00:00Anda menyaksikan Breaking News Kompas TV Saudara, kita informasikan kepada Anda saat ini ada prosesi adat layon dalam
00:07untuk menghantarkan jenazah dari Raja Surakarta Pakubuwa No. 13 yang digelar pada ini dan ini merupakan visual terbaru yang Anda saksikan
00:19iring-iringan ini dari Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat diwarnai dengan pasukan prajurit dan tradisi menembar udik-udik
00:32di sepanjang rute dari Keraton hingga Logi Gandrung sebelum nantinya diberangkatkan menuju makam Raja-Raja Imogiri di daerah istimewa Yogyakarta.
00:49Warga Solo saat ini hadir begitu di sepanjang rute iring-iringan untuk menghantarkan dari jenazah Raja Surakarta Pakubuwa No. 13 menuju ke Logi Gandrung.
01:09Seperti yang disebutkan oleh adik Pakubuwa No. 13 yang menjelaskan bahwa prosesi dimulai dari dalam keraton dengan upacara penghormatan terakhir kepada Raja
01:22setelah itu iring-iringan bergerak dari Keraton Kasunanan menuju Logi Gandrung lokasi pemberangkatan menuju ke Imogiri.
01:33Sesuai dengan jadwal yang dirilis kepada media saudara bahwa persiapan dimulai pada pukul 8 pagi tadi dan saat ini pada pukul 9 waktu Indonesia Barat hingga pukul 10
01:48iring-iringan menuju Logi Gandrung dilakukan lalu akan diberangkatkan ke Imogiri.
01:55Oke untuk mengetahui informasi terkini dari Logi Gandrung kita langsung menghubungi jurnalis Kompas TV Gesi Lutvia di sana.
02:14Gesi selamat pagi. Apa yang bisa Anda gambarkan di sana saat ini visual terbaru yang bisa kami saksikan ada iring-iringan. Seperti apa prosesinya Gesi?
02:25Iya yang ada juga saudara saat ini saya berada di Logi Gandrung dimana memang saat ini masih berlangsung begitu pembawaan jenazah atau iring-iringan jenazah dari Sri Susuhunan Pakupono ke-13
02:41tadi diberangkatkan dari Bangsal Tarastia dalam Keraton Surakarta menuju ke Logi Gandrung.
02:49Nanti rute yang akan dilalui akan saya bacakan yakni dari dalam Keraton menuju ke Bangsal Magangan begitu untuk dinaikkan ke kereta Kencana Gerada Pralaya.
03:04Selanjutnya dari Magangan akan menuju ke Alun-Alun Selatan kemudian menuju Pelengkung Ganding ke Jalan Veteran.
03:11kemudian dilanjutkan ke Perempatan Gemblegan dan juga nanti akan tiba di Logi Gandrung.
03:19Saat ini iring-iringan masih berjalan tentu diiringi isak tangis dari keluarga ataupun kerabat Keraton Sasunanan Surakarta.
03:28Nampak juga tadi kancing gusti pangeran Adipati Anom Hamangkunegoro melepas kepergian ayah anda dengan isak tangis.
03:39Jika bisa anda saksikan saudara, saat ini juga jenazah tengah di bawah dan juga diiringi oleh ramainya masyarakat yang turut hadir begitu untuk memberikan penghormatan terakhir
03:50sebelum Sang Raja Surakarta nantinya akan dimakamkan menuju ke makam Raja-Raja di Imogiri, Bantul, Yogyakarta.
03:59Oke, Gessy kalau kita lihat sekarang adalah adanya iring-iringan begitu.
04:08Tadi anda sempat menyebutkan terkait dengan rutenya.
04:11Lalu, pukul berapa begitu jadwalnya jenazah Raja Pakubwono ke-13 ini dari Logi Gandrung nanti diberangkatkan ke Yogyakarta?
04:21Ya, Ian, untuk saat ini dijadwalkan jenazah dari Inwon Pakubwono ke-13 akan diberangkatkan menuju ke makam Imogiri di Bantul, Yogyakarta sekitar pukul 11 waktu Indonesia Barat.
04:39Diprediksi nanti pada pukul 10.45 jenazah ini akan tiba di Logi Gandrung untuk kemudian dipindahkan begitu dari kereta ke Jana Gerada Peralaya menuju mobil jenazah.
04:51Tentu juga diiringi oleh masyarakat sekitar, serta rute-rutenya ini juga sudah diketahui begitu masyarakat sekitar diperbolehkan untuk turut, hadir, dan mengikuti iring-iringan.
05:04Selain itu juga bisa saya gabarkan, saudara, iring-iringan ini tidak hanya melibatkan pihak Raben saja, namun juga banyak sekali ritual-ritual yang meribatkan masyarakat.
05:16Termasuk jika bisa saya gambarkan, nantinya akan ada 150 prajurit begitu yang dikerahkan untuk membawa iring-iringan Sang Raja Surakarta.
05:27Nanti pada barisan pertama ini akan ada prajurit yang membawa bendera, kemudian membawa senjata, dan memakai teragam lengkap begitu khas keraton Kasunanat Surakarta.
05:39Selanjutnya akan ada kereta Gerada Peralaya yang membawa senjata, Sang Raja.
05:45Tentunya kereta ini sudah dihias sedemikian rupa dan ditarik oleh empat ekor kuda.
05:52Nanti setelahnya akan ada dua kereta yang diisi oleh keluarga yang membawa undik-undik.
06:00Jadi undik-undik ini merupakan bentuk keberian dari raja kepada masyarakat, berupa koin yang nanti akan disebar di sepanjang jalanan yang dilewati oleh jenazah.
06:11Hal ini diharapkan dapat memberikan berkah begitu kepada masyarakat dan sebagai wujud permintaan doa untuk melepas kepergian dari Sang Raja Surakarta.
06:24Sekian.
06:26Ya Gesi, pemerintah kota Surakarta sebelumnya memastikan bahwa seluruh rangkaian proses ini berjalan dengan lancar dan juga hikmat, juga dengan menerjunkan pengamanan begitu.
06:37Pantauan Anda di sana, pengamanan seperti apa, berapa jumlah petugas juga yang diturunkan di lokasi untuk mengamankan rute iring-iringan ini?
06:49Ya Ian, untuk personel pengamanan dari tadi pagi juga sudah dipersiapkan.
06:56Bahkan pada pukul 6 Indonesia Barat tadi, sudah terlihat personel dari Primo, Pemulihan Polisi, dan juga TNI ini sudah melakukan apel di depan Kompleks Keraton Kasunara Surakarta.
07:07Untuk jumlah personel, kami tadi mendapatkan informasi sekitar 400 personel yang diterjunkan di sekitaran Solo.
07:17Kemudian juga ada 200 personel yang diterjunkan nanti untuk mengiring mobil jenazah menuju ke Masam di Ingolgiri, Batu, Yogyakarta.
07:26Nah, tentunya untuk pengamanan hingga saat ini, terlihat jalanan ini juga masih pancar begitu.
07:33Memang terlihat banyak masyarakat yang menunggu, mungkin ingin mengikuti begitu,
07:39iring-iringan dari jenazah nomor 1 ke-13, atau mungkin sekedar memberikan kompermanan terakhir di tepian jalan.
07:46Namun memang suasana di sini masih kondisif, tim personel pengamatan ini masih bisa memposisikan masyarakat untuk tetap berada di pinggiran jalan.
07:57Selain itu, juga nanti untuk penutupan jalan bagi kendaraan-kendaraan ini dilakukan secara situasional,
08:04jadi tidak ada pencarian alternatif tertentu.
08:08Ya, Gesi, apabila bisa digambarkan sebetulnya seberapa jauh antara keraton Solo menuju ke Logi Gandrung,
08:17dan apakah di sepanjang iring-iringan ini, ataupun jalur iring-iringan ini,
08:24tampak warga yang berada di samping kiri-kanan jalan, karena yang visual kami saksikan saat ini dipenuhi oleh warga,
08:31apakah sepanjang jalur ini betul-betul dipenuhi oleh warga?
08:33Ya, dan juga saudara, memang untuk jalanan dari keraton Kasudara Surakarta menuju Logi Gandrung ini,
08:44jika bisa saya gambarkan atau diperkirakan ini sekitar 10 hingga 15 menit begitu.
08:51Namun jika memang ditempu dengan rombongan, nantinya diperkirakan akan sekitar setengah jam perjalanan dengan iring-iringan atau berjalan kaki.
09:02Dan memang jika bisa Anda saksikan, saudara, memang ketul di sebelah seberang jalan begitu kanan dan juga kiri.
09:09Masyarakat ini antusias untuk memberikan penghormatan terakhir,
09:13atau menikuti iring-iringan Sang Raja Surakarta sebelum pada akhirnya nanti,
09:18dimakamkan di Pakam Timogiri, Yogyakarta.
09:22Ya, untuk proses pemakamannya nanti akan seperti apa, Gesi?
09:27Karena jika diberangkatkan dari keraton Solo menuju Logi Gandrung, ada iring-iringan,
09:33bagaimana dengan nantinya menuju ke Yogyakarta akan seperti apa secara teknis?
09:38Ya, untuk proses pemakamannya, nanti dari Logi Gandrung,
09:42jenaga ini akan dinaikkan ke mobil jenaga,
09:44kemudian akan melalui jalur arteri, begitu mengingat di Solo,
09:49di Yogyakarta ini memang tersedia jalur Solo.
09:52Namun, pihak keraton memilih menggunakan jalur arteri,
09:56tentunya sudah mengerahkan personil pengamaran di sepanjang Solo hingga Yogyakarta.
10:01Kali ini lantaran bertujuan untuk masyarakat yang ingin mengiringi kepergian dari Sang Raja Surakarta ini,
10:09bisa mengikuti perjalanan dari mobil jenaga.
10:12Nantinya setelah sampai di kompleks kemakaman Raja-Raja Mataham di imobili Yogyakarta,
10:19Sang Raja Sinuwan Paku Buwono ke-13 ini akan dipasangkan terlebih dahulu
10:24di kompleks kedaton Sang Ayah, begitu.
10:27Ya, ini Sinuwan Paku Buwono ke-12.
10:30Mengingat, nepang dari pihak keluarga kemarin menyampaikan bahwa
10:33makam Sang Raja Paku Buwono ke-13 ini belum selesai,
10:37sehingga nantinya akan dipakamkan bersama dengan Sang Ayah terlebih dahulu.
10:42Baru, jika nanti sudah selesai kepedaton milik dari Sinuwan Paku Buwono ke-13,
10:48nantinya jenazah akan kembali digali begitu
10:51dan juga akan dipindahkan ke kedaton miliknya pribadi.
10:56Baik, terima kasih Jurnalis Kompas TV, Gesi Lutvia,
10:59atas laporan langsungnya dari Solo, Jawa Tengah.
11:01Nanti kita akan hubungi Anda kembali untuk mengetahui informasi terkini dari sana.
11:05Terima kasih, Gesi.
11:07Dan Saudara, kita langsung berbincang dengan Budayawan Solo,
11:11Bendoro Raden Mas Bambang Irawan.