MALANG, KOMPAS.TV - Es krim, siapa yang tidak suka. Olahan satu ini digandrungi hampir semua kalangan khususnya anak anak dan remaja. Tapi bagaimana dengan es krim daun kelor. Jika biasanya daun kelor hanya diolah sebagai sayuran, di tangan dua orang santriwati ponpes Abdul Malik Fajar Karangploso Kabupaten Malang daun kelor diolah menjadi es krim.
Khairunnisa dan Rivqa adalah dua santriwati yang berinovasi membuat es krim daun kelor. Ide awalnya didasari masih cukup tingginya angka stunting dan mayoritas teman santri yang kurang suka dengan sayur kelor.
Cara membuat es krim daun kelor cukup sederhana, daun kelor yang telah dicuci bersih dikeringkan lalu dihaluskan. Bahan lain seperti susu murni, telur dan gula jawa dicampur dan dimasak, setelah itu bubuk daun kelor dicampur dan dicetak. Setelah dibekukan, es krim daun kelor ini siap dinikmati.
"Awalnya cuma ngawur aja, gimana kalo eskrim dari kelor. Karena kelor itu juga superfood, sayur yang mengandung kalsium tinggi, vitamin A dan B." Kata Khairunnisa
Kepala ponpes Abdul Malik Fajar menyambut baik dan mendukung penuh inovasi santri. Ke depannya ponpes berharap es krim daun kelor ini bisa diproduksi dan dipasarkan ke masyarakat.
"Untuk sementara ini kita masih dipakai pemasaran untuk lingkungan pondok, terutama untuk kalangan santri kita pasarkan di kantin kita dulu." Kata Pahri, Kepala Pondok.
Meski awalnya hanya coba coba, namun es krim daun kelor ini sangat digemari oleh para santri di ponpes. Mereka berharap produk mereka ini bisa mendapatkan perhatian dan bantuan perizinan agar es krim bisa dijual di pasaran.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/632548/inovasi-dan-kreasi-santriwati-buat-eskrim-daun-kelor
Jadilah yang pertama berkomentar