00:00Saudara seluruh dapur penyedia makanan bergisi gratis atau MBG di Kabupaten Banjar
00:04belum mengantongi sertifikat layak higienis, sanitasi atau SLHS.
00:11Pernyataan ini diungkap pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar, Nori Fansya,
00:16saat memantau sejumlah dapur Satuan Pelayanan Pembunuhan Gizi
00:20pasca kejadian keracunan yang dialami lebih dari 130 pelajar di tujuh sekolah.
00:26Meski penerbitan SLHS adalah kewenangan Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar,
00:31faktanya 13 dapur yang saat ini sudah beroperasi baru mengajukan pengurusan SLHS sepekan sebelum terjadinya kasus keracunan.
00:41Data terbaru kasus dugaan keracunan MBG di Kabupaten Banjar per Senin pagi ini.
00:46Saat ini yang dirawat di Rumah Sakit Umum Ratu Zaleha Martapura, tersisa 3 orang dari total 130 pelajar.
00:5628 September waktu itu baru keluar bahwa jenisnya salah satunya ada SLHS tadi ya.
01:04Nah artinya SLHS pasti akan berposes, mereka akan pasti melengkapi SLHS tersebut.
01:09Jadi kami sebagai mitra, sebagai pemerintah daerah juga tentu saja akan menyambut baik hal ini.
01:15Harapan kami dapur-dapur yang kami kunjungi dan yang belum kami kunjungi bisa menerapkan SOP yang diberikan oleh BGN.
01:22Jadi kami tidak mau juga hal ini terulang kembali seperti kejadian sebelumnya.
01:27Sebelumnya pelajar di Banjar, Kalimantan Selatan dilarikan ke rumah sakit diduga akibat keracunan makan bergisi gratis.
01:38Polres Banjar menyebut, tengah menyelidiki SPPG yang menyediakan MBG.
01:43Para pelajar dibawa ke rumah sakit Ratu Zaleha Martapura untuk dirawat.
01:48Setelah menerima perawatan, satu persatu siswa diperbolehkan pulang.
01:51Terima kasih.