Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
KOMPAS.TV - Di Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, banjir dengan ketinggian 20 hingga 40 sentimeter masih merendam permukiman warga.

Untuk mendapatkan bantuan, warga terpaksa berjalan kaki menerjang genangan yang merendam wilayah tempat tinggal mereka.

Sejumlah warga mengatakan hingga Selasa, 9 Desember 2025 mereka belum menerima bantuan.

#banjir #sumaterautara #warga

Baca Juga Listrik Padam Total di Aceh Utara, Aktivitas Pascabencana Kembali Terganggu | KOMPAS SIANG di https://www.kompas.tv/nasional/636318/listrik-padam-total-di-aceh-utara-aktivitas-pascabencana-kembali-terganggu-kompas-siang



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/636321/banjir-rendam-tanjung-pura-langkat-sumatera-warga-klaim-belum-terima-bantuan-kompas-siang
Transkrip
00:00Dan untuk mengetahui informasi terkini, kita bergabung dengan jurnalis Kompas TV,
00:05Deddy Zulkifli Tarigan di Langkat Sumatera Utara.
00:08Selamat siang, Deddy.
00:09Bagaimana kondisi terkini di sana siang hari ini dan bantuan apa saja yang paling masih dibutuhkan?
00:16Terima kasih, Imbron. Selamat siang saudara.
00:20Saat ini saya berada di desa Pekubuhan,
00:23salah satu desa yang masih susah dijangkau oleh beberapa pihak
00:30karena kondisinya memang baru hari ini air yang betul-betul surut
00:34hingga bisa dicapai dengan kendaraan di sisi sungai Bacangstangan.
00:39Nah, di lokasi ini yang saya lihat,
00:44warga rata-rata yang rumahnya sudah terendam,
00:48mereka terpaksa membangun tendas darurat, tendas sementara di atas benseng atau tanggul yang ada di pinggir sungai.
00:57Kondisi mereka saat ini memang sudah mulai perdatangan beberapa bantuan
01:04karena memang harus diakuin kondisi banjir yang terjadi di Tanjung Pura itu disebabkan oleh banyaknya tanggul yang jebol
01:11di mana air sungai Batangstangan itu meluap hingga memenuhi wilayah Tanjung Pura.
01:16Dan saat ini memang kondisi di Pekubuhan itu adalah yang paling belakang,
01:20yang memang paling dekat dengan tanggul yang jebol tersebut.
01:24Mereka hampir terisolasi hampir 10 hari dengan segala upaya tetap bertahan
01:29dan dalam beberapa hari terakhir ini sudah cukup mendingan,
01:33namun tetap dari warga sini membutuhkan bantuan,
01:37terutama bahan logistik dan juga obat-obatan dan pakaian
01:41karena sampai hari ini air di rumah mereka masih ada sekitar sepinggi 30-50 cm.
01:50Warga yang rumahnya masih terdampak banjir, tergenang banjir,
01:53begitu ya mendirikan tenda darurat di sana secara mandiri.
01:55Lalu seperti apa situasi di pengungsian yang telah didirikan di sana?
02:01Dan apakah daerah yang belasi terisolasi?
02:05Apakah sudah terjangkau distribusi bantuan?
02:07Ya, untuk saat ini, syukurnya listrik sudah masuk dari kemarin,
02:18kemudian dan baru hari ini juga kita baru dapat terkoneksi secara sinyal,
02:23dan beberapa tempat yang di kota Tanjung Pura sudah mulai bisa dilalui oleh kendaraan,
02:29hingga kondisi untuk akses bantuan sudah mulai bisa melalui perahu.
02:35Untuk jalur darat memang masih terlalu sulit,
02:38dan oleh sebab itu karena masyarakat di sini yang masih belum bisa pulang ke rumah,
02:42mereka masih harus tetap bertahan di tenda-tenda,
02:47dan itu memang mungkin bakal lama,
02:49mengingat banjir yang terjadi di rumah mereka merupakan dampak dari tanggul yang jebol,
02:56yang cukup banyak, dan itu mungkin membutuhkan waktu.
02:58Sehingga warga di sini tetap masih membutuhkan bantuan,
03:01walaupun mungkin nanti airnya sudah sering,
03:04dan butuh penanganan proses juga,
03:06sehingga mereka bisa bertahan,
03:07mengingat ada ibu dan anak-anak juga di tenda pengungsian ini.
03:13Baik, sejumlah warga masih mengungsi,
03:16sementara itu kondisi hingga siang hari ini,
03:19aliran listrik sudah mulai kembali normal,
03:21termasuk dengan jaringan komunikasi yang sudah berangsur pulih.
03:24Terima kasih atas laporan Anda,
03:25Jurnalis Kompas TV, Deddy Zulkifritarigan,
03:28dari Langkat, Sumatera Utara.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan