- 3 minggu yang lalu
Kategori
🛠️
Gaya hidupTranskrip
00:00Maha kuat, ya Bapak yang maha kuat, engkau perlindunganku.
00:14Bapak Yahweh, Elohim, Abraham, Isaac, dan Yaakub, Haninut, Homi, Kaseya, Tanah, Tanah.
00:24Lord, Bapak Yahweh, Elohim, Israel, perkenankan kami melindungi dalam laungan sayapmu, Bapak.
00:46Ya Bapak, Ya Bapak yang maha kuat, Ya Bapak yang maha kuat, engkau perlindunganku.
01:10Di dalam kesesakan, hanya kau penolongku.
01:25Berkenankanku berlindung, dalam laungan sayapmu.
01:40Elohim, Yahweh, Kota bentengku.
01:49Ya Bapak yang maha kuat, mari kita angkat tangan, saudaraku.
01:55Arahkan kepada Tuhan, engkau perlindunganku.
02:07Tas sana, tas sana, tas sana, sakasya.
02:10Bapak di surga.
02:13Bapak di surga.
02:15Bapak di surga.
02:17Bapak di surga.
02:21Dalam tangan ku
02:51Dalam tangan kuasamu
02:57Ku sedangkan hidupku
03:04Kalau pun ku jatuh apanku
03:12Ku jatuh di genganku
03:21Ku turut apa saja
03:28Kehendamu ya Bapak
03:35Semua yang kau izinkan terjadi
03:42Dalam tangan kuasamu
03:48Dalam tangan kuasamu
03:54Ku sedangkan hidupku
04:00Kalaupun ku jatuh apanku
04:08Ku jatuh di genganku
04:14Ku turut apa saja
04:21Kehendamu ya Bapak
04:28Semua yang kau izinkan terjadi
04:36Berkata
04:40Dalam tangan kuasamu
04:44Dalam tangan kuasamu
04:48Ku sedangkan hidupku
04:55Berbahagialah
04:57Berbahagialah orang yang menaruh
05:01Harap kepada Tuhan
05:06Berbahagialah orang yang menjadikan Tuhan kekuatannya
05:16Biar saudara merasakan
05:23Biar saudara merasakan
05:25Jamahan kasih sayang Tuhan
05:28Berbahagialah orang yang menjadikan Tuhan
05:35Dalam tangan kuasamu
05:39Dalam tangan kuasamu
05:45Ku sedangkan hidupku
05:51Amin
05:53Kalau ku jatuh apanku
06:00Percaya saudaraku
06:02Dia setia
06:04Engkau disertai Tuhan
06:07Haleluya
06:09Engkau akan melihat kemuliaan Tuhan
06:14Kesetiaan Tuhan
06:17Hanya kau bapak kau ibu
06:32Orang tua
06:33Dalam tangan kuasamu
06:37Anak muda berdoa
06:38Diberkatilah bapak ibu
06:42Kita tidak tahu
06:45Apa yang terjadi hari esok
06:48Apa yang akan terjadi atas dunia ini
06:51Tetapi kita sudah berserah kepada Tuhan
06:56Allah
06:57Allah semesta alam yang kuat
07:03Dia akan ingat kamu
07:05Kemanapun engkau
07:08Diingat
07:09Bahkan anak cucumu akan diingat
07:12Karena kamu
07:14Karena kau
07:16Dia akan ingat terus
07:19Dia Allah yang setia
07:23Bapak Yahweh yang setia
07:26Sekarang pemuda orang muda nyanyikan
07:30Dalam tanganmu
07:36Sampai putih rambutmu
07:39Engkau akan diingat Tuhan
07:42Kamu tidak tahu bagaimana masa depanmu
07:46Tetapi Tuhan pegang
07:49Hari esokmu
07:51Seperti saya
07:53Dulu tidak punya masa depan yang cerah
07:57Menurut pertimbangan manusia
08:01Tetapi Tuhan yang baik
08:04Dia menjaga kita
08:07Dia mengasihi
08:12Tidak pernah meninggalkan kita
08:16Bapak terima kasih
08:19Jikalau bukan Tuhan
08:21Kami tidak seperti saat ini
08:24Mari bersama katakan
08:27Dalam tanganmu
08:29Dalam tangan kuasamu
08:34Ku serahkan hidupku
08:41Jangan takut
08:43Afi
08:50잔
08:52Kurisat ku
08:54Jatuh di kegagamu
08:56Lu
09:00Takut ku
09:01gewaja
09:03Merupati ku
09:05Ku saja
09:08Semua yang Kau izinkan terjadi
09:12Berkat abadi
09:18Semua yang Kau izinkan terjadi
09:25Semua yang Kau izinkan terjadi
09:31Berkat Tuhan Engkau pembelaku
09:37Tuhan Engkau pembelaku
09:44Mari kita puji, kita sembah Tuhan dengan pujian
09:47Kita berdiri, kita bangkit berdiri
09:52Amin
09:53Semua yang kesusahan
09:57Dalam percobaan
10:01Membunyikan sukiyamu
10:06Amin
10:08Amin
10:13Amin
10:14Amin
10:16Amin
10:18Amin
10:19Amin
10:21Amin
10:22Amin
10:23Amin
10:25Amin
10:26Amin
10:28Amin
10:30Amin
10:31Amin
10:32Amin
10:33Amin
10:34Amin
10:35Amin
10:36Amin
10:38Amin
10:39Amin
10:40Amin
10:41Amin
10:42Amin
10:43Amin
10:44Amin
10:45Amin
10:46Amin
10:47Amin
10:48Amin
10:49Amin
10:50Amin
10:51Amin
10:52Amin
10:53Amin
10:54Amin
10:55Amin
10:56Amin
10:57Biar rencanamu bagiku semua.
11:03Semua yang telah terjadi
11:09Memubahku indah di matamu.
11:18Sungguh besar anugerah.
11:23Ku ingat kebaikanku.
11:27Tuhan engkau pembelaku.
11:31Tuhan engkau pembelaku.
11:39Di sepanjang jalan hidupku.
11:46Dalam kesesakan.
11:49Dalam pencobaan.
11:53Kau buktikan setiamu.
12:01Kalau jiwaku terluka.
12:05Aku lemah tak berdaya.
12:15Kau pegang tanganku.
12:19Kau beri kekuatan.
12:21Bapak.
12:25Tuhan engkau pembelaku.
12:29Tuhan engkau pembelaku.
12:35Tuhan engkau pembelaku.
12:37Di sepanjang jalan hidupku.
12:41Terpucilah namamu Bapak.
12:47Kau berkumpul disini.
12:49Memuliakan.
12:51Memuliakan.
12:53Meninggikan engkau.
12:55Bapak kami.
12:57Bapak kami terluka.
12:59Kau kekuatan.
13:00Kau berlukan.
13:01Kau terluka.
13:03Aku lemah.
13:05Aku terlukan.
13:07Tuhan engkau.
13:09Kau berangkan.
13:11Kau perangkan.
13:13Kau berangkan.
13:15Kau berangkan.
13:17Hiburkan hatiku melalui
13:24Melalui semua itu
13:31Kau mengajarkan jalan-jalan
13:37Dulu ku tidak mengerti
13:46Kuliah rencanamu bagiku
13:51Sama yang telah terjadi
14:00Mengubahku hitam di matamu
14:06Sungguh besarkanmu
14:13Terserah Tuhan
14:15Melalui semua itu
14:20Kau mengajarkan jalan-jalanmu
14:34Dulu ku tidak mengerti
14:41Kau mengajarkan jalan-jalanmu
14:46Kau mengajarkan jalan-jalanmu
14:52Kau mengajarkan jalan-jalanmu
14:57Kau mengajarkan jalan-jalanmu
15:02Kau mengajarkan jalan-jalanmu
15:07Kau mengajarkan jalan-jalanmu
15:13Kau mengajarkan jalan-jalanmu
15:15Sungguh besarkanmu
15:17Sungguh besarkanmu
15:21Kau mengajarkan jalan-jalanmu
15:26Bapak-jalanmu
15:31Sungguh besarkan jalan-jalanmu
15:36Bapak-jalanmu
15:42Jalan-jalanmu
15:47Sembah bagimu
15:52Haleluya
15:55Kau mengajarkan jalan-jalanmu
15:57Kau mengajarkan jalan-jalanmu
15:59Kau mengajarkan jalan-jalanmu
16:01Kau mengajarkan jalan-jalanmu
16:03Israel
16:04kami berdiri
16:06fisik kami berdiri
16:09tetapi jiwa roh kami
16:11tunduk di hadapanmu
16:13tamu nuspahin nuspahin
16:18nakadiam
16:19hormat kami
16:25kepadamu
16:29Allah Israel
16:34yang maha tinggi
16:39yang maha suci
16:43kekal abadi
16:49dari kekal
16:54sampai kekal
17:00Allah yang
17:05esat
17:07tiada yang lain
17:11tiada Allah lain
17:17hanya engkau
17:19yang engkau
17:20Elohim
17:22Yahweh
17:24engkau kami
17:29sembah
17:31kami tinggikan
17:33di hadapanmu
17:40terpucilah engkau
17:46Bapak Yahweh
17:47Allah dan Bapak
17:50Tuhan kami
17:51Yesus
17:51Kristus
17:52engkau luar biasa
17:56engkau
17:57dasyat
17:58engkau
17:59agung
17:59tidak ada yang dapat
18:02disamakan
18:03dengan dirimu
18:05manek
18:06manek
18:06manek
18:06seyah
18:07tanah
18:08masa
18:09kumor
18:09penas
18:10takin
18:12orang
18:12mulaha
18:13musya
18:13engkau
18:16maha tinggi
18:18maha
18:20suci
18:22di hadapanmu
18:24kami
18:27naikkan
18:28puji
18:29sembah
18:31hallelujah
18:38hallelujah
18:46hallelujah
18:50hallelujah
18:54hallelujah
19:03hallelujah
19:04kami menyembah
19:06kami menyembah
19:10kami menyembah
19:12kami menyembah
19:20kami menyembah
19:27Elohim
19:28Yahweh
19:29Elohim
19:33Yahweh
19:36Elohim
19:38Elohim
19:41Yahweh
19:43on the spice
19:45biar bergetar
19:48biar bergetar
19:50tempat ini
19:51hallelujah
19:54Allah Bapakku
20:03Elohim
20:08Yahweh
20:09Amin
20:10tinggikan
20:17Elohim
20:18Yahweh
20:19Elohim
20:21Yahweh
20:23Elohim
20:25Yahweh
20:26katakan
20:29Allah yang
20:30Esa
20:30Allah yang
20:32Esa
20:33Allah
20:35yang
20:37Esa
20:39hanya kau
20:40yang
20:41layak
20:42hanya kau
20:45yang
20:46layak
20:48Bapak di
20:49surga
20:49Elohim
20:50Yahweh
20:51Allah
20:53Israel
20:56Allah
20:57Abraham
20:58Isaac
20:59dan
20:59Yahweh
21:01dipuji
21:06disembah
21:07hanya kau
21:12yang layak
21:13Bapak di
21:14surga
21:15hanya kau
21:20yang layak
21:21Bapak di
21:22surga
21:23hanya
21:23engkau
21:28yang layak
21:30dibuji
21:37disembah
21:38katakan
21:43hallelujah
21:44Aleluya
21:49Aleluya
21:50Haleluya
21:58Haleluya
22:06Amin
22:08Amin
22:14Haleluya
22:15Haleluya
22:21Haleluya
22:25Haleluya
22:29Haleluya
22:35Haleluya
22:39Haleluya
22:45Mastabu siap
22:49Tidak ada yang dapat disamakan dengan dirimu Papa
22:55Kami menyembahmu
22:59Hanya engkau yang layak disembah
23:04Kami memucimu Tuhan
23:12Kami menyembahmu Tuhan
23:20Muliakan
23:22Muliakan
23:24Muliakan
23:25Keagungan
23:26Namamu
23:28Sembah suju
23:30Haleluya
23:34Besar kuasamu
23:38Besar
23:40Kuasamu
23:42Tuhan
23:44Tuhan
23:46Besar
23:48Anugramu
23:50Tuhan
23:52Tak terbukur
23:56Betapa
23:58Limpahnya
24:00Segala berkah
24:02Kebaikanmu
24:04Bersama
24:06Bersama para malaikat
24:08Sebatukan
24:10Bersama para malaikat
24:14Kami memucimu
24:18Di hadapanmu Bapak
24:22Kami datang menyembah
24:24Kami datang menyembah
24:28Kudus
24:30Kudus
24:31Kudus
24:32Kudus
24:33Kudus
24:34Tuhan
24:35Selamanya kau
24:38Diting
24:40Bersama para malaikat
24:42Bersama para malaikat
24:44Bersama para malaikat
24:46Kami memucimu
24:50Di hadapanmu Bapak
24:54Kami datang menyembah
24:58Kudus
25:00Kudus
25:02Kudus
25:04Tuhan
25:06Selamanya kau
25:08Bersama para malaikat
25:10Bersama para malaikat
25:12Bersama para malaikat
25:16Kami memucimu
25:20Di hadapan Bapak
25:24Kami datang menyembah
25:26Amin
25:28Kudus
25:30Kudus
25:32Kudus
25:34Kudus
25:35Kudus
25:36Kudus
25:37Kudus
25:38Kudus
25:39Kudus
25:40Kudus
25:41Kudus
25:42Kudus
25:43Kudus
25:44Kudus
25:45Kudus
25:46Kudus
25:47Kudus
25:48Kudus
25:49Kudus
25:50Kudus
25:51Kudus
25:52Kudus
25:53Kudus
25:54Kudus
25:55Kudus
25:56Kudus
25:57Kudus
25:58Kudus
25:59Kudus
26:00Kudus
26:01Selamanya kau ditinggikan.
26:15Hanekosia.
26:17Kita beri tepuk tangan yang meriah.
26:20Bagi Tuhan semesta alam.
26:22Bagi Tuhan Yesus Kristus.
26:25Haleluya.
26:27Bapak, kami masih di hadapanmu.
26:31Dan kami mohon kehadiranmu.
26:33Bapak Yahweh melalui firmanmu.
26:37Nasihatmu bagi kami.
26:39Berbicara lah Bapak.
26:42Dalam nama Tuhan Yesus Kristus.
26:45Nama putra tunggalmu Tuhan dan Cudu Selamat kami.
26:48Kami bersyukur untuk saat indah ini.
26:51Dan kami berdoa padamu.
26:54Amin, amin.
26:56Silahkan duduk saudaraku, silahkan duduk.
27:01Sudaraku sekalian, dalam doa Bapak kami,
27:12Tuhan Yesus mengajarkan kalimat,
27:15Datanglah kerajaanmu.
27:17Seperti yang pernah saya kemukakan dan terus saya ingatkan.
27:26Doa Bapak kami itu bukan sekedar,
27:29Bukan sekedar formula kalimat doa.
27:33Tapi doa Bapak kami adalah pola kehidupan.
27:41Di dalam doa Bapak kami terdapat atau termuat panggilan
27:45Apa yang harus kita jalani,
27:49Apa yang harus kita lakukan.
27:51Di situ polanya, patternnya.
27:58Doa Bapak kami itu luar biasa, saudaraku.
28:03Kalau saya akan mengkutbahkan lagi nanti,
28:06Pasti banyak hal yang belum saya kemukakan sebelumnya akan muncul.
28:12Karena kekayaan, kebenaran,
28:14Yang termuat dalam doa Bapak kami itu tidak terbatas.
28:24Pola hidup yang harus kita jalani,
28:29Yang di dalamnya kita memiliki panggilan yang harus kita penuhi.
28:33Kalau di dalam doa Bapak kami termuat kalimat,
28:39Datanglah kerajaanmu.
28:43Itu bukan berarti Tuhan saja yang aktif,
28:48Dan kita hanya meminta.
28:50Sama seperti kalimat,
28:52Berikanlah kami makanan kami pada hari ini secukupnya.
28:58Itu bukan berarti bahwa hanya Allah yang aktif,
29:03Sedangkan kita pasif hanya meminta saja.
29:08Harus ada yang kita lakukan.
29:12Rasul Paulus menasehati,
29:15Agar kita bekerja dengan tangan kita sendiri,
29:18Dan tidak menjadi beban bagi orang lain.
29:22Demikian pula dengan kalimat,
29:24Datanglah kerajaanmu.
29:27Kita dipanggil untuk menarik.
29:31Menghadirkan kerajaan Allah,
29:38Atau pemerintahan Allah di dalam hidup kita.
29:40Sejak kecil saya Kristen,
29:46Dan saya melihat orang tua saya,
29:50Serta keluarga Kristen di sekitar saya,
29:55Begitu fasih,
29:57Mengucapkan doa Bapak kami.
30:00Begitu fasih.
30:01Saya kira kalau tengah malam orang dibangunkan,
30:07Mereka dibangunkan lalu ditanya,
30:09Duh apa Bapak kami?
30:10Lancar tanpa berpikir.
30:13Karena sudah begitu hafal saudara.
30:16Kita pun juga tahu,
30:22Atau mungkin sebagian kita hafal,
30:26Tetapi apakah kita pernah benar-benar memperkarakan,
30:31Bahwa kita telah hidup di dalam suasana kerajaan Allah itu.
30:35Seorang pendeta pun belum tentu serius,
30:46Memperkarakan apakah ia ada dalam suasana kerajaan Allah atau tidak.
30:51Karena saya pendeta dan saya telah melewati tahun-tahun,
30:57Dimana saya tidak terlalu peduli.
31:02Apakah saya sudah ada dalam suasana kerajaan Allah itu saudaraku?
31:13Betapa besar anugerah,
31:16Yang Bapak berikan kepada kita melalui pengorbanan Tuhan Yesus,
31:22Dimana kita diperkenan menjadi anak-anak Allah,
31:26Dibawa di hadapan Bapak,
31:29Dan dibenarkan atau dianggap benar.
31:33Lalu Bapak mengendaki kita bertumbuh,
31:35Untuk menjadi dewasa,
31:40Memiliki pikiran perasaan Kristus,
31:42Memiliki pikiran perasaan yang peka mengerti kehendak Bapak,
31:50Untuk dilakukan.
31:52Nah disitulah kita menarik kerajaan Allah,
31:56Di dalam hidup kita.
31:59Disitulah kita menciptakan,
32:02Atau membangun,
32:04Suasana kerajaan Allah di dalam diri kita.
32:06Roh kudus yang akan menolong kita,
32:10Untuk membangun,
32:12Suasana kerajaan Allah itu,
32:15Membangun kehadiran Allah,
32:17Di dalam hidup kita.
32:20Disini dibutuhkan,
32:22Diperlukan,
32:23Dituntut perjuangan.
32:27Kalau,
32:27Seseorang tidak peduli,
32:29Apakah dia hidup dalam suasana kerajaan Allah,
32:33Atau tidak.
32:33Dia tidak akan pernah mengenal,
32:39Sampai mati tidak pernah mengenal,
32:43Kerajaan Allah itu.
32:47Kerajaan Allah bukan hanya,
32:51Tema,
32:52Yang ada di Alkitab,
32:54Untuk direnungkan,
32:55Dipikirkan,
32:56Didiskusikan.
32:59Tetapi tema hidup,
33:01Yang harus dihadirkan,
33:02Yang harus dihadirkan dan dialami.
33:05Hanya orang yang menghadirkan kerajaan Allah,
33:08Sejak hidup di bumi akan masuk kerajaan itu.
33:12Karena dia sudah biasa,
33:14Berada dalam atmosfer,
33:16Atau berenang,
33:17Di air kerajaan itu.
33:18Kalau kita bisa membangunnya,
33:27Dalam suatu singkat,
33:30Ya,
33:31Gampang saudara,
33:33Tapi ternyata tidak,
33:35Tidak bisa.
33:38Seiring dengan perubahan karakter kita,
33:41Yang juga tidak bisa,
33:42Instant,
33:43Tidak bisa seketika,
33:44Demikian pula,
33:46Dalam membangun,
33:47Kerajaan Allah itu,
33:48Saudara.
33:54Kalau saya menggunakan kata,
33:56Rumah Bapak,
33:57Atau rumah Tuhan,
34:00Masing-masing kita,
34:01Membangun rumah Tuhan,
34:03Kita ini kan,
34:06Baik Allah saudaraku.
34:07Bagaimana kita,
34:11Membangun rumah Tuhan,
34:13Di dalam hidup kita.
34:17Menghadirkan suasana,
34:18Kerajaan Allah itu.
34:22Kalau kita benar-benar berjuang,
34:24Membangun,
34:26Kerajaan Allah,
34:27Di dalam hidup kita.
34:29Akan ditandai dengan,
34:31Hal-hal yang jelas,
34:32Yang nyata,
34:33Yang faktual,
34:35Saudaraku.
34:36Tangible,
34:37Ketertarikan kita,
34:44Kepada apapun,
34:45Menjadi pudar,
34:46Saudara.
34:51Ketertarikan kita,
34:53Kepada apapun,
34:54Menjadi pudar,
34:55Saudara.
34:57Itu yang sering,
34:58Saya katakan,
34:59Tuhan satu-satunya,
35:00Duniaku,
35:01Dunia kita.
35:02Tidak gampang.
35:06Saudara,
35:06Tidak tertarik lagi,
35:07Kemana-mana,
35:08Kalau ada kebaktian doa,
35:09Anda,
35:10Sudah bersemangat,
35:12Antusias,
35:13Ke gereja.
35:16Ada doa puasa,
35:17Antusias,
35:18Doa pagi,
35:19Bangun.
35:20Sudara punya gadget,
35:24Sudara mencari,
35:26Ke benaran firman Tuhan.
35:28Bukan mencari yang lain,
35:30Sudara.
35:30Ketertarikan kita,
35:33Kepada apapun,
35:35Menjadi pudar,
35:36Sudara.
35:39Ya memang,
35:40Pada mulanya,
35:41Kita yang harus,
35:42Memaksa diri kita,
35:44Memalingkan muka kita,
35:46Memalingkan muka kita,
35:48Dengan,
35:50Paksa juga.
35:53Tapi,
35:53Lama-lama,
35:54Sudara ku,
35:55Kita akan,
35:58Enjoy.
36:01Dengan sendirinya,
36:03Selera,
36:04Jiwa kita,
36:05Akan berubah,
36:06Sudara ku.
36:09Dan kabut,
36:11Kemuliaan,
36:12Kehadiran Allah,
36:13Makin hari,
36:14Akan makin pekat,
36:16Sudara ku.
36:21Kalau seorang hamba Tuhan,
36:24Itu nampak,
36:24Waktu dimimbar,
36:25Waktu dia khutbah,
36:26Dia menyanyi,
36:27Dia memimpin doa,
36:29Itu akan nampak,
36:31Kepekatan kabut,
36:32Kemuliaan Allah,
36:34Yang dibangunnya,
36:35Setiap hari.
36:39Nah,
36:40Kalau jemaat,
36:41Memang biasa juga,
36:42Pada,
36:43Biasa,
36:44Sudo,
36:44Palsu,
36:45Fake.
36:48Semangatnya,
36:49Palsu,
36:49Penyembahannya,
36:50Juga palsu.
36:52Dia tidak akan,
36:52Bisa membedakan,
36:53Roh.
36:54Sesat,
36:57Dia menciptakan,
36:58Frekvensi,
36:59Dan atmosfer,
37:00Palsu.
37:03Sudara ngerti enggak ya,
37:05Saya ngomong apa ya.
37:06Dan saya dulu cakap,
37:13Membuat atmosfer itu,
37:15Saya bisa nyanyi,
37:16Saya bisa,
37:17Menyembah,
37:19Dengan kata-kata,
37:20Bagus.
37:22Itu,
37:22Sudo itu,
37:24Fake.
37:24Palsu.
37:25Palsu.
37:28Bisa nangis,
37:30Bisa.
37:31Tapi,
37:31Tidak di dalam,
37:32Kedalaman,
37:33Ketulusan.
37:34Dan itu,
37:35Mengerikan,
37:35Saudaraku.
37:36Mengerikan loh.
37:37Mengerikan loh,
37:40Karena saya belajar ya,
37:46Dari pengalamannya,
37:47Kalau saya tidak menghadirkan,
37:49Kerajaan Allah dengan benar,
37:52Waktu menghadapi,
37:53Iblis,
37:54Atau kuasa gelap,
37:55Atau,
37:55Orang kerasukan setan.
37:59Saya bisa merasakan,
38:01Wibawa saya yang tipis,
38:03Dan lemah.
38:05Tapi,
38:06Kalau saya ada di dalam hadirat Allah,
38:11Kita baru datang,
38:12Setan sudah mundur,
38:14Melihat kita sudah kaget.
38:18Nah,
38:18Ini mungkin,
38:19Ya,
38:19Lebih bersifat subyektif,
38:21Atau,
38:22Agak mistik ya,
38:23Tapi faktanya,
38:24Begitu,
38:24Saudara.
38:27Jadi,
38:27Kita menghadirkan,
38:29Suasana kerajaan Allah itu,
38:31Bukan hanya di gereja,
38:33Justru di dalam kegiatan hidup kita.
38:36Nah,
38:36Itu asik sekali,
38:37Saudara.
38:38Maka,
38:38Kita pasti bisa,
38:39Menghilangkan semua unsur-unsur dosa,
38:42Di dalam kerja kita,
38:44Dalam kegiatan kita,
38:46Bisnis,
38:47Dan lain-lain.
38:47Pasti.
38:49Dan Tuhan akan memberikan kita,
38:51Kecerdasan,
38:52Bagaimana menyertai,
38:53Selesaikan masalah-masalah,
38:54Dalam kesucian Allah,
38:56Dalam standar,
38:57Kekudusan Allah.
39:01Kedengarannya ini,
39:02Muluk-muluk,
39:03Saudaraku.
39:03Dan hanya orang tertentu,
39:05Yang bisa mengalaminya.
39:07Padahal ini standar,
39:08Ini normalnya.
39:09Saudara harus,
39:12Berambisi kuat,
39:13Untuk bisa menarik,
39:14Kerajaan Allah,
39:15Di dalam hidupmu.
39:16Atau dengan penjelasan lain,
39:18Membangun rumah Tuhan,
39:20Di dalam hidupmu.
39:22Menghadirkan kabut,
39:23Kemuliaan Allah,
39:24Di dalam hidupmu.
39:25Kita harus mau menjadi orang-orang istimewa,
39:33Saudaraku.
39:34Dan ketika kita benar-benar ya,
39:37Menghadirkan,
39:39Kerajaan Allah,
39:40Pemerintahan Allah,
39:41Dalam hidup kita,
39:42Kita baru mengerti,
39:43Yang dimaksudkan oleh,
39:45Paulus,
39:45Di kolose pasal tiga,
39:47Kamu sudah mati,
39:48Hidupmu tersembunyi,
39:50Bersama dengan Kristus,
39:51Di dalam Allah.
39:53Kita hidup,
39:54Di tengah-tengah masyarakat,
39:56Tapi seperti ada,
39:58Kerudung,
39:58Yang menutupi kita.
40:03Kita tidak akan terpengaruhi,
40:05Oleh dunia.
40:07Makanya ya,
40:08Harus bertumbuh,
40:09Secara karakter ya,
40:10Dengan kecepatan tinggi,
40:12Supaya iblis tidak bisa raih,
40:13Saudara,
40:14Pengaruh apapun,
40:15Tidak bisa menyentuh,
40:16Saudara.
40:17Dan teman-teman,
40:18Di sekitar saudara juga,
40:19Tidak bisa meraih,
40:20Saudara lagi.
40:21Udah gak nyambung.
40:24Kita harus membangun,
40:27Persekutuan ini,
40:28Kelompok eksklusif.
40:30Nah ini juga,
40:30Jangan menjadi sombong ya.
40:32Ini orang kalau dengar,
40:34Aduh kayak kita,
40:34Yang paling benar gitu,
40:36Saudara.
40:37Kita tidak mengatakan,
40:38Paling benar,
40:39Tapi kita mau benar-benar-benar.
40:41Kita mau belajar benar.
40:43Kita bukan orang benar-benar.
40:46Amin.
40:50Tuhan itu ingin sekali,
40:52Saudara,
40:53Hadir di dalam hidup kita.
40:56Tuhan ingin,
40:56Kita memiliki rumah,
41:00Tuhan di dalam hidup kita.
41:02Tuhan ingin kita ada di dalam,
41:05Pemerintahannya.
41:07Sebab di luar itu,
41:09Kita binasa,
41:10Saudara.
41:10Dan Tuhan tidak mengendaki,
41:12Seorang pun binasa.
41:17Makanya,
41:18Saudaraku,
41:19Kalau,
41:20Ada hal yang tidak perlu,
41:21Saudara lakukan,
41:22Jangan lakukan.
41:26Nah orang sibuk,
41:27Membangun rumah.
41:28Rumah siapa?
41:30Rumah setan,
41:30Rumah dunia.
41:32Maka serupa dengan dunia.
41:34Kita membangun rumah Tuhan,
41:36Kita serupa dengan Tuhan.
41:37Saudara.
41:38Dan seperti yang tadi saya katakan,
41:42Tidak bisa cepat ini.
41:43Seiring dengan perubahan,
41:45Karakter kita,
41:46Kita membangun rumah Tuhan.
41:50Dan suatu hari nanti,
41:51Saudaraku,
41:52Orang-orang yang sudah membangun,
41:54Ba'it Allah,
41:55Di dalam dirinya,
41:56Rumah Tuhan di dalam dirinya,
41:58Baru,
41:59Bisa masuk.
42:01Karena sudah biasa,
42:02Ada dalam atmosfer,
42:04Atau berenang di,
42:05Telaga,
42:06Atau air.
42:07Kerajaan Allah itu,
42:09Ketika anak kita meninggal dunia,
42:12Shoot,
42:13Sudah mat,
42:14Saudara.
42:15Kalau kita hidup,
42:17Dengan cara hidup,
42:18Anak dunia mati,
42:20Ya gak mungkin masuk surga.
42:24Nampaknya orang Kristen sesat,
42:25Dengan mengatakan,
42:26Kita percaya,
42:27Yesus suruh selamat,
42:28Lalu mati masuk surga.
42:30Dan rata-rata begitu,
42:35Saudara.
42:36Tapi di tempat ini,
42:37Sudah diajar,
42:38Tidak demikian.
42:40Makanya,
42:41Saudara,
42:41Kita tidak boleh,
42:42Tidak ekstrim,
42:43Kita harus ekstrim.
42:45Ekstrim.
42:49Dulu saya gak ekstrim ya,
42:51Saudara.
42:51Seperti yang saya kemukakan,
42:53Saya masih punya hobi-hobi,
42:54Tertentu.
42:55Masih menikmati film,
42:58Punya pluray,
42:59Punya koleksi pluray.
43:02Aduh.
43:07Keluar dari hadirat Tuhan,
43:09Saudara.
43:10Saya tidak bisa,
43:11Membangun rumah Tuhan,
43:13Dalam hidup saya.
43:14Tidak bisa,
43:15Menghadirkan kerajaan Allah.
43:17Nah sekarang mulai belajar.
43:20Menghadirkan kerajaan Allah.
43:23Sebenarnya yang,
43:24Membuat saya,
43:26Banyak berubah itu,
43:28Waktu sakit,
43:28Saudara.
43:3015 hari,
43:31Di ruangan kecil,
43:32Karena,
43:34Ruangan penuh,
43:35Saudara.
43:36Pas,
43:36Bulan Juli pertengahan,
43:38Pik puncak,
43:40Dari covid.
43:42Aduh,
43:43Saudara.
43:45Sampai bengkak-bengkak,
43:46Saya punya tangan,
43:47Di infus pindah sana,
43:48Pindah sini.
43:49Vena saya kecil.
43:54Aduh,
43:56Saudara,
43:57Saya tidak bisa ceritakan,
43:58Secara,
44:01Lengkap atau penuh,
44:02Tapi saya coba ya,
44:03Begini Saudara,
44:04Bangun pagi,
44:05Saya bangun pagi,
44:06Selalu pagi kan,
44:07Jam 4,
44:08Atau,
44:09Kadang-kadang lebih pagi lagi,
44:11Ya kan,
44:12Susah tidur orang sakit,
44:13Saya minum ubat tidur,
44:14Saya baru kenal ubat tidur,
44:15Waktu sakit ini,
44:16Sebelumnya tidak pernah kenal ubat tidur,
44:18Saya dikasih ubat tidur,
44:19Kecil langsung tewas,
44:21Tapi tetap bangun pagi,
44:23Bangun pagi,
44:24Saya tidak mau dimandiin suster,
44:26Ya saya tidak tahu,
44:27Saya risih saja gitu,
44:28Saudara,
44:29Saya mandi sendiri,
44:30Buka,
44:31Suster suka bantu,
44:32Saya pakai,
44:33Bukain baju,
44:34Tapi saya tidak mau,
44:35Saya bisa,
44:35Satu persatu,
44:37Saya tarik,
44:38Kadang-kadang,
44:39Saya salah-salah tarik,
44:40Bola balik,
44:41Ngeruot,
44:42Sampai darah ngalir di,
44:43Di selang itu,
44:45Infus,
44:46Tapi saya terus gitu,
44:48Terus setelah itu,
44:48Saya melihat,
44:50Buka cendela,
44:51Saya lihat,
44:52Masih ada satu dua bintang,
44:53Saya menyembah,
44:54Saya tidak membuka berita,
44:58Saya tidak nonton film,
44:59Saya tidak bikin apa-apa,
45:01Di dalam iPad saya,
45:03Ada program gitar,
45:04Jadi saya main gitar pakai iPad,
45:05Crank,
45:06Crank,
45:07Crank,
45:08Crank,
45:09Setelah itu,
45:09Saya tidur lagi,
45:11Di situ,
45:12Saya menemukan kalimat,
45:14Dengan tulus,
45:16Sudah saya temukan kalimatnya,
45:17Tapi dengan tulus,
45:18Saya bisa mengucapkan begini,
45:21Tuhan,
45:23Engkau kebahagiaanku,
45:25Seperti anak kecil,
45:27Lah mau mati,
45:28Engkau jadi mati,
45:31Ya,
45:32Saya rebah,
45:33Tuhan,
45:33Engkau kebahagiaanku,
45:38Nanti pagi nunggu makan,
45:40Saya selalu diantar makanan,
45:42Dari keluarga,
45:43Alfri Mois,
45:44Diantar,
45:45Pagi siang sore,
45:47Makanannya saudaraku,
45:48Bukan banyak,
45:49Banyak banget,
45:50Untuk dua orang cukup,
45:54Maminya Alfri,
45:55Namanya Emma ya,
45:57Saya biasa panggil Emma,
45:59Karena,
46:00Oma kan,
46:00Biasa cucunya manggil begitu,
46:02Saya pun dipanggil Akong,
46:04Opa gitu oleh anaknya,
46:06Palfri dan Noni,
46:07Diantar,
46:10Setiap hari,
46:11Pagi siang sore,
46:13Wena enak,
46:16Emma itu,
46:17Mertuanya Sandra Dewi,
46:20Ya,
46:21Ini,
46:21Betul,
46:21Bintang film itu ya,
46:24Bukan Dewi Sandra loh ya,
46:26Sandra Dewi ya,
46:28Nah ini mertuanya ini,
46:29Minta maaf,
46:30Saya sebut-sebut nih,
46:31Udah,
46:32Udah,
46:33Diantar,
46:34Saya makan,
46:35Waduh enaknya,
46:36Tapi saya tidak boleh makan,
46:39Sebelum disuntik insulin,
46:41Padahal suster begitu,
46:43Banyak pasien,
46:45Saya panggil Tep,
46:47Suter,
46:47Ya,
46:48Dapak,
46:49Saya mau suntik suster,
46:50Saya mau makan,
46:52Kadang-kadang,
46:53Lama,
46:54Jadi saya nunggu begini,
46:56Waduh,
46:57Waduh,
46:57Waduh,
47:01Begitu seder datang suntik,
47:02Jujur langsung,
47:03Kadang saya bukain dulu,
47:04Saya siapin,
47:05Terus nunggu,
47:06Lama,
47:09Tidak boleh makan,
47:11Sebelum,
47:12Tapi karena saya nakal,
47:14Kadang-kadang gini,
47:15Saya cicipi beberapa potong,
47:21Atau kerupuknya gitu,
47:24Udah,
47:26Terus setelah itu,
47:27Udah selesai,
47:28Saya doa lagi,
47:30Udah selesai,
47:30Mau ngapain,
47:31Mau ngapain,
47:32Doa lagi,
47:33Saya doa,
47:34Saya tidur,
47:35Tuhan,
47:36Engkau kebahagiaanku,
47:38Saya berubah,
47:3915 hari Pak,
47:42Baru bisa nyanyi,
47:44Engkau gairah,
47:46Hidupku,
47:47Disitu Pak,
47:48Kenapa enggak dari dulu,
47:55Kena COVID,
47:56Setelah kena COVID,
48:02Saya keluar,
48:03Waduh,
48:04Saya dapat bullying banyak,
48:05Aduh,
48:07Anak saya depresi,
48:09Waduh,
48:09Stress,
48:09Engkau perlindungan,
48:16Lagu tercipta,
48:18Gunung batu,
48:19Pertolonganku,
48:23Jadi saya,
48:26Di proses Tuhan,
48:30Terus sejak itu,
48:30Saya berubah terus,
48:33Puasa lagi,
48:34Puasa lagi,
48:35Doa tiap pagi,
48:36Saya teruskan,
48:37Saya doa pagi,
48:38Saya teruskan lagi doa pagi,
48:43Saya mengerti apa artinya,
48:46Membangun kerajaan ala hadir,
48:51Dan saya mengajak saudara,
48:52Untuk ekstrim,
48:53Seperti yang saya lakukan,
48:55Bisa,
48:56Bisa,
48:59Berambisi sesuci-sucinya,
49:02Sekudus-kudusnya,
49:04Jangan bikin salah,
49:06Yang saya sampaikan,
49:09Beberapa waktu ini,
49:10Saya doa siang,
49:11Menjelang sore,
49:13Satu setengah jam,
49:14Kira-kira,
49:14Lalu Tuhan mengajar saya,
49:17Agar kita tetap ada,
49:18Di hadiratnya,
49:20Jangan masuk sesuatu,
49:22Yang,
49:22Yang Tuhan tidak gendaki,
49:24Jangan melihat,
49:25Apa yang Tuhan tidak mau,
49:26Kamu lihat,
49:27Tuhan,
49:28Jangan mendengar,
49:29Apa yang Tuhan tidak gendaki,
49:31Kamu dengar,
49:32Jangan pikirkan,
49:33Apa yang Tuhan tidak ingin,
49:34Kau pikirkan,
49:35Wah saudaraku,
49:37Indah sekali,
49:39Jadi kita seperti,
49:43Starting from zero,
49:46Seperti nol,
49:47Seperti anak kecil lagi,
49:50Seperti anak kecil,
49:51Tapi bukan kekanak-kanakan,
49:56Dan saya mengajak saudara-saudara sekalian,
49:59Untuk memiliki,
50:00Fanatisme seperti ini,
50:05Saya sempat kepikir di mimbar,
50:10Betapa berdosanya aku,
50:12Kalau,
50:13Aku tidak membawa saudara ke surga,
50:17Jadi kalau saudara meninggal lalu,
50:20Surga di mana?
50:21Tanya Pak Eras,
50:22Pak Eras surga di mana?
50:24Saya juga tidak tahu,
50:25Mati tidak kira-kira?
50:26Saya harus tahu,
50:30Walaupun kita penderita,
50:32Bagaimanapun di bumi ini,
50:34Kita punya harapan,
50:36Di langit baru,
50:37Bumi baru,
50:38Maka kita harus,
50:41Menghadirkan kerajaan Allah,
50:43Mulai sekarang,
50:45Amin,
50:45Amin,
50:46Amin,
50:47Se ekstrim-ekstrimnya,
50:53Jangan sama dengan dunia,
50:56Dia ngefanatik,
50:57Sombong,
50:57Terserah,
51:00Aku mau pulang,
51:01Dan,
51:01Dan,
51:11Mahasiswa STT ekumen yang muda-muda,
51:13Kamu saya harapkan,
51:14Akan menjadi perwira-perwira tinggi,
51:16Menyelamatkan banyak orang-orang muda,
51:18Maka tadi,
51:24Pada kebaktian tadi,
51:27Saya khutbahkan,
51:29STT itu harus jadi sekolah,
51:31Untuk menjadikan orang serupa Yesus,
51:34Sekolah mengubah kodrat,
51:38Sekolah jadi curu bicara Tuhan,
51:43Kesucian itu yang penting,
51:45Wah saya,
51:46Nanti danjirin kutbah saya,
51:48Kalau di upload ya,
51:49Mungkin ada satu dua yang dibuang,
51:51Kalau di upload saya ikuti kutbah saya,
51:53Bagus,
51:54Dan pengurapan tadi juga luar biasa,
51:56Saya percaya,
51:57Yang pada rebah itu karena roh kudus,
52:00Bukan karena kemasukan setan,
52:01Kalau dulu kemasukan setan,
52:04Setan yang kamu bawa dari kampung,
52:06Di sini manifestasi,
52:08Capek nih,
52:09Kalau mahasiswa baru datang tuh Pak,
52:12Kita baru bilang,
52:13Haleluya,
52:14Klepek, klepek, klepek,
52:15Serius,
52:17Wah ada yang susah dikeluarkan,
52:19Nangis-nangis,
52:20Minta-minta saya,
52:21Saya sayang dia,
52:22Setan pergi kamu,
52:24Ada yang diasuh dari kecil,
52:31Dia mengasuh dia dari kecil,
52:33Dibawa sama Pak Alvin,
52:35Ke ruangan saya,
52:37Saya bilang gini,
52:39Sering kan malam-malam,
52:41Dia duduk di sebelahmu,
52:41Iya Pak,
52:44Pak Alvin kira saya,
52:45Dikasih tau sama dia,
52:46Karena dia udah kasih tau Pak Alvin,
52:48Tapi saya gak usah dikasih tau,
52:49Saya udah ngomong,
52:50Malam-malam dia disamping kamu,
52:53Iya Pak,
52:54Dia sering beritahu kamu,
52:55Siapa-siapa setan disitu,
52:57Iya Pak,
52:59Jadi setannya dia itu,
53:00Memberitahu,
53:01Siapa-siapa kuasa gelap disitu,
53:03Iya Pak,
53:04Dia udah bilang sama Pak Alvin,
53:05Pak Alvin pikir,
53:06Saya udah kasih tau,
53:06Tidak saya tau,
53:08Bukan sombong nih,
53:09Saya memang tau,
53:12Saya memang tau,
53:13Lalu saya ngomong lagi apa-apa gitu,
53:18Saya ngomong-ngomong lagi,
53:19Pokoknya adalah yang saya,
53:21Muncul, muncul,
53:22Lalu tanya,
53:23Kalau Pak Alvin sempat tau,
53:24Saya juga gak tau kenapa saya tau,
53:25Tapi saya tau aja,
53:27Nah waktu itu,
53:28Kamu rebah-rebah,
53:29Karena kamu ada manifestasi,
53:31Tapi kalau tadi ada yang rebah,
53:33Karena roh kudus mengurapi,
53:35Hatimu pecah,
53:36Waktu kamu nyanyi,
53:38Apa ya,
53:38Tadi nyanyi yang,
53:40Apa itu,
53:42Banyak-banyak jiwa,
53:44Yang,
53:45Oh itu,
53:46Belek-belek,
53:46Wah itu urapannya luar biasa,
53:50Nah Bapak Ibu,
53:51Masih ada kesempatan loh,
53:52Untuk menyelamatkan jiwa-jiwa,
53:55Aduh bayangkan,
53:56Kalau mereka nanti menuju api kekal,
53:59Manggil saudara,
54:02Kak Bang,
54:03Kenapa gak kasih tau,
54:04Saudara bisa,
54:07Gue udah bawa kereh obat,
54:08Lo gak mau,
54:09Salah satu cleaning service,
54:20Di satu gedung,
54:21Yang kami pake untuk kebaktian,
54:23Dia apal saya,
54:25Kenapa saya sering kasih lebih,
54:26Saya sering kasih lebih,
54:29Ya udah,
54:32Tapi dia mendengarkan khutbah saya,
54:34Lewat,
54:35Ada celah pintu,
54:37Jadi dia ngeliatin,
54:38Saya tahu dia kedengerin,
54:39Tidak selalu saya lihat,
54:41Tapi juga tidak selalu dia dengar mungkin,
54:44Dia cerita sama aktivis,
54:46Saya mimpi,
54:48Saya ini,
54:49Lihat Pak Eras,
54:50Itu ada di jalan,
54:52Diterang,
54:52Tapi tempat saya kok,
54:55Ya gelap gitu,
54:57Terus dia bilang,
54:58Pak Eras,
54:58Pak Eras,
55:00Dia panggil saya,
55:00Pak Eras ngomong gini,
55:01Aku udah kasih tau kamu nak,
55:03Gitu,
55:04Bagus,
55:06Loh,
55:07Dia gak bisa ngarang cerita itu loh,
55:09Kan saya sering bilang,
55:10Nak gitu ya,
55:11Aku udah kasih tau kamu nak,
55:12Nah mungkin aktivis atau pengurusnya juga hadir disini,
55:23Yang memberi tau ke saya,
55:26Dia lihat jalannya,
55:27Dia kok beda gitu,
55:28Tapi saya gak perlu jelasin ya,
55:29Bagaimana suasananya ya,
55:31Tapi kok tempatnya Pak Eras terang disana,
55:34Dia bilang,
55:34Pak Eras,
55:35Pak Eras,
55:36Sudah kasih tau kamu nak,
55:37Kita kasih tau orang saudara,
55:48Tapi kalau saudara gak ekstrim banget,
55:50Anda gak memikat,
55:52Kalau anda teman average,
55:54Sedeng-sedeng,
55:55Gak bisa,
55:56Flat,
55:57Gak bisa,
55:57Harus ekstrim,
55:58Harus ekstrim,
56:00Itu yang membuat orang tertarik,
56:03Atau menolak sama sekali,
56:06Kalau saudara average,
56:07Flat biasa,
56:10Orang yang mau binasa,
56:11Tidak binasa,
56:12Tidak berasa,
56:13Tapi kalau saudara ekstrim,
56:14Fanatik bersama saya,
56:16Fanatik,
56:17Itu ya,
56:17Orang yang mau selamat,
56:19Bisa ketarik,
56:20Tapi yang mau binasa,
56:21Nyerang,
56:22Biarin,
56:23Nangkep maksudnya ya,
56:25Udah habis waktunya,
56:29Lebih,
56:30Terima kasih,
56:31Terima kasih,