Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
SOLO, KOMPAS.TV Warga memadati iring-iringan jenazah Raja Surakarta, Sri Susuhunan Pakubuwono XIII, dalam upacara yang digelar di Solo pada Rabu (5/11/2025).

Diketahui, jenazah Pakubuwono XIII akan dibawa ke Loji Gandrung sebelum dibawa ke Imogiri.

Baca Juga Detik-Detik Peti Raja Surakarta Pakubuwono XIII Diangkat ke Kereta Kencana, Diiringi Suara Gamelan di https://www.kompas.tv/nasional/628175/detik-detik-peti-raja-surakarta-pakubuwono-xiii-diangkat-ke-kereta-kencana-diiringi-suara-gamelan

#pemakamanrajasolo #pukubuwonoxiii #breakingnews


Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/628177/visual-udara-warga-padati-iring-iringan-jenazah-raja-surakarta-pakubuwono-xiii
Transkrip
00:00Makam Raja Imugiri di Yogyakarta.
00:04Tadi di kawasan Lodjigandrung juga banyak warga yang memang berkumpul untuk menyambut datangnya iring-iringan.
00:14Seperti yang disampaikan oleh jurnalis Kompas TV di sana, Widin Negroho,
00:17bahwa tidak akan ada prosesi apapun lagi di Lodjigandrung,
00:22nantinya hanya sebatas tempat transit yang akan mengantarkan begitu
00:28adanya mobil jenazah dari Lodjigandrung menuju ke Makam Raja Imugiri di Yogyakarta.
00:36Di kawasan ataupun di sekitar Lodjigandrung juga ada beberapa bus yang memang disiapkan
00:43untuk warga dan juga mereka yang hendak mengantarkan iring-iringan menuju ke Yogyakarta nantinya
00:53dan memang ini sudah terdata sebelumnya, jadi tidak bisa serta-merta
00:57warga menaiki bus tersebut dan ikut dalam rombongan menuju ke Yogyakarta
01:02karena memang telah didata terlebih dahulu.
01:05Tampak juga di Lodjigandrung ada sejumlah siswa yang berkumpul di sana
01:11yang memang diminta untuk datang oleh pihak sekolah sebagai perwakilan
01:18menyambut dari iring-iringan jenazah Raja Surakarta, Paku Buwono ke-13.
01:26Dan saudara kita kembali berbincang dengan Bendoro Raden Mas Bambang Irawan, Budayawan Solo.
01:33Pak Bambang masih bersama kami Pak Bambang?
01:35Pak Bambang tadi sempat ada liputan terkait dengan kereta jenazah yang berusia 100 tahun begitu.
01:44Apakah memang kereta jenazah yang berusia 100 tahun ini akan terus digunakan atau seperti apa?
01:53Apakah memang justru nantinya akan ada yang baru?
01:56Atau memang memiliki filosofi lain dari kereta jenazah yang berusia 100 tahun ini?
02:02Baik, terima kasih.
02:05Biasanya itu kalau ada Raja yang mangkat itu dibuatkan kereta jenazah yang baru.
02:15Namun dia nampaknya tidak memungkinkan untuk membuat yang baru.
02:21Sehingga barangkali menggunakan kereta yang lama yang masih bisa dipakai.
02:26Nah kebetulan kereta yang dipakai zaman Paku Buwono 10 yang sebetulnya lebih muda,
02:33itu kondisinya justru rodanya sudah tidak bisa jalan.
02:39Sehingga malah yang lebih tua, yang Paku Buwono ke-7, itu masih bisa digunakan.
02:46Oleh sebab itu, kemudian menggunakan kereta yang dulu dipakai zaman Paku Buwono ke-7.
02:54Nah, biasanya kereta-kereta yang ada di Keraton yang pernah dipakai oleh para Raja,
03:01itu kemudian disimpan, kemudian diperlakukan sebagai barang pusaka yang ada di Keraton.
03:10Dirawat, kemudian lalu kalau misalnya nanti pada satu saat akan digunakan kembali, bisa digunakan.
03:19Ketika Paku Buwono 10 bahkan dikuatkan kereta api, kereta khusus gerbong untuk jenazah beliau.
03:30Dan gerbongnya sekarang masih tersimpan baik di alun-alun selatan Keraton Surakarta.
03:37Demikian Mas.
03:38Oke, artinya ini akan selalu ada perbaikan begitu ya, Pak Bambang, terkait dengan kereta ini.
03:44Tapi memang yang kereta berusia 100 tahun ini wajib digunakan begitu, atau seperti apa?
03:52Ya, kebetulan yang bisa digunakan yang itu Mas.
03:55Karena pembuat baru, waktunya tidak cukup.
03:59Dan yang itu masih terawat, masih sangat terawat dan masih bisa digunakan.
04:04Meskipun karet di rodanya sudah sedikit ini, tapi masih layak untuk dijalankan.
04:12Oleh sebab itu, diputuskan oleh pihak Keraton untuk menggunakan kereta yang dulu dipakai oleh Pak Kukono ke-7 itu.
04:19Baik, tahan dulu Pak Bambang.
04:23Kita akan kembali berbincang terkait dengan bagaimana jalannya prosesi iring-iringan dari Keraton Solo menuju ke Loji Gandrung.
04:33Tadi juga jurnalis Kompas TV di sana melaporkan bahwa iring-iringan tampaknya sudah hampir tiba di Loji Gandrung
04:41dan disambut oleh warga, siswa, dan juga kelompok masyarakat lainnya.
04:46Sesaat lagi kami kembali, tetaplah bersama kami di Breaking News Kompas TV.
05:11Terima kasih telah menonton!
05:41Terima kasih telah menonton!
06:11Terima kasih telah menonton!
06:41Terima kasih telah menonton!
07:11Terima kasih telah menonton!
07:13Terima kasih telah menonton!
07:15Terima kasih telah menonton!
07:17Terima kasih telah menonton!
07:19Terima kasih telah menonton!
07:21Terima kasih telah menonton!
07:23Terima kasih telah menonton!
07:25Mas, pepet mundur ya?
07:55God, God God
07:58God
08:00God
08:01ะพัั‚ะต
08:02X
08:20selamat menikmati
08:50warga keraton Surakarta kepada abdi dalam makam Raja-Raja Keraton Mataram di Imogiri, Bantul, Yogyakarta
09:04untuk selanjutnya disolatkan dan dimakamkan
09:07sudah ada surat untuk memerintahkan para abdi dalam untuk menyiapkan buku rampe pemakaman
09:20selamat menikmati
09:50terima kasih
09:52terima kasih
09:54terima kasih
09:56terima kasih
09:58terima kasih
10:00terima kasih
10:02terima kasih
10:04terima kasih
10:06terima kasih
10:08terima kasih
10:10terima kasih
10:12terima kasih
10:14terima kasih
10:16terima kasih
10:18terima kasih
10:20terima kasih
10:22terima kasih
10:24terima kasih
10:26terima kasih
10:28terima kasih
10:30terima kasih
10:32terima kasih
10:34terima kasih
10:36terima kasih
10:38terima kasih
10:40terima kasih
10:42terima kasih
10:44terima kasih
10:46terima kasih
10:48terima kasih
10:50terima kasih
10:52terima kasih
10:54terima kasih
10:56terima kasih
10:58terima kasih
11:00terima kasih
11:02terima kasih
11:04terima kasih
11:06terima kasih
11:08terima kasih
11:10terima kasih
11:12terima kasih
11:42terima kasih
11:44terima kasih
11:46terima kasih
11:48terima kasih
11:50terima kasih
12:20terima kasih
12:50terima kasih
12:52terima kasih
12:54terima kasih
12:56terima kasih
12:58terima kasih
13:00terima kasih
13:02terima kasih
13:04terima kasih
13:06terima kasih
13:08terima kasih
13:10terima kasih
13:12terima kasih
13:14terima kasih
13:16terima kasih
13:18Terima kasih telah menonton
13:48Terima kasih telah menonton
14:18Terima kasih telah menonton
14:48Terima kasih telah menonton
15:18Terima kasih telah menonton
15:48Terima kasih telah menonton

Dianjurkan