00:00Luhut soal utang WUPS 116 triliun rupiah, 12 juta penumpang jadi bukti.
00:07Di tengah sorotan mengenai besarnya utang proyek kereta cepat Jakarta-Bandung atau WUPS,
00:12Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Panjaitan menyampaikan pembelaannya.
00:18Ia menyebut proyek ini sebagai wujud keberanian pemerintah dalam mengambil keputusan strategi demi kemandrian bangsa
00:25dan menilai bahwa isu utang kerap menutupi keberhasilan operasional yang sudah dicapai.
00:31Luhut mengklaim WUPS telah mampu menutup biaya operasionalnya,
00:36melayani lebih dari 12 juta penumpang sejak beroperasi pada Oktober 2023
00:41dan menjadi pilihan transportasi utama masyarakat karena mampu memangkas waktu tempuh Jakarta-Bandung menjadi hanya 30-60 menit.
00:52Pernyataan Luhut disampaikan saat pemerintah di bawah Presiden Prabowo Subianto
00:57tengah mencari skema penyelesaian utang proyek yang mencapai 116 triliun rupiah.
01:04Menteri Sekretaris Negara Preset Yohadi menjelaskan bahwa pemerintah sedang mengkaji opsi restrukturisasi
01:10termasuk kemungkinan perpanjangan masa pinjaman kepada China.
01:14Sementara itu, Menteri Keuangan Purbaya Yudhisa Dewa menegaskan bahwa APBN tidak akan digunakan untuk menanggung utang tersebut
01:22karena menjadi tanggung jawab BUMN yang terlibat.
01:26Proses negoisasi terus berjalan dan pihak danantara menyatakan akan kembali bertolak ke China
01:32untuk membayar seulang tenor, bunga, dan mata uang pinjaman.
01:36Terima kasih telah menonton!