00:00Genderang perang terhadap korupsi di era pemerintahan baru terus ditabuh,
00:04namun bayang-bayang masalah sistematik dari rezim sebelumnya masih begitu pekat.
00:09Analisis politik Syaganda Nainggolan kembali mengangkat istilah serakah nomiks
00:13untuk menggambarkan warisan sistem kekuasaan yang syarat ambisi dan korupsi terstruktur di Indonesia.
00:19Dalam podcast forum Keadilan TV, ia menyoroti bagaimana praktik rasuah telah mengakar kuat
00:25dan menjadi tantangan besar bagi presiden yang terbilih,
00:28yaitu Prabowo Subianto dalam memutus mata rantai penyakit kronis tersebut.
00:33Syaganda Nainggolan menjelaskan bahwa serakah nomiks adalah ideologi kerakusan
00:38yang lahir dari ambisi kekuasaan tak terbatas,
00:41berdampak langsung pada ekonomi dan kehidupan rakyat.
00:45Ia menyebut istilah itu menggambarkan dominasi kekuasaan keluarga
00:48dan maraknya korupsi yang kini menjadi air bah bagi pemerintahan yang baru.
00:53Syaganda Nainggolan menilai bahwa kesadaran atas rusaknya sistem sudah muncul di level elit,
00:59tercermin dari pernyataan Prabowo Subianto sebelumnya yang pernah menyinggung perilaku bermasalah para pengusaha.
01:06Ia menegaskan bahwa akar persoalan ini berasal dari pemerintahan sebelumnya
01:10dan menyebutnya sebagai warisan serakah nomiks.
01:13Meski tantangan yang dihadapi cukup besar,
01:15Syaganda mencatat adanya sinyal positif dari pemerintahan yang baru,
01:19khususnya dalam langkah awal pemberantasan korupsi.
01:23Pemerintahan Prabowo Subianto menunjukkan keseriusan memberantas korupsi
01:26lewat penguatan peran kejaksaan agung yang didukung oleh militer.
01:31Sejumlah kasus megakorupsi mulai terbongkar,
01:33memadai hadirnya harapan baru bagi penegak hukum.
01:37Syaganda Nainggolan menilai pembongkaran sejumlah kasus besar
01:40seperti di Pertamina dan sektor tambang timah
01:43sebagai indikasi keseriusan pemerintah Prabowo dalam memberantas korupsi yang terjadi.
01:48Namun apresiasi tersebut disertai peringatan keras.
01:52Ia menyoroti potensi hambatan justru berasal dari koalisi partai politik pendukung Prabowo sendiri.
01:58Menurutnya, kepentingan politik transaksional dari lingkaran terdekat presiden
02:02terpilih beresiko melemahkan semangat reformasi hukum sebelum benar-benar berkembang.
02:08Syaganda Nainggolan menilai aliansi Prabowo dengan partai-partai pragmatis
02:12sebagai hambatan bagi pemberantasan korupsi.
02:15Di tengah upaya serius melalui Kejaksaan Agung,
02:18Prabowo dihadapkan pada dilema antara idealisme melawan serakah nomiks
02:22dan tuntutan menjaga stabilitas politik yang menjadi ujian penting bagi arah pemerintahannya.