Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
JAKARTA, KOMPAS.TV - Mantan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong masih berstatus tanpa klub usai kontraknya dihentikan Ulsan HD pada awal Oktober lalu.

Terbaru, ia menyatakan siap memilih timnas Indonesia jika ada tawaran, meskipun ada pilihan dari tim lain.

Lewat wawancara baru-baru ini dengan Goalpost Asia, Shin Tae-yong sempat menyinggung posisi kepelatihan di timnas Indonesia.

Pelatih asal Korea Selatan itu bahkan mengaku akan memprioritaskan Indonesia sebagai pilihan utama jika mendapat tawaran lagi.

Walau tertarik kembali ke Indonesia, Shin Tae-yong mengaku belum mendapat tawaran dari PSSI untuk kembali melatih timnas.

Sementara mantan asisten pelatih timnas Indonesia, Alex Pastoor menilai peluang skuad Garuda untuk lolos ke Piala Dunia 2026 sangat kecil, bahkan tidak logis jika melihat peringkat FIFA Indonesia saat ini.

Anggota Exco PSSI mengonfirmasi bahwa tidak ada rapat Exco yang dijadwalkan untuk membahas pelatih timnas Indonesia.

Sumardji, yang juga menjabat sebagai manajer timnas Indonesia menegaskan hingga kini tidak ada undangan untuk rapat Exco PSSI.

Sebelumnya, Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga, Taufik Hidayat mengatakan, PSSI akan mengadakan rapat Exco untuk membicarakan pelatih baru.

Sejumlah nama disebut-sebut bakal menangani timnas pasca dipecatnya Patrick Kluivert.

Yang terbaru, muncul lagi nama Shin Tae-yong yang mengaku akan memprioritaskan Indonesia sebagai pilihan utama jika mendapat tawaran lagi.

Apakah STY akan kembali melatih timnas? Kami akan membahasnya bersama Analis Sepak Bola, Weshley Hutagalung.

Baca Juga Misteri Pengganti Patrick Kluivert di Timnas Indonesia, Muncul Nama Van Gaal-Shin Tae-yong di https://www.kompas.tv/nasional/624146/misteri-pengganti-patrick-kluivert-di-timnas-indonesia-muncul-nama-van-gaal-shin-tae-yong

#shintaeyong #pelatihtimnas #patrickkluivert

_

Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal berita ini? Komentar di bawah ya!

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/olahraga/624742/blak-blakan-analis-sepak-bola-soal-peluang-shin-tae-yong-kembali-latih-timnas-kompas-petang

Kategori

🗞
Berita
Transkrip
00:00Terima kasih yang masih bersama kami di Kompas Petang, sodara mantan pelatih tim Nasi Indonesia, Sinta Yong, yang masih berstatus tanpa klub, usai kontraknya dihentikan Olsen HD pada awal Oktober lalu.
00:12Terbaru, ia menyatakan siap memilih tim Nasi Indonesia jika ada tawaran, meskipun ada pilihan dari tim lain.
00:19Melalui wawancara baru-baru ini dengan Gold Post Asia, Sinta Yong sempat menyinggung posisi kepelatihan di tim Nasi Indonesia.
00:30Pelatih asal Korea Selatan itu bahkan mengaku akan memprioritaskan Indonesia sebagai pilihan utama jika mendapat tawaran lagi.
00:39Walau tertarik kembali ke Indonesia, Sinta Yong mengaku belum mendapat tawaran dari PSSI untuk kembali melatih tim Nasi.
00:49Sementara mantan asisten pelatih tim Nasi Indonesia, Alex Pastur,
01:19menilai peluang skuad Garuda untuk lolos ke Piala Dunia 2026 sangat kecil.
01:25Bahkan tidak logis jika melihat peringkat FIFA Indonesia saat ini.
01:29Pastur yang dipecat bersama Patrick Clifford oleh PSSI pada 16 Oktober lalu,
01:34mengungkapkan bahwa dirinya semula mengira proyek kepelatihan di tim Nasi Indonesia akan berlangsung dalam jangka panjang.
01:42Ia menyebut pemecatan setelah hasil buruk memang sudah menjadi hal wajar dalam dunia sepak bola.
01:48Anggota ESCO PSSI mengonformasi bahwa tidak ada rapat ESCO yang dijadwalkan untuk membahas
01:54pelatih tim Nasi Indonesia, Sumarji yang juga menjabat sebagai manajer tim Nasi Indonesia menegaskan,
02:00Hingga kini tidak ada undangan untuk rapat ESCO PSSI.
02:28Sebelumnya Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Taufik Hidayat mengatakan,
02:33PSSI akan mengadakan rapat ESCO untuk membicarakan pelatih baru.
02:41Dikutip dari laman kompas.com,
02:44anggota ESCO yang juga manajer tim Nasi Indonesia, Sumarji menyebut,
02:48belum ada undangan rapat ESCO untuk membahas pelatih baru.
02:51PSSI masih belum menuntukkan pelatih tim Nasi yang baru menggantikan Patrick Clifford.
03:01Namun sejumlah nama ramai dibicarakan publik.
03:04Nama mantan pelatih tim Nasi Indonesia, Sin Tayong, kembali mencuat.
03:09Secara terang-terangan, STI juga membuka hati jika tawaran datang dari PSSI.
03:14Kemudian ada Jesus Casas, ia pernah menjadi pelatih Irak dari 2022 sampai 2025
03:21dan meraih juara Piala Teluk 2023.
03:27Selanjutnya ada Timur Kapadze yang sukses membawa Uzbekistan lolos ke Piala Dunia 2026.
03:34Saat ini posisinya adalah asisten pelatih Fabio Cannavaro.
03:38Yang terbaru ada Frank de Boer, ia pernah melatih Inter Milan pada 2016.
03:43Sempat juga menangani tim Nasi Belanda dari 2020 sampai 2021.
03:53Saudara sejumlah nama disebut-sebut bakal menangani tim Nasi pasca dipecatnya Patrick Clifford.
03:59Yang terbaru muncul lagi, nama Sin Tayong.
04:02Yang mengaku akan memprioritaskan Indonesia sebagai pilihan utama jika mendapat tawaran lagi.
04:08Apakah STI akan kembali melatih tim Nasi?
04:11Kami akan membahasnya bersama dengan analis sepak bola.
04:16Sudah ada Bung Wesley Hutagalung.
04:18Selamat sore Bung Wesley.
04:20Selamat sore, Mbak Siak.
04:22Ya Bung Wesley, seberapa besar sebenarnya menurut Anda peluang STI kembali untuk melatih tim Nasi Indonesia?
04:29Jika kita melihat dari hubungan terakhir antara PSSI dan juga STI?
04:33Ya ini kan drama gak berkesudahan dan kalau kita lihat cerita-cerita itu sudah dipanaskan oleh penerjemah STI ketika di jinas.
04:45Jadi yang terus-menerus berbicara di banyak kesempatan, di banyak kesempatan soal cerita-cerita masa lalu.
04:52Seperti ingin mengembalikan nostalgia, seperti ingin mengatakan bahwa STI itu tidak akan berkisah dari Indonesia.
05:00Sebetulnya kan terus dikembangkan oleh konten-konten kreator juga.
05:05Bagi saya, pertanyaan pertama saya adalah, apa alasan utama PSSI ketika memutus Sintayong itu harus menjadi alasan juga diperjelas kenapa kita memakai Sintayong lagi?
05:20Setelah kita melepas tanpa alasan yang kuat, lalu apakah kemudian kita akan ambil lagi?
05:25Kecuali nih Mbak Ketia, karena saya pernah berbicara bahwa ada dua cabang olahraga yang itu membutuhkan persetujuan istana untuk ketuanya.
05:36Bul tankis dan sepak bola.
05:38Itu pernah saya tanyakan kepada mantan ketua PDSI dulu dan dia mengatakan, kalau istana sudah setuju, gak ada yang larang.
05:47Tapi kalau istana bilang enggak, mau goyang gimana juga, mau kampanye gimana juga, susah.
05:52Nah, apakah ada tekanan dari istana untuk kemudian mengembalikan SDY?
05:57Karena Mbak Sintia dalam sepak bola tidak mudah untuk mengembalikan situasi di tim yang pernah kita tinggalkan.
06:05Apalagi ada cerita-cerita gak sedap, duka-duka gak sedap.
06:09Kan eksko kita kan gak selamanya, gak semuanya bercerita balik tentang SDY.
06:15Tapi begini Bung Wesley, kalau betul seperti yang Anda sampaikan, tapi di sisi lain juga ada tekanan publik
06:21yang sebagian besar ingin ataupun mengharapkan Sintayong bisa kembali untuk melatih tim nasi Indonesia.
06:28Apakah ini juga akan menjadi pertimbangan?
06:32Wajar ya, apa yang SDY lakukan selama lebih dari 4 tahun di sepak bola Indonesia.
06:38Meskipun ada poin yang membuat orang kecewa.
06:42Yang pertama, SDY tidak kunjung belajar bahasa Indonesia.
06:47Yang kedua, kalau baharnya, dalam perjanjian itu SDY harus membantu pengembangan pelatih-pelatih sepak bola Indonesia.
06:57Transfer knowledge.
06:59Dan itu belum terjadi.
07:00Mungkin itu kalau bisa diperbaiki, akan memudahkan.
07:04Tapi tidak ada jaminan loh, maksudnya.
07:06Tidak ada jaminan, kita akan kembali dalam formasi ketika SDY meninggalkan Indonesia setelah mengalahkan Arab Saudi.
07:14Karena tekanan itu akan terus tuh dari pihak-pihak yang tidak suka, bahkan dari internal PT sendiri,
07:20pasti ada usaha-usaha itu.
07:23Karena kalau kita mengambilkan SDY, bukankah di bawah ketung akan jatuh?
07:28Oke, tapi kalau dilihat dari apa yang sudah dilakukan SDY kepada tim nasi Indonesia,
07:36ini kan sebenarnya ada fondasi yang sudah dibentuk oleh SDY.
07:39Apakah itu akan juga menjadi pertimbangan untuk PSSI kembali mempertimbangkan?
07:45Atau seperti apa menurut Anda?
07:46Atau apa yang harus diperbaiki?
07:49Perubahan nyata dalam Sintayong, selama saya melihat,
07:53yang pertama dia berani memutus beberapa generasi untuk mencoba pemain baru,
07:59pemain muda untuk berkarung di tingkat senior.
08:03Lalu selama kita nonton tim nasi era Sintayong,
08:07selalu ada aspek kejutan.
08:08Aspek kejutan itu kadang formasi yang udah dipakem itu orangnya diganti.
08:13Tapi saya mainnya enggak.
08:15Lalu tiba-tiba dia berani main ofensif.
08:18Jadi sebelumnya dia bermain defense counter attack.
08:21Dan itu uji coba-uji coba itu memang tidak selamanya berhasil.
08:26Tapi secara track record kan sampai kita dari kualifikasi 1,
08:29kualifikasi 2, kualifikasi 3,
08:31dan kita lulus kualifikasi 4.
08:33Dengan istilahnya percobaan-percobaan membangun fondasi.
08:38Lagi setelah Sintayong kan sudah punya fondasi.
08:41Dia meneruskan.
08:42Nah ini yang sebenarnya harus kita harjai dari yang dikerjakan oleh SDY.
08:46Tapi Mbak Setia sekali lagi kita enggak tahu apa sebenarnya problem utama
08:51antara generasi kita dengan Sintayong sehingga kemudian ada pemecatan.
08:55Itu dulu yang harus kita.
08:56Jadi masalahnya harus dicari tahu dulu ya.
08:59Agar bisa memungkinkan diperlukan kembali STY atau pelatih baru.
09:04Lalu menurut Anda siapa saja kemungkinan pelatih yang bisa mengisi tim nasi Indonesia?
09:08Yang belakangan kuat kan orang mensinyalir ada konten kreator bilang dari Jepang.
09:15Karena sebelumnya dia bilang pendukung Clever sebetulnya meminta Clever dipercana.
09:20Lalu tiba-tiba sekarang ngomong keolah dari Jepang.
09:23Ini jangan-jangan ada bisik-bisik dari dalam generasi.
09:25Lalu ada postingan Om Simon Samata yang madu banget kita berfoto dengan Fendebur.
09:32Lalu dikait-kaitkan karena Fendebur pernah di-hire oleh Pak Erick ketika menangani Inter Milan.
09:39Tapi jangan lupa di Inter Milan dia dipecat.
09:42Dengan prestasi ketika-ketika 14 pertandingan 7 kali kalah.
09:46Lalu di Crystal Palace dia dipecat juga dengan 5 pertandingan 4 kali kalah.
09:51Lalu terakhir di Al Jazeera di Uni Emirah Arab dia juga dipecat sebelum waktunya.
09:57Jadi track record dia itu kurang menyerangkan.
10:00Sampai pelatih Jose Mourinho pernah mengatakan ketika dia di Crystal Palace itu Fendebur dibilang pelatih terburuk sepanjang sejarah Planner League.
10:09Tapi yang kita butuhkan sekarang adalah pelatih yang benar-benar mau mengerti sepakul Indonesia.
10:14Itu maksudnya bukan kita ini membangun sepakul arms dengan sistem.
10:18Cukup dengan nama besar.
10:19Nah itu waktu satu kan antara sistem dan nama besar.
10:22Mungkin nama besar sebagai daya tarik.
10:24Tapi sistemnya jangan lupa.
10:25Sistem menjadi salah satu hal yang patut dipikirkan.
10:29Bung Wesley kalau saat ini kita memiliki kekosongan kursi pelatih seakan membuang waktu padahal kita dihadapkan dengan FIFA Match Day.
10:38Kita juga dihadapkan dengan Piala Asia.
10:40Ya, FIFA Match Day tanggal 9-17 November ya.
10:48Mungkin saja kita sudah punya, mungkin saja kita caretaker.
10:51Itu mungkin.
10:52Karena pertarungan internal di federasi itu mengagetkan juga ketika wakil menteri bisa berbicara, mewakili sebuah tebang olahraga.
11:02Lalu semua orang mengatakan pemecahkan atau bukan pemecahkan atau kesempatan bersama itu tidak melibatkan ekspo.
11:12Lalu keputusan-keputusan One Man Show Pak Erick disebut yang menentukan pemilihan ketumnya pelatih kepala.
11:19Jadi ini pasti ada tarik ulur karena desakan netizen itu juga akan menyangkut kendimitas Pak Erick sebagai ketua umum.
11:26Apakah kemudian pemilihan kembali Sintayong tidak mempengaruhi harga diri Pak Erick?
11:32Jadi tarik ulur itu pasti banyak kepentingan.
11:35Jadi artinya Anda juga menyebut ada kepentingan federasi terkait kepemilihan?
11:45Pasti Mbak.
11:46Dan jangan lupa biayanya mahal itu pelatih-pelatih luar itu.
11:50Katakanlah Marfan Bommel katanya, salah satu muncul dari Belanda.
11:54Itu gajinya di luar sana di YOTU-YOTU-LJ itu 12,4 miliar per bulan.
12:02Kalau mau Erick NH 16 miliar per bulan.
12:05Itu nama-nama besar.
12:07Tapi berarti menurut Anda sendiri peluang STI kecil kemungkinan?
12:12Tidak. Tetap terbuka.
12:14Sehingga Pak Erick mau enggak mendengar suara-suara orang banyak dan keputusan itu dengan keputusan Pak Erick.
12:20Itu keputusan Expo dan Ketua Umum.
12:22Tapi kan STI juga sempat menyebutkan bahwa yang penting ada kesungguhan.
12:26Apakah ini juga bagian dari kode STI?
12:29Kode itu sudah dimulai tadi saya katakan.
12:30JJ terus-menerus mengulirkan konten-konten soal STI bisa saja.
12:35Tapi kesepakatannya dari kesepakatannya.
12:37Kalau STI ini kesepakatannya ada ini-ini.
12:39Dari federasi juga ada kesepakatan belajar dari Indonesia.
12:42Transfer knowledge itu jangan sampai enggak ada.
12:44Jadi kita butuh input STI untuk latihan-latih kita.
12:48Kita butuh itu.
12:49Oke, baik.
12:50Terima kasih atas analisa Anda, Bung Wesley.
12:53Huta Galung sudah bergabung di Kompas Petang.
12:55Selamat sore.
12:55Selamat sore.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan