Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
Prabowo Ubah Aturan, Sekarang Ekspatriat dan WNA Bisa Pimpin BUMN

Link terkait:
https://www.suara.com/news/2025/10/16/090835/prabowo-ubah-aturan-sekarang-ekspatriat-dan-wna-bisa-pimpin-bumn

Presiden Prabowo Subianto mengatakan ekspatriat atau warga negara asing (WNA) bisa memimpin Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kebijakan itu setelah ada pengubahan aturan.

Pengubahan peraturan tersebut bertujuan untuk membuka peluang bagi profesional asing memimpin perusahaan BUMN.

“Saya telah mengubah regulasi. Sekarang ekspatriat, non-Indonesia, bisa memimpin BUMN kami,” kata Prabowo dalam dialog bersama Chairman Forbes Media, Steve Forbes, di forum Forbes Global CEO Conference 2025 di St. Regis, Jakarta, Rabu (15/10/2025).

#Prabowo #BUMN

Host/Video Editor: Nathan/Talita
===================================
Homepage: https://www.suara.com
Facebook Fan Page: https://www.facebook.com/suaradotcom
Instagram:https://www.instagram.com/suaradotcom/
Twitter: https://twitter.com/suaradotcom

Kategori

🗞
Berita
Transkrip
00:00Prabowo ubah aturan, sekarang ekspatriat dan warga negara asing bisa pimpin BUMN.
00:07Presiden Prabowo Subianto mengumumkan perubahan aturan yang memungkinkan ekspatriat atau warga negara asing memimpin badan usaha milik negara.
00:16Pernyataan ini ia sampaikan dalam dialog bersama Chairman Forbes Media, Steve Forbes, di Ajang Forbes Global CEO Conference 2025 di Jakarta.
00:26Prabowo menjelaskan bahwa kebijakan tersebut bertujuan membuka peluang bagi profesional asing untuk memperkuat manajemen BUMN.
00:36Ia juga menegaskan arah kebijakan rasionalisasi terhadap perusahaan negara dengan menugaskan dan antara untuk memangkas jumlah BUMN yang dinilai terlalu banyak.
00:46Menurutnya, dari sekitar 1.000 BUMN yang ada, jumlah tersebut akan dikurangi menjadi sekitar 200 hingga 240 perusahaan.
00:57Prabowo menekankan langkah reformasi ini dilakukan demi meningkatkan efisiensi dan hasil usaha negara yang selama ini dianggap belum optimal.
01:07Ia meminta manajemen dan antara agar mengelola BUMN dengan standar bisnis internasional dan merekrut talenta terbaik termasuk dari luar negeri.
01:16Terima kasih telah menonton!

Dianjurkan