00:00Saya Adis Tilarasati, masih bersama Anda dalam Sapa Indonesia Pagi,
00:05Saudara tim DVI, Polda, Jawa Timur, pada selasa malam berhasil mengidentifikasi
00:10ada tiga lagi jenazah ambruknya, bangunan pondok pesantren di Buduran Sidoarjo, Jawa Timur.
00:17Total, Saudara, petugas telah mengidentifikasi 58 korban.
00:23Ketiga korban merupakan warga Sampang, Sidoarjo, dan Surabaya.
00:27Sebelum dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan, ketiga jenazah disolatkan di Posko Crisis Center,
00:35Rumah Sakit, Bayanggara, Polda, Jawa Timur.
00:38Total, tim DVI, Polda, Jawa Timur telah mengidentifikasi 58 korban
00:42dan masih tertinggal atau masih tersisa, Saudara, maksud kami,
00:47lima kantong jenazah yang belum diidentifikasi.
00:57Timur telah berhasil melaksanakan identifikasi terhadap empat kantong jenazah
01:03yang terdiri dari tiga jenazah dan satu body part.
01:08Empat kantong jenazah cocok match dengan tiga nomor antom-mertom.
01:12Dengan hari ini, tim gabungan telah berhasil mengidentifikasi total 58 korban
01:19dari 67 kantong jenazah yang diterima.
01:22Sampai saat ini, dari data antom-mertom yang melaporkan hilang,
01:27yaitu 63 korban hilang, masih tersisa lima kantong yang belum ditemukan
01:36dan di kamar jenazah kami masih ada lima kantong jenazah.
01:44Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar,
01:47menegaskan pembangunan ulang atau renovasi bangunan ambruk
01:51di Pondok Pesantren Al-Khozini, Sidoarjo Jawa Timur layak menggunakan APBN.
01:56Muhaimin meminta semua pihak melihat nasib ribuan santri di Pondok Pesantren Al-Khozini.
02:03Muhaimin mengaku heran kritik diberikan terhadap upaya pemerintah
02:07untuk melindungi ribuan santri yang sedang belajar.
02:11Kita tolong diri jenazah lagi.
02:14Ini layak dibantu APBN karena, ya kalau jumlah santri ya 1.900,
02:21mau sekolah di mana?
02:23Mau dibiarkan di tenda.
02:26Pemerintah mau diam saja.
02:28Kepada teman-teman yang memprotes menggunakan APBN,
02:31apa solusi Anda?
02:32Kepada DPR yang ada 1-2 orang yang memprotes,
02:35apa solusi Anda dengan 1.900 santri yang sedang belajar?
02:41Jadi, tolong dibuka mata bahwa yang kita tolong adalah
02:45anak-anak negeri yang sedang belajar.
02:48Sehingga saya sangat tidak habis pikir
02:50yang dikritik kok upaya pemerintah yang sedang melindungi
02:55anak yang sedang belajar dan tidak ada tempat belajar.
02:59Nanti kalau kita tidak melakukan sesuatu,
03:02marah juga.
03:03Kan aneh ini.