00:00Upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan gambut di Kabupaten Kampar, Riau masih terus dilakukan, tim Satgas Gabungan.
00:07Untuk penyekatan titik api, pemadaman menggunakan helikopter waterbombing.
00:14Tim Satgas Kebakaran Hutan dan Lahan di Riau masih berjiwaku memadamkan kebakaran hutan dan lahan gambut di Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau.
00:25Dalamnya gambut yang mencapai 1 hingga 2 meter menyulitkan petugas untuk penyekatan titik api.
00:32Saat ini, pemadaman dengan helikopter waterbombing.
00:36Lahan gambut yang terbakar di lokasi bisa bertambah dari 10 hektare, kini telah mencapai 30 hektare.
00:43Selain itu, kondisi cuaca panas yang cukup ekstrim membuat kebakaran dengan cepat meluas.
00:48Ya, kesulitan mungkin tidak terlalu kesulitan ya.
00:55Tinggal lagi cuaca yang ekstrim, kemudian bahan bakar yang lumayan menumpuk, dan juga vegetasinya gambut.
01:06Ini 1,5 sampai 2 meter.
01:11Ini kita juga dapat bantuan, dukungan dari udara, itu dari BPBD.
01:21Ini sangat berarti sekali buat kita, dimana gunanya itu untuk menyerang api-api, kepala api yang sulit terjangkau sama pemadam darat.
01:30Untuk melihat kondisi terkini dari proses pemadaman kebakaran hutan dan lahan di Riau,
01:36kita sudah terhubung dengan jurnalis Kompas TV, Muhammad Rizki, dan juru kamera, Sawino Ardi, di sana.
01:42Selamat siang, Rizki. Sudah sejauh mana proses pemadaman hutan saat ini?
01:49Saat ini, karunlah yang terjadi di Riau sudah selalu meluas.
01:53Dari yang sebelumnya, 10 hektare, kini mencapai 30 hektare.
01:56Dari data BKJ Kambaru, terdapat ada 11 titik panas yang tersebut di 5 kabupaten kota yang ada di Profesor Riau,
02:07yaitu ada di Umai, Rokadulu, Makan Milir, Indra Jukulu, Kampar, dan juga Kampula Meranti.
02:14Dan saat ini, informasi sokatnya, ikut pernyataan dari SMPJ Kambaru.
02:19Tanggal 1, itu update-nya jam 2-3 WIB tadi malam, itu yang terdeksi di Provinsi Riau, itu ada 11 titik,
02:30yakni di Kabupaten Kepulau Meranti 1 titik, Kota Dumai 3 titik, Rokadulu 2 titik, Rokadulu 4 titik,
02:38dan di Kabupaten Indra Gilir 1 titik.
02:41Masing-masing itu yang mempunyai level COVID-19 sedang, itu ada di wilayah Kabupaten Kepulau Meranti dan di Kota Dumai.
02:54Yang terdeksi titik api?
02:56Yang terdeksi titik api tadi, yang tingkat kepercayaan sedang, itu di wilayah Kota Dumai 1 titik,
03:04dan di Kabupaten Kepulau Meranti 1 titik.
03:08Ya, saat ini Saudara,
03:12Pak Taman, Pak Taman, Pak Taman,
03:15soal tanggal,
03:16sudah dilakukan,
03:18di mana laporan dari DGPD Taman Seriau,
03:21sudah dilakukan supaya pemerintah aman,
03:22dilakukan takut dikubungi jarak,
03:24maupun darat,
03:25di mana sudah dilaksanakan intensif,
03:27terkumpi,
03:28sekitar sebanyak 4 kali penerbangan,
03:29untuk putrakan halim potter,
03:30dengan membawa lebih kurang 248.000 liter air,
03:34selain dari itu, upaya yang dilakukan adalah,
03:36telah mengerahkan lebih kurang 500 personel,
03:39untuk membantu dalam memadangkan lahan kebakaran ini,
03:42yang terisi dari,
03:44Manggala Agni,
03:45DGPD,
03:46TNI,
03:46Polri,
03:47Damkar,
03:47dan juga masyarakat setempat.
03:49Rizky,
03:52informasi yang kami dapatkan,
03:53tadi ada juga sudah katakan,
03:54meluas kebakaran lahan yang terjadi di sana,
03:56mencapai 30 hektare,
03:57lalu sejauh ini,
03:58apa dampaknya terhadap masyarakat di sana,
03:59Rizky?
04:02Ya,
04:02saat ini dampak yang terjadi pada masyarakat,
04:05menyebabkan,
04:05asas,
04:08wilayah,
04:08berkunculan di pemukiman warga,
04:11terkhususnya di area Kampar,
04:12dan juga Kamparu,
04:13yang dihasilkan,
04:14karena wilayah kebakaran yang cukup dekat,
04:16dengan wilayah pemukiman.
04:17Selain dari itu,
04:18dengan cuaca panas,
04:19dan juga agin pencah,
04:20dan dapat cepat,
04:21perluasan kapi ini juga berisiko terhadap kesehatan.
04:24Meski belum adanya epoklasi besar,
04:27udara,
04:27asap yang mulai muncul,
04:29ini juga dapat mengganggu dari kualitas udara,
04:31risiko kesehatan yang juga meningkat,
04:33dan juga terganggunya aktivitas dan akses
04:35kegiatan masyarakat yang ada terjadi akibat kebakaran hutan.
04:40Demikian diberanggap kebakaran.
04:42Baik, Rizky.
04:43Awalnya 10 hektare,
04:44kemudian kelahan kebakaran,
04:46meluas mencapai 30 hektare,
04:49di mana 11 titik panas ditemukan,
04:51dan tersebar di 5 kabupaten kota yang berada di Provinsi Riau.
04:54Terima kasih atas laporan Anda,
04:55Jurnalis Kompas TV,
04:56Muhammad Rizky,
04:57dan Juru Kamera,
04:58Sawi Noardi.
04:59Terima kasih atas laporan Anda,