00:00Di Kampung Sengkong ini setiap tahunnya, itu adalah kegiatan yang awal festival Kampung Sengkong.
00:08Ini sudah tahun 2020, ini sudah tahun ke-4, festival Kampung Sengkong.
00:14Itu kegiatannya ada pasar kewakangan, kewakangan Kampung Sengkong maupun sekitar wilayah Kampung Sengkong.
00:22Panjang jalan ini yang tadi dilewati sama Mas Wapres dan rombongan, itu juga Alhamdulillah selama ini kita juga sudah disupport oleh pemerintah Kota Salatiga.
00:36Tapi harapan kami dengan kedatangan Mas Wapres di sini, mungkin dari pemerintah pusat juga bisa memberikan perhatian yang lebih untuk kegiatan-kegiatan seperti ini.
00:50Tahun depan, sekitar September-Oktober.
00:57Harapannya sih kami bisa lebih gasik lagi karena itu sudah musim hujan Mas.
01:02Beberapa kali kami harus menghadapi kekhawatiran hujan, tapi Alhamdulillah selama 4 tahun kami di hari Iha pasti tidak hujan Alhamdulillah.
01:12Jadi harapan kami itu sehingga support dari pemerintah pusat sehingga acara tersebut dapat berlangsung terus-menerus dan bisa jadi salah satu tujuan wisata untuk di Salatiga.
01:29Terima kasih.
01:31Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
01:33Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
01:35Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
02:05Nanti ada support atau mungkin dukungan dari pusat maupun pemerintah kota ataupun provinsi untuk bisa memberikan solusi yang terbaik terkait dengan lahar parkir pengunjung.
02:16Karena intensitas kendaraan di hari Sabtu Minggu cukup luar biasa sekali sehingga terjadi kepadatan kendaraan karena sempitnya lahan parkir.
02:26Saya kira mungkin itu.
02:27Terima kasih dari saya.
02:29Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
02:30Terima kasih Pak Rw.
02:33Berarti selama ini kalau pengunjung bis wisata parkirnya di mana ya?
02:41Di jalan.
02:46Di jalan besar tadi.
02:49Terus masuknya?
02:51Masuknya jalan kaki.
02:53Tidak di jalan tadi ada parkir?
02:57Ada.
02:59Di jalan juga parkirnya?
03:01Oke.
03:03Rebutan parkir sama bakso ABC.
03:07Ya kan?
03:10Oke.
03:11Berarti di dalam memang belum ada ya?
03:14Bis juga kayaknya tidak bisa masuk.
03:16Tapi tadi di depan sudah ada Gapura ya Mas ya?
03:21Gapura, Kampung Singkong.
03:24Berarti kalau festival tadi orang-orangnya parkir di OSD yang tadi ya?
03:31Oh tidak cukup.
03:36Tahun depan kita support Pak untuk festivalnya Pak biar lebih rame lagi.
03:42Agenda tahunan.
03:44Moga-moga nanti abis ini kita posting bisa tambah rame lagi Mas.
03:50Sama tadi Mas Tony kan bicara masalah perizinan dan lain-lain untuk terkait ekspor ya Mas.
03:58Ekspor pasti lebih susah karena standarnya pasti lebih ketat.
04:02Nanti kita ini.
04:04Kita bantu lewat kedutaan-kedutaan ya Pak ya.
04:08Tadi kan yang sudah masuk Singapura, Hongkong, Australia.
04:12Nanti biar bisa masuk lah secara lebih proper.
04:17Tapi tadi saya lihat produk-produknya sudah baik.
04:22Packagingnya dan lain-lainnya.
04:24Hygiene, sanitasi.
04:26Ibu-ibunya juga pakai hand glove semua.
04:28Pakai penutup rambut.
04:29Saya kira harus dipertahankan.
04:31dan memperdayakan ibu-ibu di sini semua tadi dari yang membersihkan,
04:40motong kulit, goreng, segala macam, packaging tadi saya kira luar biasa sih Mas.
04:45Ini kampung Singkong.
04:47Nanti kita tindak lanjutin.
04:52Ya, ya, ya.
04:56Assalamualaikum Mas Gibran.
05:02Saya Nunung, saya mewakili ibu-ibu UMKM yang di sini.
05:06Jadi begini Mas, terkait dengan program MBG,
05:10gimana caranya produk olahan kami yang dari Singkong dan Ubi-ubian,
05:14yang diproduksi oleh ibu-ibu ini,
05:16gimana caranya kami dilibatkan, Pak,
05:18Mas, untuk misalnya masuk di salah satu menu.
05:21Jadi saya kasih contoh Mas,
05:22untuk anak saya yang SD,
05:24di hari Sabtu itu dia tidak masuk.
05:26Terus di hari Jumat gini,
05:27dapat menu untuk hari Sabtu,
05:29itu dapatnya crackers, susu, sama buah.
05:32Nah, padahal di kampung Singkong itu sendiri,
05:35crackers itu bisa dibuat dari Singkong.
05:37Crackersnya Pabrian?
05:39Pabrian.
05:39Pabrian dari merek besar?
05:41Iya.
05:42Oke.
05:43Istilahnya kalau dikasih crackers,
05:45kenapa kami sendiri juga bisa produksi crackers dari Singkong?
05:48Nah, di samping meningkatkan produktivitas kami,
05:50juga mengenalkan pada generasi sekarang terkait dengan Singkong.
05:53Oke.
05:54Mohon bantuannya Mas Gibran,
05:55supaya kami lebih optimal dalam berproduksi.
05:58Demikian, terima kasih.
05:59Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
06:00Ya, Bu, tadi saya baru mikir ini juga,
06:02karena tadi kan kita ngecek MBG ya, Pak ya,
06:05di SMP tadi ya.
06:06Tadi menunya apa ya?
06:07Nasi, ayam, tahu, sayur, anggur.
06:12Oke.
06:13Jaraknya enggak ada 5 kilo, 3 kilo, enggak ada.
06:163 kiluan, dekat banget.
06:19Mungkin nanti bisa disambungkan dengan ini, Pak.
06:21BGN, Pak.
06:22SPPI terdekat mungkin nanti, biar ini produk-produknya bisa masuk.
06:28Tapi mungkin nanti apa, porsiannya disesuaikan dengan porsinya anak-anak,
06:34kan budgetnya juga terbatas.
06:36Akhirnya bisa kok.
06:37Produknya, kan varian produknya macam-macam tadi.
06:40Ada yang basah, ada yang kering, ada yang frozen.
06:43Dan saya kira di sini inovasinya bagus loh.
06:47Iya ya.
06:49Nanti kita ini, Bu, kita sambungkan sama BGN.
06:51Matur Suar masih brand.
06:53Matur Nuwan, Matur Nuwan.
06:54Oke, oke.
06:55Monggo, monggo, silahkan.
06:59Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
07:01Saya Dewi, perwakilan dari Koordinator Wisata Edukasi Argotelo.
07:06Di mana wisata ini, selain wisata kuliner, juga ada yang namanya wisata edukasi, Bapak.
07:13Nah, wisata edukasi di kami, selama periode satu tahun,
07:17ini kan sudah ada pengunjung sekitar 10.672 pengunjung.
07:23Tahun ini baru setengah periode kami data, itu sudah 7.000 sekian.
07:30Nah, dari situ, mayoritas yang ke sini itu biasanya pelajar.
07:36Karena lebih edukasi di tingkat TK, SD, maupun di SMP, kuliah gitu kan, banyak juga dawis.
07:44Tapi di sini, kendala kami beberapa bulan kemarin, itu kan lagi marak-maraknya dilarang atau dilarangnya oting kelas.
07:55Ya, oting kelas di beberapa wilayah di sini.
07:59Nah, itu kan otomatis mengganggu, ya tidak mengganggu, menghambat yang namanya wisata di kami.
08:06Mungkin bisa diselaraskan bahwasannya oting kelas, terutama yang pembelajaran di luar,
08:13kaitannya dengan singkong, karena di sini kan ada dari penanaman singkongnya, pencabutan, tari caping,
08:19bahkan dari pengolahannya kita ajarkan, biar anak itu ada kreativitas dan juga belajar di luar.
08:28Mungkin kendala kami di situ saja, Pak.
08:30Mungkin bisa disamakan kurikulumnya agar adanya oting kelas tetap ada.
08:34Ya, seperti itu.
09:04Terutama untuk anak-anak sekolah yang dari lokal Salatiga dan Jawa Tengah.
09:15Yang luar kota, kan?
09:21Oke, Bu.
09:22Ya, ya.
09:23Nanti kami tindak lanjut lagi ya, terkait oting ini ya.
09:26Ya, ya.
09:27Makasih, Bu.
09:28Masukannya, Bu.
09:31Besar harapan kami dengan kerawahan Bapak ke sini, dengan beberapa liputan,
09:35bisa memberikan efek domino yang positif, ekonomi kreatif di kota Salatiga,
09:42terutama Kamung Singkong, jadi lebih meningkat, Bapak.
09:44Maton, Wad.
09:45Amin, amin.
09:47Saya, Harjuno Pramodito.
10:08Saksikan program-program Kompas TV melalui siaran digital PTV dan media streaming lainnya.
10:15Kompas TV, independen, terpercaya.