00:00Keinformasi berikutnya, anggota Komisi 3DPR, Abdullah mendesak kepolisian mengusut terbakarnya rumah Hakim Pengadilan Negeri Medan, Kamuzaru Waruwu.
00:09Ia mengatakan peristiwa kebakaran tersebut harus diselidiki untuk menemukan apakah ada unsur kesengajaan yang mengarah pada aksi teror terhadap Hakim.
00:18Menurut Abdullah, keselamatan dan keamanan Hakim adalah hal yang krusial demi menjaga keberanian serta independensi para pendegak keadilan.
00:27Abdullah menambahkan peristiwa ini menjadi alarm serius bagi aparat pendegak hukum dan komisi yudisial memperkuat sistem pelindungan terhadap Hakim,
00:37terutama bagi para Hakim yang sedang menangani perkara korupsi maupun kasus-kasus beresiko tinggi lainnya.
00:47Polisi harus bergerak cepat dan profesional untuk memastikan motif di balik kebakaran itu.
00:53Jangan sampai ada kesan pembiaran. Bila terbukti ada unsur teror, pelakunya harus ditindak tegas.
00:59Kata anggota Komisi 3 DPR Abdullah, seperti kami kutip dari kompas.com.
01:08Rumah Hakim Pengadilan Negeri Medan, Kamuzaru Waruwu, terbakar selasa lalu.
01:14Peristiwa itu terjadi ketika Hakim yang menangani kasus korupsi itu tengah memimpin jalannya sidang di Pengadilan Negeri Medan.
01:21Meski polisi telah mendatangi kediaman Kamuzaru, belum ada kepastian penyebab kebakaran.
01:28Makam Agung berkoordinasi dengan Polda Sumatera Utara untuk memastikan penyebab terbakarnya rumah Hakim tersebut.
01:35Makam Agung meminta aparat menjamin keamanan Hakim Kamuzaru dan keluarganya.
01:39Atas arahan ketua Makam Agung telah melakukan koordinasi dengan Kapolda Sumatera Utara dan Mabespori
01:52dengan Mabespori untuk memastikan dan memastikan untuk menjamin keamanan Hakim Dr. Kamuzaru Waru SMH dan keluarganya
02:05serta seluruh aparatur pengadilan Negeri Medan.
02:11Ketua Umum Ikatan Hakim Indonesia, Yasardin, menyebut sebelum rumahnya kebakaran,
02:15Hakim Kamuzaru sering menerima panggilan telepon misterius dari nomor berbeda-beda.
02:19Yasardin menambahkan yang terbakar adalah kamar utama.
02:24Di ruangan itulah semua dokumen penting, surat berharga, serta barang pribadi disimpan.
02:29Tetapi memang menurut informasi yang bersangkutan,
02:35yang bersangkutan itu sebelum terjadinya kebakaran ini sering ditelepon.
02:41Dan ditelepon itu tidak dijawab, hanya sekadar mengganggu gitu.
02:47Mengganggu ditelepon, diajak bicara nggak mau, tapi itu sering terjadi.
02:55Sering terjadi.
02:57Nah ini, kalau dikatakan indikasi ya boleh juga indikasi.
03:03Tapi belum juga, belum bisa kita pastikan berhubungan dengan perkara yang bersangkutan.
03:10Yang sedang menjadi perhatian masyarakat, terutama masyarakat Sumatera Utara.
03:19Hakim Kamuzaru Warubu menegaskan tidak akan pernah mundur dalam menjalankan tugasnya sebagai Hakim Tipikor.
03:26Menurutnya, peristiwa yang dialaminya sebagai ujian dalam menjalankan tugas penegakan hukum.
03:30Cuma tadi, saya bilang tadi sama pimpinan di kantor, saya bilang,
03:37saya tidak pernah mundur dalam menjalankan tugas dengan segala tantangan yang ada,
03:44dengan apa yang terjadi pada kami hari ini.
03:48Saya anggap itu sebuah tantangan dan Tuhan pakai.
03:51Kami lebih kuat lagi untuk menjalankan segala tugas karena kehidupan dunia hanya sebentar.
03:56Dosen Sekolah Tinggi Hukum Indonesia Jentera Bivitri Susanti menduga ada hubungan kuat
04:03antara kebakaran dan kasus korupsi yang ditangani Hakim tersebut.
04:07Menurutnya, ini bentuk intimidasi pada Hakim.
04:10Dari polanya, iya.
04:12Saya melihat ini intimidasi ya,
04:14karena diikuti kan kita juga membacanya dalam konteks yang lebih besar.
04:18Seperti diceritakan tadi oleh Profianto,
04:20sebelumnya ternyata juga ada panggilan-panggilan seperti itu yang kita jangan remehkan.
04:25Karena posisi Hakim ini memang istimewa,
04:29apalagi menangani kasus korupsi yang melibatkan
04:31tidak hanya jabatannya yang penting,
04:34yang ada kaitannya dengan korupsi tentu saja,
04:38tapi juga kaitannya dengan sebuah jaringan kejahatan yang lebih besar.
04:42Karena kalau korupsi itu pasti nggak mungkin sendirian,
04:45seperti halnya pembunuhan atau pencurian.
04:47Kemuzaro sedang menangani kasus dugaan korupsi terkait proyek jalan di Sumatera Utara
04:54dengan total nilai mencapai Rp231,8 miliar sejak September 2025 lalu.
05:02Kasus ini melibatkan topan jinting,
05:04mantan kepala dinas PUPR Pemprov Sumatera Utara.