Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
KompasTV
SIDOARJO, KOMPAS.TV - Dari pemantauan drone thermal, tim SAR mendeteksi 15 titik korban. Delapan titik berstatus hitam, sementara tujuh lainnya berstatus merah.

Saat ini, prioritas tim SAR adalah mengevakuasi korban di tujuh titik berstatus merah. Proses penyelamatan dilakukan dengan hati-hati, karena sedikit kesalahan dapat membahayakan korban yang masih terperangkap.

Dialog KompasTV menghadirkan keluarga salah satu korban, Bu Fatima, untuk berbagi kesaksian.

Baca Juga Gempa Sumenep Berdampak ke Struktur Reruntuhan Ponpes Al Khoziny, Ruang Evakuasi Menyempit di https://www.kompas.tv/regional/620656/gempa-sumenep-berdampak-ke-struktur-reruntuhan-ponpes-al-khoziny-ruang-evakuasi-menyempit

#ponpesbuduran #sar #ponpes #alkhoziny

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/620657/full-kesaksian-keluarga-korban-terjebak-runtuhan-ponpes-al-khoziny-di-sidoarjo-ambruk
Transkrip
00:00Intro
00:00Saudara Timsar gabungan terus berpacu dengan waktu menyelamatkan korban
00:06yang masih tertimbun reruntuhan bangunan Ponpes Al-Kosini, Sidoarjo, Jawa Timur.
00:13Kompas TV mendapatkan video amatir dari Timsar
00:15yang memperlihatkan detik-detik penyelamatan salah satu korban yang tertimbun.
00:20Dengan dibantu Timsar, korban berhasil keluar dari celah yang kecil.
00:30Ini adalah visual yang menggambarkan saat korban
00:58dan berhasil dievakuasi.
01:00Korban keluar dari lorong sempit di antara reruntuhan.
01:05Hingga saat ini Saudara Timsar terus berpacu dengan waktu untuk mengevakuasi korban.
01:15Saudara dari drone thermal, Timsar mendeteksi 15 titik, 8 berstatus hitam dan 7 berstatus merah.
01:23Saat ini prioritas Timsar adalah mengevakuasi korban di 7 titik berstatus merah.
01:29Lalu bagaimana proses evakuasi berlangsung di saat harus mengejar waktu kritis atau golden time
01:35terhadap korban yang terjebak di pondok pesantren buduran yang ambruk.
01:40Kasubdit pengarahan dan pengendalian operasi bencana serta kondisi membahayakan manusia,
01:45KM Basarnas, Emy Freezer, dan keluarga salah satu korban, Ibu Fatima,
01:53bergabung bersama kami di Kompas Petang.
01:56Assalamualaikum Ibu Fatima.
01:59Dengan Sintia di studio Ibu.
02:01Waalaikumsalam.
02:02Ibu, pertama-tama kami ingin menyampaikan turut prihatin atas peristiwa yang terjadi,
02:11tapi hingga saat ini informasi terakhir dari tim gabungan seperti apa kepada pihak keluarga Ibu Fatima?
02:24Informasi terakhir yang keluarga dapatkan terkait proses evakuasi seperti apa Ibu?
02:32Informasi yang kami dapatkan saat ini belum ada.
02:39Tadi kami dapat satu santri lagi yang bisa dikeluarkan, yang lainnya belum.
02:50Kalau boleh tahu anak Ibu usia berapa yang menjadi korban terjebak di sana Ibu?
02:5717 tahun.
03:05Informasinya ada di titik mana Ibu? Di sektor mana? Antara A1, A2, atau A3?
03:14Kurang tahu, belum ada informasi.
03:18Dengan namanya siapa Ibu?
03:19Muhammad Deva Sarifuddin.
03:26Muhammad Deva Sarifuddin.
03:27Kalau Ibu Fatima sendiri menunggu bersama keluarga, sejak hari apa Ibu?
03:36Sejak hari pertama.
03:38Sejak hari pertama hingga hari ini.
03:41Apakah informasi secara rutin Ibu terima dari tim gabungan?
03:51Ya.
03:56Bu Fatima, kalau dari lokasi saat ini, proses evakuasinya seperti apa Bu Fatima?
04:03Kurang tahu, soalnya ini tidak di tempat lokasi, tidak boleh ke sana.
04:13Oke, jadi Ibu bersama keluarga ada di posko ya Bu ya?
04:19Iya.
04:21Ibu, terakhir berkomunikasi dengan anak Ibu, kapan Bu?
04:26Hari minggu malam.
04:33Hari minggu malam, artinya satu hari sebelum peristiwa terjadi ya?
04:38Iya.
04:40Ibu mendapatkan informasi pertama?
04:42Kalau hari Seninnya itu adiknya, ya dari tetangga.
04:49Dari tetangga.
04:50Kalau hari Senin kenapa Ibu?
04:53Iya.
04:54Hari Seninnya itu yang terakhir komunikasi sama emasnya itu adiknya, jam 1 siang.
05:03Oke.
05:04Kalau adiknya sendiri ikut berada di pondok atau di mana Bu?
05:10Tidak, di rumah.
05:12Jadi adik sempat berkomunikasi di hari Senin ya?
05:17Artinya di hari yang sama ya?
05:20Iya.
05:20Oke.
05:21Bu Fatima, apakah untuk Mas Muhammad ini memang rutinitasnya selalu berada di pondok pesantren?
05:30Biasanya kegiatan anak Ibu di pondok pesantren seperti apa Ibu?
05:44Apakah selalu rutin dilaporkan ke keluarga?
05:47Tidak juga.
05:52Terkadang anaknya, soalnya anaknya itu pendiam.
05:57Ibu, apa yang sekiranya Ibu nantikan sekarang sama-sama tentu kita akan menantikan proses evakuasi.
06:11Apakah Ibu sudah bisa bertanya kepada petugas di sana?
06:19Belum.
06:20Untuk mendapatkan informasi biasanya pihak keluarga diarahkan ke mana Bu?
06:31Ya di sini nanti dari kepolisian apa, dari informasi kami lihatnya dari posko di sini.
06:40Nanti ditempel di apa itu, di papan gitu baru tahu.
06:45Kalau informasi yang Ibu peroleh, masih ada berapa anak yang terjebak di bawah reruntuhan, Bu Fatima?
06:58Kurang tahu, kemarin bilang katanya masih ada sekitar 70 anak.
07:05Baik, terima kasih Ibu Fatima sudah memberikan informasi ke kami dan tentunya menjadi harapan kami semua.
07:18Doa kami agar anak-anak bisa dievakuasi dalam kondisi selama, tapi tetap bersama kami Ibu.
07:25Kompas petang segera kembali.
07:27Amin.
07:27Tetap bersama kami Ibu.
07:28Ya.
07:29Ya.
07:29Ya.
07:30Ya.
07:38Ya.
07:53Ya.
07:53Ya.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan

Kepala BNPB Sebut Pemulihan Pasca Bencana Sumatra Butuh Rp51,82 T
Suaradotcom
21 jam yang lalu
Profil Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Ditunjuk Jadi Satgas Percepatan Perbaikan Sumatera
Suaradotcom
22 jam yang lalu
Tak Cuma Hujan, Ini Faktor Lain di Balik Banjir dan Longsor
Suaradotcom
22 jam yang lalu
Bacaan Alkitab - Ketaatan mendatangkan berkat
Ceresa Metana
1 minggu yang lalu
Laba-laba pemburu atau laba-laba kepiting raksasa / Huntsman spider
Ceresa Metana
3 minggu yang lalu
Inflasi Kembali Mengancam, The Fed Urung Turunkan Suku Bunga?
SINDOnews
10 bulan yang lalu
Kompetisi Masak Galang 1,6 Miliar Rupiah untuk Bank Makanan
SINDOnews
10 bulan yang lalu
Mengenal Jet Tempur SU-34 Rusia yang Lolos Dari Serangan 3 Rudal Patriot AS
SINDOnews
1 tahun yang lalu
Pemkot Bandar Lampung Terus Kembangkan UMKM
KompasTV
11 menit yang lalu
Festival InklusiLand 2025: 4.000 Orang Hadiri Peringatan Hari Disabilitas Internasi | SAPA PAGI
KompasTV
21 menit yang lalu
Curi Motor Milik Mantan Majikan, Dua Pria Ditangkap!
KompasTV
23 menit yang lalu
Bupati Langkat Akui Distribusi Bantuan Terganggu Akibat Tanggul Jebol | KOMPAS SIANG
KompasTV
28 menit yang lalu
[FULL] Lapor ke Menteri ESDM Bahlil, Dirut PLN Minta Maaf soal Penanganan Listrik Aceh Pasca Bencana
KompasTV
30 menit yang lalu
Banjir Rendam Tanjung Pura Langkat Sumatera, Warga Klaim Belum Terima Bantuan | KOMPAS SIANG
KompasTV
31 menit yang lalu
Sembunyi di Hutan Lindung, Terpidana Korupsi Ditangkap
KompasTV
32 menit yang lalu
Polisi Selidiki Dugaan Aktivitas Pembalakan Hutan
KompasTV
35 menit yang lalu
Listrik Padam Total di Aceh Utara, Aktivitas Pascabencana Kembali Terganggu | KOMPAS SIANG
KompasTV
37 menit yang lalu
Bupati Aceh Selatan Minta Maaf soal Umrah Tanpa Izin saat Daerah Dilanda Bencana | KOMPAS SIANG
KompasTV
39 menit yang lalu
Cerita Pedagang Ungkap Lumpuhnya Perdagangan di Aceh Utara Akibat Banjir | KOMPAS SIANG
KompasTV
47 menit yang lalu
Respons Puan dan Dasco soal Bupati Aceh Selatan Pergi Umrah saat Bencana
KompasTV
1 jam yang lalu
Presiden Prabowo Tiba di Pakistan, Perkuat Kerja Sama Bilateral | KOMPAS SIANG
KompasTV
1 jam yang lalu
[FULL] Kondisi Terkini Pusat Perdagangan Aceh Utara Usai Lumpuh Total akibat Banjir Bandang
KompasTV
1 jam yang lalu
[FULL] Guru SLB di Padang Bantu Bersihkan Rumah Murid Terdampak Banjir Bandang | KOMPAS SIANG
KompasTV
1 jam yang lalu
[FULL] Pemerintah Siapkan Rp51 Triliun untuk Rehabilitasi Sumatera | KOMPAS SIANG
KompasTV
1 jam yang lalu
[FULL] Perjuangan Korban Banjir Aceh, Bagaimana Lansia dan Disabilitas Bertahan? | DIPO INVESTIGASI
KompasTV
1 jam yang lalu