Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
KOMPAS.TV - 40 jenazah korban ambruknya Pondok Pesantren Al-Khoziny Sidoarjo telah teridentifikasi. Masih ada 27 kantong jenazah yang sedang dalam proses identifikasi.

40 jenazah yang telah teridentifikasi telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman.

Saat ini masih ada 27 kantong jenazah yang sedang dalam proses identifikasi. Proses identifikasi dilakukan dengan menggunakan metode DNA dan pencocokan data ante mortem dan post mortem. Diperkirakan proses identifikasi akan selesai 2 hari ke depan.

Sebelumnya, sebanyak 67 kantong jenazah korban meninggal dunia akibat runtuhnya bangunan musala di Pondok Pesantren Al-Khoziny Sidoarjo menjalani proses identifikasi.

Ditreskrimsus Polda Jawa Timur mengumpulkan barang bukti dari lokasi ambruknya musala Ponpes Al-Khoziny maupun material yang kini tersimpan di Tempat Pembuangan Akhir Griyo Mulyo, di Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo.

Kepala Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Griyo Mulyo bilang, Senin kemarin polisi telah menandai potongan-potongan beton serta serpihan-serpihan bangunan lainnya.

Tak hanya itu, polisi juga mengambil sejumlah barang bukti dari lokasi reruntuhan ponpes pada Minggu sore lalu.

Tumpukan sepanjang kurang lebih 400 meter ini sendiri disimpan secara terpisah agar tidak merusak barang bukti.

#ponpes #santri #sidoarjo

Baca Juga Cerita Tim SAR Selamatkan Korban Ponpes Ambruk, Rescue DPKP: Banyak yang Teriak Minta Tolong di https://www.kompas.tv/nasional/622057/cerita-tim-sar-selamatkan-korban-ponpes-ambruk-rescue-dpkp-banyak-yang-teriak-minta-tolong



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/622072/40-jenazah-ambruknya-ponpes-al-khoziny-teridentifikasi-27-jenazah-masih-dalam-proses-identifikasi
Transkrip
00:00Intro
00:00Saudara 40 jenazah korban ambruknya Pondok Pesantren Al-Hozini Sidoarjo telah teridentifikasi
00:13Masih ada 27 kantong jenazah yang sedang dalam proses identifikasi
00:1840 jenazah yang telah teridentifikasi telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman
00:26Saat ini masih ada 27 kantong jenazah yang sedang dalam proses identifikasi
00:31Proses identifikasi dilakukan dengan menggunakan metode DNA dan pencocokan data antemortem dan postmortem
00:38Diperkirakan proses identifikasi ini akan selesai 2 hari ke depan
00:43Sebelumnya Saudara sebanyak 67 kantong jenazah korban meninggal dunia akibat runtuhnya bangunan musola di Pondok Pesantren Al-Hozini
00:50Di Sidoarjo menjalani proses identifikasi
00:56Sementara di Treskrimsus Polda Jawa Timur mengumpulkan barang bukti dari lokasi ambruknya Musola Pondok Pesantren Al-Hozini
01:05Maupun material yang kini tersimpan di tempat pembuangan akhir Grio Mulyo di Kecamatan Jabon Kabupaten Sidoarjo
01:13Kepala tempat pembuangan akhir TPA Grio Mulyo bilang
01:16Senin kemarin polisi telah menandai potongan-potongan beton serta serpihan-serpihan bangunan lainnya
01:24Tak hanya itu polisi juga mengambil sejumlah barang bukti dari lokasi reruntuhan ponpes pada minggu sore lalu
01:30Tumpukan sepanjang kurang lebih 400 meter ini disimpan secara terpisah agar tidak merusak barang bukti
01:38Material yang dapat kami angkut sejumlah 1.259 ton
01:45Material dari Pondok Pesantren Al-Hozini dengan jumlah total itu ada 286 ritasi atau 286 truk
01:56Oleh komandu tanggap darurat kami diberitakan untuk menyimpan ini hingga nanti ada petunjuk selanjutnya
02:03Jadi area ini kami safety line jadi steril tidak boleh sembarang orang melintas
02:10Karena memang ini barang yang ditetipkan harus kami jaga seperti itu
02:14Habarnya ini terkait upaya penyelidikan ya mas?
02:18Mungkin juga seperti itu karena memang beberapa hari lalu ada dari di preskripsus ya
02:25Polda Jatim ke sini kemudian menandai beberapa potongan-potongan beton
02:32Itu diberikan tanda atap kemudian tiang dan sebagainya
02:37Saudara ambruknya bangunan di Pond Pesantren Al-Hozini Sidoarjo, Jawa Timur menelan korban jiwa hingga 67 orang dan 140
02:45Terima kasih

Dianjurkan