu tidak dibuka
03:36dan kemudian
03:37tadi terkait dengan hasil
03:39laboratorium forensik
03:41juga tidak dijelaskan secara gamblang
03:43apakah 13 ijazah pembanding ini
03:45ada
03:46pernyataan atau berita acara
03:49keabsahannya tidak dari UGM
03:50kami juga tidak tahu
03:51ini ijazahnya ijazah siapa
03:52ya
03:53sehingga memang
03:54masih ada
03:54tanda tanya yang
03:56hari ini kami dapatkan
03:58dalam gelar perkara khusus ini
03:59mungkin itu Bang Akak
04:00yang bisa saya sampaikan
04:01ada yang mau tambahkan?
04:02ya
04:02bu Kurnia
04:03Bu Kurnia
04:04Bismillahirrahmanirrahim
04:09Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
04:10seluruh rakyat Indonesia
04:13kami hari ini telah menyelesaikan
04:15gelar perkara khusus
04:16dimana dalam gelar perkara tersebut
04:18memungkinkan untuk mengkoreksi
04:19arah daripada penyidikan
04:21kemudian melihat bukti awal
04:23ya
04:23apakah benar seperti itu
04:25serta tentu saja
04:26mendengarkan arahan-arahan
04:28dari lintas fungsi
04:29seperti Wasidik dan Irwasum
04:31juga memberi ruang kepada
04:32apa namanya
04:33ahli-ahli
04:34dari pihak terlapor
04:36maupun pelapor
04:37kami sudah merumpahkan
04:38semua perasaan kami tadi
04:39tidak hanya hal-hal hukum
04:41tapi juga hal-hal yang kami alami
04:42yang tidak bisa diceritakan
04:43di apa namanya
04:44luasnya
04:45media di luar ini
04:46begitu
04:46dan mereka sudah mencatat dengan baik
04:48kalau mengenai
04:50apa namanya
04:50ijazah yang dipertontonkan
04:52kepada kami
04:52saya tidak mempunyai perasaan
04:53apa-apa
04:54karena terus serang saja
04:55itulah yang saya lihat
04:56selama ini begitu
04:56ya
04:57the one who really like him
05:00ya foto yang tidak sama
05:02seperti beliau
05:02dan kebetulan ada dua
05:04yang diperlihatkan
05:04yaitu yang S1
05:06serta SMA
05:06dan ini
05:07totally different
05:09itu menurut saya
05:10tapi tentu saja
05:11bukan medannya bagi kita
05:13untuk memperdebarkan itu
05:14ada tempatnya nanti
05:15mari nanti kita tunggu saja
05:16bagi kami yang terpenting
05:18sebagai orang yang sudah
05:19ditersangkakan
05:19kami berhak untuk melihat
05:21primary evidence
05:22karena tidak mungkin
05:23orang ditersangkakan
05:24tanpa ada
05:25apa yang menjadi
05:26alasan kami
05:27untuk ditersangkakan
05:28saya kira demikian
05:29semoga kita berjumpa nanti
05:30untuk Indonesia yang lebih baik
05:31silakan
05:32bang Rizal
05:33bang Rizal
05:34wadilah
05:34Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
05:37jadi
05:40intinya tadi adalah
05:43bahwa
05:44yang pertama
05:45kita
05:46mengkritisi
05:48proses gelar perkara
05:49dan proses penyidikan
05:51bahwa penyidikan
05:52yang lalu itu
05:53kita katakan
05:54banyak hal yang
05:55tidak sesuai
05:56dengan peraturan
05:57perundang-undangan
05:58itu yang pertama
05:59kemudian yang kedua
06:01bahwa penetapan
06:03tersangka
06:04yang diawali dengan
06:06peningkatan dari
06:08penyelidikan
06:09ke penyidikan
06:10yang menyatakan
06:11bahwa
06:12ada perbuatan pidana
06:13dan untuk itu
06:15tadi kita
06:15membantahnya
06:16bahwa berdasarkan
06:18atas
06:18pasal-pasal
06:20yang disangkakan
06:21itu yang kemudian
06:23awalnya itu
06:24dimasukkan sebagai
06:25pasal laporan
06:27itu sungguh
06:29tidak memenuhi
06:30unsur-unsur pidana
06:31oleh karena itu
06:33tadi dari pihak
06:34prinsipal
06:35kita
06:35gitu kan
06:36kemudian juga
06:37pihak kuasa hukum
06:38jelas menegaskan
06:40bahwa
06:40proses
06:41penetapan tersangka
06:43itu
06:43tidak pas
06:45dan tidak tepat
06:47secara hukum
06:48bahkan
06:49ada dinyatakan
06:50lagi
06:50prematur
06:51karena
06:52belum semua
06:53saksi
06:54belum ahli
06:56diperiksa
06:57kok
06:57sudah ditetapkan
06:58sebagai tersangka
06:59padahal
07:00semestinya
07:01semua selesai dulu
07:03gelar perkara
07:04yang baik
07:04kemudian
07:05pihak-pihak ada
07:07baru penetapan
07:08tentang ada
07:09atau tidaknya
07:10tersangka itu
07:11dan siapa saja
07:12jadi pada prinsipnya
07:14kita menyatakan
07:15bahwa proses
07:16penyidikan
07:17yang didahului
07:18oleh penyelidikan
07:19dan pada
07:20penetapan tersangka
07:21itu tidak
07:23tepat
07:23secara hukum
07:24itu menjadi
07:25perjuangan
07:26kita
07:26nah kemudian
07:27yang ketiganya
07:28barulah
07:30dimintakan
07:31tentang
07:32dokumen inti
07:33bagaimana
07:34ada pencemaran
07:36bagaimana
07:36ada
07:37fitnah
07:39gitu
07:40kalau tidak ada
07:41dokumen
07:42yang memang
07:43dikualifikasi
07:44asli
07:44tapi ternyata
07:46tadi ditunjukkan
07:47belum sampai
07:48pada kualifikasi
07:49asli
07:50atau palsunya
07:51jadi
07:52sebenarnya
07:52kalau kita
07:53masih beranggapan
07:54itu dokumen
07:55palsu
07:56itu sah-sah
07:57saja
07:58karena belum
07:59ada putusan
08:00peradilan
08:00yang menyatakan
08:02itu asli
08:02gitu
08:03bahwa tadi itu
08:04progresnya
08:05baru sampai
08:06ditunjukkan
08:07ada
08:07dan bagi kita
08:09itu adalah
08:09konklusi
08:10ada itu
08:11disita
08:12oleh pihak
08:13Polda Metro Jaya
08:14dengan disitanya
08:16oleh Polda Metro Jaya
08:17berarti Pak Jokowi
08:19dan para pendukung-pendukungnya
08:21kemarin
08:22itu berbohong
08:23karena dia
08:25menyatakan
08:25kami
08:26ditunjukkan oleh
08:27Pak Jokowi
08:28itu aslinya
08:30bagaimana
08:32bisa ditunjukkan
08:33aslinya
08:34orang aslinya
08:35disita
08:36gitu kan
08:37lima bulan
08:38yang lalu
08:39saya kira
08:40hal yang penting
08:41ini
08:41bahkan ada
08:42kemungkinan
08:43kami akan
08:44menggugat
08:45mempermasalahkan
08:46Jokowi
08:47gitu kan
08:48atas kebohongannya
08:49bahwa
08:50menurut
08:52relawannya
08:53itu ditunjukkan
08:55yang asli
08:55padahal
08:56yang asli itu
08:57adanya di
08:58Polda Metro Jaya
08:59yang kita saksikan
09:01berita acara
09:02penyitaannya
09:03tadi
09:04kita saksikan
09:05berita acara
09:06penyitaannya
09:08jelas itu
09:09sejak bulan Juli
09:10yang lalu
09:11nah yang terakhir
09:12terakhir
09:13terakhir
09:14dengan
09:15ditunjukkannya
09:16baru sekarang
09:17kita tahu
09:17sebetulnya
09:19gugur itu
09:20proses-proses
09:21yang sampai
09:22kepada penetapan
09:23tersangka
09:23karena
09:25tuduhan tentang
09:27jajah palsu
09:28kan baru sekarang
09:30ditunjukkannya
09:31itu saja
09:32belum ditetapkan
09:33keasliannya
09:34baru kita lihat
09:37berarti harusnya
09:38sudah gugur itu
09:40proses penyedikan
09:41sampai penetapan
09:42tersangkanya
09:43saya kira ini
09:44poin pentingnya
09:45dan itulah
09:45yang akan kita
09:46jadikan bahan
09:47perjuangan berikutnya
09:48tentang
09:49pembuktian
09:50berdasarkan
09:51laboratorium forensik
09:52ataupun
09:52laboratorium lainnya
09:54yang menunjukkan
09:55bahwa
09:56ijazah itu
09:57tidak asli
09:58hasil gelar perkara tadi
10:21menurut saya
10:22ini hal yang
10:23biasa-biasa saja
10:24karena
10:25diperlihatkannya itu
10:27ijazah saya
10:27persis seperti apa
10:28yang telah dianalisa
10:30yang beredar
10:31di sosial media
10:32yang dianalisa oleh
10:33Mas Rai Suryo
10:34Rizmond
10:35dan Tertifa
10:35justru saya malah
10:37meyakini
10:37itu fotonya siapa
10:39kacamatanya siapa
10:41mulutnya siapa
10:43rambutnya siapa
10:44telinganya siapa
10:45kumis
10:46kumisnya siapa
10:47gitu loh
10:48nah artinya
10:49akan tiba ini
10:52nanti di pengadilan
10:53saya malah
10:54justru yakin
10:55ini
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan