Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • 18/4/2025
JAKARTA, KOMPAS.TV Ibu Negara ke-4 RI yang juga Aktivis Perempuan, Sinta Nuriyah Wahid menceritakan perjuangannya berkuliah usai mengalami kecelakaan pada tahun 1993.

Hal ini disampaikan Sinta dalam program ROSI di Jakarta pada Kamis (17/4/2025).

Sinta menceritakan bagaimana kecelakaan tersebut bisa membuatnya kuat.

"Janganlah semuanya itu disesali, semua yang terjadi jangan disesali," ujar Sinta mengutip perkataan ibundanya.

Mari Simak dialognya dalam #ROSIKompasTV hanya di KompasTV

Video Editor: Agung Ramdani

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/talkshow/587650/semangat-sinta-nuriyah-wahid-usai-alami-kecelakaan-di-tahun-1993-rosi
Transkrip
00:00Masih di Rosi, malam ini saya senang sekali karena menjelang peringatan hari karti ini
00:06saya bersama seorang yang ya memang pernah menjadi Ibu Negara
00:11tetapi apa yang dilakukannya jauh lebih besar daripada sekedar menjadi Ibu Negara
00:18dia adalah Ibu Sinta Nuryah Wahid
00:20Ibu Sinta, saya mau masuk soal pengalaman yang
00:26aku rasa Ibu perlu untuk selalu membaginya
00:31maaf ya Bu, Ibu kan di kursi roda sudah berapa puluh tahun Bu? Empat?
00:39saya kecelakaan itu tahun 93
00:41jadi kalau sekarang 32 tahun hampir, 31 tahun ya
00:48dan waktu itu Ibu masih tetap meneruskan kuliah S2 di UI kan Bu?
00:53iya
00:53saya baca Ibu harus ditandu
00:57iya, karena masalahnya memang tempat saya kuliah itu di lantai 4
01:04dan nggak ada lift waktu itu Bu?
01:06ada, ada lift
01:07tapi suatu semester itu lift ngarusak
01:11lift ngarusak dan fakultas belum punya duit untuk
01:17apa, memperbaiki lah
01:21memperbaiki untuk memperbaiki itu
01:23dan mereka bilang
01:25Bu, kami minta maaf
01:27kami tidak punya ruang di bawah untuk Ibu bisa kuliah
01:32saya jawab, oh nggak apa-apa
01:34karena saya merasa bahwa yang butuh ilmu itu adalah saya, bukan fakultas
01:40jadi itu
01:43jadi Ibu menerima situasi terberat sekalipun
01:46karena mau mencari ilmu
01:47iya, karena bukan fakultas yang membutuhkan saya
01:51tapi saya membutuhkan fakultas
01:53itu yang membutuhkan ilmu
01:56jadi karena itu
01:57saya menganggap bahwa ini adalah tantangan buat saya
02:01saya harus mencari jalan bagaimana saya mengatasi tantangan ini
02:06saya akhirnya membeli kursi plastik itu loh
02:13kursi plastik yang ada lengannya tapi
02:17kemudian saya membeli dua pilah bambu
02:19saya potong
02:20bambunya saya ikatkan di bawah
02:23di bawah kursi
02:25diikat untuk membawa saya ke atas
02:27saya minta tolong Subir atau Satpam dan sebagainya
02:33dan ketika saya dibawa ke atas
02:36ditandu dengan itu
02:38saya membesarkan hati saya dengan mengatakan
02:41nah, sekarang kan saya sudah seperti Jenderal Sudirman
02:45bedanya
02:47kalau Jenderal Sudirman ditandu
02:50untuk merebut kemerdekaan Indonesia
02:53tapi saya ditandu untuk merebut masa depan saya
02:57wow, Bu
02:59itu yang membuat saya besar hati
03:03dan melakukan semuanya itu
03:05wow
03:06itu gak gampang sih, Bu
03:08ya, memang
03:10gak gampang
03:11ibu, gini
03:12itu kan tahun 92 ya, Bu
03:1493
03:1593 ya, Bu
03:16ibu selagi
03:17itu kan ibu kira-kira umurnya 40 tahunan lah ya, Bu
03:19iya, Bu
03:2140 tahunan lah
03:23belum 50 pasti
03:24belum, belum
03:25nah, itu kan usia di mana kita lagi aktif-aktifnya
03:29ya
03:30wah, sangat produktif, gitu
03:32apakah kecelakaan itu yang kemudian
03:36maaf ya, Bu
03:37melumpuhkan ibu, gitu
03:39sekali lagi maaf, Bu
03:40bagaimana itu
03:43tidak meluluh lantakan ibu
03:46tapi ibu sampai sekarang
03:49bahkan
03:51bisa jauh lebih memiliki semangat yang besar dibandingkan
03:55saya mungkin
03:57yang
03:58yang sehat
03:59yang ya
04:00paling tidak
04:01mungkin lebih baik secara fisik
04:03tapi kalau dibandingkan dengan semangat kemauan
04:05saya rasanya saya gak ada apa-apa aja dibanding ibu
04:07bagaimana, Bu, kecelakaan yang melumpuhkan itu
04:13bisa tetap membuat ibu sekuat ini
04:15memang
04:18di satu sisi saya itu
04:20itu adalah anugerah dari Allah
04:22ya
04:23yang di lain sisi
04:24saya merasa bahwa
04:26saya memang harus meneruskan
04:30kehidupan ini
04:32karena saya punya
04:33suami, punya anak
04:35punya keluarga
04:36dan saya tidak boleh tinggal diam
04:39saya merasa bahwa
04:44apapun, bagaimanapun
04:48kondisi seseorang itu
04:49janganlah kondisi
04:51yang tidak menguntukkan itu
04:53akan membuat dia
04:54tidak berdaya
04:56semua orang
04:57diberi kekuatan
04:59diberi sisi yang membuat dia
05:01akan bisa terus
05:02melanjutkan kehidupan
05:04itu yang membuat saya
05:06tetap eksis
05:08dan tetap ingin
05:10karena Tuhan memberikan
05:12masih memberikan umur kepada saya
05:14maka akan saya jalani
05:16saya akan
05:17manfaatkan umur saya
05:20dengan sebaik-baiknya
05:22sebagai manusia
05:25ibu gak pernah
05:27down gitu
05:30ya
05:33awal-awalnya
05:38iya
05:38tapi
05:38gak tahu ya
05:40ketika terjadi
05:41kecelakaan
05:42ibu saya mengatakan
05:43janganlah semuanya itu
05:46disesali
05:49gitu
05:51semua yang terjadi
05:53jangan disesali
05:54begitu
05:56jadi
05:57saya ya
05:59kok selalu
06:01teringat itu
06:01padahal
06:03waktu saya
06:05di rumah sakit
06:06saya memang sudah
06:08gak bisa bergerak
06:09apa-apa
06:09terus
06:11dokter-dokter itu
06:14saya
06:14kok dengar
06:15dokter-dokter itu
06:16mengatakan
06:17bahwa
06:18dia memang sudah
06:19tidak bisa
06:19apa-apa
06:21kecuali
06:22tergeletak
06:23atau paling tidak
06:24duduk di kursi roda
06:26gitu
06:27tapi waktu itu
06:29saya berontak
06:30hati saya berontak
06:32karena
06:35karena
06:36monodokter itu
06:36kalau sudah
06:37terjadi seperti itu
06:38akibatnya
06:39seperti ini
06:40kan gitu
06:40tapi waktu itu
06:41hati saya berontak
06:42saya mengatakan
06:44minggir
06:45semua orang minggir
06:46yang bisa
06:49menentukan
06:50sembuh dan tidaknya
06:57itu hanya
06:57Tuhan
06:58manusia
06:59cuma
07:01menolong
07:01dokter
07:02cuma
07:03apa
07:04kalau
07:07manusia itu
07:08cuma
07:08sekedar
07:09membantu
07:10ya
07:11manusia menolong
07:12kalau
07:13dokter
07:13membantu
07:14tapi
07:15yang menentukan
07:16aku
07:16sembuh
07:17tidaknya
07:17adalah Tuhan
07:18minggir
07:20semuanya aku
07:21mau menghadapi
07:22sini kepada
07:22Tuhan
07:23saya
07:24begitu
07:24di hati saya
07:26itu mungkin
07:27yang membuat
07:28saya kuat
07:29wah
07:30ya lah
07:34itu
07:34itulah
07:35itulah saya
07:36ya
07:38ibu
07:38luar biasa
07:40karena
07:41tidak
07:42tidak
07:42banyak
07:42bu
07:42tidak
07:44banyak
07:44orang
07:45bisa menerima
07:46kenyataan itu
07:48tapi
07:49ibu
07:49tidak
07:50saja
07:51menerima
07:51tapi
07:53menawan
07:54keterbatasan itu
07:55sebuah
07:57kekuatan
07:57yang luar
07:58biasa
07:59amin
08:01terima kasih ya
08:03ibu Sinta
08:03ibu Sinta itu
08:04sudah set
08:05the bar
08:06ibu Sinta itu
08:07telah
08:08membuat
08:08satu benchmark
08:09bagaimana
08:10untuk menjadi
08:11seorang
08:12perempuan
08:12dan bagaimana
08:14menjadi seorang
08:15ibu negara
08:16jadi ibu negara
08:17memulai
08:18sahur keliling
08:19dan itu
08:20diteruskan
08:20sampai sekarang
08:21terima kasih
08:23untuk menjadi
08:24benchmark
08:25bagi kami semua
08:26saya sendiri
08:27ya
08:29nyampe
08:30dikit aja
08:30mungkin enggak
08:31bu
08:31tapi terima kasih
08:32sudah menjadi
08:34inspirasi
08:34bagi kami semua
08:35dan kekuatan
08:36bagi banyak
08:37orang di sana
08:38yang mungkin
08:39memiliki
08:39keterbatasan
08:40tapi seperti
08:41kata ibu bilang
08:42minggir
08:43semua minggir
08:44saya mau jalan
08:46terus bergerak
08:48kusinta
08:49terima kasih banyak
08:50terima kasih banyak
08:53sama-sama
08:54mudah-mudahan
08:56cuma bisa
08:57mengambil
08:58manfaatnya
08:59bukan
08:59mengambil
09:00yang jeleknya
09:01mengambil
09:02manfaatnya
09:03untuk bisa
09:04diterapkan
09:04dalam kehidupannya
09:05semuanya
09:06kasih ibu
09:07sinta
09:08selamat hari
09:10kartini ya bu
09:11sama-sama
09:13saya akan juga
09:15mengecapkan
09:15selamat hari
09:16kartini
09:16buat semua
09:18keluarga
09:18Indonesia
09:19perempuan
09:22adalah
09:24makhluk
09:25yang sangat
09:25mulia
09:26karena
09:28bukan hanya
09:29karena kita
09:30berada di
09:31dunia ini
09:31karena melalui
09:32mereka
09:33tetapi mereka
09:34adalah
09:34malaikat-malaikat
09:36yang nyata
09:37senang
09:41selalu
09:41selalu
09:43merasa
09:43tercerahkan
09:44dan mendapat
09:45energi yang
09:46luar biasa
09:47setiap kali
09:47bertemu dengan
09:48ibu
09:48terima kasih
09:50terima kasih telah
09:50menyaksikan
09:50rosy
09:51selamat
09:51jelang
09:52hari
09:52kartini
09:52saksikan
09:53anugerah
09:54puspa
09:54bangsa
09:55hari
09:55minggu
09:5520
09:56april
09:56pukul
09:578
09:57malam
09:58waktu
09:58indonesia
09:59barat
09:59hanya di
09:59kompas
10:00tv
10:00independen
10:01terpercaya
10:02selamat
10:02malam
10:03selamat
10:05selamat
10:05selamat
10:05selamat
10:06Terima kasih telah menonton!

Dianjurkan