Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • 5 minggu yang lalu
Provinsi Maluku Utara merupakan salah satu wilayah di Tanah Air yang rawan terjadi bencana gempa bumi dan tsunami. Oleh karena itu, BMKG menggelar Sekolah Lapang di Ternate (Maluku Utara) untuk menggugah kesadaran masyarakat agar lebih peduli dan waspada terhadap bencana gempa bumi dan tsunami yang bisa terjadi tiba-tiba. (ANTARA/Harmoko Minggu/Denno Ramdha Asmara/Rinto A Navis)
Transkrip
00:00Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika BMKG menyelenggarakan Sekolah Lapang Gempa Bumi dan Tsunami di Kota Terna, Temeluk Utara pada selasa 19 Agustus.
00:14Kegiatan ini melibatkan peserta yang berasal dari unsur masyarakat, pelajar, serta pemerintah kelurahan dan kecamatan.
00:22Seluruh peserta mendapat materi tentang langkah-langkah yang harus dilakukan saat menghadapi bencana gempa bumi dan tsunami.
00:30Peserta diharuskan melakukan peragaan atau simulasi evakuasi ketika berada dalam rumah atau gedung saat gempa bumi terjadi.
00:38Peserta juga diajarkan untuk melakukan upaya penyelamatan bila gelombang tsunami datang.
00:43Deputi Bidang Geofisika BMKG Nelly Floridariama mengungkapkan, dalam sekolah lapang ini seluruh peserta diajarkan agar tidak panik saat gempa bumi dan tsunami terjadi.
00:55Kegiatan ini sangat penting bagi semua pihak guna mempersiapkan diri menghadapi bencana yang tiba-tiba terjadi.
01:02Simulasi pada sekolah lapang gempa bumi dan tsunami ini mendapat apresiasi dari pemerintah Kota Ternate.
01:08Kenapa penting? Tadi sudah disampaikan karena memang daerah ini adalah daerah yang sangat rawat.
01:16Jika terjadi gempa besar di kalma hera, di laun kalma hera, itu akan menghimpulkan tsunami.
01:22Model kami tadi sudah disampaikan juga, itu bisa sampai maksimum 13 meter dalam waktu 6 menit.
01:28Sehingga dengan adanya sekolah lapang bumi tsunami ini, kita ingin masyarakat di sini tahu.
01:34Karena memang kita daerah langganan bencana, apakah itu gempa, apakah itu longsor, termasuk ancaman tsunami,
01:41maka mau tidak mau, daerah harus menyiapkan masyarakatnya.
01:46Kita sudah melakukan itu sejak tahun 2007, termasuk menyiapkan SMP-nya, kemudian menguji produknya.
01:53Tetapi Alhamdulillah, kita tahu kondisi-kondisi yang berubah saat ini, sehingga terkait dengan tata ruang pun itu diperhatikan.
02:00Tata ruang yang selalu care terkait dengan kebencanaan.
02:04Secara geografis, Maluku Utara berada di jalur subduksi lempeng laut Maluku,
02:09dengan subduksi sangihe dan subduksi hal mahera, sehingga berpotensi terjadi gempa bumi dan tsunami.
02:16Dalam 10 tahun terakhir, BMKG mencatat telah terjadi sebanyak 13 kali gempa bumi di zona ini dengan magnitudo 6,5.
02:25Dua di antara kejadian tersebut membangkitkan tsunami minor terjadi pada tahun 2014 dan 2019.
02:32Dari kota Ternate, Maluku Utara, Harmoko Minggu, Kentor Berita Antara, mewartakan.

Dianjurkan