00:00Dan kita langsung bergabung dengan jurnalis Kompas TV Alvian Rahman dan juru kamera Miss Bahul Munir di Rumah Sakit Bayangkara, Surabaya, Jawa Timur.
00:07Selamat siang Alvian.
00:0913 jenazah korban masih belum teridentifikasi. Lalu apa langkah dari tim DVI untuk mempercepat proses identifikasi?
00:21Ya selamat siang Imron dan juga saudara. Memang betul ada 13 kantung jenazah hingga saat ini masih belum dapat teridentifikasi.
00:29Di Rumah Sakit Bayangkara oleh tim DVI Polda Jawa Timur.
00:35Namun yang kami dapat informasikan terbaru memang dari petugas yang tim DVI Polda Jawa Timur sendiri melakukan proses identifikasi non-stop begitu selama 24 jam.
00:48Dan tidak hanya berasal dari tim DVI Polda Jawa Timur namun juga berasal dari dokkes Polda Jatim, bidang DVI Mabes Polari hingga tenaga forensik.
00:57Dari berbagai macam instansi termasuk juga melibatkan dokter ahli di bidangnya.
01:03Ini salah satu upaya yang dilakukan oleh tim DVI Polda Jawa Timur untuk mempercepat proses identifikasi dari 13 kantung jenazah yang memang hingga saat ini belum teridentifikasi.
01:14Dan juga mempermudah proses informasi begitu kepada keluarga korban yang hingga saat ini juga kami masih memantuk ada beberapa keluarga korban yang masih terus bertahan di Rumah Sakit Bayangkara
01:27untuk menanti jawaban begitu atau keputusan ataupun hasil dari identifikasi lanjutan.
01:35Yang kami dapat rangkum begitu hingga saat ini sendiri Imron dan juga Saudara 51 korban meninggal dunia sudah berhasil diidentifikasi dari 54 kantung jenazah
01:48di mana Rumah Sakit Bayangkara sendiri menerima sebanyak 67 kantung jenazah yang hingga saat ini jika kita kurangkan atau kita kalkulasi begitu Imron dan juga Saudara
01:59masih terdapat 13 kantung jenazah yang masih dalam proses identifikasi terutama untuk penambahan data pendukung lainnya ini tim DVI Polda Jawa Timur juga meminta keluarga korban
02:12untuk dapat memberikan data dokumen lain seperti foto maupun dokumen ijazah ataupun rapor yang disitu terdapat sidik jari
02:21karena ini juga membantu proses identifikasi dan pencocokan data dari antemortem dan juga posko-postmortem.
02:30Kendati memang demikian dari data tersebut juga tidak mudah karena mengingat saat ini sudah memasuki pekan kedua dari proses identifikasi
02:40sejak terjadinya pompes rubuh tersebut sehingga yang berakibat begitu keadaan dari jasad memang tidak baik atau kurang baik seperti yang semula
02:51seperti itu Imron
02:52Alfian hingga saat ini polisi tengah menyidiki kasus runtuhnya Pondok Pusantren Al-Khazi ini
02:58lalu apakah sudah ada pihak yang diperiksa siapa saja atau bahkan sudah ada penetapan tersangka dalam kasus ini?
03:02Ya, konfirmasi yang kami dapatkan dari Kabit Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Jules Abraham Abbas
03:14menyebut memang setelah dinaikkan statusnya dari tahap penyelidikan menuju tahap penyelidikan
03:20ada beberapa langkah atau upaya hukum yang dilakukan untuk menguak kasus ini
03:26seperti melakukan gelar perkara dan juga memeriksa sebanyak 17 saksi
03:31yang memang diantaranya merupakan juga dari keluarga korban
03:35namun kepada wak media ini Kabit Humas Polda Jawa Timur juga menekankan bahwa penanganan kasus hukum untuk kasus tragedi Pondok Pusantren Rubuh ini
03:45memang tidak tergesa-gesa dan berhati-hati
03:48ini karena dalam saat ini masih dalam proses identifikasi yang juga bagi penyidik juga menjaga perasaan dari keluarga korban
03:58namun informasi terbaru yang kami dapatkan untuk mulai Senin besok sudah dilakukan atau akan dilakukan
04:06begitu penyidikan mendalam dengan turut memanggil saksi-saksi tambahan
04:12ada beberapa surat yang sudah dilayangkan oleh pihak penyidik
04:16termasuk juga nanti akan meminta keterangan dari saksi ahli
04:20terkait penjelasan dan penjelasan terkait apa yang terjadi sebenarnya
04:27termasuk juga dari pihak penyidik juga sudah mengambil beberapa sampel puing
04:31dan juga dari reruntuhan tersebut untuk diteliti lebih lanjut oleh tim penyidik dari Polda Jawa Timur
04:38tentu kami akan terus mengawal kasus ini Imron dan juga saudara
04:41dan kami akan mengabarkan bagaimana informasi terbaru begitu
04:46jika memang sudah ada update dari pihak penyidik Polda Jawa Timur Imron
04:49baik hingga siang hari ini ada 51 jenazah yang sudah teridentifikasi
04:54sementara itu 13 korban atau jenazah lainnya masih dalam tahap proses identifikasi
04:58terima kasih atas laporan Anda Jurnalus Kompas TV Alfian Rahman dan Juru Kamera Miss Bahul Bunir