Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
  • 2 minggu yang lalu
Di tengah hiruk-pikuk kota besar, tiga sahabat masa kecil — Liang, Mei, dan Jun — tumbuh bersama dalam suka dan duka. Mereka berjanji untuk saling mendukung apa pun yang terjadi. Namun, seiring waktu berjalan, kehidupan mulai memisahkan mereka: cinta bertepuk sebelah tangan, ambisi, dan rahasia keluarga yang perlahan mengoyak persahabatan mereka.
Transkrip
00:00Nah, untuk menjaga ibunya di rumah sakit, Yong Rae pun segera mengajukan cuti.
00:04Tapi seperti biasa, manajer tak punya hati ini menolak.
00:07Alasan kalau nggak ada kondektor yang dapat menggantikan kerjaan Yong Rae.
00:12Untung, Wati dan Ija datang siap mengisi kekosongan.
00:15Begitupun dengan Jong Hae, membuat si Buran terpaksa setuju.
00:19Yah, persahabatan yang sangat indah membuat Yong Rae sangat terharu.
00:24Lain halnya dengan Heja dan Si Okeh yang musuhan gara-gara seekor buaya.
00:28Tapi Yong Rae hanya diam karena ia juga di posisi yang sama.
00:31Dimana ia pun nggak berhenti mikirin itu.
00:34Bingung apakah harus mengorbankan cinta pertamanya atau sahabatnya.
00:40Besoknya, sang ibu yang sudah sadar langsung protes mengapa Yong Rae cuti kerja.
00:45Dan kalau ambil cuti, harusnya Yong Rae ke rumah menjaga adiknya saja.
00:48Biar Yong Sik fokus kuliah dan ngajar.
00:51Namun,
00:51Yah, Yong Rae mulai kesel dong mengapa ibunya selalu memikirkan Yong Sik.
00:59Padahal yang dirasakannya selama ini, dirinya lah yang sering berkorban buat sang ibu.
01:04Tapi mau dia apa, orang tua di jaman itu selalu menganggap anak laki-lakinya sebagai pilar keluarga.
01:10Sehingga kadang nggak sengaja menyakiti perasaan anak perempuannya.
01:14Alhasil, ketika Yong Sik datang,
01:20Kan, mereka jadi bingung.
01:21Apa jangan-jangan kepala si Yong Rae ketimpuk batu tawas?
01:26Nah, sesampainya di rumah,
01:28Yong Rae terkejut melihat Jong Hae sudah mengajari adiknya cuci baju.
01:32Yah, Jong Hae bela-belain datang sehabis sekolah.
01:35Bahkan ia yang malas nyatat pelajaran,
01:37Terpaksa melakukannya demi si Yong Rae.
01:39Karena itu, Yong Rae pun benar-benar tersadar,
01:42Kalau sahabatnya ini jauh lebih berharga dari cinta pertama sekalipun.
01:46Sehingga ia memberikan nomor telpon si Jepil.
01:49Tapi masalahnya, Jong Hae nggak sadar,
01:51Kalau Jepil adalah cinta pertama Yong Rae.
01:54Makanya, ia biasa saja.
01:56Dan karena malas ngurusin cinta,
01:58Ia malah membuang nomor tersebut.
02:01Membuat Yong Rae hanya bisa terdiam.
02:04Besoknya, Sang Chul yang baru tahu kejadian itu,
02:07Buru-buru ke rumah sakit bersama Jepil.
02:09Biar dianggap perhatian.
02:10Toh, Sang Chul adalah anak tunggal pemilik restoran ternama di kota itu,
02:15Jadi bisa memberikan makan yang enak buat Yong Rae.
02:18Padahal kan, itu membuat Yong Rae sarba salah.
02:20Apalagi Jepil lagi-lagi mengajaknya ngobrol berdua,
02:23Hanya untuk menanyakan kabar si Yong Hae.
02:26Yong Rae sih jujur,
02:27Kalau sahabatnya itu nggak mau pacaran,
02:29Tapi Sang Chul malah nggak sengaja mendengarnya.
02:32Kan, Sang Chul gabut ini jadi senang,
02:35Karena dapat ngeledekin Jepil yang lagi jatuh cinta.
02:40Yong Sik sendiri berterima kasih,
02:43Karena Yong Hae menyempatkan waktu menjaga adiknya.
02:46Ya, meskipun nggak punya ekspresi,
02:48Tapi Yong Sik menyimpan kesan yang baik kepada Yong Hae.
02:52Buktinya,
02:52Ia untuk pertama kalinya tersenyum.
02:54Nah, daripada pulang ke asrama,
03:00Yong Hae yang bosan memilih singgah di kafe itu.
03:03Kafe tempat mereka kemarin kencan buta,
03:06Dimana Sang Chul yang nggak sengaja melihatnya,
03:08Menarik kesimpulan,
03:09Kalau Yong Hae memang selalu ke kafe itu.
03:12Sementara Yong Sik menitip adiknya ke warung,
03:15Karena ia harus ke rumah Jepil mengajar.
03:17Tapi melihat itu,
03:18Ibu Jepil yang nggak tega,
03:19Mengajak mereka juga ke rumahnya.
03:21Alhasil, mereka yang baru pertama kali melihat rumah orang kaya,
03:25Jadi terkagum-kagum,
03:27Apalagi diberi makan yang enak.
03:28Dan karena seumuran,
03:30Siri pun jadi cepat akrab dengan mereka,
03:32Bahkan memberikan salah satu mainannya buat si Yong Mi.
03:35Berbeda dengan si Yong Bae,
03:37Yang nggak butuh mainan apapun,
03:39Karena yang diinginkannya,
03:40Hanyalah cinta si Siri.
03:42Lihat aja tuh komuknya,
03:43Yang sejak tadi memerah.
03:47Singkatnya,
03:47Saat latihan tinjo,
03:48Sang Chul pun membocorkan ke Jepil,
03:50Tentang Jong He,
03:51Yang selalu ke kafe itu.
03:53Jepil si sosok nggak menggobris,
03:55Padahal sepulangnya dari sana,
03:56Ia langsung ke kafe tersebut.
04:00Paginya,
04:01Saat ingin belanja,
04:02Sandal si Oke malah putus,
04:03Tapi,
04:06Ya,
04:06Heja memberikan sandalnya,
04:08Sambil minta maaf,
04:09Atas kelakuannya kemarin.
04:11Membuat si Oke langsung nangis,
04:13Sehingga mereka pun,
04:14Akhirnya baikan.
04:15Sadar,
04:15Kalau persahabatan mereka tuh,
04:17Nggak boleh rusak,
04:18Hanya karena buaya buntung itu.
04:20Toh,
04:20Saat ini,
04:21Si buaya cari korban baru,
04:23Yang nggak lain adalah si Wati.
04:26Jelas dong,
04:26Wati nggak menggobrisnya.
04:28Toh,
04:28Ia sudah bersumpah,
04:29Untuk tidak jatuh cinta,
04:31Kepada buaya ini.
04:32Tapi siapa sangka,
04:33Penolakan itu,
04:34Malah membuat si buaya,
04:35Benar-benar jatuh cinta.
04:38Nah,
04:39Saat istirahat,
04:39Wati nampak senang,
04:40Melihat anak-anak di sana,
04:42Bermain dengan ceria.
04:43Mengingatkannya,
04:44Kepada adik-adiknya di kampung.
04:46Namun melihat senyuman itu,
04:48Udin pun segera menghampiri,
04:50Sambil cerita tentang dirinya,
04:52Yang seorang anak tunggal.
04:54Makanya,
04:54Ia suka bermain dengan bocah-bocah tersebut.
04:57Namun tiba-tiba,
04:58Sebuah mobil yang melintas,
05:00Meninggalkan asap tebal,
05:01Membuat Wati kebatukan.
05:03Sehingga,
05:03Ya,
05:07Entah si Udin cari kesempatan atau tidak,
05:09Tapi itu,
05:10Membuat Wati jatuh cinta.
05:11Namun teringat dengan sumpahnya,
05:13Ia buru-buru pergi dari sana.
05:17Beralih ke sang ibu,
05:18Yang baru sadar dengan tangan putrinya,
05:20Yang luka-luka,
05:21Akibat selalu mencuci.
05:23Tapi Yongrei segera menariknya,
05:25Toh,
05:25Selama ini ibunya juga gak pernah peduli kepadanya.
05:28Alhasil,
05:29Ketika si Jung Yun datang,
05:30Yongrei meninggalkannya.
05:32Padalkan,
05:32Jung Yun belai-belain datang,
05:34Untuk melihat si Yongrei.
05:36Ya,
05:36Saat ini Yongrei benar-benar stres,
05:38Dengan masalah campur aduk,
05:40Baik itu keluarga,
05:41Maupun cintanya.
05:43Dan karena sudah menganggap Jung Yun sebagai kakak,
05:45Ia pun cerita,
05:46Kalau ia mulai membenci dirinya,
05:49Yang selalu berusaha,
05:50Tapi gak pernah bahagia.
05:52Karena itu,
05:53Jung Yun pun memberi saran,
05:54Bahwa setiap manusia,
05:55Berhak untuk mengejar kebahagiaan.
05:58Seketika,
05:59Kata-kata tersebut membuat Yongrei tersadar,
06:01Dengan apa yang harus dilakukannya.
06:04Segera pamit pergi,
06:05Padalkan,
06:06Jung Yun memberi saran seperti itu,
06:08Biar mereka semakin dekat.
06:11Yah,
06:11Yongrei berlari sekencang-kencangnya ke rumah,
06:13Sambil mengingat semua kenangannya,
06:15Bersama sang cinta pertama,
06:17Dimana ia pun mengambil nomor Jepil yang dibuang itu,
06:20Lalu segera menelponnya.
06:21Sayangnya,
06:22Si Jepil masih sekolah,
06:24Sehingga ia pun buru-buru ke sana.
06:27Masalahnya,
06:27Jepil yang gak berhenti mengingat si Jung He,
06:29Memilih pulang lebih cepat.
06:31Jadinya,
06:32Mereka gak bertemu.
06:34Yah,
06:34Jepil segera ke kafe itu,
06:36Untuk menunggu si Jung He.
06:37Sementara Sang Chul,
06:38Menjelaskan kepada Yongrei,
06:40Kalau Jepil pulang entah kemana.
06:42Namun,
06:47Membuat Sang Chul salah paham,
06:48Mengira Yongrei,
06:49Datang untuk menemunya.
06:52Beralih ke Jepil,
06:53Yang telah menghabiskan tiga gelas kopi,
06:55Dan gak berapa lama,
06:56Usahanya terbayarkan,
06:58Dengan kemunculan Jung He.
06:59Dengan begitu,
07:00Mereka pun mulai cerita,
07:02Tentang lagu,
07:03Yang sering mereka dengarkan di kafe tersebut.
07:05Tapi karena ada urusan,
07:07Jung He pun pamit pergi.
07:09Tentu saja,
07:09Jepil gak melepaskan kesempatan itu.
07:12Terpaksa bohong,
07:12Kalau hari ini itu adalah ultahnya.
07:15Jadi ia,
07:16Mau mengajak Jung He,
07:17Makan bersama.
07:18Hal yang sama dilakukan Sang Chul,
07:21Mengajak Yongrei makan di warung ortunya,
07:23Tapi yang dibahas Yongrei,
07:24Hanya tentang si Jepil.
07:26Sayangnya,
07:27Sang Chul sama seperti pria kebanyakan,
07:29Yang gak pekah dengan perasaan wanita.
07:32Lain halnya dengan si Jepil,
07:34Yang membuat Jung He,
07:34Makan di restoran mahal.
07:36Tempatnya dulu,
07:37Selalu makan bersama ibu kandungnya,
07:39Sambil cerita tentang ibunya itu.
07:42Namun,
07:46Yah,
07:46Karena seragam Jepil basah,
07:48Jung He pun mengajaknya ke toko baju terbesar di kota itu,
07:51Hitung-hitung sebagai hadiah ultahnya.
07:53Tapi saat milik,
07:54Bapaknya malah muncul dong.
07:56Kan,
07:57Si Jepil segera sembunyi,
07:58Membuat Jung He baru ngerti,
08:00Kalau toko itu adalah milik ayah Jepil.
08:04Hal hasil,
08:05Jung He pun mulai kagum,
08:06Karena Jepil gak sombong dengan kekayaannya.
08:08Bahkan ngaku,
08:10Kalau yang kaya adalah bapaknya,
08:11Yang kasar itu.
08:15Yah,
08:16Jung He ngerti betul,
08:17Dengan perasaan Jepil,
08:18Yang takut kepada ayahnya,
08:20Karena ia juga mengalami hal yang sama.
08:23Jadinya,
08:23Jepil memberi nomor teleponnya sekali lagi,
08:26Ngaku,
08:26Kalau ia gak akan pernah menyerah,
08:28Karena sangat mencintai Jung He.
08:31Kan,
08:31Itu membuat Jung He terdiam,
08:32Karena baru pertama kali,
08:34Merasakan ketulusan,
08:35Dari seorang pria.
08:37Beralih ke sang ibu,
08:39Yang menyimpan obat luka di kursi,
08:41Lalu pura-pura tidur,
08:42Saat Jung He datang.
08:43Karena sebenarnya tuh,
08:45Ia malu nunjukin perhatiannya,
08:47Kepada Jung He.
08:48Masalahnya,
08:49Jung He yang matanya hampir ketutup poni itu,
08:51Malah gak melihat obat tersebut.
08:53Jadinya,
08:54Membuat Jung He senyum-senyum gak jelas,
09:00Akhirnya dapat merasakan perhatian,
09:02Dari ibunya.
09:03Besoknya,
09:05Boca yang lagi jatuh cinta ini,
09:07Boleh cari-cari alasan,
09:08Untuk ke rumah si Seri.
09:10Dan karena gak ada yang menjaga,
09:12Ia pun mengajak adiknya ke sana,
09:14Sambil membawa labu emaknya,
09:15Sebagai hadiah.
09:17Yang pasti,
09:17Itu membuat Seri senang,
09:19Karena baru pertama kali melihat labu sebesar itu,
09:22Yang mirip dengan kereta labunya Cinderella.
09:25Masalahnya sekarang,
09:26Jung Nam akhirnya dapat informasi,
09:28Kalau adiknya,
09:29Kerja sebagai kondektor bos di kota itu.
09:31Yang pasti,
09:32Ia mulai mendatangi kantor bos satu persatu,
09:35Untuk menemukan adiknya.
09:38Singkatnya,
09:38Karena ibunya sudah sembuh,
09:40Yong Rai pun dapat kembali ke asrama,
09:42Membuat sahabatnya senang.
09:43Utamanya si Jung He,
09:45Karena dapat menghabiskan malam bersama,
09:47Seperti biasa.
09:48Dan di kesempatan itu,
09:49Jung He pun mulai cerita,
09:51Tentang ungkapan persaan Jepil kepadanya.
09:53Hanya saja,
09:54Ia masih ragu,
09:55Selain belum kenal dekat,
09:57Jepil juga belum tahu,
09:58Dengan status mereka yang lebih tua.
10:01Tentu saja,
10:02Yong Rai sakit hati,
10:03Tapi ia berusaha menyembunyikannya,
10:05Karena ia ingin melihat sahabatnya ini bahagia.
10:08Dan karena itu,
10:09Ia pun menyarankan,
10:11Agar Jung He jujur saja,
10:12Yakin,
10:13Kalau memang cinta,
10:14Jepil pasti akan menerimanya.
10:17Alhasil,
10:17Jung He pun segera menelponnya,
10:19Mengajaknya bertemu besok siang,
10:21Di cafe itu.
10:21Besoknya,
10:25Ayah Jepil kesel,
10:27Mengapa semua menu yang ada di meja,
10:28Terbuat dari labu.
10:30Berbeda dengan seri yang senang,
10:32Karena makanan itu,
10:33Sangat enak.
10:34Tapi saat tahu,
10:35Kalau itu dibuat dari labu sindarelanya,
10:37Di saat yang sama,
10:40Karena janjinya entar siang,
10:42Jung He yang semangat kerja,
10:43Malah lupa dengan topinya.
10:45Membuat Jamila panik,
10:46Karena aturannya tuh,
10:47Kondektor gak boleh kerja,
10:49Tanpa seragam lengkap.
10:50Secara kebetulan,
10:52Siburan datang,
10:53Sehingga Yong Rae pun,
10:53Memakai sepedanya untuk mengajar.
10:56Masalahnya,
10:57Jepil yang ketinggalan bes,
10:58Segera ke tempat lain,
10:59Dan bes yang singgah,
11:00Adalah bes,
11:01Tempat Jung He bekerja.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan

27:25
0:54
Mr.kamsuri
2 minggu yang lalu