Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
Tak Sejalan dengan Erick Thohir, Sejumlah Exco Masih Inginkan STY

Link terkait:
https://www.suara.com/bola/2025/11/23/160340/ordal-pssi-bongkar-fakta-sebagian-exco-tak-sejalan-erick-thohir-masih-inginkan-sty

Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, menegaskan bahwa nama Shin Tae-yong atau STY tidak termasuk dalam daftar lima kandidat pelatih baru Timnas Indonesia yang telah disiapkan. Tapi, ada anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang merekomendasikan namanya.

Amali tak menampik bahwa masih ada sejumlah Exco yang mendorong agar Shin Tae-yong kembali dipercaya menangani skuad Garuda.

#ZainudinAmali #WakilKetuaUmumPSSI #ErickThohir #ShinTae-yong #TimnasIndonesia

Host/Video Editor: Nova/Tyas
===================================
Homepage: https://www.suara.com
Facebook Fan Page: https://www.facebook.com/suaradotcom
Instagram:https://www.instagram.com/suaradotcom/
Twitter: https://twitter.com/suaradotcom
Transkrip
00:00Tak sejalan dengan Erick Thohir, sejumlah ex-co masih inginkan STY.
00:05Wakil Ketua Umum PSSI Zainuddin Amali merekaskan bahwa Sintayong tidak masuk dalam 5 kandidat pelatih Timnas Indonesia,
00:14meski beberapa ex-co disebut masih merekomendasikannya.
00:18Ia menyampaikan bahwa dirinya mengikuti arahan Ketua Umum PSSI Erick Thohir,
00:23yang dinilai sudah meminta semua pihak untuk move on.
00:27Amali menjelaskan bahwa PSSI sudah mengantongi 5 nama calon pelatih, meski identitasnya belum dibuka.
00:36Ia mengingatkan bahwa STY pernah menangani Timnas selama 5 tahun, sebelum digantikan Patrick Levert.
00:43Ia menekankan kembali bahwa keputusan memasuki era baru sudah final, walau suara internal yang menginginkan STY disebut masih ada.
00:53Sejumlah nama kini dikaitkan dengan kursi pelatih.
00:57Seperti pelatih Uzbekistan di Piala Dunia 2026, Timur Kapadze, serta pelatih Timnas Irlandia Heimir Halgrimson.
01:06Amali menutup pernyataannya dengan menyebut bahwa arah PSSI sudah tegas menuju 5 kandidat yang tengah dipertimbangkan.
01:14Terima kasih telah menonton!
01:19Terima kasih telah menonton!
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan