00:00Ya, Bapak-Bapak, Ibu-Ibu yang juga menjadi bagian dari kesedihan kita.
00:09Saya ingin menambahkan apa yang disampaikan oleh Kepala BNPB tadi.
00:13Yang pertama, kita semuanya menyampaikan rasa duka yang sangat mendalam
00:20atas musibah yang terjadi di Pondok Pesantren Kosini ini.
00:24Khususnya kepada keluarga-keluarga yang saat ini, anak-anak kita yang masih dinyatakan belum ditemukan.
00:35Saya ingin sampaikan yang pertama bahwa kehadiran Badan Sar Nasional
00:41dan kebetulan pagi ini Bapak Kepala BNPB sendiri hadir di sini.
00:45Ini merupakan adalah wujud perhatian langsung oleh pemerintah pusat
00:51untuk hadir di tempat kejadian pada saat kejadian yang terjadi ini menjadi sesuatu yang khusus.
01:02Bahkan tadi sudah dideklir oleh pemerintah bahwa ini sudah masuk di kategori bencana.
01:10Apa yang dilakukan Badan Sar Nasional pada saat kejadian terjadi?
01:1538 menit informasi itu sampai di kantor SAR Surabaya.
01:24Dan saat itu langsung tim pertama diberangkatkan, tim kedua diberangkatkan dan langsung dilaksanakan operasi.
01:32Tentunya operasi yang kita laksanakan sesuai dengan amanah undang-undang,
01:39kita akan melaksanakan operasi sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang harus dilaksanakan.
01:48Dan saya sampaikan kepada teman-teman media,
01:52kita cukup berterima kasih pada saat kejadian yang menyentuh kemanusiaan ini terjadi.
01:59Ada 65 instansi yang tergabung dengan jumlah personil 300 pagi ini total 379 personil yang tergabung dalam operasi gabungan ini.
02:15Kemudian pada saat kita sama-sama mengetahui bahwa
02:19kondisi kejadian merupakan reruntuhan
02:22dari tiga lantai dan ada bangunan lantai keempat yang sedang dibangun.
02:29Terjadi, di sini sebenarnya merupakan material-material beton yang bertumpuk-tumpuk.
02:38Sehingga dari kondisi ini,
02:40kalau dalam istilah SAR,
02:41tipe reruntuhannya sebenarnya tipe pancake,
02:46harus dilaksanakan penanganan khusus.
02:49Pada saat begitu tim SAR dahadir melaksanakan assessment dengan fasilitas yang dimiliki,
02:59kita mendetek masih ada beberapa korban yang memungkinkan masih bisa kita selamatkan.
03:07Sehingga pada saat itu,
03:11Badan SAR Nasional langsung mengirim
03:14Badan SAR Special Group yang dari kantor pusat,
03:20kemudian kita mengerahkan kantor SAR yang ada di Jogja dan juga kantor SAR yang ada di Semarang
03:27dengan peralatan khusus untuk melaksanakan tindakan rescue yang dilaksanakan di sini.
03:36Jadi saya sampaikan bahwa,
03:39pada saat ada korban yang memungkinkan masih bisa kita selamatkan,
03:43prinsip basarnas atau visi dari shot and rescue internasional bahwa
03:50satu nyawa itu menjadi aset negara yang tidak bisa dihitung nilainya.
03:57Karena memungkinkan, apalagi di sini yang menjadi korban adalah anak-anak kita,
04:02yang memungkinkan bisa membawa negeri ini mudah-mudahan bisa lebih baik.
04:07Karena itu operasi yang kita laksanakan,
04:10benar-benar serius,
04:11menggunakan aturan-aturan yang ada,
04:14dan teman-teman juga tahu bahwa
04:16kemampuan Badan SAR Nasional tergabung dalam International Shot and Rescue Advisor Group,
04:22kita memiliki sertifikat untuk penanganan khusus,
04:26sehingga apa yang kita lakukan,
04:28disitulah kadang-kadang kita butuh teman-teman media untuk bisa mensosialisasikan kepada masyarakat.
04:35Bukan berarti kita tidak menginginkan masyarakat untuk ikut bergabung,
04:39untuk segera melaksanakan penyelamatan bersama-sama.
04:44satu hal sedikit yang ingin saya sampaikan.
04:48Jadi pada saat kita menggunakan teknologi,
04:51untuk mendetek di mana ada korban yang masih memungkinkan hidup,
04:56ataupun yang dinyatakan sudah meninggal,
04:58kita memiliki teknologi.
04:59teknologi.
05:00Mulai dari alat-alat detektor sampai kita menggunakan drone thermal.
05:06Dan sistem alat ini bekerja atas dasar suhu tubuh manusia yang melaksanakan aktivitas.
05:13Kalau disitu banyak orang, alat-alat ini tidak akan pernah bisa bekerja dengan baik.
05:18Karena itu sebenarnya,
05:20kemarin misalkan ada tindakan untuk clear area.
05:24Semua personil diajak untuk keluar.
05:29Bukan karena kita tidak kepingin teman-teman media untuk ikut bergabung melihat secara nyata.
05:36Kita bekerja profesional,
05:38apapun yang kita lakukan,
05:40setiap saat akan kita de-clear.
05:42Saya melaksanakan pass release di kantor pusat Basarnas,
05:44sudah saya sampaikan ke teman-teman media.
05:47Dan saya sampaikan untuk informasi secara berkala,
05:49SMC yang ada di sini,
05:52paling tidak dua hari akan bisa berinteraksi kepada teman-teman dan juga masyarakat
05:57untuk menyampaikan informasi perkembangan operasi yang dilaksanakan.
06:02Jadi kita mengharapkan operasi ini bisa segera kita selesaikan.
06:08Saat ini,
06:09kita mengejar golden time,
06:12karena dimungkinkan dari golden time inilah
06:15yang kita detek masih ada kehidupan ini
06:18masih memungkinkan untuk bisa kita selamatkan dalam kondisi hidup.
06:25Sesuai teori,
06:26memang 72 jam.
06:29Namun,
06:30pada saat kita sudah bisa menyentuh korban,
06:32kita sudah bisa mensuplai
06:33minuman, vitamin,
06:38bahkan infus sudah bisa kita berikan
06:39memungkinkan yang bersangkutan ini bisa bertahan lebih lama.
06:44Terkait dengan kesulitan,
06:46kita tahu sendiri bahwa konstruksi yang saat ini terjadi,
06:50reruntuhan ini,
06:52satu titik ada getaran saja bisa menyenimbulkan dampak-dampak yang lain.
06:57Sehingga kita akan melakukan alternatif-alternatif tindakan.
07:01Saat ini untuk menyentuh ke titik korban,
07:04kita harus melalui,
07:05kita membuat gorong-gorong di bawah tanah.
07:07dan kalau kita tahu konstruksi awal dari permukaan dasar dari barungan ini,
07:15merupakan timbunan-timbunan dari bangunan-bangunan lama.
07:19Sehingga pada saat kita membuat galian ini pun beresiko,
07:23kiri kanan juga ada longsoran-longsoran kecil.
07:26Sehingga ases untuk bisa masuk hanya relatif di 60 cm.
07:31karena ada di situ ada kolom-kolom beton-beton yang terjadi.
07:38Dan itulah sebenarnya yang kita hadapi,
07:40bukan berarti kita tidak kepingin terbuka masyarakat untuk bergabung,
07:44tapi untuk dipahami bahwa pada saat kita melaksanakan tugas khusus di dalam rescue ini,
07:52memang perlu adanya clear area, misalkan seperti itu.
07:56Nah secara teknis mungkin nanti dari...