JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koperasi Ferry Juliantono mengatakan Presiden Prabowo Subianto ingin menghadirkan koperasi agar sejajar dengan BUMN dan swasta menjadi motor penggerak perekonomian bangsa. Koperasi ada untuk mewujudkan Asta Cita membangun desa dari bawah.
Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih didorong oleh kebutuhan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa melalui pendekatan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada prinsip gotong royong, kekeluargaan, dan saling membantu.
Ferry mengatakan sejak Maret hingga Juli, telah terbentuk sekitar 81 ribu koperasi desa dan telah berbadan hukum. Hal ini erat dengan peran dari Kementerian Hukum dan pelibatan 18 kementerian/lembaga, pemerintah provinsi, kabupaten/kota.
Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen, Prof. Reda Manthovani mengatakan mendukung langkah Kementerian Koperasi atas perintah presiden sesuai Inpres nomor 17 tahun 2025, yang memerintahkan, menginstruksikan Jaksa Agung untuk melakukan pengawalan dan pengamanan pembangunan gerai, udang, dan sebagainya.
Simak dialog Jurnalis KompasTV Cynthia Rompas bersama:
1. Prof. Reda Manthovani - Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen
2. Ferry Juliantono - Menteri Koperasi
3. Prof. Eddy O.S Hiariej - Wakil Menteri Hukum
4. Yogi Arief Nugraha - Pemimpin Redaksi KompasTV
5. Ignatius Kristanto - General Manager Litbang Kompas
Selengkapnya saksikan dalam program High Level KompasTV!
Saksikan di sini: https://youtu.be/Q9RoOOJfx0s
#prabowo #koperasimerahputih #kejaksaan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/626560/presiden-prabowo-luncurkan-koperasi-desa-merah-putih-bagaimana-pengawasan-kejaksaan-high-level