00:00dan kemudian diberangkatkan menuju ke Imogiri.
00:03Apakah memang secara urutan-urutan dari prosesi pemakaman ini di Logigandrung ini hanya sebagai transit tanpa ada prosesi lagi?
00:13Seperti itu Pak Bambang?
00:14Ya, nampaknya sudah tidak ada prosesi lagi.
00:17Jadi secara simbolis, Logigandrung adalah representativeness dari Republik ini.
00:24Kemudian diberikan kesempatan untuk memberikan penghormatan yang terakhir.
00:30Tadi disebutkan dari Mas Widi ada Perhormina di situ, ada Pak Wali dan jajarannya.
00:36Sehingga hanya sekedar transit, penghormatan terakhir dan segera diberangkatkan ke Imogiri.
00:42Karena dari Solo ke Imogiri nanti kira-kira memakan waktu sekitar 2 jam.
00:49Sehingga sampai di sana diperkirakan setelah duhur baru sampai di Imogiri.
00:54Dan itu nanti belum prosesinya naik tangga Mas.
00:58Ada sekitar empat ratusan sembilan anak tangga.
01:01Ya, jadi jenazah ini akan diarak menggunakan dipandi tandu oleh di dalam dari keraton Surakarta yang ada di Imogiri.
01:11Kemudian dibawa ke atas ke Kasuargan Pak Kupono ke-10.
01:16Sehingga prosesinya akan masih memakan waktu lama Mas.
01:20Oke, jika di Logi tidak ada prosesi lain begitu, tadi Pak Bapak menyebutkan ketika di Imogiri kemungkinan besar akan ada prosesi pengangkatan jenasa begitu, ada, bisa dijelaskan lebih detail, sebetulnya prosesi apa lagi yang nantinya akan dilakukan di Imogiri?
01:41Baik, di Imogiri setelah sesampainya di Imogiri di bawah, kemudian ada serah terima dari Senopati Lampah atau ketua atau pimpinan perjalanan jenasa ini kepada Bupati Imogiri.
02:00Lalu setelah itu dibawa ke atas, yang pertama anak tangga bagian pertama itu menuju ke masjid, masjid yang dibangun Pak Bukono 10 di sana, kemudian untuk disolatkan.
02:14Jadi setelah disolatkan, kemudian biasanya ada istirahat sekitar 5-10 menit untuk mempersiapkan para penandu ini untuk siap naik ke tangga yang lebih atas, yang jumlahnya sekitar 400-an itu.
02:33Jadi naik ke atas, kemudian akan diiringi oleh prajurit dan abdi dalam ulomo atau ulama, abdi dalam ulama yang ada di Imogiri dan juga ada yang dari keraton Surakarta secara bersama-sama sampai di atas.
02:52Jadi itu prosesi, gambaran prosesi yang ada di Pajimatan Imogiri.
02:57Oke, Pak Bambang sebagai pencerahan untuk kita semua, mungkin beberapa juga masih belum mengetahui, apakah seluruh Raja Surakarta begitu yang telah meninggal dimakamkan di Imogiri dan bagaimana sejarahnya?
03:13Ya baik, jadi Imogiri ini kan makam Raja-Raja yang dibangun oleh Sultan Agung Prabu Hanyokroksumo di sekitar tahun 1600-an dan dibangun selama sekitar 13-15 tahun oleh beliau.
03:36Dan di Imogiri ini, bangunannya adalah kombinasi atau perpaduan antara Jawa kuno, mungkin kalau bisa dikatakan seperti Gapura-Gapura yang ada di Bali, semakam itu, atau dulu zaman Majapahit, kemudian ada perpaduan, ada Islamnya.
04:03Lalu di Imogiri ini, ada Kasuwargan di Kasultanan Ngayuk Jokarto, ini makam Raja-Raja dari Keraton Ngayuk Jokarto Adiningrat, di sebelah timur, di sebelah baratnya ada makam-makam Raja-Raja dari Keraton Surakarta.
04:30Praktis, Raja-Raja dari Keraton Surakarta ada di Imogiri semuanya, kecuali kalau mulai masih zaman Mataram, sebelum zaman Surakarta, itu ada satu raja misalnya, Amangkurat I, yang terkenal dengan nama Amangkurat Tegal Arum,
04:51itu memang dikebumikan di Tegal, karena dulu berkaitan dengan ketika Sinun Amangkurat I itu lari dari kerajaannya,
05:07kemudian lari karena pemberontakan waktu itu, kalau tidak salah pemberontakan Trunojoyo, kemudian Keraton, kemudian pada lari, kemudian lari ke selatan dulu ke Imogiri,
05:22kemudian ke barat, sampai ke Bumen Banyumas, lalu ke utara sampai Tegal, dan setampainya Tegal, beliau mangkat di sana,
05:30sehingga Amangkurat I dimakamkan di sana, tapi semua, hampir semua Raja-Raja Keraton Surakarta itu dimakamkan di Imogiri.
05:41Oke, Pak Bambang, saya melihat juga di Logi Gandrung, saat ini tampak ada tokoh-tokoh publik begitu ya,
05:50yang paling mencolok yang saya lihat ada Presiden ke-7, Jokowi Dodo, apakah Anda mengetahui sebetulnya seberapa dekat Raja Surakarta Pak Kebuno ke-13 ini dengan Jokowi?
06:01Seperti apa hubungannya?
06:03Kalau Presiden ke-7 kita, Pak Jokowi itu tidak hanya dengan Keraton Surakarta dekat,
06:09dengan Mangku Negara juga dekat, Pak Jokowi ini kan terkenal dekat dengan Raja,
06:17dan beberapa kali Pak Jokowi ini kan sempat juga pernah mengunjungi Keraton,
06:23kemudian berbincang dengan Sinun Pak Kebuno ke-13 juga,
06:28bahkan kemudian ketika dulu masih ada konflik,
06:34pada saat awal-awal Pak Kebuno ke-13 ini menduduki tahta,
06:41Pak Jokowi kan memberikan upaya-upaya yang tidak pernah berhenti untuk terjadinya rekonsiliasi,
06:48dan kemudian berhasil rekonsiliasi itu,
06:52dan kemudian sampai hari ini,
06:55kemudian yang berbincang di Keraton Surakarta kan Pak Kebuno ke-13 itu.
07:01Demikian Mas.
07:02Baik, baik. Terima kasih.
07:04Banyak insight yang kami dapatkan dari
07:07Bendoro Raden Mas Bambang Irawan,
07:10Budaya Wan Solo yang telah memberikan waktunya menjelaskan
07:13terkait dengan prosesi pemakaman Raja Surakarta Pak Kebuno ke-13,
07:18dan juga hal-hal lainnya tadi sempat dijelaskan terkait juga dengan sejarahnya.
07:22Terima kasih.
07:23Sekali lagi Budaya Wan Solo,
07:24Bendoro Raden Mas Bambang Irawan
07:26atas waktunya bersama kami di Breaking News Kompas TV.
07:29Sehat selalu.
07:30Sehat.