Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
Apakah Boleh Rapat Penentuan BI Rate Dihadiri Menkeu Purbaya? Ini Aturannya

Link terkait:
https://www.suara.com/bisnis/2025/11/19/161932/emang-boleh-rapat-penentuan-bi-rate-dihadiri-menkeu-purbaya-begini-aturannya#goog_rewarded

Bank Indonesia (BI) mengundang Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudha Sadewa di rapat penentuan suku bunga acuan atau BI Rate. Namun, Menkeu Purbaya Yudha Sadewa tidak bisa hadir dan diwakilkan oleh Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono.

Dalam kehadirannya, Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan kehadiran Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono hadir sesuai undang-undang Bank Indonesia.

Hal itu berdasarkan pasal 43 ayat 1 huruf A Undang-Undang Bank Indonesia Indonesia Rapat Dewan Gubernur.

#BankIndonesia #PurbayaYudhiSadewa #BI #PerryWarjiyo #BIRate

Host/Video Editor: Talita/Tyas
===================================
Homepage: https://www.suara.com
Facebook Fan Page: https://www.facebook.com/suaradotcom
Instagram:https://www.instagram.com/suaradotcom/
Twitter: https://twitter.com/suaradotcom
Transkrip
00:00Apakah boleh rapat penentuan Bank Indonesia Red dihadiri Menkiu Perbaya? Ini aturannya.
00:06Bank Indonesia mengundang Menteri Keuangan Perbaya Yudi Sadewa dalam rapat penentuan suku Bunga Acuan,
00:12namun ketidakhadirannya digantikan oleh Wakil Menteri Keuangan, Thomas Jiwandono.
00:18Gubernur BI Terry Warjio menjelaskan bahwa kehadiran perwakilan Menkiu sesuai dengan Undang-Undang Bank Indonesia,
00:24khususnya Pasal 43 Ayat 1a, yang memberi hak bagi pemerintah untuk hadir dengan hak bicara dalam rapat Dewan Gubernur yang digelar setiap bulan.
00:35Terry menegaskan bahwa kehadiran Menkiu atau perwakilannya sangat penting untuk memperkuat koordinasi kebijakan fiskal pemerintah
00:43dan kebijakan monitor Bank Indonesia guna menjaga stabilitas makroekonomi di tengah ketidakpastian global.
00:50Ia menyebut bahwa informasi yang dibawa perwakilan Menkiu dapat memperkuat sinergi kedua lembaga
00:56dalam menjaga stabilitas, sitem keuangan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
01:02Lebih lanjut, Bank Indonesia dan Menkiu menargetkan terbentuknya ekspetasi pasar yang positif
01:07melalui sinergi kebijakan yang lebih kuat antara fiskal dan monitor.
01:12Perry mengatakan bahwa koordinasi yang selama ini telah erat akan semakin dipererat
01:16untuk memastikan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
01:20Terutama dari sisi permintaan domestik di tengah tantangan global yang terus meningkat.

Dianjurkan