00:00Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Arab Saudi pada pertandingan pertama putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
00:10Laga yang berlangsung di King Abdullah Sport City Stadium, Garuda kalah dengan skor 2-3.
00:16Indonesia unggul terlebih dahulu melalui gol penalti Kevin Dix pada menit ke-11.
00:21Namun berselang 6 menit, Arab Saudi menyamakan kedudukan lewat Abu Al-Shamad.
00:26Tuan Rumah kemudian menutup babak pertama dengan gol dari Firas Al-Buraikan pada menit ke-34.
00:33Skor 2-1 untuk keunggulan The Green Falcon bertahan hingga turun minum.
00:56Usai turun minum, Arab Saudi kembali mencetak gol pada menit ke-62.
01:09Garuda mempertipis selisih gol melalui Kevin Dix lewat penalti pada menit ke-89.
01:15Langhijau terbang lebih tinggi dari Garuda dengan skor akhir 3-2.
01:20Timnas Indonesia menelan kekalahan dari Arab Saudi pada pertandingan pertama putaran ke-4 kualifikasi pilih dunia 2026 Zona Asia.
01:45Skor Garuda kalah dengan skor 2-3.
01:47Dua gol timnas Indonesia kegawang Arab Saudi disumbangkan Kevin Dix pelalui penalti.
01:52Sementara Martin Pais bermain cukup apik.
01:57Tak ingin berlarut-larut dalam kekecewaan, pelatih timnas Indonesia Patrick Lyford ingin segera bangkit dan bersiap untuk laga melawan Irak.
02:03Meski peluang lolos ke piala dunia 2026 masih ada analis sepak bola,
02:27Muhammad Kusnaini mewanti-wanti skuad Garuda harus berbenah dengan meminimalisir kesalahan sendiri di area pertahanan kalah melawan Irak.
02:35Susunan pemainnya apapun, kalau masih salah-salah sendiri, apalagi salah di daerah pertahanan, itu memang sangat berbahaya.
02:43Yang kedua, game plannya nanti harus diikuti dengan susunan pemain yang tepat.
02:48Sebetulnya kemarin juga salah satu yang agak mengurangi peluang kita untuk menyamakan kedudukan atau menangkan pertandingan,
02:56karena respon dari pelatih itu agak lambat ya.
02:59Jadi harapan masih ada, paling tidak kalaupun kita tidak bisa lolos langsung ke piala dunia dari putaran ini,
03:06kita masih punya peluang untuk lolos ke putaran kelima kalau kita menang di pertandingan terakhir.
03:13Asal timnas Indonesia untuk lolos langsung ke piala dunia masih terbuka.
03:16Salah satu syarat Indonesia, wajib menang lebih dari selisih satu gol saat melawan Irak yang akan digelar pada minggu didi hari.
03:24Tiga poin setiapnya dapat menjaga peluang lolos sebalik berharap Irak mampu menang melawan Arab Saudi dengan selisih satu gol saja.
03:35Peluang timnas Garuda lolos langsung ke piala dunia 2026 menipis susai kekalahan dari Arab Saudi.
03:42Kita membahas strategi dan apa yang perlu diantisipasi dalam laga melawan Irak.
03:46Kita bahas bersama Wesley Huta Galung, analis sepak bola.
03:51Bung Wesley, selamat sore.
03:53Dari apa yang kita saksikan di hari tadi, apa saja yang perlu dievaluasi agar nantinya timnas Indonesia saat melawan Irak bisa lebih baik lagi?
04:03Bagi saya, kita menonton dengan penuh pertanyaan, aspek kejutan yang tadinya kita pikir akan mengejutkan lawan,
04:11ternyata mengejutkan kita sendiri dengan formasi, dengan komposisi dan rangka tim yang dicoba-coba di pertandingan yang sangat serius ini,
04:22ya hasilnya yang terkejut adalah kita, Mbak Sinti yang bukannya lawan.
04:27Dan tadi benar bahwa kita tidak bisa berkembang luas, kita ditekan terus,
04:33tapi catatan saya adalah menempatkan Mark Klok dan Jopelu Kesi bergerangan,
04:37dan mereka berebut area wilayah, tidak berbagi dan tidak mensuplai bola.
04:42Itu yang menjadi catatan saya adalah pemilihan kerangka tim, starting line-up-nya siapa, dan orang yang tepat.
04:50Karena yang membedakan pelatih itu, Mbak Sinti adalah keputusan dan feeling instingnya.
04:55Ketika dia mengambil keputusan, dia memakai insting dia.
05:00Cocok nggak nih, Yaakub Sayuri yang nggak pernah jadi back, di klubnya ditaruh di back untuk lawan latihan nasional di pertandingan penting.
05:08Cocok nggak nih, Mark Klok yang beberapa beradu tempat dengan Jopelu Kesi.
05:14Cocok nggak nih, Dekap Putra yang istilahnya masih begitu hijau untuk nasional senior,
05:20dimainkan di partai genting.
05:21Instingnya bermain, dan keputusan itu harus dipertanggungjawabkan.
05:25Oke, berarti itu juga yang menjadi faktor,
05:29karena kan kalau kita tahu pertandingan di awal itu Indonesia cukup memimpin dan bertahan.
05:34Apa sebenarnya selain formasi dan juga penentuan pihak-pihak, apa yang salah?
05:38Apakah kemistri antara pemain?
05:41Kemistri jelas, karena kan kita hampir setiap kali berapa bulan ada pemain baru,
05:46ada pemain naturalisasi, kerangkanya kan berganti-ganti itu.
05:51Kemarin ada Emiliano dan Mauro yang datang sebagai pemain baru di Ujicoba kemarin kan.
05:56Nah, bagi saya, kita nggak punya pemain yang memegang bola, mengalirkan bola,
06:03dan di depan, kalau memang Ole dalam kondisi fit dan bermain kita lihat debat kedua seperti itu,
06:09kenapa nggak? Dari awal kan insting dan lagi-lagi keputusan.
06:12Memainkan Ragnar yang juga sudah lama tidak memilih latihan nasional dan Cidera,
06:16dia mengambil Mauro, tapi dia kemudian mainkan Ragnar di depan,
06:21baru kemudian ganti Ole Romani.
06:24Dan Ole Romani mempeliharkan, dia adalah pemain yang kita butuhkan,
06:28menyentuh bola, memberikan ancaman, berlalu bergerak.
06:32Ya, kenapa tidak dari awal?
06:33Sebenarnya bagi saya itu keputusan, Mbak Cynthia.
06:35Kalau Ole dimainkan dari awal, setidaknya teman-teman itu terangkat motivasinya,
06:40karena di era Patrick Clever, baru Ole lah yang mencinta gol,
06:43sebelum ke-sendik 2 gol kemarin.
06:46Dan bagi lawan, juga pasti sedikit waswah ketika Ole dimainkan.
06:50Oke, jadi untuk penyemangat juga ya.
06:53Sudah bergabung bersama kami, Nur Alim, mantan pemain timnas.
06:56Mas Nur Alim, kalau Anda punya perspektif yang sama tidak,
07:00dari pertandingan dini hari tadi, apa saja yang perlu dibenahi?
07:03Dan seberapa besar sih semisri antar pemain itu?
07:12Mas Nur Alim?
07:16Ya, boleh dibuka untuk audio dan juga kamera zoom?
07:20Baik, kami coba perbaiki lagi untuk Nur Alim, mantan pemain timnas,
07:28yang akan berbagi perspektif di Kompas Petang.
07:30Bung Wesley, lalu kalau dilihat dari formasi yang ada, 4-2-3-1,
07:37apakah ini harus diperbaiki?
07:38Atau seperti apa ketika nanti kita akan melawan Irak?
07:41Karena kan hanya ini peluang kita bisa maju di Piala Dunia.
07:44Ya, dengan resiko kita bermain terbuka, kemudian Irak yang dua kali mengalahkan kita
07:49di putaran kedua, itu bukan lawan yang dimudah dari Arab Saudi.
07:54Kemarin, Mbak Siti, pemain kita yang paling banyak menganggap bola,
07:57itu Kevin Dix, Jay, Jakob, Martin Pass.
08:01Baru kemudian Markov dan Jay, Jopilupesi menganggap bola.
08:05Jadi, 4 orang itu belakang kita yang paling banyak menyentuh bola.
08:09Baru itu, kita nggak bisa keluar dari tekanan kemarin.
08:12Yang paling banyak menyentuh bola itu, 68 itu Kevin Dix,
08:15baru diikuti Jay Fes, diikuti Jakob Sayuri,
08:19baru keeper kita, Martin Pass, yang melakukan tujuh penyelamatan.
08:21Setelah itu, baru Markov memegang bola, menyentuh bola 46 kali,
08:25dan Jopilupesi menyentuh bola 37 kali.
08:27Jopilupesi kehilangan tempat karena ada Markov yang mengganggu peran dia.
08:31Oke, Mas Nuralim, kalau menurut Anda,
08:34siapa yang perlu dirotasi untuk laga melawan Irak nanti, hari Minggu?
08:39Mbak, kita berbalik ke pertandingan semalam ya.
08:43Ini juga kita sama sebagai mantan pemain juga,
08:47kita kaget ya dengan adanya perubahan line-up ini ya.
08:51Kita nggak tahu kenapa ada perubahan di pertandingan sebelumnya itu,
08:57kan apa pemain-pemain itu udah solid, Mbak.
09:00Makanya ketemulah chemistry satu sama lain pemain-pemain kita.
09:05Kalau saya lihat di situ, Mbak, dan juga kenapa yang seharusnya
09:10pemain-pemain belakang yang harus memakai tiga ya,
09:14yang harusnya di situ ada Ijes, ada Habner, ada Jay yang di situ solid,
09:18kenapa ada perubahan gitu loh.
09:20Itu yang kemarin yang kita lihat di pertandingan semalam ini,
09:24harusnya kita jangan sampai perubahlah.
09:28Kita nggak tahu kan, skema pelatih ini mau berubah.
09:32Kita nggak tahu yang tidak diturunkan yang semalam itu,
09:38apakah mereka kondisinya juga tidak fit atau apa, kita nggak tahu.
09:42Itu terlalu bluner sih, Mbak.
09:44Tapi kalau dari perspektif Anda sebagai mantan pemain,
09:48apa yang harus diperbaiki?
09:50Dan formasi apa yang setidaknya bisa dilakukan Cliford
09:54ketika nanti akan berlaga melawan Irak?
09:57Ya, kita harus berbalik lagi ke pertandingan-pertandingan sebelumnya.
10:01Waktu kita pertandingan melawan Cina Bahrain itu kan itu udah solid gitu ya, Mbak.
10:06Sekarang kenapa di pertandingan krusial yang kita harusnya bisa mendapatkan poin?
10:15Harusnya momen hari ini, malamnya itu harus bisa dapat poin, Mbak.
10:18Sekarang kan agak berat gitu loh.
10:20Ya, di pertandingan besok melawan Iran ini kan beda.
10:24Ya kan, kualitas permainan Arab sama Irak itu beda gitu loh, Mbak.
10:28Ini kan harusnya kita mendapatkan poin yang semalam.
10:34Kalau untuk buat pertandingan Irak itu beda lagi, Mbak.
10:37Oke.
10:38Bung Wesley, Mas Nur Alim,
10:42kalau dilihat nanti starter atau 11 pemain utama yang patut diterjunkan ketika melawan Irak,
10:49siapa nih menurut Anda?
10:51Ya, kalau saya lihat di pertandingan kemarin ya,
10:54kita tidak menyalahkan satu atau beberapa pemain ya,
10:57yang kemarin bermain tidak maksimal gitu.
11:00Itu kan strategi pelatih, Mbak.
11:02Ya, yang seharusnya yang sudah paten di gelandang itu,
11:07itu harus juga dimainkan pertanian yang semalam itu,
11:12kayak macam di situ.
11:13Palu Pesci, ada Tom Haye, terusnya di situ.
11:16Apalagi sekarang ini kan sudah punya serer kita oleh ada Miliano di situ.
11:22Di situ banyak pilihan kita.
11:25Cuma yang kemarin itu sangat disayangkan gitu loh.
11:27Pemain-pemain yang ditunjukkan semalam itu ada yang kurang faith,
11:32atau memang mereka tidak mengerti instruksi pelatih gitu loh, Mbak.
11:36Bung Wesley, apa yang perlu diantisipasi saat melawan Irak nanti?
11:40Singkat saja.
11:42Ya, kembali menurut saya terangkatin, dikembalikan.
11:45Tapi kalau mencoba-coba lagi,
11:47resikonya Irak itu mainnya akan juga direct dan crossing-crossing,
11:52dan pasti juga akan menekan seperti kemarin itu.
11:54Jadi kalau kita salah pilih formasi, salah pilih orang di tempat yang salah,
11:59ya akan berat untuk keluar dari ke kanan.
12:01Pasti Irak akan menekan kita.
12:02Oke, baik.
12:03Terima kasih Bung Wesley Huta Galung, analis sepak bola,
12:06dan juga Mas Nur Alim, mantan pemain timnas,
12:08sudah berbagi perspektif di Kompas Petang.
12:10Selamat sore.