Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
KOMPAS.TV - Banjir yang melanda sejumlah kawasan di Kabupaten Aceh Tamiang memaksa ratusan warga meninggalkan rumah mereka ke GOR Aceh Tamiang, yang sebagian masih terendam banjir.

Banyak warga datang dengan kondisi memprihatinkan karena kehilangan sebagian besar barang-barang mereka.

Banjir besar yang melanda wilayah Aceh Tamiang membuat ratusan warga harus segera mencari tempat aman. Gedung Olahraga Tamiang di Desa Terban menjadi lokasi utama penampungan karena mudah dijangkau dan dinilai aman.

Video yang diunggah akun Instagram @langsaku_ menunjukkan kondisi di dalam GOR. Terlihat ratusan warga dari sejumlah desa memadati ruangan.

Mereka datang dengan membawa barang seadanya, mulai dari pakaian, selimut, hingga perlengkapan bayi. Sementara itu, pasca banjir yang melanda Kabupaten Aceh Utara, Aceh, ratusan warga di Desa Keude Geudong, Kecamatan Samudera, Aceh Utara, Aceh, masih bertahan di pengungsian.

Pasca banjir yang melanda Kecamatan Samudera, Aceh Utara, warga di Desa Keude Geudong masih bertahan di pengungsian.

Mereka bertahan dengan segala keterbatasan di masjid selama delapan hari.

Warga kini sangat membutuhkan bantuan mulai dari makanan, selimut, sarung, pakaian, hingga obat-obatan.

#aceh #sumbar #banjir #bantuan

Baca Juga MUI Desak Pemerintah Tetapkan Banjir-Longsor Sumatra sebagai Bencana Nasional di https://www.kompas.tv/nasional/634982/mui-desak-pemerintah-tetapkan-banjir-longsor-sumatra-sebagai-bencana-nasional



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/634986/warga-terdampak-banjir-di-aceh-mengungsi-di-masjid-gor-selimut-hingga-obat-obatan-dibutuhkan
Transkrip
00:00Banjir yang melanda sejumlah kawasan di Kabupaten Aceh Tamiang
00:04memaksa ratusan warga meninggalkan rumah mereka ke Gor Aceh Tamiang
00:08yang sebagian masih terendam banjir.
00:11Banyak warga datang dengan kondisi memprihatinkan
00:14karena kehilangan sebagian besar barang-barang mereka.
00:22Banjir besar yang melanda wilayah Aceh Tamiang
00:25membuat ratusan warga harus segera mencari tempat aman
00:28dan gedung olahraga Tamiang di desa Terban
00:31menjadi lokasi utama penampungan
00:33karena mudah dijangkau dan dinilai aman.
00:36Video yang diunggah oleh akun Instagram
00:38atlangsaku menunjukkan kondisi di dalam Gor.
00:43Terlihat ratusan warga dari sejumlah desa memadati ruangan.
00:47Mereka datang dengan membawa barang seadanya
00:50mulai dari pakaian, selimut, hingga perlengkapan bayi.
00:58Sementara pasca banjir yang melanda Kabupaten Aceh Utara Aceh
01:06ratusan warga di desa Kedegedong,
01:09Kecamatan Samudera Aceh Utara Aceh
01:12masih bertahan di pengungsian.
01:14Pasca banjir yang melanda Kecamatan Samudera Aceh Utara
01:17warga di desa Kedegedong
01:19masih bertahan di pengungsian.
01:21Mereka bertahan dengan segala keterbatasan di masjid
01:24selama delapan hari, warga kini sangat membutuhkan bantuan
01:29mulai dari makanan, selimut, sarung, pakaian, hingga obat-obatan.
01:40Kondisi warga, ada yang sakit-sakitan,
01:45ada yang masih sehat, tapi sehatnya
01:50enggak berapa sehat gitu.
01:52Lelah.
01:53Lelah.
01:55Yang dibutuhkan saat ini, yang pertama sembaku,
01:58yang kedua obat-obatan,
02:00yang ketiga
02:01pakaian.
02:04Pakaian kalau ada pakaian bekas pun jadi.
02:06Karena semua terkena lumpur.
02:09Kondisi terkini pasca banjir di Aceh Utara.
02:13Kita tanyakan kepada jurnalis Kompas TV.
02:16Sudah ada Zikri Maulana di sana.
02:18Zikri, selamat pagi.
02:19Zikri, bisa Anda informasikan
02:22di mana lokasi tepatnya Anda saat ini
02:25dan bagaimana kondisi warga terdampak di sana.
02:28Apakah posko pengungsian sudah didirikan
02:32dan pendistribusian logistik bantuan seperti apa?
02:36Baik, selamat pagi.
02:37Aditi dan juga saudara
02:39mendapat kami update informasi terkini
02:42dampak banjir yang melancang
02:4518 Kabupaten Kota di Aceh.
02:48Saat ini saya berada di Kabupaten Akiah Utara.
02:52Di tempat saya laporkan saat ini
02:53ini menumpahkan salah satu lokasi
02:55dampak banjir terparah
02:57di Desa Belang Priya,
02:59Kekamatan Samudera, Kabupaten Akiah Utara.
03:02Nah, untuk sisi pengungsi sendiri
03:04memang sangat memprihatinkan
03:06begitu Aditi dan juga saudara.
03:08dikarenakan sudah 8 hari
03:10mereka menempati lokasi pengungsian
03:12di sejumlah titik
03:14di Kabupaten Akiah Utara terutama.
03:17Mereka hingga sini belum mendapat
03:19bantuan yang mencukupi.
03:21Terutama itu seperti
03:23perlengkapan untuk tidur,
03:25ada celimut,
03:26ada tarung,
03:28ada seperti pakaian layak pakai,
03:31dan juga tenda yang layak
03:33untuk sebuah posko pengungsian.
03:36Bahkan hingga saat ini
03:38masih ada warga
03:40ataupun masyarakat
03:42di sejumlah kecamatan
03:44yang terdampak parah banjir
03:45masih menempati badan jalan.
03:48Dikarenakan rumah mereka
03:49belum bisa disempati.
03:50Untuk diketahui,
03:52Aditi dan juga saudara,
03:54banjir yang melanda
03:54Kabupaten 18,
03:56Kabupaten Kota di Aceh ini
03:58memang di sebagian titik
04:00sudah berangsur-surut.
04:01Namun kondisi lumpur
04:03yang mengenangi rumah mereka
04:04itu sangat sulit
04:05untuk dibersihkan,
04:06begitu Aditi.
04:07Dan bahkan ada juga
04:09masih di Aceh Utara itu
04:11terutama di Kecamatan Langkahan
04:13yang merupakan
04:14Kecamatan Kawasan Kedalaman,
04:17begitu,
04:17masih susah untuk diakses,
04:20begitu Aditi.
04:20Mereka masih banyak kekurangan
04:23yang sangat dibutuhkan
04:24untuk para pengungsi saat ini
04:27terutama itu,
04:28yaitu obat-obatan.
04:30Obat-obatan maupun post kesehatan.
04:32Karena kan para pengungsi
04:34sudah 8 hari
04:35merasakan banjir ini
04:38belum ada
04:40satupun obat-obatan
04:42ataupun post kesehatan.
04:43Karena kan mereka sudah
04:44mulai terserang penyakit
04:45seperti putu air,
04:47demam,
04:48terutama ini sangat
04:49memprihatinkan
04:51kondisi anak-anak
04:52yang sudah tidak
04:54kondisi.
04:55Begitu, Aditi.
04:57Oke.
04:57Anda berada di desa Blangmeria,
04:59salah satu desa
05:00yang kemudian juga terdampak
05:01cukup parah banjir di sana.
05:03Tadi juga ada menyebutkan
05:05ada kecamatan langkahan
05:06yang sampai saat ini
05:07juga masih terisolasi.
05:09Apa yang kemudian menyebabkan
05:10salah satu kecamatan di sana
05:13di langkahan ini terisolasi?
05:15Apakah kemudian
05:16kejembatan
05:17karena ada yang putus
05:18atau akses jalannya putus di sana,
05:20pendistribusian bantuan
05:22sampai saat ini
05:23apa yang menjadi kendala di sana
05:26sebenarnya?
05:27Zikri?
05:28Ya, untuk terkait
05:30kendala
05:31dikarenakan
05:31langkahan itu
05:33kawasan yang
05:34sangat
05:35kedalaman
05:36begitu
05:36kalau kita
05:37bisa kita gambarkan
05:38kalau kita
05:39menuju ke lokasi itu
05:40dari pusat
05:41Kabupaten
05:42Kota
05:43eh, Kabupaten
05:44Aceh Utara
05:45yaitu
05:45Wosukun
05:45kita membutuhkan
05:46waktu
05:47hampir 2 jam
05:48untuk menuju ke lokasi
05:49karena kan lokasi tersebut
05:51begitu rendah
05:52Aceh Utara
05:53memang untuk akses
05:55seperti kejembatan itu
05:56tidak tersebut
05:56namun
05:57untuk menuju ke desa itu
05:59disitulah
05:59adanya genangan air
06:01yang cukup
06:02tinggi
06:03begitu adisi
06:04namun
06:05informasi yang kami peroleh
06:07sudah ada
06:08tim relawan
06:09yang
06:09tembus ke lokasi itu
06:11namun
06:11masih banyak sulitan
06:13meskipun demikian
06:14logistik tetap disalurkan
06:16meskipun
06:17belum memadai
06:18begitu adisi
06:18oke
06:19Zikri
06:21singkat saja
06:22apa yang kemudian
06:23paling dibutuhkan
06:24saat ini
06:25oleh warga
06:25terdampak
06:26yang masih kurang
06:27di sana
06:27ya untuk
06:29kebutuhan
06:31para pengungsi sendiri
06:32yang untuk saat ini
06:33mereka itu
06:34sangat membutuhkan
06:35pos kesehatan
06:36maupun obat-obatan
06:37dan juga air bersih
06:38dikarenakan
06:38kondisi seperti ini
06:40sangat sulit
06:40memperoleh air bersih
06:42begitu adisi
06:42oke
06:43jadi saat ini
06:44warga sangat membutuhkan
06:45adanya
06:45pos kesehatan
06:47yang didirikan
06:47karena obat-obatan
06:48juga tidak tersedia
06:49termasuk juga
06:50adanya air bersih
06:52yang sangat sulit
06:53di sana
06:53terima kasih informasinya
06:54semoga menjadi atensi
06:55dari pemerintah pusat
06:56untuk Aceh Utara
06:57terima kasih
06:58Sikri Maulana
06:59melaporkan langsung
06:59dari Aceh Utara
07:00Aceh
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan