00:00Informasi terkini dari pengajaran pelaku penembakan hansip di Cakung, Jakarta Timur.
00:05Kita tanya ke jurnalis kompasivi Niko Angriawan dan jurukamera Muhammad Jamsari.
00:10Dari lokasi kejadian di Cakung, Jakarta Timur, Niko, bagaimana pengajaran polisi terhadap pelaku penembak hansip dan pencuri motor sudah ditangkap?
00:17Ya hingga saat ini, kedua pelaku yang diduga adalah maling kendaraan bermotor yang dilakukan di Cakung, Jakarta Timur.
00:32Ini masih dalam pengejaran polisi dan saya saat ini berada di lokasi kejadian perkara sesuai dengan pandangan dari CCTV.
00:39Dan akan ditunjukkan oleh jurukamera kompasivi Ghaniar Febrian bahwa setelah terjadinya aksi penabrakan yang dilakukan oleh kedua korban, korban langsung ditembak dan juga terkapar di lokasi ini.
00:58Dan dalam keadaan lemas, tadi kami sempat berbicara kepada beberapa orang di sini, setelah itu korban sempat meminta tolong kepada warga untuk nantinya minta tolong lebih lanjut.
01:12Namun sangat disayangkan korban yang merupakan hansip ini meninggal dunia.
01:17Dan terkait dengan kronologi lebih jelasnya kita sudah bersama Bapak Taufik yang merupakan ketua RT dari setempat yang sempat melihat korban.
01:27Ini lemas ya Pak Taufik.
01:29Oke, Pak Taufik bisa diceritakan kepada kami sedikit terkait dengan kronologis ditembaknya korban pada Sabtu dini hari tadi.
01:42Saya detailnya kurang terpaham Pak, cuman mendengar suara letusan saya kaget itu waktu itu saya baru mau tidur.
01:50Lalu ada orang minta tolong.
01:51Nah pas saya keluar, saya kira orang lagi sedang pada tawuran, nggak tahu ada warga yang ditembak oleh maling motor.
01:59Pas saya keluar, buka pintu gerasi ini, masyarakat sudah ada penuh dari sini yang dari belakang itu tempat kejadian maling itu.
02:07Nah saat setelah ditembak dan Pak Taufik ngecek, ini korban ini sempat seperti apa Pak?
02:17Saya lihat sih disitu sudah nggak bergerak, waktu saya udah keluar dari rumah itu sudah tidak bergerak dia.
02:25Karena saya nggak tahu dari awalnya, karena saya keluar dari rumah keadaannya sudah tergeletak di tempat.
02:29Oke. Kalau misalnya saya bernanya Pak, ini Hansip ini merupakan warga Bapak atau bukan sih Pak?
02:36Oh enggak, dia batian wilayah saya, dia wilayah timur, dia punya keamanan wilayah timur, dia tugasnya di RT 8, di RW 9, Capung Barat.
02:47Hansip yang meninggal bukan dari RT Bapak ya Pak ya?
02:49Tidak.
02:49Oke. Kalau misalnya di daerah sini, itu situasinya rentan pencurian atau seperti apa sih Pak?
02:58Ya pencurian memang ada aja, cuma tidak, istilahnya nggak sering lah, kadang-kadang cuma baru kejadian ini aja yang pakai namanya ada, pakai senjata.
03:06Oke.
03:07Oke, dari setelah meninggalnya Hansip ini Pak, sudah ada atensi dari aparat setempat belum sih Pak terkait dengan meninggalnya Hansip?
03:14Ya mungkin udah kali, saya kan nggak begitu paham di bidang kepolisian, ya mungkin, udah mungkin.
03:20Berarti timur itu sudah ada lah Pak?
03:22Iya, tindak lanjut itu sudah pasti ada.
03:24Berarti kita harapkan juga, malingnya juga sudah akan tertangkap ya Pak ya?
03:30Terima kasih Pak Tovik atas waktunya bersama Kompas TV.
03:34Dan itu dia, tadi Audra dan juga Saudara wawancara kami dengan salah satu warga yang tadinya sempat ada di lokasi kejadian setelah terjadinya penembakan.
03:42Dan ini masih menjadi catatan, Audra dan juga Saudara bahwa penggunaan senjata api ini masih harus dilakukan pengawasan lebih ketat lagi oleh aparat terkait tentunya agar tidak terjadi kejadian yang serupa di masa yang akan datang.
03:58Tentunya kalau misalnya di Jakarta terakhir-akhir ini makin marak penggunaan senjata api ilegal yang diarahkan kepada masyarakat sipil.
04:06Audra, kembali ke studio.
04:07Niko, jadi untuk penegasan saja apakah dua pelaku pencerahan motor dan juga penembak handship ini sudah ditangkap?
04:17Ya kalau misalnya berdasarkan keterangan dari polisi, tadi yang tempat kami berbicara dengan warga setempat yang saat ini masih ada di sekitaran lokasi.
04:27Bahwa kedua pelaku ini masih terus dalam pengejaran oleh polisi.
04:33Dan kita harapkan tentunya pelaku tersebut, Audra dan Janku Saudara ini bisa segera ditangkap oleh pihak amanan.
04:40Audra.
04:40Pelaku masih diburu polisi.
04:42Terima kasih laporannya Jurnalis Kompasivi, Niko Anggriawan dan Jurokamera Ganyar Febdiana.
04:47Terima kasih telah menonton!