Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
KOMPAS.TV - Memasuki hari keempat pencarian korban ambruknya musola Ponpes Al-Khoziny, tim SAR melakukan asesmen, dan rapat koordinasi, untuk menentukan rencana teknis evakuasi lanjutan dengan alat berat.

Asesmen dilakukan dengan verbal dan sound detector, pada pukul sembilan malam dan sepuluh malam. Namun, hasilnya tidak ada respons dari korban.

Basarnas juga masih melakukan pencarian secara manual dan visual.

Tim SAR selanjutnya menggelar rapat koordinasi dengan stakeholder terkait, termasuk warga dan keluarga korban.

Nantinya, hasil asesmen untuk menentukan langkah evakuasi lanjutan.

#ponpes #santri #sidoarjo

Baca Juga Keluarga Santri Ponpes Al Khoziny Masih Bertahan di Posko untuk Menanti Kabar Korban | KOMPAS PETANG di https://www.kompas.tv/regional/620764/keluarga-santri-ponpes-al-khoziny-masih-bertahan-di-posko-untuk-menanti-kabar-korban-kompas-petang



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/620766/pencarian-korban-ambrunya-ponpes-al-khoziny-tim-sar-siapkan-evakuasi-lanjutan-kompas-siang
Transkrip
00:00Memasuki hari keempat pencarian, korban ambruknya Musolapon Pes Al-Khozini, Tim Sar melakukan asesmen dan rapat koordinasi,
00:08menentukan rencana teknis evakuasi lanjutan dengan alat berat.
00:14Asesmen dilakukan dengan verbal dan sound detector pada pukul 9 malam dan 10 malam, namun hasilnya tidak ada respon dari korban.
00:22Basarnas juga masih melakukan pencarian secara manual dan visual, Tim Sar selanjutnya menggelar rapat koordinasi dengan stakeholder.
00:30Terkait termasuk warga dan keluarga korban.
00:34Nantinya hasil asesmen untuk menentukan langkah evakuasi lanjutan.
00:40Ini tentunya kita tetap melaksanakan pencarian atau usaha untuk mengevakuasi.
00:48Nah, cara mengevakuasi seperti apa tentunya ada tahapan-tahapan.
00:54Nah, tadi kemarin setelah kita mengevakuasi korban terakhir, yang awalnya kita sebelumnya mengaktifkan dan ada beberapa yang memiliki tanda-tanda hidup,
01:07kemudian disitu kita evakuasi setelah terhadap semua, kemudian kita tadi malam memastikan kembali.
01:12Memastikan kembali apakah masih ada tanda-tanda respon dari perhubungan-perhubungan yang ada, apakah masih ada tanda-tanda hidupan.
01:23Kami laksanakan tadi malam di pukul 9 malam dan sampai dengan jam 10 malam ada dua kali tahapan kami laksanakan,
01:31baik secara verbal maupun menggunakan peralatan son detektor.
01:38Berat itu hanya baru didatangkan untuk persiapan saja, jika nanti menggunakan alat berat.
01:44Pakar teknik sipil yang ikut serta dalam proses evakuasi korban runtuhnya PONPES menyebut,
01:49berdasarkan rilis dari Basarna, sudah tidak ada respon dari korban yang terjebak keruntuhan,
01:54hingga evakuasi kini bisa menggunakan alat berat.
01:56Berarti dari asesmen yang dilakukan sejak pukul 1 tadi hari, sudah tidak ada lagi Pak Muji terkait dengan korban yang masih selamat?
02:07Itu rilisnya dari Basarna sudah tidak ada respon, sehingga beliau meskipun tim Basarna standby di sekitar sini,
02:16tapi kita diizinkan untuk masuk melakukan pembongkaran dengan teknik tertentu yang tidak memperparah kondisi korban yang ada di bawah.
02:25Bila mana sudah di kondisi tertentu, akses untuk masuk ke lokasi, Basarna akan segera masuk untuk mengambil posisi evakuasi korban.
02:39Pembongkaran ini Pak yang menggunakan alat berat ini, beripastikan pukul berapa akan dilakukan?
02:44Ya, menunggu komando, Pak Badan Penanggulan Tenggian Darah masih on the way, kami siap semua, personil.
02:52Kira-kira kalau kita tunggu satu jam ya, mungkin satu jam lagi, atau paling tidak jam 11, kita bisa akses untuk di lapangan.
02:59Kita akan pantau bagaimana lanjutan penyelamatan korban yang masih tertimpa reruntuhan di Ponpes Al-Kozini di Sedoarjo, Jawa Timur.
03:07Kita tanyakan ke Jurnalis Kompas TV, Alfian Rahman, dan Jurukamera Cilmi, Ardian Tovani.
03:12Selamat siang, Alfian. Berapa korban yang saat ini masih dalam pencarian tim SAR gabungan?
03:17Ya, selamat siang, Bela Dujuk Saudara. Masih jatanya sama dengan tadi pagi, bahkan hingga malam tadi.
03:23Ada 59 orang yang diprediksi masih berada di dalam reruntuhan bangunan Nusola Al-Kozini.
03:29Begitu, pendapatan al-Kozini, tepat saya melaporkan saat ini, merupakan posko gabungan.
03:33Begitu, Bela Dujuk Saudara, di mana posko ini merupakan senter atau pusat dari informasi,
03:39baik juga dari, baik itu dari SAR maupun dari keluarga korban.
03:43Dan saya akan menunjukkan pada saya melalui perotan kamera juru kameramen saya,
03:47Jurnalis Kompas TV, bagaimana keadaan siang ini, terkini di dalam posko gabungan ini,
03:54di mana yang sedang disorot oleh kamera adalah bantuan yang terdatangan
03:58untuk kebutuhan bagi support logistik, baik itu untuk relawan,
04:04terus ada juga untuk keluarga korban, termasuk juga di sensor yang sedang bertugas.
04:10Hingga saat ini sendiri, pihak keluarga masih menunggu bagaimana tindak lanjut evakuasi
04:18yang akan dilakukan oleh tim SAR gabungan.
04:23Yang kami sudah informasikan, ada selesai dari 300 tim SAR gabungan
04:27yang diterjunkan untuk membantu proses evakuasi,
04:31mulai dari hari sore hingga hari ini, hari tempat pelaksanaan.
04:35Dan yang sedang Anda saksikan saat ini adalah pihak dari korban
04:42korban yang dipumpulkan di keadaan lobby dari Pondok Pesantren
04:48yang dekat dengan posko gabungan.
04:51Tujuannya ini untuk berkoordinasi dengan pihak kuasa pun masyarakat
04:57sekretar Pondok Pesantren dari faktor yang akan dilakukan
05:03karena seperti yang kami dapat informasikan, informasi yang kami dapatkan
05:07dari Surabaya dan Nantik, yaitu beberapa kali
05:12di asas pemeriksaan secara berkala menggunakan
05:16ataupun fun detektor begitu dari semalam hingga pagi ini
05:22respon sama sekali dari terduga-terduga
05:26yang masih tertimbun di dalam tentuhan
05:29yang ada di gedung tersebut.
05:33Dan ini menjadi
05:34apakah bisa dilakukan evakuasi
05:41menggunakan alat berat
05:43terkait pengangkatan puing-puing terlebih dahulu
06:02menggunakan eksafator ataupun menggunakan train
06:06untuk puing-puing yang terberat jika sudah diangkat
06:09maka nanti akan diketahui berapa data korban yang dinyatakan meninggal dunia
06:15hingga saat ini sendiri informasi dari Basarnas
06:17korban yang masih tertentu sama
06:19seperti kemarin ada lima orang korban jiwa
06:22dan memang kelima orang korban jiwa ini
06:24sudah diantar oleh keluarganya
06:28untuk proses pemakaman lebih lanjut
06:29sementara total korban
06:31dari ruduhnya Pondok Pesantren ini
06:36ada 108 orang.
06:37Baik, kita akan terus mengupdate informasi dari sana
06:41Terima kasih
06:42terselaporan Anda jurnalis Kompas TV
06:44Alfian Rahman dan Cilmi Ardian Tovani
06:47dari Pesantren Al-Khozini Sidoarjo
06:50Selamat bertugas kembali dan harap berhati-hati
06:52Terima kasih atas dukungan Anda

Dianjurkan

2:02
Selanjutnya